IHSG ditutup pada level 3624.467, turun sebesar 29.635 points (-0.81%), dengan total transaksi sebesar 4.3 trilyun, dimana asing melakukan net sell sebesar 30.5 Milyard.
Dow : 11,126.28 -43.18 -0.39%
Nasdaq : 2,503.26 +5.97 +0.24%
Nikel : 22750(bid)/ 22850(offer), turun -500 USD
Timah : 25900(bid)/ 26000(offer), turun -750 USD
CPO : RM3037 ▼16 ▼-0.52% US $977
Berikut Tabel Market Detailnya:
Sektor yang naik/turun:
40 Saham top value yang naik/turun:
Saham yang Asing Net Buy:
Saham yang Asing Net Sell:
Berikut tabel entry, stop dan target harga :
Tip trading buat hari ini, Kamis tanggal 28 Oktober 2010 :
1. Seiring dengan menguatnya USD terhadap berbagai mata uang di dunia, maka bursa berbagai dunia turun, harga-harga komoditas juga turun, seperti Emas, Timah, Nikel, Oil, hanya CPO yang akan turun tipis.
2. Bagaimana kita melihat market IHSG kemarin ? Banyak Trader yang profit taking, namun rata-rata semua saham turun tanpa volume, bagi trader kecil tentu saja take profit adalah tindakan yang paling bijak, namun bagi trader besar, mereka perlu melihat perkembangan selanjutnya terlebih dahulu, karena take profit bagi trader besar tanpa melihat perkembangan makro ekonomi’nya, berarti mereka akan siap-siap kehilangan barang.
3. Saat IHSG turun, maka perhatikan saham-saham yang mempunyai harganya secara fundamental masih murah, karena saham itulah yang mempunyai potensi rebound yang cepat. Silahkan pilih sendiri, yaitu yang PER’nya masih kecil dan yang kemarin cepat naik kembali.
4. Bagaimana IHSG hari ini, saya melihat ada potensi rebound, karena walaupun DOW ditutup semalam turun, namun Close > Open.
5. Perhatikan saham sector Banking, dengan alas an antisaipasi angka Inflasi, Perhatikan sector property dengan alasan akan IPO’nya saham Agung Podomoro, dan Perhatikan saham CPO dengan alasan curah hujan yang tinggi masih akan menyebabkan harga CPO menaik.
6. BBNI telah mengeluarkan pengumuman Right Isue, namun tampaknya Investor/Trader besar sudah meng’antisipasi dan tidak kaget, lain halnya dengan saham BSDE, begitu pengumuman Right Isue, harga saham BSDE malah anjlok, So tidak semua Right Isue membawa dampak yang jelek. Dahulu saham BDMN ketika Right ISue sahamnya naik dari harga 3000an ke 4000an.
7. IHSG masih banyak saham yang akan listing, maka IHSG masih banyak pihak yang berkepentingan untuk menjagai’nya, saya belum melihat rasa takut market seperti kemarin. Dan mudah-mudahan saya tidak salah, namun pengaturan money management dan merampingkan portofolio tentu saja harus dilakukan, karena itu inilah yang akan membuat kita membuat profit atau loss.
Mari kita lihat market hari ini dan happy trading…
IHSG :
Masih diatas MA20.
Masih tutup diatas level 3600.
2 hal yang paling penting diperhatikan :
1. Tidak dibawah MA20 saat ini di level 3585.
2. Paling kritis tidak dibawah 3537.
Jadi bila IHSG tembus dibawah level MA20, sebaiknya kurangi porto 50%.
Jika tembus dibawah level 3537 dan asing banyak sell, maka out of market.
S : 3585...3560, R : 3657... 3667.
INTP :
Stochastic up trend.
MACD histogram makin menaik.
Tembus 18350 berpeluang menuju 18800 selanjutnya 19400
Support kuat di level 18.000
S : 18100... 18.000, R : 18400... 18.500.
buy pada level support 18000-18100
Stop loss jika dibawah 17.900.
CTRA :
Saham ini didahulu oleh adiknya CTRP.
bentuk bolinger band'nya sama-sama hidung pesek. (menyempit).
Stochastic golden cross.
Silahkan pilih beli sekarang sebelum break out
atau nunggu break out diatas harga 435 ?
Berpotensi naik menuju level 500an, up side 20%.
S : 420... 415, R : 435... 465
Buy : at level 415-425.or if break 435
Stop loss : Jika tembus dibawah 415.
GJTL :
Saham ini bila turun dibawah 2000, maka kesempatan beli.
kecuali apabila ada ciri2 guyuran yang sangat kuat dan besar
hingga tembus dibawah 1950.
S : 2025... 2000, R : 2150... 2200.
Buy : 1980-2025.
Stop loss jika turun dibawah 1970.
UNVR :
Mencoba untuk menutup gap di level 17850-18050.
Close berbentuk doji, sehingga butuh confirm hari ini.
Stochastic golden cross.
S : 17.500... 17.200, R : 17.850... 18.050.
Buy dilevel support 17.200-17.500.
Stop loss : Jika turun dibawah 17.200
AALI :
Asing masih net buy saham ini.
Penutupan di level 25800 seimbang dengan devidennya.
Tembus 26.000 maka siap2 menuju ke harga 27000an
Level cut loss adalah 24.800.
S : 25500... 25200. R : 26.000... 27.000.
Bagi yang pegang barang ini : Hold.
Berikut tabel support dan resisten (Saham TBIG sudah dimasukan) :
