DISCLAIMER

“Berinvestasi di pasar saham akan menyikapi hubungan Anda yang sebenarnya dengan uang. Ini adalah Guru yang keras, dingin, lincah dan kejam dari Karakter manusia. Setiap Ketamakan yang anda tunjukan, dengan cepat akan dikoreksi oleh kerugian dalam pasar. Setiap keraguan dengan cepat akan dihancurkan oleh Hilangnya kesempatan. Setiap kesalahan dalam penilaian akan dengan cepat diperbesar kerugian. Disiplin dan kemampuan memprediksi merupakan kunci permainan ini” (Peter Spann)

Segala tulisan di blog ini bukan menganjurkan untuk membeli/menjual saham Anda, Semua keputusan ada di tangan Anda karena itu berhati-hati'lah karena berinvestasi di Pasar Saham mengandung Resiko Kerugian.

Live Indeks


Live World Indices are Powered by Forexpros - The Leading Financial Portal.

Selasa, 16 Februari 2010

Market masih Sepi :

Salam Winner,
IHSG ditutup pada level 2517.456, dengan value transaksi 3.068 Trilyun, dimana Asing membukukan Net buy sebesar 1.432 Trilyun, Namun Asing ada Netting di saham ENRG sebesar 1,3 Tilyun, sehingga total transaksi bila diabaikan Neeting di saham ENRG, Value transaksi BEI hanya sekitar 1.2 T, dan Asing Net buy sekitar 64 Millyard.

Volume transaksi yang hanya sekitar 20% dari posisi normal, bisa dikatakankan tidak valid untuk kita analisa gerakan harganya, sehingga para trader lebih suka main saham-saham lapisan gorengan, namun bila market kembali normal, maka saham-saham blue chip’lah yang akan bergerak lebih dahulu.

Adapun Market masih sepi, adalah factor suasana hari Imlek dan Velentine days, dimana Dow semalam libur, dan beberapa bursa regional juga libur, sehingga, IHSG tidak mempunyai arah trading, disamping itu big player (para Boss) masih cuti tentunya.

Berikut ini beberapa level harga-harga saham yang sangat menarik dan boleh dipertimbangkan untuk masuk ketika harga sedang ada discount besar, yaitu :
1. ANTM dibawah 2000.
2. TINS dibawah 2000.
3. INCO dibawah 3400.
4. BBNI dibawah 1800.
5. BBRI dibawah 7000.
6. BMRI dibawah 4275.
7. BBCA dibawah 4300.
8. BDMN dibawah 4300.
9. ADRO dibawah 1780.
10. ITMG dibawah 29.000.
11. BUMI dibawah 2175.
12. ASII dibawah 33.500
13. UNTR dibawah 15.300.
14. INTP dibawah 12.600.
15. SMGR dibawah 7450.

Data-data diatas malah secara Tehnikal Analis harusnya malah harus Cut Loss, namun saya tulis berdasarkan 2 alasan :
1. Biasanya pada harga-harga tersebut, keluar dari bibir bawah bolinger band.
2. Di harga tersebut secara Fundamental snagat murah.
Namun demikian tentunya sangat bersifat speculative buy, sehingga perlindungilah dengan Money Management yang baik.
Dan mohon tulisan ini jangan dijadikan patokan untuk sepanjang waktu, karena sifatnya temporary, namun masih bisa dipergunakan untuk sampai 1-4minggu ini.


DOW : Posisi tanggal 12 Pebuari 2009 di tutup minus 0.44% di 10.099 setelah sempat berada di low 9983
Dow masih berada dalam channel technical rebound dan mulai keluar dari channel downtrend yg lama
Indikator2 masih banyak yg menunjukkan pola bullish..
Support 9983...
Resist 10179

IHSG : IHSG di tutup melemah 0.66% di 2517
Garis downtrend line masih belum patah..
IHSG masih berada di channel uptrend line, hati2 kalo tembus support channel uptrend line
Support 2498.. 2474
Resist 2533... 2559


BUMI : BUMI di tutup melemah 2.2% di 2225
Masalah pajak kembali lagi menjadi alasan pelemahan BUMI
Indikator2 kembali menunjukan pola bearish..
Mampukah Support BUMI di 2150 kembali menahan kejatuhan BUMI ?
ataukah akan mencoba support 2 di 2050 ?
Support 2150, 2050
Resist 2350.. 2450


MEDC : MEDC di tutup di 2400 menguat 3.23%
indikator2 sudah mulai menunjukkan sinyal buy dan bullish, volume tipis
Mampukah Medc break resist downtrend line di 2500 ?
Support 2325.. 2250
Resist 2475.. 2550


ANTM : ANTM di tutup melemah 1.2% di 2000
Antm mencoba keluar dari small downtrend channel dan mencoba menutup gap di 2050
AC dan AO indikator menunjukkan penguatan..
Harga masih berada di bawa lips.. masih belum cukup kuat..
Support di 1950.. 1890
Resist 2075.. 2150


TINS :
Harga dibawah MA-20, diatas MA-50 dan MA-5.
MACD ada indikasi akan golden cross.
S : 2075, R : 2200


DOID :
Dalam Channel up trend.
MA-5 mendekati MA-20, sedangkan close diatas MA-5 dan MA50.
Stochastic di area jenuh jual dan golden cross.
Peluang naik menuju 1890,
Batasi resiko di 1640.
S : 1660, R : 1740

ASRI : ASRI di tutup menguat 4.58% di 137
mampukah break resistance di bulan okt kmaren di 137 high dan close di atas 140 ?
Beberapa indikator menunjukkan sinyal bearish dan sell.. tetapi lebih banyak yg menunjukkan indikator buy
Support 133... 128
Resist 140.. 148


Berikut tabel Support dan Resisten :