Salam Winner,
Menebak harga Right Isue BMRI dan gerakan harga Pasca keluarnya harga Right Isue dengan bercermin kepada Gerakan harga BBNI Pascar Right Isue :
1. BBNI keluar kepastian harga tebus Right Isue sebesar Rp. 3100, setelah dari harga penawaran dengan range cukup lebar yaitu antara 2300-3700.
2. Dengan harga tebus right di 3100, berarti 51.66% dari (2300-3700).
3. Harga BBNI last sebelum keluar harga tembus right isue di tanggal 24 November 2010 adalah di 3825.
4. Setelah keluar harga tembus right di level 3100 sejak tanggal 25 November 2010, harga BBNI ditarik naik terus sampai dengan tanggal cum date yaitu tanggal 2 Desember 2010, dengan harga puncak tertinggi 5100.
5. Setelah memasuki harga cum date Rgiht Isue, maka harga BBNI turun kembali dari 5100 ke level semula lagi (3600-3800).
Akankah Sejarah BBNI terulang lagi di saham BMRI ?
1. BMRI akan keluar harga tebus Rightnya pada tanggal 24 Januari 2011 (Hari Senin besok).
2. Kalau bercermin dari harga BBNI adalah 51.66% dari Harga penawaran tertinggi dan terendah, maka didapat harga tebus Right BMRI adalah (4000+6150) X 51.66% = 5250.
3. Ada juga rumour bahwa BMRI akan didiscount dari harga Last kemarin dipotong 8%, sehingga 5800-8% = 5150.
4. Sehingga harga Right Isue BMRI mendekati sekitar 5150-5250, hal mana kemarin Bandar sudah tidak mau menurunkan lebih rendah lagi dari harga 5350.
5. Pertanyaannya kapankah harga BMRI akan naik ?
6. Kalau bercermin kepada saham BBNI, begitu harga BBNI diumumkan harga Rightnya pada tanggal 25 Nov 2010, maka saham BBNI langsung rally sampai puncaknya pada tanggal 2 Desember 2010 (Hari Cum date Right), dengan harga tertinggi 5100.
7. apabila sejarah berulang kembali, maka BMRI akan rally sejak tanggal diumumkannya harga tebus Right pada tanggal 24 Januari 2011 sampai dengan tanggal 7 Pebuari 2011.
8. Berapakah kemungkinan kenaikan harga BMRI ?
9. Kalau kita berkaca mata kepada kenaikan harga BMRI dari harga 3825 menjadi naik menuju 5100, berarti potensi up side adalah 32.5%, namun karena situasi yang kurang kondusif dengan market saat ini, so kita ambil kenaikan yang moderat separuh dari kenaikan tsb saja, yaitu 10-15% dari harga close kemarin di harga 5600, maka BMRI berpotensi naik ke harga 6150 s/d 6500 (up side 10-16%)
10. apabila kita optimis dengan mengikuti kenaikan BBNI dengan 32%, maka harga BMRI tertinggi bisa menuju Rp. 7.400,-
11. Ditambah lagi berita positifnya BMRI mendapat keuntungan dari IPO Saham GARUDA.
12. Jangan lupa Potensi kenaikan ini juga sangat berpengaruh oleh angka Inflasi yang akan keluar pada tanggal 1 pebuari 2011.
13. Tebak-tebak buah manggis, dimana trading dan berinvestasi saham, kemamupuan berprediksi dan keberanian sikap mental diuji, namun bagi seorang trader by TA sampai saat ini BMRI belum ada indikasi untuk masuk, namun yang mampu membuat bottom reversal tentunya adalah para trader yang bermain by FA.
14 “Berinvestasi di pasar saham akan menyikapi hubungan Anda yang sebenarnya dengan uang. Ini adalah Guru yang keras, dingin, lincah dan kejam dari Karakter manusia. Setiap Ketamakan yang anda tunjukan, dengan cepet akan dikoreksi oleh kerugian dalam pasar. Setiap keraguan dengan cepat akan dihancurkan oleh Hilangnya kesempatan. Setiap kesalahan dalam penilaian akan dengan cepat diperbesar kerugian. Disiplin dan kemampuan memprediksi merupakan kunci permainan ini” (Peter Spann)
15. Untuk lebih lengkapnya perbandingan, saya lampirkan tabel perbandingan BBNI dan BMRI.
Have a nice long week end...
IHSG ditutup pada level 3379.543, turun 74.575 point (-2.16%), dengan total value transaksi sebesar 6.8 Trilyun, dimana Asing net sell sebesar 1 Trilyun rupiah.
Dow : 11,871.84 +49.04 +0.41%
Nasdaq : 2,689.54 -14.75 -0.55%
Nikel : 26200 26300 +480
Timah : 27600 27700 +675
CPO : 3748 ▲16 ▲0.43% US $1224
Berikut market detailnya :
Sektor yang naik dan turun :
40 Saham top value yang naik/turun :
Saham-saham Asing Buy Sell :
Saham-saham Asing Net sell :
Berikut tabel entry, stop dan target harga :
Saham-saham yang mempunyai potensi kenaikan/rebound setelah kemarin ditekan cukup dalam adalah yang mempunyai kriteria sbb :
1. Saham yang setelah ditekan dalam, tetapi kemudian naik sehingga harga close > open, misal saham ASII, INDY.
2. Saham yang telah ditekan dalam, tetapi kemudian naik sehingga harga close = open, misal saham BUMI.
3. Saham yang telah ditekan dalam, tetapi kemudian naik sehingga harga mendekati harga open, misal saham KLBF, ITMG (Long lower shadow).
4. Saham yang out off bolinger band, terutama yang full body out of bolinger band. contoh AALI.
berikut tabel saham-saham yang masuk kretiria tsb :
Tip trading buat hari Senin tanggal 24 Januari 2011 :
1. Hari Senin ini IHSG memasuki minggu ke-4 mendekati akhir bulan Januari 2011.
2. Minggu ke-3 yang lalu, IHSG ditandai konsolidasi, kemudian di hari terakhir IHSG dapat tekanan yang cukup kuat dengan asing kembali net sell sekitar 1 trilyun rupiah.
3. Minggu ke-4 menjelang akhir tahun ini akan diwarnai oleh 3 faktor yaitu :
a. Akankah penentuan harga Right Isue BMRI (Termasuk Banking lainnya) mempengaruhi kenaikan harga-harga saham banking terutama BMRI ?
b. Para analis mulai saling mengintip berapa kira-kira angka inflasi menjelang akhir bulan Januari 2011 ini, membaik or masih tinggi’kah?
c. Harga minyak sanggupkah kembali naik diatas 90 USD ? Saat ini kembali turun dibawah 90 USD.
4. Kemarin Asing net sell cukup besar, namun mendapat perlawanan juga dari local, sehingga banyak saham yang berbentuk hammer atau Long lower shadow, namun demikian masih tetap waspada.
5. Namun bagi yang trading harian, tentu saja masih bisa membuat profit memanfaatkan bottom reversal.
6. Kalau kita memperhatikan saham-saham di Dow Jones, posisinya sudah over bought banget, sedangkan saham-saham IHSG sangat over sold banget, apakah IHSG akan anomaly ketika Dow koreksi, ataukah IHSG malah tambah nyungsep? No body knows…
7. Saat ini IHSG masih cenderung dow trend, kecuali asing kembali masuk dananya besar-besaran memanfaatkan momentum Right Isue BMRI… karena selain itu coal untuk sementara belum berharap banyak dengan turunnya oil dibawah 90 USD.
8. So kita lihat deh minggu ini IHSG akan dibawa kemana?
Safety trading aja deh… Jaga Money Management sebaik-baiknya...
BMRI :
TGL 24 Jan 2011 penentuan harga Right'nya.
Stochastic ip trend masih di area jenuh jual.
MACD mulai melambat turun.
Penurunan saham ini semata-mata tekanan asing
agar memperoleh hrg Right'nya murah.
Bilatembus harga 6100, maka target harga berikutnya adalah 6700.
S : 5500... 5350... R : 5750... 5900.
Masuk saham ini ketika asing sangat agresif mengangkat saham ini.
INDY :
Short term Still down trend
Saham ini berpotensi kuat untuk balik kembali ke chanel up trend.
Syarat harus diatas harga 4700 kembali.
Bila konsolidasi maka range di sekitar 4550-5100.
S : 4300... 4100, R : 4550... 4750.
ITMG :
Candle berbentuk long lower shadow.
Harga close mendekati harga open.
Stochastic menjadikan golden cross diarea over sold.
6 hari berturut2 telah merah.
S : 46.600... 46.000... 44.850, R : 49.000... 50.600.
SMCB :
Target H & S sudah tercapai.
Candle membentul pola bottom reversal.
Sanggupkah candle bullish engulfing pattent ini melanjutkan kenaikannya?
Stochastic golden cross diarea jenuh jual.
Asing net buy saham ini sebesar 5 M.
S : 1930... 1830, R : 1990... 2025.
BDMN :
MA5 berhasil cross up MA20 dan MA200.
Harga tertahan tepat oleh MA50.
Stochastic mulai masuk area jenuh beli.
MACD strong up trend.
S : 5900... 5750, R : 6150... 6200.
====================================================================================
Kiriman dari Rekan :
PTBA
Mencoba menyentuh garis trend
Fully Oversold
Spekulasi buy di 20.000
S 20.000
R 21.800
BBKP
Stochastic Golden Cross
Akan Right Issue dalam waktu dekat
Candlestick membentuk hammer dengan tail yang panjang
S 590
R 620
Berikut tabel support dan resistent :
DISCLAIMER
“Berinvestasi di pasar saham akan menyikapi hubungan Anda yang sebenarnya dengan uang. Ini adalah Guru yang keras, dingin, lincah dan kejam dari Karakter manusia. Setiap Ketamakan yang anda tunjukan, dengan cepat akan dikoreksi oleh kerugian dalam pasar. Setiap keraguan dengan cepat akan dihancurkan oleh Hilangnya kesempatan. Setiap kesalahan dalam penilaian akan dengan cepat diperbesar kerugian. Disiplin dan kemampuan memprediksi merupakan kunci permainan ini” (Peter Spann)
Segala tulisan di blog ini bukan menganjurkan untuk membeli/menjual saham Anda, Semua keputusan ada di tangan Anda karena itu berhati-hati'lah karena berinvestasi di Pasar Saham mengandung Resiko Kerugian.
Segala tulisan di blog ini bukan menganjurkan untuk membeli/menjual saham Anda, Semua keputusan ada di tangan Anda karena itu berhati-hati'lah karena berinvestasi di Pasar Saham mengandung Resiko Kerugian.
Live Indeks
Live World Indices are Powered by Forexpros - The Leading Financial Portal.