IHSG ditutup pada level 3707.487, naik 28.813 points (+0.78%), dengan calue transaksi sebesar 6.1 Trilyun, dimana asing net buy sebesar 625 Milyard.
Dow : 12,376.72 +56.99 +0.46%
Nasdaq : 2,789.60 +8.53 +0.31%
Nikel : 25715 25815 -330
Timah : 31500 31600 -250
CPO : RM3340 ▲14 ▲0.42% US $1103
Berikut Tabel Market Detailnya:
Sektor yang naik/turun:
40 Saham top value yang naik/turun:
Saham yang Asing Net Buy:
Saham yang Asing Net Sell:
Berikut tabel entry, stop dan target harga (Disclaimer ON) :
Keterangan :
Warna Hijau : adalah saham-saham yang break out (Buat trader Buy High Sell Higher).
Warna biru : adalah saham-saham yang bullish dan berpeluang untuk break out.
Warna putih : Adalah saham-saham yang masih bearish namun berpotensi naik.
Tips / strategi menghadapi kondisi IHSG dan Saham yang “jenuh beli” :
1. Saat ini banyak saham yang dalam kondisi Jenuh beli.
2. Tetapi saham dalam kondisi Up trend, bahkan ada beberapa yang stong up trend.
3. Biasanya saham-saham yang Jenuh beli terutama yang super up trend, harga closing (candle terakhir) berada jauh dari MA5.
4. Kondisi seperti ini rawan terjadi profit taking, seperti yang saat ini terjadi pada saham BBRI, BMRI, BUMI, CPIN, dlsb, bahkan termasuk IHSG.
5. Bagaimanakah kita menghadapi saham yang demikian ?
6. Biasanya saham yang super up trend, harga akan dijaga oleh MA5, sedangkan saham tetapi tidak begitu tinggi kenaikannya harga akan dijagai oleh MA20.
7. Dengan demikian maka yang mempunyai saham yang kondisi jenuh beli, segera lakukan take profit bila ada tanda-tanda harga mulai melemah (Contoh BUMI), namun perhatikan apakah harga turun dibawah MA5 atau tidak, bila ternyata bila harga mendekati MA5 mantul lagi, maka buy back saham tsb.
8. Sedangkan bila ternyata harga masih turun dibawah MA5, maka tetap perhatikan apakah harga akan lebih turun dari MA20 atau tidak, bila ternyata harga kembali mantul didaerah dekat MA20, maka kembali buy back saham tersebut.
9. Dan apabila harga tembus dibawah MA20, maka tinggalkan’lah saham tersebut, karena biasanya saham tersebut besar peluang untuk down trend kembali.
10. Sebagai contoh saham yang bullish dan dijagai oleh MA5 adalah saham BBCA, dimana setiap MA5 mendekati MA20, maka selalu saham’nya naik kembali.
11. Dibawah ini saya lampirkan chart saham BBCA yang gerakannya begitu “Sempurna”.
Salam sempurna…..
Tip trading buat hari Senin, tanggal 4 April 2011 :
1. Akhir’nya IHSG pada tanggal 1 April berhasil tembus diatas level 3700 serta blog Angguntrader pada tanggal 4 April 2011 ini akan mencoba break out dari 1 juta visitor.. he..he..he..
2. Dua hari terakhir ini Asing dominan masuk besar, dan Rupiah makin menguat terhadap USD, mendekat level 8700.
3. Angka Inflasi yang bagus hingga 2 bulan kedepan, dengan angkat inflasi sbb :
Deflation Mar 2011:
MoM : -0.32%
YoY : 6.65%
Core Inflation : 4.45
4. Namun IHSG saat ini kondisi jenuh beli, sehingga koreksi bisa saja terjadi, namun bila koreksi terjadi, tidak ada salahnya ikut profit taking terlebih dahulu, dan siap-siap membeli kembali, terutama bila IHSG mendekati MA20.
5. Sektor banking nampak sudah jenuh beli banget, sehingga Jumat kemarin Bandar mencoba naik dengan sector batu bara kembali, dan secara TA sangat menunjang, karena rata-rata saham batu bara MA5, MA20, MA50 berdekatan sekali, berpeluang untuk break out dengan potensi tinggi, dengan sentiment oil yang tembus level 107 USD.
6. Hari Senin ini seharusnya belum ada kekhawatiran yang besar, kecuali aksi local profit taking, sepanjang Asing masih dominan masuk market.
7. Saat ini saham batu bara dan saham property masih menarik untuk diperhatikan.
8. Jadi Perhatikan IHSG asal tidak tembus dibawah MA20, maka IHSG kan tetap bullish dan menuju level 3789 kembali.
8. Namun tidak ada yang pasti dalam hidup ini, sehingga perlu sikap antisipasi jika kondisi berubah arah, terutama bila IHSG tembus dibawah MA20.
Enjoy the Market, happy trading and good luck….
IHSG :
Saat ini strong bullish.
Koreksi bisa saja terjadi karena kondisi jenuh beli.
Syarat tidak lebih rendah dari MA20.
Target terdekat berpeluang menuju level 3789 kembali.
S : 3687... 3666, R : 3720... 3731.
PTBA :
Close>MA5>MA20>MA50>MA200.
MACD dan stochatic up trend.
Target terdekat menuju level 22500-23000.
S : 21.500... 21.250, R : 22.200... 22.350.
HRUM :
MA5 golden cross MA20.
MACD juga golden cross.
Stochastic up trend.
Tembus 9200 berpeluang menuju level 10.000.
S : 9100... 9000, R : 9300... 9400.
ITMG :
Yang menarik pada ITMG adalah
MA5, MA20, MA50 semua berdekatan.
MA20 cross up MA50.
MA5 juga akan golden cross MA20.
Stochastic golden cross.
S : 47.500... 47.300... R : 48.600...49.000
INDY :
Saham ini biasanya rebound paling akhir.
MA20 akan golden cross MA50.
MA5, MA20, MA50 juga berdekatan.
Kata kunci jangan lebih rendah dari 3825.
dengan resiko akan menuju 3650.
Target terdekat adalah 4325-4350.
S : 3900... 3850, R : 4050... 4125.
BUMI :
Kiat menghadapi saham yang jenuh beli
Adalah jual setelah stochastic death cross dan Harga jauh dari MA5,
Siap2 beli kembali bila harga mendekati MA5 atau MA20.
Tetapi jangan tembus lebih rendah dari MA20.
Jadi patokan beli kembali BUMI adalah di level 3000, atau di level 3125.
S : 3225... 3200, R : 3425... 3450.
Pivot point (titik penentu) ada di level 3300
ADRO :
Saham ini masih dalam kondisi down trend channel.
MA5 < MA20 < MA50.
ADRO baru break dari down trend channel bila sudah bermain diatas harga 2325.
Lebih bagus lagi bila harga diatas 2375.
S : 2225... 2200.... 2325... 2350.
Berikut table support dan resistant :
