Saya masih ingat sekali, ketika kejadian bom terjadi baik Bom bali dan bom di BEJ, orang panik menjual, saya panik membeli, so dalam beberapa hari dapat cuan yang lumayan besar.
Pertanyaannya kali ini bagaimana market menyikapi bom Ritz Carlton yang terjadi Jumat kemarin ?
Diawal pembukaan IHSG sempat jatuh sebesar 55 poin (turun 2,6%), kemudian sekitar jam 11.30 index berbalik arah melemah 25 poin ( 1.22%) di level 2092, dan di akhir perdagangan index berakhir di posisi 2106.35, hanya terkoreksi 11.59 poin (0,55%), sehingga candle stick membentuk pola HAMMER.
Rupiah sempat melemah diatas 10200an, tetapi ditutup kembali sedikit menguat dibawah 10200 kembali.
Asing membukukan Net buy, sebesar 130 M.(Kemungkinan apabila tidak ada BOM, akan lebih besar, karena sehari sebelumnya asing membukukan net sekitar 1/2 T).
Seandainya Indonesia tidak terjadi peristiwa BOM, maka sudah dipastikan IHSG akan ikut naik mengikuti Regional, seperti Hangseng naik 443.79 poijn (2.42%) dan Nikkei Jepang 51.16 poin (0.55%), namun kemungkinan naiknya tidak akan sebesar Hangseng, karena posisi IHSG berada dalam keadaan OVER BOUGHT (JENUH BELI), hal mana pernah saya ulas, ketika BEI anomali dengan regional.
Bagimanakah posisi IHSG buat hari Selasa ini :
1. Candle hari jumat berbentuk hammer, ada peluang untuk naik.
2. Posisi IHSG dalam keadaan jenuh beli (over bought).
3. MACD berbentuk side ways.
4. Wiliam %R dan RSI juga dalam keadaan netral.
5. Senin IHSG kita libur, sedangkan diluar negeri buka, dan itu juga berpengaruh buat IHSG hari selasa.
Bagimana para trader bersikap untuk hari Selasa :
1. I think market akan bersikap hati-hati dulu pasca bom Ritz Carlton.
2. Jangan terlalu memaksakan diri untuk trading.
3. Ingat Posisi IHSG "over bought", trend jangka menengah dan jangka panjang still bullish, namun saat ini belum ada kekuatan untuk rally panjang lagi, so bersabar dulu ya..
4. Minyak saat ini (hari minggu) di posisi 63 dollar, kemungkinan agak membantu di sektor mining dan Perkebunan.
5. So yang hobby tik-tok akan tetap bisa cuan, namun jangan ambil cuan banyak-banyak dulu. he3.
6. Jangan kejar harga atas, sebaiknya pergunakan strategi "Buy on Lowest Low, Sell on Hingher Low (buy LL sell HL).
7. Cari Saham yang enak tik-tok adalah saham yang volalitasnya tinggi, tentunya resikonya juga agak tinggi (misal BMTR).
8. Cari saham yang supportnya sangat kuat seperti TRUB di harga 150-153 kuat banget, ENGR diharga 310-315, ITMG dibawah harga 17800-18000, AALI dibawah harga 15800-16000.(saya juga lagi ngintip, tp ngintip kok di kasih tau ya.... baik amat ya penulisnya. he3)
Oh ya, saya ulas sedikit type-type para trader, berdasarkan time framenya terdiri dari :
o Short Term Trader : kurang dari satu bulan
o Swing Trader : antara 3 hari ~ 2 minggu
o Day Trader : antara 1‐2 days
o Intraday trader : beli pagi, jual sore (VV)
o Scalper : lebih dari 2 - 10 kali per‐hari. (maniac banget ya... he3)
Tentunya cara masing2 type trader tidak akan sama tehnik dan strateginya.
Termasuk type manakah anda sebagai trader?
Silahkan jawab melalui shoutmix yang ada di blog ini. he3.
Karena itu saya memberikan analisa setiap hari, maka analisa saya hanya berlaku untuk beberapa hari saja, dan saya yakin kalau pembaca lebih senang main 1 sampai 5 hari kan?( sebagai Swing trader, Day Trader dan Inraday trader ya?)
Penting diperhatikan : Tehnikal Analis bisa aja dalam 1 hari berbeda arah pandangan, dan itu bukan analist'nya yang plin plan lho... ha3).
IHSG :
R : 2144, S : 2084.
LSIP :
R : 6300, S : 5800.
LSIP : nyobain pakai juga chart Nexus ah... (ada request dari some one) he3.
BMTR :
Support 360, Resist : 390, Cul loss jiga dibawah 360, karena peluang turunnya gede.
BUMI enak buat tik tok :
R- 1920-1960, Support : 1850-1820.
CTRP:
R 400-410, S : 380-390, PEluang besar ke 440 bila tembus 410 sebagai resist kuat.
Besok IHSG masih libur, so saya akan mencoba memberikan dow teory dan dan membagi pengalaman beberapa teman saya yang sangat sukses dengan hanya menggunakan dow teory saja.
Sekali lagi saya tegaskan TEHNIKAL ANALIS HANYALAH SEBAGAI ALAT UNTUK ANALISA DAN PEDOMAN UNTUK TRADING, JANGAN HARAP ADA AHLI TEHNIKAL ANALIS YANG BETUL 100%. ITU NAMANYA DUKUN. HA3.
Semoga tetap cuan, resiko ditanggung oleh masing-masing ya... karena cuan'nya juga ngak pernah dibagi kepada penulis. wakakakakaakkkkk..... (Sorry just kidding).
