DISCLAIMER

“Berinvestasi di pasar saham akan menyikapi hubungan Anda yang sebenarnya dengan uang. Ini adalah Guru yang keras, dingin, lincah dan kejam dari Karakter manusia. Setiap Ketamakan yang anda tunjukan, dengan cepat akan dikoreksi oleh kerugian dalam pasar. Setiap keraguan dengan cepat akan dihancurkan oleh Hilangnya kesempatan. Setiap kesalahan dalam penilaian akan dengan cepat diperbesar kerugian. Disiplin dan kemampuan memprediksi merupakan kunci permainan ini” (Peter Spann)

Segala tulisan di blog ini bukan menganjurkan untuk membeli/menjual saham Anda, Semua keputusan ada di tangan Anda karena itu berhati-hati'lah karena berinvestasi di Pasar Saham mengandung Resiko Kerugian.

Live Indeks


Live World Indices are Powered by Forexpros - The Leading Financial Portal.

Jumat, 31 Juli 2015

Hari ini awal bulan Agt 2015 kita menantikan data Inflasi :

Salam Winner,

IHSG ditutup pada level 4802.529, naik +90.037 (+1.91%), dengan total value transaksi pada market reguler sebesar 4.7 trilyuns, dimana asing net buy sebesar 249 milyards Rupiah.

U.S. stocks closed mildly lower on Friday, the final day of trade for July, as investors digested energy earnings misses and soft data that could push an initial rate hike further out.
Dow..........17690  -56.1    -0.32%
Nasdaq......5128   -0.5      -0.01%
S&P 500.....2104   -4.8      -0.25%
FTSE..........6696  +27.4   +0.41%
DAX.........11309  +51.8   +0.46%
CAC...........5083  +36.2   +0.72%
Nikkei......20585  +62.4    +0.30%  
HSI..........24636  +138.3   +0.56%
Shanghai...3664   -41.8     -1.13%
ST Times...3203   -47.0     -1.45%      
Indo10Yr..8.6180 -0.038    -0.04%
INDOBex179.520+0.1086 +0.06%
US10Yr....2.20%  -0.07      -2.78%
VIX.........12.22    -0.01     -0.08%
USD Index..97.336 -0.137 -0.14%
Como Index202.57 -2.145 -1.05%
(Core Commodity CRB )
DJUSCL......39.25    -0.88   -2.19%
(Dow Jones US Coal Index)
IndoCDS...183.05   unch   +0%
(5-yr INOCD5) 
IDR..........13539   +81      +0.60%
(Bloomberg)
Jisdor......13481    +13       +0.10%
Euro......1.0984   +0.0052  +0.48%
TLKM.......43.01   +0.12      +0.28%
(Rp 2899)
ARMS Plc..36.75    -           -0%
EIDO........22.54   +0.53     +2.41%
EEM.........37.12   +0.40     +1.09% 
Oil........47.12       -1.36       -2.81%   
Gold ....1095.1    +7.10      +0.65%
Coal price.56.75   -1.7        -2,9%
(Rotterdam)
CPO.........2120     -4          -0.19%               
Corn........381.25  -2.50     -0.65%
SoybeanOil30.39  -0.33     -1.07%
Wheat......499.25 +2.75   +0.55%
(DE/ls- 03-08-15)
Berikut Tabel Market Detailnya:


Sektor yang naik/turun:


50 Saham top value yang naik/turun:


Saham-saham Kompas-100 yang naik/turun :


Saham-saham yang asing net buy :


Saham-saham yang asing net sell :




Berikut tabel entry, stop dan target harga :
Keterangan :
Warna Hijau : adalah saham-saham yang break out (Buat trader Buy High Sell Higher).
Warna biru : adalah saham-saham yang bullish dan berpeluang untuk break out.
Warna putih : adalah saham-saham yang masih bearish namun berpotensi naik.
Trade Signal : Ini sinyal2 yang dihasilkan pada saat explorasi.
Strenght : Berhubungan dengan kondisi trend. Semakin besar posisinya artinya semakin bullish. (Max 100 minimal -100), Penulis kadang tidak menimbulkan kolom strenght, bila saham pilihannya terlalu banyak, karena Penulis sudah pilihkan dengan saham yang berwarna hijau, biru dan putih.
VChg : adalah perubahan volume terhadap hari sebelumnya, semakin besar perubahan volume'nya, berarti semakin bagus.
Chg : adalah perubahan harga close terhadap harga close sebelumnya.:
W/B : White and Black. Ini menghitung body candle. Bila -4 artinya 4 hari berturut-turut candlenya hitam (Close < Open).
G/R : Green / Red. Bila positif artinya Close hari ini lebih tinggi dibanding close sebelumnya (Close>Close-1).
Entry : Bila sinyal buy maka entry ini harga beli,bila sinyal jual entry ini harga jual (Saat ini Penulis hanya menerbitkan yang berisi signal beli saja).
Confirm price : adalah level harga tsb, maka confirm naik.
Stop : Bila telah membeli, namun harga turun maka ini adalah stoploss
Target : adalah Target harga bila melakukan pembelian / penjualan. Mudah-mudahan tabel ini bermanfaat, namun jangan lupa untuk tetap disiplin.




Tips trading buat hari ini, Senin tanggal 3 Agustus 2015 :
  1. Laporan Keuangan Emiten menjelang akhir Juli 2015 akhirnya hampir seluruhnya sudah terbit, sehingga akhirnya IHSG rebound juga, karena teka-teki mengenai hasil kinerja emiten sudah tidak ada yang ditebak-tebak lagi.
  2. Sehingga akhir daripada drama Laporan Q-2, membuat IHSG bottoming pada level 4711, dengan demikian jika tidak ada efek dari luar negeri IHSG seharusnya tidak turun lebih rendah dari level 4711-4700.
  3. Hari ini kita memasuki awal bulan Agustus 2015, sehingga seperti biasa kita akan menanti data Inflasi dari BPS.
  4. Jumat kemarin seluruh sektor bangkit dengan dipimpin oleh sektor cinsumer, finance, Aneka Industri dan Property, satu-satunya sektor yang berada di zona merah adalah sektor mining.
  5. Beberapa saham blue chips yang naik tinggi dan masih berpeluang melanjutkan kenaikannya adalah GGRM, UNVR, INDF, ICBP, BBRI, BBNI, BBCA, ASII, PTPP, BSDE, ADHI, JSMR, UNTR.
  6. Saham SRIL kemarin menguji level 500, sehingga jika saham SRIL belum mampu tembus level 500, maka berpeluang koreksi dulu mendekati level 400-430, setiap kelemahan saham ini merupakan peluang untuk membeli kembali bagi yang sudah melepaskan sahamnya.
  7. BBRI saat ini berada dipersipangan jalan, jika mampu naik berpeluang menuju level 10.500=-11.000, jika tiak mampu bertahan di level 10.000 keatas, maka akan koreksi dulu di supportnya 9500-9600.
  8. BBNI kemarin melakukan good job, laporan keuangan yang jelek sudah price-in, sehingga BBNI berpeluang menguji level 5000 kembali, namun waspada ketika saham ini tidak tembus 5000, maka akan koreksi kembali.
  9. Setelah terkoreksi dari 54.400 menuju 47.000, saham GGRM ini melesat ke level 49.500, berarti GGRM menguji level 50.000, tembus 50.000, maka berpeluang menuju 54.000an kembali, batasi resiko saham ini jika turun dari 47.000.
  10. Saham ADHI kemarin dibaw turun hingga 2030, namun tak lama kemudian naik kembali hingga 2380, dan akhirnya tutup di level 2300, saham ini adakan berflukktuasi lebar, namun menarik karena saham ini akan melakukan right isue di harga 1510-2400, saya optimis saham ADHI akan dijagain dan tidak akan turun dari level 2000, sekalipun turun dibawah 2000, peluang turun lebih dalam sangat terbatas, so semakin harga mendekati level 2000, semakin menarik saham ini, kemarin terendah adalah 2030, saya baru sempat beli ketika harga di level 2100, cukup lumayan deh cuan hampir 10%.
  11. Mengenai saham lainnya sebelum membeli sahamnya, tidak ada salahnya jika membaca terlebih dahulu rekap keuangan H-1 yang termuat dibawah ini, belilah saham yang laporan keuangannya meningkat, agar lebih aman portofolio Anda.
  12. Terakhir perhatikan hari ini apakah asing melanjutkan net buy atau tidak, jika asing masih melakukan net buy terutama saham-saham perbankan, maka posisi IHSG akan tetap aman.
Happy trading and always dicipline...



IHSG :



Rekap Laba (-Rugi) Bersih Emiten 1H15 vs 1H14 by krishna

1. PERBANKAN :
BBTN : Laba bersih Rp 831 miliar VS Rp 539 miliar. (naik 54,25%)
BBCA : Laba bersih Rp 8,5 triliun VS Rp 7,9 triliun (naik 8,8%)
BMRI : Laba bersih Rp9.9 triliun VS  Rp9.58 triliun. (naik 3.5%)
BBRI: Laba bersih Rp11.9 triliun VS Rp11.7 triliun. (naik 2.1%)
BBNI : Laba bersih Rp 2.4 trln vs Rp 4.9 trln (turun 50.8%)
BDMN : Laba bersih Rp 1.252 triliun VS  Rp 1.484 triliun. (turun 16%) 
BTPN : Laba bersih Rp928 miliar vs Rp996 miliar. (turun 7%)
BJBR : Laba bersih  Rp582 miliar VS Rp478 miliar. (naik 21.8%)
NISP : Laba bersih Rp735 miliar VS Rp632 miliar. (naik 16%)
BJTM : Laba bersih 524,3 miliar VS Rp 543,3 miliar (-3,49%)
BNLI : Laba bersih setelah pajak sebesar Rp837 miliar VS Rp801 miliar. (naik 5%)
BINA :  Laba bersih Rp 4,1 miliar VS RP 7,4 miliar.
BBMD : Laba bersih RP 111,4 miliar VS Rp 136,9 miliar.
PNBN : Laba bersih Rp 987,7 miliar VS Rp 1,43 triliun.
BBKP : Laba bersih Rp509,2 miliar VS Rp517,3 miliar. (turun 1,57%)
BNII : Laba bersih Rp 388 miliar VS Rp 341 miliar. (naik 13,9%)
BVIC : Laba bersih Rp 84,5 miliar VS Rp 95,8 miliar.
BSWD : Laba bersih Rp 44,7 miliar VS Rp 56,0 miliar.
BSIM : Laba bersih Rp 74,6 miliar VS Rp 81,9 miliar.
BNBA : Laba bersih Rp 24,8 miliar VS Rp 20,2 miliar.
BNGA : Laba bersih Rp 176,3 miliar VS Rp 1,95 triliun.
BMAS : Laba bersih Rp 10,0 miliar VS Rp 15,8 miliar.
BKSW : Laba bersih Rp 29,6 miliar VS Rp 10,3 miliar. ***
BEKS : Rugi bersih -Rp 103,3 miliar VS Laba bersih 24,7 miliar.
BCIC : Rugi bersih -Rp 236,4 miliar VS Laba bersih Rp 45,9 miliar.
BACA : Laba bersih Rp 48,2 miliar VS 33,9 miliar.
BABP : Laba bersih Rp 3,8 miliar VS Rugi -Rp 19,8 miliar.
BBNP : Laba bersih Rp 22,9 miliar VS Rp 50,0 miliar.
DNAR : Laba bersih Rp 5,8 miliar VS Rp 3,1 miliar.


2. MULTIFINANCE/FINANCIAL/PEMBIAYAAN/SEKURITAS/INSURANCE :
AMAG : Laba bersih Rp 100,2 miliar VS Rp 58,8 miliar.
BHIT : Rugi bersih -Rp 338,1 miliar VS Laba bersih Rp 226,0 miliar.
BCAP : Laba bersih Rp 42,5 miliar VS Rp 16,8 miliar.
DEFI : Rugi bersih Rp 522,9 juta VS laba bersih 1,2 miliar.
RELI : Laba bersih Rp 10,95 miliar VSRp 5,55 miliar.  (naik 100%)
AKSI : Laba bersih Rp 4,9 miliar VS Rugi -Rp 2,1 miliar.
BPFI : Laba bersih Rp 28,5 miliar VS Rp 19,7 miliar.
APIC : Laba bersih Rp 30,9 miliar VS 26,7 miliar.
SRTG : Laba bersih Rp1,2 triliun VS Rp542 miliar. (naik 121%)
ASRM : Laba bersih RP 52,6 miliar VS 29,2 miliar.
AHAP : Laba bersih Rp 1,5 miliar VS RP 5,0 miliar.
CFIN : Laba bersih Rp 186,7 miliar VS Rp 203,7 miliar.
BBLD : Laba bersih Rp 42,0 miliar VS Rp 62,4 miliar.
ASJT : Laba bersih Rp 5,1 miliar VS Rp 13,6 miliar.
ASDM : Laba bersih Rp 22,3 miliar VS 15,4 miliar.
MPMX : Laba bersih Rp 232,8 miliar VS Rp 283,9 miliar.
TALF : Laba bersih Rp 14,0 miliar VS Rp 31,7 miliar.
ADMF : Laba bersih Rp 198,0 miliar VS Rp 541,6 miliar.

3. PLANTATION :
SSMS : Laba bersih Rp 400 miliar VS Rp 390 miliar. (naik 2,56%)
AALI : Laba bersih : 477.9M vs 2T (-66.1%)
LSIP : Laba bersih Rp 308,8 miliar VS Rp 470,7 miliar.
SGRO : Laba bersih Rp98.5m VS Rp186m
BWPT : Laba bersih Rp 12,2 miliar VS Rp 141,2 miliar.
BISI : Laba bersih Rp 98,7 miliar VS Rp 25,7 miliar. ***
UNSP : Rugi bersih -Rp 177,7 miliar VS Laba bersih Rp 74,1 miliar.
GZCO : Laba bersih Rp 18,1 miliar VS Rp 3,5 miliar.

4. AUTOMOTIF&SPARE PART :
ASII : Laba bersih Rp8,05 triliun VS Rp9,82 triliun. (turun 18%)
AUTO : Laba bersih Rp152,2 miliar VS Rp454,03 miliar. (turun 66,4%)
GDYR : Rugi bersih -$354rb VS laba bersih $279rb
IMAS : Rugi bersih -Rp 69,6 miliar VS Laba bersih 32,4 miliar.  

5. MIGAS & DISTRIBUSI :
AKRA : Laba bersih Rp605m vs Rp376m. (naik 61%)***
MEDC : Rugi bersih Rp 233,5 miliar VS laba bersih 104,7 miliar.
RAJA : Laba bersih $5.13jt vs $3.14jt ( naik 63% )
TOBA : Laba bersih $7.06jt vs $11.17jt
BIPI : Laba bersih Rp 43,8 miliar VS Rp 224,2 miliar.
ARTI : Laba bersih Rp 12,1 miliar VS Rp 16,8 miliar.
ELSA : Laba bersih Rp 132,7 miliar VS Rp 178,3 miliar.


6. MINING & COAL & KELISTRIKAN :
PSAB : laba bersih $18.3jt vs $19.9jt
DOID : rugi bersih -$10.1jt vs Laba bersih $11.3jt
PTBA : Laba bersih Rp795,1 miliar VS Rp1,15 triliun. (turun 31,2%)
INCO: Laba bersih Rp 557,7 miliar VS Rp 813,8 miliar.  (turun 38.4%)
KKGI : Laba bersih US$3.3 juta vs  US$6.6 juta. (turun 50%)
BUKK : Laba bersih Rp28.2m VS Rp22.8m

7. RETAIL :
HERO : Rugi bersih -Rp31.6m vs Laba bersih Rp94.7m
LPPF : Laba bersih Rp 647,8 miliar VS Rp 361,7 miliar.
MIDI : Laba bersih Rp 18,4 miliar VS Rp 14,9 miliar. 


8. TRANSPORTASI & PELAYARAN :
BIRD : Laba bersih Rp 444,0 miliar.
CMPP : Laba bersih Rp 1,6 miliar VS Rp 1,9 miliar.
LRNA : Laba bersih Rp0.54m vs Rp1.89m
WINS : Rugi bersih -Rp 8,9 miliar VS Laba bersih Rp 153,5 miliar.
LEAD : Laba bersih Rp 8,0 miliar VS Rp 143,4 miliar.


9. POULTRY & PERIKANAN :
JPFA : Rugi bersih Rp272,13 miliar VS laba bersih sebesar Rp325,98 miliar.
CPIN : Laba bersih Rp 959,4 miliar VS Rp 1,25 triliun.
CPRO : Rugi bersih -Rp 307,8 miliar. Rugi bersih -Rp 107,7 miliar.


10. PENERBANGAN :
GIAA : Laba bersih US$27,72 juta VS rugi bersih US$203 juta.***


11. CEMENT :
SMGR : Laba bersih Rp2.19 triliun VS Rp2.75 triliun. (turun 20.6%)
INTP : Laba bersih Rp2.3 triliun VS Rp2.51 triliun. (turun 8.3%)


12. KONTRUKSI :
ADHI : Laba bersih Rp 70,4 miliar VS 59,9 miliar.
WSKT : Laba bersih Rp171 miliar  VS Rp60 miliar (naik 182%) ***
WTON : Laba bersih Rp53.5m VS Rp172m
WIKA : Laba bersih Rp200,494 miliar Vs Rp282,651 miliar. (turun 29,06%)
TOTL : Laba bersih Rp 104,2 miliar VS Rp 77,6 miliar. (naik 34,3%)  

13. INFRASTRUKTUR :
CMNP : Laba bersih Rp138m VS Rp130m
JSMR : Laba bersih Rp670,03 miliar VS Rp811,59 miliar. (turun 17,44% )


14. TELEKOMUNIKASI :
TLKM : Laba bersih Rp 7.45 tln vs Rp 7.29 tln (naik 2,21%)
FREN : Rugi bersih -Rp815,52 miliar VS Rugi bersih -Rp653,88 miliar.
CENT : Rugi bersih -Rp 22,9 miliar. Rugi bersih -Rp 24,0 miliar.
BALI : Laba bersih Rp 28,8 miliar VS Rp 65,2 miliar.
BACA : Laba bersih Rp 48,2 miliar VS Rp 33,9 miliar. 


15. FARMASI & INDUSTRI KIMIA :
KLBF : Laba bersih Rp 1,06 triliun VS Rp 992,9 miliar.
KAEF : Laba bersih Rp 77,44m VS Rp 70,57m. (naik 9,7%)
SRSN : Laba bersih Rp 12,3 miliar VS Rp 12,7 miliar.
TCID : Laba bersih Rp 506,0 miliar VS Rp 94,4 miliar. (naik435,8%) ***
TPIA : Laba bersih US$ 30,31 juta VS US$ 6,51 juta. ***
SKLT : Laba bersih Rp 10,5 miliar VS Rp 9,8 miliar. 


16. PROPERTY :
BSDE : Laba bersih Rp 1,42 triliun VS Rp 2,56 triliun.
COWL : Rugi bersih 1H15 Rp119 miliar vs laba bersih Rp13 miliar.
PWON : Laba komprehensif yang disesuaikan Rp 1,019 triliun VS Rp 907 miliar. (naik 12%)
GWSA : Laba bersih Rp 81,6 miliar VS Rp 111,8 miliar.
DMAS : Laba bersih Rp 772,2 miliar.
DGIK : Laba bersih Rp 10,5 miliar VS 45,2 miliar.
DART : Laba bersih Rp 141,2 miliar VS 174,6 miliar.
CTRS : Laba bersih Rp 307,9 miliar VS Rp 248,4 miliar.
CTRP : Laba bersih Rp 20,2 miliar  VS 126,7 miliar.
CTRA : Laba bersih Rp 478,8 miliar VS 600,6 miliar.
BCIP : Laba bersih Rp 2,3 miliar VS Rp 19,1 miliar.
ASRI : Laba bersih Rp 454,3M VS 513,3M (turun 11,8%)
KIJA : Laba bersih Rp 249,8 miliar VS Rp 427,0 miliar.
APLN : Laba bersih Rp 351,1 miliar VS Rp 355,2 miliar.
MTLA : Laba bersih Rp 126,3 miliar VS Rp 117,6 miliar.
BUVA : Rugi bersih 17,2 miliar VS Rugi bersih Rp 9,2 miliar.


17. MEDIA :
BMTR : Laba bersih Rp194,79 miliar VS 506,5 miliar.  (turun 61,54%)
TMPO : Rugi bersih -Rp 3,0 miliar VS Laba bersih 1,8 miliar.
EMTK : Laba bersih Rp 891,9 miliar VS Rp 454,3 miliar. 


18. BAJA/STEEL :
JPRS : Rugi bersih -Rp3.93m vs Laba bersih Rp4.12m
GDST : Rugi bersih RP 58,5 miliar VS laba bersih Rp 23,3 miliar.
NIKL : Rugi bersih -$1.97jt VS -$1.10jt 


19. TEKHNOLOGI :
ASGR : Laba bersih Rp97.4M VS Rp109M
CLPI : Laba bersih Rp 22,9 miliar VS Rp 37,1 miliar. 

20. CONSUMER GOODS :
MLBI : Laba bersih Rp179m VS Rp348m
UNVR : Laba bersih Rp2.93t VS Rp2.85t
AISA : Laba bersih Rp196m VS Rp173m
SIDO : Laba bersih Rp246m VS Rp239m
INDF : Laba bersih Rp1,73 triliun VS Rp2,31 triliun. (turun 25,3%)
CEKA : Laba bersih Rp 52,0 miliar VS 28,9 miliar.
ICBP: Laba bersih Rp1.73 triliun VS Rp1.36 triliun. (naik 27.7%)
GGRM: Laba bersih Rp2.4 triliun VS Rp2.7 triliun. (turun 11.4%)
WIIM : Laba bersih Rp 57,6 miliar VS Rp 53,4 miliar.
ADES : Laba bersih Rp 18,5 miliar VS RP 20,9 miliar.
ROTI : Laba bersih Rp 123,3 miliar VS Rp 100,3 miliar. 


21. ALAT BERAT :
ACST : Laba bersih Rp 5,2 miliar VS Rp 51,2 miliar.
UNTR : Laba bersih Rp 3,41 triliun VS 3,28 triliun. 


22. HOTEL & PARAWISATA :
JSPT : Laba bersih Rp97.5jt VS Rp109jt


23. PULP AND PAPER& PERKAYUAN :
BRPT : Laba bersih Rp 58,4 miliar VS  Rugi bersih -Rp 63,6 miliar. ***
FASW : Rugi bersih -Rp 137,9 miliar VS Laba bersih 132,1 m
SPMA : Rugi bersih Rp 6,0 miliar VS Laba bersih 22,9 miliar. 


24. KERAMIK&BAHAN BANGUNAN :
CTTH : Rugi bersih -Rp 579,7 juta VS Laba bersih 7,9 miliar.
ARNA : Laba bersih Rp 52,4 miliar VS Rp 147,8 miliar.
BTON : Laba bersih Rp5.93m VS Rp3.03m


25. CABLE :
VOKS : Laba bersih Rp 2,0 miliar VS Rugi -Rp 27,4 miliar. 


26. TEXTIL :
SSTM : Rugi bersih -Rp 15,7 miliar VS -Rp 4,2 miliar. 


27. OTHERS :
DLTA : Laba bersih Rp 69,4 miliar VS Rp 137,5 miliar.
CTBN : Laba bersih Rp 54,6 miliar Rp 133,8 miliar.
CSAP : Laba bersih Rp 23,2 miliar. VS Rp 67,4
ATIC : PT Anabatic Technologies Tbk Laba bersih Rp 20,0 miliar.
ASSA : Laba bersih Rp 30,2 miliar VS Rp 26,9 miliar.
APLI : Laba bersih Rp 3,9 miliar VS Rp 7,3 miliar.
ALDO : Laba bersih Rp 6,0 miliar VS Rp 8,3 miliar.
AKPI : Laba bersih Rp 15,4 miliar VS Rp 25,5 miliar.
AMFG : Laba bersih Rp 188,6 miliar VS Rp 246,7 miliar.
ADMG : Rugi bersih Rp 115,2 miliar VS kerugian Rp 135,7 miliar.
MASA : Rugi bersih -Rp 61,2 miliar VS Laba bersih Rp 17,0 miliar.


AGENDA EMITEN & EKONOMI :
--


Foto wajah ini saya tampilkan disini, karena barangkali ada yang melihat/menemukan orang ini bernama YADI (Asli orang Cianjur, berdomisilie (kerja) di Palumbon, Maniis, Tegaldatar, Purwakarta (Pinggir danau Cirata), diduga kabur ke arah subang atau ke arah Sukabumi/Cisaat. Kabur bersama istri mudanya membawa 1 orang anak berumur 2 tahun, sedangkan istri aslinya ditinggalkan bersama 2 putranya di Palumbon.), agar memberikan kabar kepada saya di email angguntrader@yahoo.com, atau kantor polisi terdekat, dikarenakan ybs melarikan uang perusahaan tunai lebih dari 180 juta :








Dibutuhkan kenaikan berapa tick agar tidak rugi dalam sistem baru ini :



Berikut kami lampirkan kumpulan gambar pola candlestick berikut istilah-istilahnya, semoga bermanfaat :



Perubahan Lot Size dan Fraksi harga yang baru (Berlaku effectif 6 Januari 2014) :



3 Kunci menuju Investasi saham yang sukses yaitu Pertumbuhan, Kualitas, dan Resiko Rendah, maka perhatikan hal-hal berikut :
  1. Pertumbuhan omzet yang tinggi.
  2. Pertumbuhan keuntungan yang tinggi.
  3. Peningkatan harga saham yang konsisten.
  4. Sebuah rencana bisnis yang menarik dengan visi yang diterapkan oleh manajemen.
  5. Kepemilikan saham pribadi yang kuat oleh direktur-direktur dan manajemen'nya.
  6. Tingkat pinjaman dan bunga yang rendah.
  7. Konsisten membagikan devidennya.
  8.  Termasuk salah satu dari perusahaan yang masuk dalam LQ-45.

Tidaklah baik membeli saham ketika harganya sedang turun karena Anda mengira harganya murah. Banyak orang-orang bangkrut melakukan hal ini karena harga saham-sahamnya turun terus menerus.
Dan jika Anda akan menjualnya, jangan menunggu hingga semua orang sudah habis menjualannya, juallah bila Anda merasa puas dengan mendapat keuntungan ! Jika harga sahamnya terus naik, lupakanlah tentang saham tsb begitu Anda sudah menjualnya.

Sebelum Anda berinvestasi di pasar saham, Anda terlebih dahulu harus memahami hasil yang Anda inginkan. Anda perlu memutuskan apakah Anda membeli saham untuk "penghasilan" atau untuk  "investasi", karena keduanya mempunyai strategi-strategi yang berbeda.

Impian-impian dapat terwujud jika Anda mempunyai keberanian untuk membuatnya benar-benar terjadi.

Menyadari bahwa sesuatu pasti akan berubah, maka....
Kau akan selalu berbahagia menghadapi setiap perubahan.
Sekalipun Perubahan itu.....
Sesuatu yang tidak diingini.

Bunga mekar pada waktunya....
Buah matang pada waktunya....
Matahari terbit pada waktunya.....

Semuanya akan "Indah" pada waktunya.....

Semua juga akan "Pergi" pada waktunya...

Berikut jajaran direksi BEI 2015-2018:
Direktur Utama: Tito Sulistio
Direktur Penilaian Perusahaan: Samsul Hidayat
Direktur Pengawasan Transaksi dan Kepatuhan: Hamdi Hassyarbaini
Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa: Alpino Kianjaya
Direktur Pengembangan: Hosea Nicky Hogan, Gan
Direktur Teknologi Informasi dan Manajemen Risiko: Sulistyo Budi
Direktur Keuangan dan Sumber Daya Manusia: Chaeruddin Berlian

Kamis, 30 Juli 2015

Hari ini di Penghujung bulan Juli 2015, berarti IHSG sudah mendekati bottoming?

Salam Winner,

IHSG ditutup pada level 4712.492, turun -8.629 (-0.18%), dengan total value transaksi pada market reguler sebesar 3.8 trilyuns, dimana asing net buy sebesar 210 milyards Rupiah.

U.S. stocks closed narrowly mixed on Thursday as investors digested more earnings and second-quarter GDP, a day after the Federal Reserve left interest rates unchanged.
Dow..........17746  -5.4      -0.03%
Nasdaq......5129  +17.1   +0.33%
S&P 500.....2109  +0.06   +0.00%
FTSE..........6669  +37.9   +0.57%
DAX.........11257  +45.3   +0.40%
CAC...........5046  +29      +0.58%
Nikkei......20523  +219.9  +1.08%  
HSI..........24498   -121.5   -0.49%
Shanghai...3706   -83.4     -2.20%
ST Times...3250   -34.5     -1.05%      
Indo10Yr..8.6218 +0.0333+0.39%
INDOBex179.411 -0.4144  -0.23%
US10Yr....2.27%   -0.01      -0.48%
VIX.........12.13     -0.37      -2.96%
USD Index..97.473 +0.314+0.32%
Como Index204.72  -0.77   -0.37%
(Core Commodity CRB )
DJUSCL......40.13   +0.47   +1.19%
(Dow Jones US Coal Index)
IndoCDS...183.05  +5.55    +3.13%
(5-yr INOCD5) 
IDR..........13458.3 +2.3      +0.02%
(Bloomberg)
Jisdor......13468     +24       +0.18%
Euro......1.0932   -0.0047     -0.43%
TLKM.......42.89   +0.19      +0.44%
(Rp 2888)
ARMS Plc..36.75    -           -0%
EIDO........22.01    -0.12      -0.54%
EEM.........36.7      -0.37      -1.00% 
Oil........48.48       -0.41       -0.84%   
Gold ....1088.00   -7.50        -0.68%
Coal price.58.45   unch       +0%
(Rotterdam)
CPO.........2124     +5        +0.23%               
Corn........383.75  +5.00   +1.45%
SoybeanOil30.72  +0.10   +0.33%
Wheat......496.50  +0.25   +0.05%
(DE/ls- 31-07-15)
Berikut Tabel Market Detailnya:


Sektor yang naik/turun:


50 Saham top value yang naik/turun:


Saham-saham Kompas-100 yang naik/turun :


Saham-saham yang asing net buy :


Saham-saham yang asing net sell :




Berikut tabel entry, stop dan target harga :
Keterangan :
Warna Hijau : adalah saham-saham yang break out (Buat trader Buy High Sell Higher).
Warna biru : adalah saham-saham yang bullish dan berpeluang untuk break out.
Warna putih : adalah saham-saham yang masih bearish namun berpotensi naik.
Trade Signal : Ini sinyal2 yang dihasilkan pada saat explorasi.
Strenght : Berhubungan dengan kondisi trend. Semakin besar posisinya artinya semakin bullish. (Max 100 minimal -100), Penulis kadang tidak menimbulkan kolom strenght, bila saham pilihannya terlalu banyak, karena Penulis sudah pilihkan dengan saham yang berwarna hijau, biru dan putih.
VChg : adalah perubahan volume terhadap hari sebelumnya, semakin besar perubahan volume'nya, berarti semakin bagus.
Chg : adalah perubahan harga close terhadap harga close sebelumnya.:
W/B : White and Black. Ini menghitung body candle. Bila -4 artinya 4 hari berturut-turut candlenya hitam (Close < Open).
G/R : Green / Red. Bila positif artinya Close hari ini lebih tinggi dibanding close sebelumnya (Close>Close-1).
Entry : Bila sinyal buy maka entry ini harga beli,bila sinyal jual entry ini harga jual (Saat ini Penulis hanya menerbitkan yang berisi signal beli saja).
Confirm price : adalah level harga tsb, maka confirm naik.
Stop : Bila telah membeli, namun harga turun maka ini adalah stoploss
Target : adalah Target harga bila melakukan pembelian / penjualan. Mudah-mudahan tabel ini bermanfaat, namun jangan lupa untuk tetap disiplin.



Tips trading buat hari ini, Jumat tanggal 31 Juli 2015 :
  1. Hari ini adalah hari terakhir dipunghujung bulan Juli 2015, maka hampir dipastikan hampir seluruh laporan kuangan emiten Q-2 tahun 2015 akan keluar hari ini, berarti minggu depan IHSG sudah mendekati titik keseimbangan baru dari hasil laporan q-2 tsb.
  2. Jika kita melihat pergerakan dari efek q-2 tsb, maka IHSG hampir dipastikan gerakannya tidak akan jauh dari level 4600-4800.
  3. Penurunan lebih jauh hanya mungkin terjadi jika terjadi hal-hal yang terjadi oleh pengruh luar negeri, seperti China dan Yunani, karena pengaruh dari dalam negeri hampir sudah price in.
  4. Saya tidak mengerti kok sebesar bank BBNI bisa sampai merugi di q-2 ini, apakah ini karena perhitungannya memang dirugikan dahulu dengan memasukan semua beban biaya, sehingga nanti di q-3 akan bagus kembali? Jujur saja saya tidak mengerti sejauh itu.
  5. Saham ADHI akan right ISue dengan rencana harga right di sekitar 1510-2400, dengan perbandingan saham lama 100.000 mendapat 100.920 saham baru. So sangat boleh perhatikan harga saham ADHI ketika mendekati harga 1500, secara tehnical Support ADHI ada di level 1900.
  6. Secara keseluruhan data-data laporan keuangan q-2 2015 rata-rata jelek, sehingga berarti Perekonomian Indonesia mengalami slow down, dan berat buat IHSG naik kembali diatas level 5000.
  7. Roda pergerakan perekonomian Indonesia saat ini hanya ada ditangan pemerintah, dengan percepatan infrastruktur dan pembangunan seperti jalan toll dan jembatan serta sarana umum, sehingga sektor yang masih mungkin bertahan adalah sektor kontruksi, sehingga sangat berpeluang besar mendapat gain dari saham ADHI, jangan lupa tanggal 27 Agt adalah RUPS, Cum Right 3 Sept, Ex Cum Right tgl 8 Sept, perhatikan ketika mendekati tanggal2 tsb, sedangkan saat ini saham ADHI masih akan berfluktuasi.
  8. Saham BBRI, BBCA, dan BMRI kemarin juga masih terkoreksi juga, apakah ini hasil lap keu q-2nya masih akan jelek? 
  9. Sedangkan saham ASII kemarin sudah keluar lap keu 1H Net IDR 8.8 tln down 10.2% on year, sedangkan harga sahamnya kemarin mulai menaik, berarti lap keu ASII sudah diterima oleh market dengan direspon positif, alias sudah price in, ASII saat ini menguji level 6800-7000 kembali.
  10. Kemarin saham MIKA akhirnya mencapai level tertingginya 27.050, kemungkinan ini masih berlanjut bagi yang punya barang let the profit run, kecuali jika hari ini tidak mampu tembus 27.100, sebaiknya profit taking dulu.
  11. Saham SRIL akhirnya kemarin terkoreksi juga sebesar 3.7%, turun dibawah MA5, so sebaiknya cukup hati-hati dnegan saham ini, karena koreksi sangat berpotensi hingga menuju level 400-385.
  12. SMGR 1H Net IDR 2.2 tln vs IDR 2.8 tln, sehingga saham ini tembus turun dibawah 10.000,-,  saham ini boleh perhatikan juga karena berpotensi untuk tehnicl rebound.
  13. Saham ENRG kemarin bergerak naik hingga 59, sehingga bagi yang kemarin berani uji nyali beli di harga 50-52, berarti sduah cuan diatas 10%.
  14. Saham BWPT masih akan menguji level 400, sebaiknya hati-hati jika tidak tembus level 400, saham ini otw menuju level 440-450 jika mampu tembus 400.
  15. Saham ROTI sudah keluar lap keu q-2 konon in line (silahkan periksa kembali), saham ini menguji level 1200-1220, dengan target level 1300.
Happy trading and always dicipline..


IHSG :



Rekap Laba (-Rugi) Bersih Emiten 1H15 vs 1H14 by krishna

• AKRA Rp605m vs Rp376m
• PSAB $18.3jt vs $19.9jt
• LRNA Rp0.54m vs Rp1.89m
• JPRS -Rp3.93m vs Rp4.12m
• HERO -Rp31.6m vs Rp94.7m
• DOID -$10.1jt vs $11.3jt
• BBTN Rp831m vs Rp539m

•BDMN net profit turun -16%, kredit tidak tumbuh -3%..


UPDATE LABA/RUGI 1H 2015 VS 1H 2014


PERBANKAN
• BBTN : Laba bersih Rp 831 miliar VS Rp 539 miliar. (naik 54,25%)
• BDMN : Laba bersih Rp 1.252 triliun VS  Rp 1.484 triliun. (turun 16%)

PLANTATION
• SSMS : Laba bersih Rp 400 miliar VS Rp 390 miliar. (naik 2,56%)

AUTOMOTIF&SPARE PART
• AUTO : Laba bersih Rp152,2 miliar VS Rp454,03 miliar. (turun 66,4%)

MIGAS & DISTRIBUSI
• AKRA : Laba bersih Rp605m vs Rp376m. (naik 61%)***

MINING & COAL
• PSAB : laba bersih $18.3jt vs $19.9jt
• DOID : rugi bersih -$10.1jt vs Laba bersih $11.3jt
• PTBA : Laba bersih Rp795,1 miliar VS Rp1,15 triliun. (turun 31,2%)

RETAIL
• HERO : Rugi bersih -Rp31.6m vs Laba bersih Rp94.7m

TRANSPORTASI
• LRNA : Laba bersih Rp0.54m vs Rp1.89m

POULTRY
• JPFA : Rugi bersih Rp272,13 miliar VS laba bersih sebesar Rp325,98 miliar.

PENERBANGAN
• GIAA : Laba bersih US$27,72 juta setara dengan Rp368,67 miliar (Kurs Rp13.300/US$) pada semester I/2015.

OTHERS
• JPRS : Rugi bersih -Rp3.93m vs Laba bersih Rp4.12m

#Financial Statements 1Q 2015 VS 1Q 2014

• SIPD : rugi bersih 114,3 miliar VS laba bersih 666,1 juta.

• BUMI : Rugi bersih Rp 4,51 triliun VS Laba bersih 3,98 triliun.

(DISCLAIMER ON)


AGENDA EMITEN & EKONOMI :

31 Juli
• CumDate StockSplit CEKA 1 : 2



Foto wajah ini saya tampilkan disini, karena barangkali ada yang melihat/menemukan orang ini bernama YADI (Asli orang Cianjur, berdomisilie (kerja) di Palumbon, Maniis, Tegaldatar, Purwakarta (Pinggir danau Cirata), diduga kabur ke arah subang atau ke arah Sukabumi/Cisaat. Kabur bersama istri mudanya membawa 1 orang anak berumur 2 tahun, sedangkan istri aslinya ditinggalkan bersama 2 putranya di Palumbon.), agar memberikan kabar kepada saya di email angguntrader@yahoo.com, atau kantor polisi terdekat, dikarenakan ybs melarikan uang perusahaan tunai lebih dari 180 juta :








Dibutuhkan kenaikan berapa tick agar tidak rugi dalam sistem baru ini :



Berikut kami lampirkan kumpulan gambar pola candlestick berikut istilah-istilahnya, semoga bermanfaat :



Perubahan Lot Size dan Fraksi harga yang baru (Berlaku effectif 6 Januari 2014) :



3 Kunci menuju Investasi saham yang sukses yaitu Pertumbuhan, Kualitas, dan Resiko Rendah, maka perhatikan hal-hal berikut :
  1. Pertumbuhan omzet yang tinggi.
  2. Pertumbuhan keuntungan yang tinggi.
  3. Peningkatan harga saham yang konsisten.
  4. Sebuah rencana bisnis yang menarik dengan visi yang diterapkan oleh manajemen.
  5. Kepemilikan saham pribadi yang kuat oleh direktur-direktur dan manajemen'nya.
  6. Tingkat pinjaman dan bunga yang rendah.
  7. Konsisten membagikan devidennya.
  8.  Termasuk salah satu dari perusahaan yang masuk dalam LQ-45.

Tidaklah baik membeli saham ketika harganya sedang turun karena Anda mengira harganya murah. Banyak orang-orang bangkrut melakukan hal ini karena harga saham-sahamnya turun terus menerus.
Dan jika Anda akan menjualnya, jangan menunggu hingga semua orang sudah habis menjualannya, juallah bila Anda merasa puas dengan mendapat keuntungan ! Jika harga sahamnya terus naik, lupakanlah tentang saham tsb begitu Anda sudah menjualnya.

Sebelum Anda berinvestasi di pasar saham, Anda terlebih dahulu harus memahami hasil yang Anda inginkan. Anda perlu memutuskan apakah Anda membeli saham untuk "penghasilan" atau untuk  "investasi", karena keduanya mempunyai strategi-strategi yang berbeda.

Impian-impian dapat terwujud jika Anda mempunyai keberanian untuk membuatnya benar-benar terjadi.

Menyadari bahwa sesuatu pasti akan berubah, maka....
Kau akan selalu berbahagia menghadapi setiap perubahan.
Sekalipun Perubahan itu.....
Sesuatu yang tidak diingini.

Bunga mekar pada waktunya....
Buah matang pada waktunya....
Matahari terbit pada waktunya.....

Semuanya akan "Indah" pada waktunya.....

Semua juga akan "Pergi" pada waktunya...

Berikut jajaran direksi BEI 2015-2018:
Direktur Utama: Tito Sulistio
Direktur Penilaian Perusahaan: Samsul Hidayat
Direktur Pengawasan Transaksi dan Kepatuhan: Hamdi Hassyarbaini
Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa: Alpino Kianjaya
Direktur Pengembangan: Hosea Nicky Hogan, Gan
Direktur Teknologi Informasi dan Manajemen Risiko: Sulistyo Budi
Direktur Keuangan dan Sumber Daya Manusia: Chaeruddin Berlian

Rabu, 29 Juli 2015

IHSG masih berpeluang tehnical rebound kecuali jika tembus turun dibawah 4711 :

Salam Winner,

IHSG ditutup pada level 4721.121, naik +6.365 (+0.14%), dengan total value transaksi pada market reguler sebesar 3.6 trilyuns, dimana asing net buy sebesar 61 milyards Rupiah.

U.S. stocks closed higher on Wednesday after the Federal Reserve kept rates unchanged in its July statement and the continued recovery in oil prices encouraged investor sentiment.
Dow..........17751 +121.1 +0.69%
Nasdaq......5112  +22.5   +0.44%
S&P 500.....2109  +15.3   +0.73%
FTSE..........6631  +75.7   +1.16%
DAX.........11212  +37.9   +0.34%
CAC...........5017  +40.1   +0.81%
Nikkei......20303   -25.98   -0.13%  
HSI..........24620  +115.5  +0.47%
Shanghai...3760  +127.3  +3.47%
ST Times...3284  +2.9      +0.09%  
Indo10Yr..8.5885 +0.208 +2.48%!!
INDOBex179.826  -1.1382 -0.63%
US10Yr....2.28%  +0.03   +1.29%
VIX.........12.50     -0.94    -6.99%
USD Index..97.159 +0.515+0.33%
Como Index205.48 +1.07  +0.53%
(Core Commodity CRB )
DJUSCL......39.66    -2.31    -5.50%
(Dow Jones US Coal Index)
IndoCDS...177.50   -4.855  -2.66%
(5-yr INOCD5) 
IDR..........13456    -9.50   -0.07%
(Bloomberg)
Jisdor......13444     -16      -0.12%
Euro......1.0979   -0.0083  -0.75%
TLKM.......42.70   +0.32   +0.76%
(Rp 2873)
ARMS Plc..36.75    -           -0%
EIDO........22.13   +0.13   +0.59%
EEM.........37.90   +0.36   +0.98% 
Oil........48.89      +1.14    +2.39%   
Gold ....1095.50  +1.10    +0.10%
Coal price.58.45  ubch      +0%
(Rotterdam)
CPO.........2119    -19        -0.88%               
Corn........378.25  -7.25    -1.88%
SoybeanOil30.62  -0.46    -1.48%
Wheat......499.25 -14.00  -2.84%
(DE/ls- 30-07-15)
Berikut Tabel Market Detailnya:


Sektor yang naik/turun:


50 Saham top value yang naik/turun:


Saham-saham Kompas-100 yang naik/turun :


Saham-saham yang asing net buy :


Saham-saham yang asing net sell :




Berikut tabel entry, stop dan target harga :
Keterangan :
Warna Hijau : adalah saham-saham yang break out (Buat trader Buy High Sell Higher).
Warna biru : adalah saham-saham yang bullish dan berpeluang untuk break out.
Warna putih : adalah saham-saham yang masih bearish namun berpotensi naik.
Trade Signal : Ini sinyal2 yang dihasilkan pada saat explorasi.
Strenght : Berhubungan dengan kondisi trend. Semakin besar posisinya artinya semakin bullish. (Max 100 minimal -100), Penulis kadang tidak menimbulkan kolom strenght, bila saham pilihannya terlalu banyak, karena Penulis sudah pilihkan dengan saham yang berwarna hijau, biru dan putih.
VChg : adalah perubahan volume terhadap hari sebelumnya, semakin besar perubahan volume'nya, berarti semakin bagus.
Chg : adalah perubahan harga close terhadap harga close sebelumnya.:
W/B : White and Black. Ini menghitung body candle. Bila -4 artinya 4 hari berturut-turut candlenya hitam (Close < Open).
G/R : Green / Red. Bila positif artinya Close hari ini lebih tinggi dibanding close sebelumnya (Close>Close-1).
Entry : Bila sinyal buy maka entry ini harga beli,bila sinyal jual entry ini harga jual (Saat ini Penulis hanya menerbitkan yang berisi signal beli saja).
Confirm price : adalah level harga tsb, maka confirm naik.
Stop : Bila telah membeli, namun harga turun maka ini adalah stoploss
Target : adalah Target harga bila melakukan pembelian / penjualan. Mudah-mudahan tabel ini bermanfaat, namun jangan lupa untuk tetap disiplin.



Tips trading buat hari ini, Kamis tanggal 30 Juli 2015 :
  1. Kemarin IHSG dibuka open gap up 4714-4733, dalam waktu sekitar 1 jam menaik hingga level 4765, setelah itu kembali tertekan turun bahkan memasuki sesi kedua hampir memasuki zona merah kembali, walaupun akhir sesi mampu tutup di level 4721, namun IHSG belu bagus karena Close < Open, artinya pada penutupan IHSG tidak mempunyai potensi untuk naik kembali diatas harga pembukaan.
  2. Ada beberapa faktor katalis positif juga yaitu pertama IHSG tidak membuat new low dibawah 4711, dan kedua adalah Asing melakukan net buy sebesar 61 Milyards rupiah.
  3. Asing melakukan net sell pada saham BBCA, PTPP, SSMS, SRIL, SMRA, GGRM, sedangkan Asing net buy pada saham BBRI, BBNI, BMRI, TLKM, JSMR.
  4. Kemarin ada 4 sektor yang bermain dizona hijau yaitu sektor perdagangan, aneka industri, agrim infrastruktur, sedangkan ada 5 sektor bermain dizona merah yaitu sektor property, mining, consumer, finance, dan Industri dasar.
  5. Beberapa laporan keuangan yang akan keluar hari ini adalah banking besar BBNI yang dirumorkan jelek, namun dalam beberapa hari terakhir ini asing masih net buy, so jika tiba-tiba BBNI mampu berbalik arah, berarti laporan keuangan tidak seburuk yang dirumorkan.
  6. Salah satu sekuritas asing yang meramalkan bahwa bank BBCA dan BMRI akan memberikan hasil yang bagus, namun tidak bagus untuk BBNI dan BBRI.
  7. Saham bakrie seperti yang kemarin sy bilang apabila punya nyali, saham ini selalu berpotensi memberikan keuntungan 5-10%, seperti yang terjadi pada saham BMRS, VIVA dan ENRG.
  8. Hari ini saham yang menarik adalah UNTR, BWPT, GIAA, BMRI, BBRI, ROTI, KLBF, ADHI dan APLN, dan MIKA.
  9. Subuh ini Dow masih ditutup naik +0.69% dan EIDO naik +0.59%, sehingga masih berpeluang memberikan angin segar buat IHSG tehnical rebound, kecuali jika IHSG turun dibawah 4711 membuat new low lagi, so tetap waspada menjaga segala kemungkinan buruk.
Happy trading and always dicipline...


IHSG :



MIKA :



BWPT :



Rekap Laba (-Rugi) Bersih Emiten 1H15 vs 1H14 by krishna

• AKRA Rp605m vs Rp376m
• PSAB $18.3jt vs $19.9jt
• LRNA Rp0.54m vs Rp1.89m
• JPRS -Rp3.93m vs Rp4.12m
• HERO -Rp31.6m vs Rp94.7m
• DOID -$10.1jt vs $11.3jt
• BBTN Rp831m vs Rp539m

•BDMN net profit turun -16%, kredit tidak tumbuh -3%..


UPDATE LABA/RUGI 1H 2015 VS 1H 2014


PERBANKAN
• BBTN : Laba bersih Rp 831 miliar VS Rp 539 miliar. (naik 54,25%)
• BDMN : Laba bersih Rp 1.252 triliun VS  Rp 1.484 triliun. (turun 16%)


PLANTATION
• SSMS : Laba bersih Rp 400 miliar VS Rp 390 miliar. (naik 2,56%)

AUTOMOTIF&SPARE PART
• AUTO : Laba bersih Rp152,2 miliar VS Rp454,03 miliar. (turun 66,4%)

MIGAS & DISTRIBUSI
• AKRA : Laba bersih Rp605m vs Rp376m. (naik 61%)***

MINING & COAL
• PSAB : laba bersih $18.3jt vs $19.9jt
• DOID : rugi bersih -$10.1jt vs Laba bersih $11.3jt
• PTBA : Laba bersih Rp795,1 miliar VS Rp1,15 triliun. (turun 31,2%)


RETAIL
• HERO : Rugi bersih -Rp31.6m vs Laba bersih Rp94.7m

TRANSPORTASI
• LRNA : Laba bersih Rp0.54m vs Rp1.89m

POULTRY
• JPFA : Rugi bersih Rp272,13 miliar VS laba bersih sebesar Rp325,98 miliar.

PENERBANGAN
• GIAA : Laba bersih US$27,72 juta setara dengan Rp368,67 miliar (Kurs Rp13.300/US$) pada semester I/2015.


OTHERS
• JPRS : Rugi bersih -Rp3.93m vs Laba bersih Rp4.12m

#Financial Statements 1Q 2015 VS 1Q 2014

• SIPD : rugi bersih 114,3 miliar VS laba bersih 666,1 juta.

• BUMI : Rugi bersih Rp 4,51 triliun VS Laba bersih 3,98 triliun.

(DISCLAIMER ON)



AGENDA EMITEN & EKONOMI :

30 Juli
• RUPS : WIKA
• PublicExpose SIPD

31 Juli
• CumDate StockSplit CEKA 1 : 2



Foto wajah ini saya tampilkan disini, karena barangkali ada yang melihat/menemukan orang ini bernama YADI (Asli orang Cianjur, berdomisilie (kerja) di Palumbon, Maniis, Tegaldatar, Purwakarta (Pinggir danau Cirata), diduga kabur ke arah subang atau ke arah Sukabumi/Cisaat. Kabur bersama istri mudanya membawa 1 orang anak berumur 2 tahun, sedangkan istri aslinya ditinggalkan bersama 2 putranya di Palumbon.), agar memberikan kabar kepada saya di email angguntrader@yahoo.com, atau kantor polisi terdekat, dikarenakan ybs melarikan uang perusahaan tunai lebih dari 180 juta :








Dibutuhkan kenaikan berapa tick agar tidak rugi dalam sistem baru ini :



Berikut kami lampirkan kumpulan gambar pola candlestick berikut istilah-istilahnya, semoga bermanfaat :



Perubahan Lot Size dan Fraksi harga yang baru (Berlaku effectif 6 Januari 2014) :



3 Kunci menuju Investasi saham yang sukses yaitu Pertumbuhan, Kualitas, dan Resiko Rendah, maka perhatikan hal-hal berikut :
  1. Pertumbuhan omzet yang tinggi.
  2. Pertumbuhan keuntungan yang tinggi.
  3. Peningkatan harga saham yang konsisten.
  4. Sebuah rencana bisnis yang menarik dengan visi yang diterapkan oleh manajemen.
  5. Kepemilikan saham pribadi yang kuat oleh direktur-direktur dan manajemen'nya.
  6. Tingkat pinjaman dan bunga yang rendah.
  7. Konsisten membagikan devidennya.
  8.  Termasuk salah satu dari perusahaan yang masuk dalam LQ-45.

Tidaklah baik membeli saham ketika harganya sedang turun karena Anda mengira harganya murah. Banyak orang-orang bangkrut melakukan hal ini karena harga saham-sahamnya turun terus menerus.
Dan jika Anda akan menjualnya, jangan menunggu hingga semua orang sudah habis menjualannya, juallah bila Anda merasa puas dengan mendapat keuntungan ! Jika harga sahamnya terus naik, lupakanlah tentang saham tsb begitu Anda sudah menjualnya.

Sebelum Anda berinvestasi di pasar saham, Anda terlebih dahulu harus memahami hasil yang Anda inginkan. Anda perlu memutuskan apakah Anda membeli saham untuk "penghasilan" atau untuk  "investasi", karena keduanya mempunyai strategi-strategi yang berbeda.

Impian-impian dapat terwujud jika Anda mempunyai keberanian untuk membuatnya benar-benar terjadi.

Menyadari bahwa sesuatu pasti akan berubah, maka....
Kau akan selalu berbahagia menghadapi setiap perubahan.
Sekalipun Perubahan itu.....
Sesuatu yang tidak diingini.

Bunga mekar pada waktunya....
Buah matang pada waktunya....
Matahari terbit pada waktunya.....

Semuanya akan "Indah" pada waktunya.....

Semua juga akan "Pergi" pada waktunya...

Berikut jajaran direksi BEI 2015-2018:
Direktur Utama: Tito Sulistio
Direktur Penilaian Perusahaan: Samsul Hidayat
Direktur Pengawasan Transaksi dan Kepatuhan: Hamdi Hassyarbaini
Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa: Alpino Kianjaya
Direktur Pengembangan: Hosea Nicky Hogan, Gan
Direktur Teknologi Informasi dan Manajemen Risiko: Sulistyo Budi
Direktur Keuangan dan Sumber Daya Manusia: Chaeruddin Berlian