IHSG ditutup pada level 5133.345, naik +77.696 points (+1.54%), dengan total value transaksi pada market reguler sebesar 4.7 trilyuns, dimana asing net sell sebesar 310 Milyards rupiah.
U.S. stocks rallied on Thursday, with the Dow industrials climbing more than 400 points for the first time in three years, as investors applauded the Federal Reserve's pledge that it would be patient in increasing interest rates.
Dow.........17778 +421.3 +2.43%
Nasdaq......4748 +104.1 +2.24%
S&P 500.....2061 +48.3 +2.40%
FTSE..........6466 +129.5 +2.04%
DAX...........9811 +266.6 +2.79%
CAC...........4250 +137.6 +3.35%
Nikkei......17210 +390.3 +2.32%
HSI..........22832 +246.4 +1.09%
Shanghai...3058 -3.1 -0.10%
ST Times...3244 +16.4 +0.51%
Indo10Yr.. 8.1946 -0.3478 -4.07%!
INDOBex173.3040+3.2004+1.88%!
US10Yr....2.20% +0.06 +2.61%
VIX.........16.81 -2.63 -13.53%!
USD Index....89.20 +0.17 +0.19%
Como Index 237.87 -2.03 -0.85%
(Core Commodity CRB )
DJUSCL......98.46 +1.32 +1.36%
(Dow Jones US Coal Index)
IndoCDS....154.34 -16.31 -9.56%!!
(5-yr INOCD5)
IDR.........12562.5 -104.8 -0.83%
(Bloomberg)
Jisdor......12565 -155 -1.22%
Euro........1.2286 -0.0058 -0.47%
TLKM.......45.08 +1.58 +3.63%
(Rp 2832)
ARMS Plc....5.88 -0.26 -4.23%
JAPFA LTD..0.52 +0.005 +0.97%
(Singapore)
EIDO........26.74 +0.78 +3.00%!!
EEM.........38.57 +0.52 +1.37%
Oil...........54.74 -1.3 -2.02%!!
Gold ......1198.39+9.66 +0.81%
Coal..........61.80 -0.35 -0.56%
(weekly / 16 Des - 23 Des)
CPO...........2154 +32 +1.51%
Corn........411.00 +2.75 +0.07%
SoybeanOil.32.08+0.11 +0.34%
Wheat......655.25 +6.75 +0.97%
(DE/ls- 19-12-14)
Berikut Tabel Market Detailnya:
Sektor yang naik/turun:
50 Saham top value yang naik/turun:
Saham-saham Kompas-100 yang naik/turun :
Saham-saham yang asing net buy :
Saham-saham yang asing net sell :
Berikut tabel entry, stop dan target harga :
Keterangan :
Warna Hijau : adalah saham-saham yang break out (Buat trader Buy High Sell Higher).
Warna biru : adalah saham-saham yang bullish dan berpeluang untuk break out.
Warna putih : adalah saham-saham yang masih bearish namun berpotensi naik.
Trade Signal : Ini sinyal2 yang dihasilkan pada saat explorasi.
Strenght : Berhubungan dengan kondisi trend. Semakin besar posisinya artinya semakin bullish. (Max 100 minimal -100), Penulis kadang tidak menimbulkan kolom strenght, bila saham pilihannya terlalu banyak, karena Penulis sudah pilihkan dengan saham yang berwarna hijau, biru dan putih.
VChg : adalah perubahan volume terhadap hari sebelumnya, semakin besar perubahan volume'nya, berarti semakin bagus.
Chg : adalah perubahan harga close terhadap harga close sebelumnya.:
W/B : White and Black. Ini menghitung body candle. Bila -4 artinya 4 hari berturut-turut candlenya hitam (Close < Open).
G/R : Green / Red. Bila positif artinya Close hari ini lebih tinggi dibanding close sebelumnya (Close>Close-1).
Entry : Bila sinyal buy maka entry ini harga beli,bila sinyal jual entry ini harga jual (Saat ini Penulis hanya menerbitkan yang berisi signal beli saja).
Confirm price : adalah level harga tsb, maka confirm naik.
Stop : Bila telah membeli, namun harga turun maka ini adalah stoploss
Target : adalah Target harga bila melakukan pembelian / penjualan. Mudah-mudahan tabel ini bermanfaat, namun jangan lupa untuk tetap disiplin.
Tips trading buat hari ini, Jumat tanggal 19 Desember 2014 :
- Kemarin IHSG sepanjang hari bermain di zona hijau kembali, dengan kenaikan yang lumayan tinggi 1.54%, mengikuti bursa Asia lainnya, dimana asing juga mulai reda dengan hanya melakukan net sell sebesar 300 Milyards dari sebelumnya selama 3 hari berturut-turut sekitar 1 trilyuns rupiah.
- Kenaikan IHSG kemarin didukung oleh seluruh sektor, dengan dipimpin oleh sektor agri, consumers, dan property.
- Subuh ini Dow ditutup naik cukup besar yaitu +2.43% dan EIDO naik tepat 3%, sehingga hampir dipastikan kembali IHSG akan kembali bermain dizona positif pada hari ini.
- Nilai Mata Uang Rupiah yang kembali menguat disekitar Rp. 12.500,- terhadap USD, serta asing tidak agresif net sell merupakan kunci kenaikan IHSG, dan itu menjadi tolok ukur kita buat arah IHSG.
- Saham pilihan tentu saja saham-saham yang sebelumnya sedang naik kencang kemudian terpukul dalam 2-3 kemarin, masih berpotensi untuk melakukan rebound.
- Saham WSKT akan melakukan RIght Isue sehingga saham ini selalu kuat tahan gampa, dan kemarin langsung tembus level 1245 dan menciptakan harga tertinggi baru 1275.
- Kemarin Santa Cluase masih membagi-bagi hadiah, dengan kenaikan saham BISI yang hingga AR kanan naik sebesar 25% dan saham CPRO yang naik 16.3%, Kedua saham ini termasuk perusahaan dari CPIN group, CPRO dan BISI kedua-duanya pernah menjadi saham fenomenal di bursa BEI ini.
- Kenaikan saham CPRO yang dalam waktu kurang lebih 1 bulan telah naik dari 50 hingga 113 menyebabkan saham CPRO ini disuspend pada hari ini, untuk memberikan waktu pada para Investor agar mempertimbangkan secara matang, berdasarkan surat Pengumuman dari BEI, lebih jelas lihat link berikut : http://www.idx.co.id/Portals/0/StaticData/NewsAndAnnouncement/ANNOUNCEMENTSTOCK/Exchange/PENG-000000001_BEJ-WAS_SPT_12-2014.pdf
- Sebetulnya kenaikan saham CPRO dari 50 hingga 113 tidaklah sedahsyat saham DSFI yang naik hampir bersamaan dari harga 50 hingga 217, namun tidak disuspend oleh BEI, Bagaimana komentar Ka Div Pengawasan transaksi BEI ?
- Saham lainnya adalah saham SIAP yang naik secara fenomenal dari 133 hingga 424 dalam waktu 2 bulan, berarti sudah naik sebesar 291, atau naik 218%.
- Kembali ke IHSG, saat ini IHSG sudah kembali lagi ke jalur up trend, IHSG semakin menjauhi MA200, kemarin mampu menutup gap down 5094-5067, berarti krisis yang terjadi kemarin sudah dapat tertangani, sekali lagi ini arah dari IHSG adalah nilai mata uang Rupiah dan Asing net sell agresif atau tidak, jika kedua hal tsb aman-aman saja, IHSG akan tetap tutup di level 5200-5250 yang masih mempunyai waktu sekitar 2 minggu lagi.
Happy trading and always dicipline..
IHSG :
PTPP :
PWON :
iShares MSCI Indonesia (EIDO) as of Oct 30, 2014 :
Top 10 Holdings (58.85% of Total Assets)
Company Symbol % Assets:
PT BANK CENTRAL ASIA PBCRF 10.59%
PT TELEKOMUNIK IND B TLKMF 9.12%
PT ASTRA INTL TBK PTAIF 9.03%
BANK RAKYAT INDONES BKRKF 8.09%
PT BANK MANDIRI PERS PPERF 6.36%
PT PERUSAHAAN GAS NE PPAAF 4.27%
PT Semen Indonesia (Persero) Tbk SMGR 3.10%
UNILEVER INDONES TBK UNLRF 3.05%
Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Class B BBNI 2.92%
PT KALBE FARMA ORD PTKFF 2.37%
:» High-Low Crude Oil «:::
- 2010: H 91.51, L 68.01
- 2011: H 113.93, L 75.67
- 2012: H 109.77, L77.69
- 2013: H 110.53, L86.68
- 2014: H 107.26, L74.30
:::» High-Low Gold Price«:::
- 2011: H 1.900, L 1.314
- 2012: H 1.790,L 1.539
- 2013: H 1.693, L 1.189
- 2014: H 1.383, L 1.140
:::» High-Low Tin Price «:::
- 2011: H 33.300, L 18.525
- 2012: H 25.500, L17.345
- 2013: H 25.025, L18.850
- 2014: H 23.700, L19.250
:::» High-Low Nickel Price «:::
- 2011: H 29.300, L 16.750
- 2012: H 21.800, L15.250
- 2013: H 18.725, L 13.285
- 2014: H 21.150, L 13.413
:::» High-Low Coal Price «:::
- 2011: H 138.50, L108.95
- 2012: H 118.95, L78.05
- 2013: H 94.05, L76.10
- 2014: H 84.25, L61.85
:::» High-Low Palm Oil «:::
- 2011: H 3.927, L. 2.787
- 2012: H 3.568, L 2.027
- 2013: H 2.645, L 2.167
- 2014: H 2.922, L1.930
:::» High-Low USD-IDR «:::
- 2011: H 9.155, L 8.465
- 2012: H 9.705,L 8.935
- 2013: H 12.261, L 9.618
- 2014: H 12.240, L11.288
Dibutuhkan kenaikan berapa tick agar tidak rugi dalam sistem baru ini :
Berikut kami lampirkan kumpulan gambar pola candlestick berikut istilah-istilahnya, semoga bermanfaat :
Perubahan Lot Size dan Fraksi harga yang baru (Berlaku effectif 6 Januari 2014) :
3 Kunci menuju Investasi saham yang sukses yaitu Pertumbuhan, Kualitas, dan Resiko Rendah, maka perhatikan hal-hal berikut :
- Pertumbuhan omzet yang tinggi.
- Pertumbuhan keuntungan yang tinggi.
- Peningkatan harga saham yang konsisten.
- Sebuah rencana bisnis yang menarik dengan visi yang diterapkan oleh manajemen.
- Kepemilikan saham pribadi yang kuat oleh direktur-direktur dan manajemen'nya.
- Tingkat pinjaman dan bunga yang rendah.
- Konsisten membagikan devidennya.
- Termasuk salah satu dari perusahaan yang masuk dalam Kompas-100.
Tidaklah baik membeli saham ketika harganya sedang turun karena Anda mengira harganya murah. Banyak orang-orang bangkrut melakukan hal ini karena harga saham-sahamnya turun terus menerus.
Dan jika Anda akan menjualnya, jangan menunggu hingga semua orang sudah habis menjualannya, juallah bila Anda merasa puas dengan mendapat keuntungan ! Jika harga sahamnya terus naik, lupakanlah tentang saham tsb begitu Anda sudah menjualnya.
Sebelum Anda berinvestasi di pasar saham, Anda terlebih dahulu harus memahami hasil yang Anda inginkan. Anda perlu memutuskan apakah Anda membeli saham untuk "penghasilan" atau untuk "investasi", karena keduanya mempunyai strategi-strategi yang berbeda.
Impian-impian dapat terwujud jika Anda mempunyai keberanian untuk membuatnya benar-benar terjadi.