DISCLAIMER

“Berinvestasi di pasar saham akan menyikapi hubungan Anda yang sebenarnya dengan uang. Ini adalah Guru yang keras, dingin, lincah dan kejam dari Karakter manusia. Setiap Ketamakan yang anda tunjukan, dengan cepat akan dikoreksi oleh kerugian dalam pasar. Setiap keraguan dengan cepat akan dihancurkan oleh Hilangnya kesempatan. Setiap kesalahan dalam penilaian akan dengan cepat diperbesar kerugian. Disiplin dan kemampuan memprediksi merupakan kunci permainan ini” (Peter Spann)

Segala tulisan di blog ini bukan menganjurkan untuk membeli/menjual saham Anda, Semua keputusan ada di tangan Anda karena itu berhati-hati'lah karena berinvestasi di Pasar Saham mengandung Resiko Kerugian.

Live Indeks


Live World Indices are Powered by Forexpros - The Leading Financial Portal.

Selasa, 25 Januari 2011

Harga Right Isue BMRI : Rp. 5.000,- dengan ratio 8985 (old) : 1000 (new).

Salam winner,
IHSG ditutup pada level 3433.906, naik 87.845 points (+2.63%), dengan total value transaksi sebesar 5.6 Trilyun, dimana Asing net buy sebesar 331.8 Milyard.

Dow : 11,977.19 -3.33 -0.03%
Nasdaq : 2,719.25 +1.70 +0.06%
Nikel : 25575 25675 -525
Timah : 27875 27900 -207.5
CPO : RM3703 ▼48 ▼-1.28% US $1213

Berikut Tabel Market Detailnya:

Sektor yang naik/turun:

40 Saham top value yang naik/turun:

Saham yang Asing Net Buy:

Saham yang Asing Net Sell:

Berikut tabel entry stop dan target harga (Disclaimer ON) :
Tabel Entry memuat banyak saham, karena signal buy bermunculan, namun perlu diwaspadi, karena signal buy yang timbul baru bersifat bottom reversal, sehingga perlu penguatan perlu dilanjutkan beberapa hari lagi kedepannya.


Tip trading buat hari Rabu tanggal 26-01-2011 :
1. Setelah IHSG dalam waktu 14 hari terakhir mendapat tekanan, IHSG kemarin kembali mendapat penguatan yang cukup signifikan, dikarenakan adanya aliran dana asing yang masuk ke bursa kita sebesar 331 Milyard.
2. Namun hari ini masih perlu dipaswadai apakah dana asing itu betul-betul masuk ke bursa, ataukah hanya untuk memancing kita masuk market kembali, seperti yang pernah dilakukan oleh Asing pada waktu 8 hari yang lalu, dimana IHSG menguat, dan hari berikutnya turun lagi ke lembah yang lebih dalam.
3. Dana asing yang masuk ke IHSG adalah dana yang bersumber dari kelebihan akibat lelang SUN, sehingga diharapkan dana asing tersebut masih akan masuk lagi ke bursa hari ini.
4. Saham yang menjadi motor kenaikan IHSG adlah saham-saham Blue Chips papan atas, terutama Astra group (ASII, UNTR, AALI), BBRI, BBCA, SMGR, BMRI, BBNI, TLKM, ADRO.
5. Untuk saham Batu bara yang asing melakukan net buy adalah hanya saham ITMG (46M), sedangkan ADRO hanya 19M, sedangkan saham-saham batu bara yang lainnya, sekalipun harganya naik, namun asing melakukan Net Sell.
6. Apalagi saat ini Oil masih melanjutkan penurunannya dilevel sekitar 86 USD, dan diikuti oleh semua komoditi, baik nikel, timah dan CPO.
7. Sehingga saya masih tetap prefer banking, yang bila mana banking masih tetap menguat, akan diikuti oleh sector property dan sector consumer.
8. Saham BMRI akhirnya ditetapkan harga Right Isuenya sebesar Rp. 5.000,-, berikut keterangan lengkapnya :
The new PLACEMENT PRICE has been set by the Indonesian Government at IDR 5250/ sh, representing a 5.2% discount to TERP discount to TERP.

- This is using:
1. Reference Price of 5600 (21 Jan 2011 close); and
2. Rights issue price indication of 5000/sh, representing a 9.7% discount to TERP.

- Books will close TODAY at 11:00pm HK time (or 10am NY time).
- Expected trade date 26th January 2011.
- Expected settlement date 14th February 2011.

CLSA is a joint bookrunner in the placement of shares in Bank Mandiri (BMRI IJ) from the Government of Indonesia's stake.
Deal Size: 1,558,152,476 Series B Common Shares, comprising all of the Rights Shares issuable upon exercise of the MSOE Rights in Bank Mandiri.
The shares do NOT come with attached rights. Price Guidance: Expected to be less than an 8.0% discount to TERP Selling Restrictions: Reg S and 144A
Fees & Charges: 1% commission plus normal secondary market charges

Timetable: Books Open - now
Books Close:
5pm UKT Friday 21 January for UK investors
5pm NYT 21 January for US investors
9am HKT / 8am JKT 24 January for Asian investors
Trade Date: Expected 26 January
Settlement Date: Expected 14 February
Details of the Rights Issue: 1,000 rights for every 8,985 existing shares, in total representing 2,336,838,591 series B common shares.
Price range indicated at IDR4,000 - IDR 6,150; final price expected to be at less than a 16.0% discount to TERP

The rights issue will raise US$1bn to US$1.6bn.
Use of proceeds: Increase loan lending business

Timetable:
Jan 25 Rights Price submitted to Bapepam
Jan 28 Shareholder EGM to approve the rights issue
Feb 8 Ex-Rights Date
Feb 10 Record Date
Feb 14 Commence Rights Trading Period (Rights Exercise/Subscription)
Feb 21 End of Rights Trading Period (Final Rights Exercise/Subscription)
Feb 23 Last day of Payment for Excess Rights Shares
Feb 24 Allotment of Excess Rights Shares
Feb 25 Refund for Excess tRights Shares

9. Goldman Sachs menginginkan agar Pemerintah menyesuaikan angka inflasi, BI-rate dan nilai tukar Rupiah terhadap USD , sebagai berikut :
Goldman Sachs (GS) revised up BI rate and inflation and IDR forecast

GS expect the central bank to begin its policy normalization in the next policy meeting in February by 25bps. They believe the intensifying inflationary pressure is now the dominating factor for monetary policy, outweighing initial concerns over the higher sterilization costs and stronger capital inflows associated with rising interest rates. They forecast BI rate hikes further to 7.5% and 8%. YE2011 and 2012.

GS also revise up CPI inflation forecasts to 7.5% and 7.7% for 1Q2011 and 2Q2011 respectively, from 6.4% and 6.2% previously, given the more persistent upward pressure on headline inflation, and the softer currency appreciation recently, the feed-through to core inflation and inflationary expectations will likely intensify more than previous expectations. Annual average inflation forecasted to 7.0%, versus 6.2% previously by YE2011. They also see the rise in food inflation since 4Q2010 to continue to spill over to core inflation throughout 2011 and 2012, with core inflation trending higher to 5.8% yoy in 4Q2011 and 6% in 2012, from 4.3% currently.

GS are also toning down IDR forecasts to 9,000, 8,800 and 8,700 on 3, 6, and 12-month horizons respectively, from 8,750, 8,600 and 8,450 previously
Sehingga Kebijakan Pemerintah selanjutnya dalam menetapkan BI-rate akan snagat berperan untuk arah bursa kedepannya.
Perhatikan tanggal-tanggal tersebut, dan prediksikan momentum kapan harga BMRI akan ditarik?

10. Banyak pertanyaan di level berapakah BMRI sebaiknya masuk ?
a. Apabila Anda ingin sebagai Investor, setiap penurunan BMRI adalah kesempatan untuk Buy, karena resiko turun dibawah 5000 sudah sangat kecil kemungkinannya, seperti kemarin saya masih masuk di harga 5450, dengan power yang sudah memakai margin.
b. Jadi harga 5450-5500, adalah harga baru diatas 10% dari harga Right Isue, artinya bila Anda memiliki 9 lot BMRI, Anda berhak mendapatkan Right BMRI di harga 5000 sebanyak 1 lot.
c. Apabila Anda sebagai Trader, beli BMRI bila harga sudah tembus 5900-6000, karena harga bila tembus diatas 5900-6000 artinya secara TA sudah bernar-benar break out, dan seluruh trader akan segera masuk ikut mengangkat harga BMRI.
11. Untuk tip lainnya sebaiknya kurangi / hindari dulu saham mining/coal, dan lebih focus ke saham banking, consumer dan property, tentu saja ini akan dipelopori oleh saham-saham Blue chips papan atas.
12. Apakah hari ini IHSG masih akan rally? Kata kuncinya perhatikan saja saham Astra group (ASII, UNTR, AALI), BBRI, BBCA. Bila ASII tembus dilevel 50.000 keatas, maka hampir dipastikan IHSG confirm bullish kembali. Let us see this game…
13. Bila arah kebijakan Ekonomi Indoensia semakin benar, dan suhu politik makin kondusif, Asing masih belum hengkang dari Bursa kita.

Have a nice grand trading and don’t forget tranding plan your self…


ASII :
Asing net buy terbesar di saham ini.
Break out from short term down trend channel.
Stochastic dan MACD golden cross berbarengan.
Close berhasil diatas MA5, namun tertahan tepat di MA20.
Bila tembus MA20 di 49.700, maka berpeluang meuju ke 50.150 dan 51.300.
S : 47.800... 47.500, R : 50.200... 51.300.
Pivot poin ada di level 49.000

BBRI :
Saham ini banyak diborong asing juga.
Stochastic dan MACD golden cross berbarengan.
Berhasil break out dari down trend channelnya.
Close berhasil diatas MA5 dan MA20.
S : 5050... 4950... R : 5250... 5350.

UNTR :
Saham ini juga asing banyak masuk.
Stochastic golden cross di area over sold.
MACD mulai ada tanda pembalikan arah.
Close berhasil diatas MA5.
S : 21.150... 20.850, R : 22.400... 22.700.

BBCA :
Saham ini sedang berusaha break out dari short term down trend channel.
Harga harus mampu diatas 5600, baru break out.
Stochastic golden cross.
MACD mulai ada tanda pembalikan arah.
Target harga terdekat adalah 6000.
Close diatas MA5, namun masih jauh dari MA20.
S : 5550... 5450... R : 5700... 5800.

SMGR :
Saham semen yang paling banyak asing masuk adalah SMGR.
Stochastic golden cross.
MACD mulai ada tanda pembalikan arah.
Close mulai mendekati MA5.
S : 7900... 7750, R : 8100... 8300.


====================================================================================
Kiriman chart dari rekan :
DOID
Stochastic Golden Cross
Berpotensi kembali ke garis uptrend
Berhasil ditutup diatas support 1320
S 1320
R 1410

PTBA
Back to the trend
Fully Oversold
Buy di 20.000
CL jika break 19.500
S 20.000
R 22.000

Berikut tabel supoort dan resistent :