IHSG ditutup pada level 5260.024, turun -63.861 (-1.20%), dengan total value transaksi pada market reguler sebesar 6.8 trilyuns, dimana asing net buy sebesar 826 milyards rupiah.
U.S. stocks finished modestly ahead on Monday after the first weekly gain for equities in 2015, as investors mulled results from Greek elections and winter weather on the East Coast.
In Greece, the anti-austerity Syriza party won 149 out of a 300 possible seats in Parliament.
Dow.........17679 +6.1 +0.03%
Nasdaq......4772 +13.9 +0.29%
S&P 500.....2057 +5.3 +0.26%
FTSE..........6852 +19.6 +0.29%
DAX.........10798 +148.8 +1.40%
CAC...........4675 +34.4 +0.74%
Nikkei......17469 -43.3 -0.25%
HSI..........24910 +59.5 +0.24%
Shanghai...3384 +32.2 +0.96%
ST Times...3398 -12.98 -0.38%
Indo10Yr.. 7.200 -0.0116 -0.16%
INDOBex184.9869-0.214 -0.12%
US10Yr.....1.83% +0.01 +0.61%
VIX.........15.52 -1.14 -6.84%(y)
USD Index...94.70 -0.07 -0.07%
Como Index 216.62+0.01+0.00%
(Core Commodity CRB )
DJUSCL......85.36 +2.54 +3.07%(y)
(Dow Jones US Coal Index)
IndoCDS....151.45 +3.06 +2.06%
(5-yr INOCD5)
IDR.........12507 +48 +0.385%
(Bloomberg)
Jisdor......12517 +73 +0.59%
Euro........1.1238 +0.0034+0.30%
TLKM.......44.83 -2.00 -4.27%
(Rp 2805)
ARMS Plc..14.25 -0.75 -5.00%
JAPFA LTD..0.605 -0.01 -1.63%
(Singapore)
EIDO........27.71 -0.34 -1.21%
EEM.........40.78 +0.02 +0%
Oil...........45.14 -0.45 -0.99%
Gold ......1281.37-12.71 -0.98%
Coal........61.80 +0 +0.00%
(weekly 20-27 Jan)
CPO...........2199 -43 -1.92%
Corn.......384.00 -2.75 -0.71%
SoybeanOil31.08 -0.52 -1.65%
Wheat.....520.50 -9.50 -1.79%
(DE/ls- 27-01-15)
• Keterangan Tambahan untuk membaca data regional :
Tentang Vix Index :
Volatility Index(Vix), menjadi indikator yang sangat populer dalam menunjukkan volatilitas pasar.
Vix mampu secara konsisten memprediksikan volatilitas S&P seakurat termometer merkuri mengukur suhu tubuh manusia. Krisis finansial tahun 1987, misalnya, ditandai oleh rekor tertinggi Vix pada angka 150.
Demikian pula krisis 2008 diindikasikan oleh Vix yang naik mencapai 80. Vix kemudian menjadi barometer terpercaya terhadap sentimen investor dan volatilitas pasar. Barometer kegelisahan. Tak heran kalau peserta pasar menyebutnya sebagai fear index atau fear gauge.
Sebagai rule of thumb, para praktisi sering menarik demarkasi berikut: Vix di bawah angka 20 dipandang sebagai pasar yang biasa biasa. Tenang tanpa gejolak. Vix di atas 30 menunjukkan adanya gejolak, pasar dalam keadaan nervous, dalam keadaan panik.
Berikut Tabel Market Detailnya:
Sektor yang naik/turun:
50 Saham top value yang naik/turun:
Saham-saham Kompas-100 yang naik/turun :
Saham-saham yang asing net buy :
Saham-saham yang asing net sell :
Berikut tabel entry, stop dan target harga :
Keterangan :
Warna Hijau : adalah saham-saham yang break out (Buat trader Buy High Sell Higher).
Warna biru : adalah saham-saham yang bullish dan berpeluang untuk break out.
Warna putih : adalah saham-saham yang masih bearish namun berpotensi naik.
Trade Signal : Ini sinyal2 yang dihasilkan pada saat explorasi.
Strenght : Berhubungan dengan kondisi trend. Semakin besar posisinya artinya semakin bullish. (Max 100 minimal -100), Penulis kadang tidak menimbulkan kolom strenght, bila saham pilihannya terlalu banyak, karena Penulis sudah pilihkan dengan saham yang berwarna hijau, biru dan putih.
VChg : adalah perubahan volume terhadap hari sebelumnya, semakin besar perubahan volume'nya, berarti semakin bagus.
Chg : adalah perubahan harga close terhadap harga close sebelumnya.:
W/B : White and Black. Ini menghitung body candle. Bila -4 artinya 4 hari berturut-turut candlenya hitam (Close < Open).
G/R : Green / Red. Bila positif artinya Close hari ini lebih tinggi dibanding close sebelumnya (Close>Close-1).
Entry : Bila sinyal buy maka entry ini harga beli,bila sinyal jual entry ini harga jual (Saat ini Penulis hanya menerbitkan yang berisi signal beli saja).
Confirm price : adalah level harga tsb, maka confirm naik.
Stop : Bila telah membeli, namun harga turun maka ini adalah stoploss
Target : adalah Target harga bila melakukan pembelian / penjualan. Mudah-mudahan tabel ini bermanfaat, namun jangan lupa untuk tetap disiplin.
Tips trading buat hari ini, Selasa tanggal 27 Januari 2015 :
- Kemarin IHSG sepanjang hari tertekan cukup dalam, bahkan hingga turun ke level 5208, berarti turun sebesar 2.19% atau 117 points dari penutupan kemarin, namun menjelang preclosing IHSG diangkat kembali sehingga hanya turun -1.2% dan Close diatas MA5 kembali, sehingga Close>MA5>MA20>MA50>MA200
- Jika hari ini IHSG tidak turun dari MA5 di level 5243, maka IHSG sangat berpotensi rebound hari ini, karena penurunan IHSG kemarin tidak jelas alasannya, hanya ada 3 faktor yang menyebabkan penurunan yaitu faktor Pemilu di Yunani dimenangkan oleh Partai Oposisi, sehingga ada kekhawatiran Yunani keluar dari Euro, namun Eropa sendiri malah hijau, dan Faktor politik dalam Negeri yaitu Polri Vs KPK, itu juga tidak menyebabkan asing melakukan aksi jual, tetapi sebaliknya masih tetap agresif buy hingga 826 Milyards Rupiah. Faktor ke-3 adalah pengenaan Pajak Barang Mewah sebesar 5% buat pembelian Rumah yang harganya diatas 2 Milyards dari semula harga RUmah 10 Milyards.
- Saham-saham yang menjadi sasaran pembelian asing masih tetap saham ASII, BBRI, BBC, BBNI, GGRM, SMGR, SCMA, BSDE, sehingga saham-saham tsb diangkat menjelang preclosing, dan membuat ekor candle bawah menjadi panjang dan Close mendekati Open kembali, seperti ASII kembali diatas harga 8000an kembali.
- Saham kontruksi kemarin sepertinya masih belum ada tenaga untuk rebound, sedangkan beberapa saham yang memiliki kemampuan rebound adalah ASII, BBRI, CPIN, ERAA, BSDE, GJTL, dll, pokoknya saham yang mempunyai ciri-ciri ekornya panjang, dan close minimal mendekati open, terlebih bagus yang Close> Open.
- Dari FA BBRI telah mengeluarkan Laporan Keuangan Full Year 2014 yang konon hasilnya bagus yaitu sesuai dengan ekpektasi.
- Mari kita lihat arah perdagangan IHSG hari ini, semoga mempunyai potensi tehnical rebound atau paling tidak, semoga tidak turun dari MA5, atau tidak membuat new low dari hari kemarin.
Happy trading and always dicipline..
IHSG :
AGENDA EMITEN & EKONOMI :
27 Januari
• US : FOMC Meeting Begins
28 Januari
• US : FOMC Meeting Announcement
• RUPS : ISAT
29 Januari
• RUPS : DAJK
30 Januari
• US : GDP
• RUPS : CMNP
31 Januari
• RUPS : SIPD
iShares MSCI Indonesia (EIDO) Holdings as of Dec 30, 2014 :
Top 10 Holdings (59.68% of Total Assets)
PT BANK CENTRAL ASIA PBCRF 10.35
PT ASTRA INTL TBK PTAIF 9.61
PT TELEKOMUNIK IND B TLKMF 9.23
BANK RAKYAT INDONES BKRKF 8.27
PT BANK MANDIRI PERS PPERF 6.43
PT PERUSAHAAN GAS NE PPAAF 4.19
UNILEVER INDONES TBK UNLRF 3.15
PT Semen Indonesia (Persero) Tbk SMGR 3.07
Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Class B BBNI 2.91
PT KALBE FARMA ORD PTKFF 2.47
:» High-Low Crude Oil «:::
- 2010: H 91.51, L 68.01
- 2011: H 113.93, L 75.67
- 2012: H 109.77, L77.69
- 2013: H 110.53, L86.68
- 2014: H 107.26, L74.30
:::» High-Low Gold Price«:::
- 2011: H 1.900, L 1.314
- 2012: H 1.790,L 1.539
- 2013: H 1.693, L 1.189
- 2014: H 1.383, L 1.140
:::» High-Low Tin Price «:::
- 2011: H 33.300, L 18.525
- 2012: H 25.500, L17.345
- 2013: H 25.025, L18.850
- 2014: H 23.700, L19.250
:::» High-Low Nickel Price «:::
- 2011: H 29.300, L 16.750
- 2012: H 21.800, L15.250
- 2013: H 18.725, L 13.285
- 2014: H 21.150, L 13.413
:::» High-Low Coal Price «:::
- 2011: H 138.50, L108.95
- 2012: H 118.95, L78.05
- 2013: H 94.05, L76.10
- 2014: H 84.25, L61.85
:::» High-Low Palm Oil «:::
- 2011: H 3.927, L. 2.787
- 2012: H 3.568, L 2.027
- 2013: H 2.645, L 2.167
- 2014: H 2.922, L1.930
:::» High-Low USD-IDR «:::
- 2011: H 9.155, L 8.465
- 2012: H 9.705,L 8.935
- 2013: H 12.261, L 9.618
- 2014: H 12.240, L11.288
Dibutuhkan kenaikan berapa tick agar tidak rugi dalam sistem baru ini :
Berikut kami lampirkan kumpulan gambar pola candlestick berikut istilah-istilahnya, semoga bermanfaat :
Perubahan Lot Size dan Fraksi harga yang baru (Berlaku effectif 6 Januari 2014) :
3 Kunci menuju Investasi saham yang sukses yaitu Pertumbuhan, Kualitas, dan Resiko Rendah, maka perhatikan hal-hal berikut :
- Pertumbuhan omzet yang tinggi.
- Pertumbuhan keuntungan yang tinggi.
- Peningkatan harga saham yang konsisten.
- Sebuah rencana bisnis yang menarik dengan visi yang diterapkan oleh manajemen.
- Kepemilikan saham pribadi yang kuat oleh direktur-direktur dan manajemen'nya.
- Tingkat pinjaman dan bunga yang rendah.
- Konsisten membagikan devidennya.
- Termasuk salah satu dari perusahaan yang masuk dalam Kompas-100.
Tidaklah baik membeli saham ketika harganya sedang turun karena Anda mengira harganya murah. Banyak orang-orang bangkrut melakukan hal ini karena harga saham-sahamnya turun terus menerus.
Dan jika Anda akan menjualnya, jangan menunggu hingga semua orang sudah habis menjualannya, juallah bila Anda merasa puas dengan mendapat keuntungan ! Jika harga sahamnya terus naik, lupakanlah tentang saham tsb begitu Anda sudah menjualnya.
Sebelum Anda berinvestasi di pasar saham, Anda terlebih dahulu harus memahami hasil yang Anda inginkan. Anda perlu memutuskan apakah Anda membeli saham untuk "penghasilan" atau untuk "investasi", karena keduanya mempunyai strategi-strategi yang berbeda.
Impian-impian dapat terwujud jika Anda mempunyai keberanian untuk membuatnya benar-benar terjadi.
Menyadari bahwa sesuatu pasti akan berubah, maka....
Kau akan selalu berbahagia menghadapi setiap perubahan.
Sekalipun Perubahan itu.....
Sesuatu yang tidak diingini.
Bunga mekar pada waktunya....
Buah matang pada waktunya....
Matahari terbit pada waktunya.....
Semuanya akan "Indah" pada waktunya.....
Semua juga akan pergi pada waktunya...