Judul ini mungkin Para Pembaca tidak suka dengan topik ini, karena semua trader yang bermain saham didunia ekuitas ini berharap dapat keuntungan yang besar.
Sejak blog ini membuka jalur face book, banyak Pembaca yang bertanya, tentang sahamnya yang kejepit dengan harga yang tinggi dulu (Kejadian krisis global) dan banyak pula yang kejepit oleh saham-saham B-7.
Oh alangkah kejamnya bandar, tapi inilah dunia saham, seperti yang telah saya pernah tulis di blog ini :
"Berinvestasi di pasar saham akan menyingkapkan hubungan anda yang sebenarnya dengan uang. Ini adalah guru yang keras, dingin, lincah dan kejam dari karakter manusia. Setiap ketamakan yang anda tunjukan, dengan cepat dikoreksi oleh kerugian dalam pasar. Setiap keraguan, dengan cepat akan dihancurkan oleh hilangnya kesempatan. Setiap kesalahan dalam penilaian akan cepat diperbesar. Disiplin dan kemampuan memprediksi merupakan kunci permainan ini"
(Dikutip dari buku "Weal Magic" Peten Spann, hal 168).
Saya sangat suka kata-kata ini, dan apabila membacanya dengan secara mendalam, maka saya merasakan bulu roma'pun bisa berdiri, yaitu saya ulangi lagi ya : "Ini adalah guru yang keras, dingin, lincah dan kejam dari karakter manusia"
"Berinvestasi di pasar saham akan menyingkapkan hubungan anda yang sebenarnya dengan uang" ini apa artinya :
Artinya bila anda orang yang berhemat dan menyayangi uang anda, pasti anda melakukan TELITI SEBELUM MEMBELI.
tapi bila anda orang yang royal, maka anda akkan menjadi tukang Shopping, Shopping terus, setiap saham yang naik, langsung tertarik dan buy... Break out buy... Break out buy... padahal break outnya bandar yang bikin, mereka trading sendiri, kita yang kena, setelah kena baru menangis deh, tapi tangisan saat itu sudah tidak akan menolong anda lagi.
(Mohon maaf kalau kalimat ini kurang berkenan, karena obat rasanya selalu pahit).
Dari hasil obroalan, mereka mau untuk Cut Loss, dan men'switching sahamnya, asalkan tertutup kerugian mereka dengan Window dressing dan January effect.
Saya hanya bisa jawab :
Jujur aja, kalau ibu/bapak mengharapkan dengan cepat kerugian bisa terganti, saya katakan tidak mungkin, krn cari cuan di saham, 1 bulan cuan 10% dari total modal itu bukan pekerjaan gampang.
Apalagi index saat ini sudah tinggi sehingga kenaikan juga sangat terbatas.
Namun saya sarankan tetap harus switching saham2 yg dimiliki, krn saham2 kecil seperti bksl,kija, bipp, cnko, dll bisa aja terbang harganya sktr 1 or 2 tahun lagi, jd msh lama.
Saat ini saham yg kuat dan msh pendukung ini seperti saya sebutkan adalah : BBCA, BBRI, BMRI, PTBA, ADRO, BUMI, ASII, AALI, UNTR, INDF, UNVR, SMGR, INTP, INDF, GGRM, PGAS, LSIP, dll (big cap)
Dan windows dressing + january effec paling masih ada potensi sktr 10-20% lagi, tp lumayan deh, siapa tau Tuhan buka jalan dan kasih hokky.
Trading tidak boleh memakai emosi, ketika trading pakai emosi dengan harapan kerugian itu akan cepat bisa terganti, dengan mengandalkan margin 3x lipat, maka kerugian makin di depan mata.
Malahan untuk trader yang sat ini mengalami peristiwa semacam ini, alangkah baiknya untuk 1-2 hari ini istirahatkan diri dulu, bersihkan seluruh portofolio, setelah hati tenang, maka trading dengan teliti, waspada, akurat serta tanpa emosi.
Hasil survey di dunia (bukan di Indoensia saja)para trader adalah sebagai berikut :
85% adalah loss.
11 % adalah BEP (balik modal dalam beberapa tahun).
4 % gain (In average).
1 % never loss.
Karena saham yang dipertanyakan cukup banyak, maka saya coba untuk membahasnya secara singkat, walaupun jawaban saya belum tentu 100% benar dan apa yang saya kemukakan adalah kondisi saham per hari ini, yang mana saham itu bisa berubah 1 minggu ke depan atau 1 bulan kedepan.
1. Saham INCO, ANTM, TINS :
Banyak saham yang kejepit oleh saham ini, saya hanya bisa mengatakan saham ini sulit untuk naik dalam waktu 6 bulan kedepan, karena harga komoditi nikel dan timah dunia susah naik, sehingga sahamnya juga tidak akan naik drastis.
Kenapa Nikel dan Timah tidak naik, karena sesuai dengan hukum pasar, permintaan menurun, maka harga akan turun, permintaan menurun karena market sepi dari dampak krisis global, dulu harga Nikel terbang karena negara China membutuhkan Niekl dalam jumlah besar karena butuh dengan adanya olympiade.
2. Saham BUMI :
Kasusnya : Banyak trader yang kejepit harga sekitar 3000.
BUMI ini perusahaan batu bara terbesar di Indonesia, yang kedua besar adalah ADRO. Produksi BUMI kalau tidak salah adalah 5x produksi PTBA, luar biasa bukan.
Hanya sayangnya BUMI ini kerjanya senang dengan mencari hutang, dan coorporasi actionnya tidak pernah berhenti.
Saya juga mau buka usaha baru, tapi duitnya dari para pembaca, apakah para pembaca mau? begitu logikanya.
Sehingga investor mulai tidak suka saham BUMI ini. Peluang ke 3000 menjelang windows dressing maih terbuka, asalkan harga minyak dunia di akhir tahun juga cukup bagus, apalagi diatas 85 dollar per barell.
3. Saham BTEL, UNSP, ENRG, DEWA, ELTY, BNBR :
Semua saham B-7 lainnya trader ketakutan karena mau right isue.
Sedangkan bandar atau investor besar bukan soal takut atau tidak takut, tapi mereka sedang ber'calculasi, apakah right isuenya akan menguntungkan atau tidak? dan mereka pun mengunggu hasil RUPSLB dahulu, khususnya untuk ENRG dan DEWA.
UNSP saat ini merupakan saham perkebunan termurah dibidang CPO ini, namun rumor akan right isue membuat semua trader besar dan kecil untuk menghidari dulu saham ini.
ELTY adalah saham property yang berprospek bagus, saya pernah melihat salah satu propertynya di pantai Kuta Bali dengan Lokasi yang paling stategis, harga tanah di Kuta/Bali, lebih mahal dari harga tanah di Jakarta, bayangkan saja harga tanah di Kuta yang menghadap pantai diatas 50 Juta/M2, sedangkan harga tanah di dareah Kelapa Gading saja hanya bekisar 7-10 juta/M2.
Harga tanah BSD sekarang mulai lebih mahal dan lebih laku dibandingkan Lippo Karawachi, sehingga saham BSDE mulai merangkak naik.
ISAT :
Saham telekomunikasi ini tidak naik dan cenderung turun, banyak trader beli saham ini lantara TLKM naik drastis, makanya cepet-cepat borong ISAT.
Harga saham ISAT tidak naik-naik ini condong ada yang tidak beres dlaam perusahaannya, karena harga saham mencerminkan kinerja perusahaannya.
Lihatlah sektor telekomunikasi yang naik hanya TLKM dan BTEL, sedangkan ISAT dan FREN tidak naik.
BKSL DAN KIJA :
Saham ini bidang property termasuk saham gorengan.
KIJA : Range saat ini 115-129.
BKSL : Range saat ini 90-104.
Solusinya tik-tok or CL.
Tik tok tidak perlu jual hari ini, beli hari ini.
Jual BKSL di atas 100, percayalah dalam beberapa hari lagi pasti dapat dibawah harga 100.
Jual KIJA diatas 125, pasti dapat beli lagi di bawah 120, tentunya bukan dalam 1 hari.
tapi kalau dalam 1 bulan bisa tik-tok 2x saja, berarti anda bisa mendapatkan laba 10% dari saham tersebut.
artinya saham anda kalau semula 100 lot, bisa beranak pinak menjadi 110 lot dalam 1 bulan.
MEDC :
Laporan keuangan semester III tahun ini turun drastis, tapi harga saat ini sudah price in diharga berkisar 2500-2550, sehinga turun'pun susah, tapi naik'pun tidak mau.
Bagi yang sudah tidak suka saham ini, CL adalah jalan yang terbaik.
Bagi yang sabar, peluang MEDC kembali diharga 3000 masih ada, but when???
Demikian secara garis besar'nya dari sekian banyak pertanyaan yang masuk via face book saya, dengan harapan :
1. Semoga Para Penanya bisa terpuasakan oleh jawaban saya ini.
2. Apa yang saya ungkapkan ini adalah kondisi saham pada saat ini, karena evaluasi saham itu akan berkembang cepat dari minggu ke minggu, jadi mesti dievaluasi ulang setiap minggu.
3. Semoga kerugian bapk/ibu cepat terganti semuanya.
4. jangan Emosi, semakin emosi, akan semakin cepat memperbesar kerugian anda seperti ditulis oleh Peter Spann.
Tuhan memberkati Kita semua, sepanjang kita menjadi Trader yang beritikat baik, dan melakukan segala kesuatu dengan keuletan, kesabaran dan mau belajar. (dan ini bukan buat para trader saja, para pedagang juga sama).
Be a Winner and dont be a losser.
Happy Cuan for all and God Bless U...
DOW : DOW di tutup menguat 0.7% di 10.405
Pola rounding bottom break..
mencoba membuat pola small rounding botom
dan berpeluang menguji resist di 10.524
Resist 10.473.. 10.524
Support 10.335.. 10.273
IHSG : IHSG di tutup menguat 0.2% di 2486
Pola asymetrical triangle mulai terbentuk..
IHSG terlihat sedang konsolidasi juga di range 2511-2462
Support 2476...2462
Resist 2500.. 2511
BUMI : BUMI di tutup melemah 1% di 2550..
setelah sempat menguat ke 2625.. bumi kembali di tutup melemah
Bumi kembali masuk ke area konsolidasi di 2600-2475
pola Symetrical triangle mulai terlihat ..
apakah akan break sisi atas segitiga garis merah ? atau sisi bawah segitiga garis hijau ?
Resist 2600.. Support 2475
BMRI : di tutup menguat 1.1% ke 4625
S : 4550, R : 4650-4700, tembus 4700 akan mencoba rally kembali.
BBCA : di tutup menguat 1.1% di 4750
formasi MA, masih di area perfect Bullish.
candleStick : tunggu konfirmasi 4800, dan tunggu konfirmasi stochastic atau rsi.
Risk : di support Minor 4650
Peluang : 5000 (fractal), 5350 (fibbonacci)
S : 4650 R : 4850.
(sorry chartnya diambil dari teman aku).
UNTR : Saham ini still bearish karena MA-50>MA-20>MA-5, namun close berhasil diatas MA-5 dan tutup pas di MA-20, Membentuk pola Ascending triangle, volume kemarin cukup besar, Candle berbentuk dow berarti kekuatan bu dan sell seimbang, target masih jauh bro di 16.500, saat ini S : 14.900-15.100, R : 15.500-15.650.
SOBI : Chart ini saya buat atas permintaan dari shout box.
Garis up trend sudah patah, MA_%>MA20>MA-50 so secara tehnikal still bullish, tapi dalam beberapa hari dengan nungik tajam, bisa langsung bearish berat. Harga dalam 2 hari sudah dibawah MA-5, lakukan penjualan untuk menyelamtkan modal anda. S: 1640-1670, R : 1800.
Berikut daftar Support dan Resistent :
