DISCLAIMER

“Berinvestasi di pasar saham akan menyikapi hubungan Anda yang sebenarnya dengan uang. Ini adalah Guru yang keras, dingin, lincah dan kejam dari Karakter manusia. Setiap Ketamakan yang anda tunjukan, dengan cepat akan dikoreksi oleh kerugian dalam pasar. Setiap keraguan dengan cepat akan dihancurkan oleh Hilangnya kesempatan. Setiap kesalahan dalam penilaian akan dengan cepat diperbesar kerugian. Disiplin dan kemampuan memprediksi merupakan kunci permainan ini” (Peter Spann)

Segala tulisan di blog ini bukan menganjurkan untuk membeli/menjual saham Anda, Semua keputusan ada di tangan Anda karena itu berhati-hati'lah karena berinvestasi di Pasar Saham mengandung Resiko Kerugian.

Live Indeks


Live World Indices are Powered by Forexpros - The Leading Financial Portal.

Sabtu, 18 September 2010

IHSG break all time new high near 3400 :

Salam Winner,

IHSG ditutup pada level 3384.653, naik 43.021 points (+1.29%), dengan value transaksi sebesar 6.5 Trilyun, dimana asing membukukan net buy sebesar 314,9 Milyard.
Saham-saham top value yang naik adalah :
BUMI, ADRO, ANTM, TLKM, TINS, INDY, ELTY, SMGR, INCO, ENRG, UNSP, ITMG, INTP, PGAS, BMRI, DOID, GJTL, BBTN, UNTR, AKRA, WIKA, BBCA, BJBR, BRAU, ASRI, BTEL, BNBR.
Saham-saham top value yang turun :
ASRI, INDF, BBRI, GREN, GGRM, PTBA, AALI, UNVR.

Dow : 10,607.85 +13.02 +0.12%
Nasdaq : 2,315.61 +12.36 +0.54%
Nikel : 23215(bid)/ 23315(offer), naik +15 USD
Timah : 23450(bid)/ 23550(offer), naik +5 USD
CPO : RM2645 ▲30 ▲1.15% US $853

Sektor-sektor yang naik/turun :

Saham-saham yang Asing Net buy :

Saham-saham yang Asing Net sell :


Berikut tabel entry, stop dan target harga (Disclamer ON) :



Tip trading buat hari Senin, tanggal 20 September 2010 :
1. IHSG kembali mengukir record angka tertinggi terbaru, dimana level tertinggi sebelumnya adalah 3360, dan kini berhasil tertinggi pada level 3391, sehingga tidak sulit IHSG untuk tembus pada level 3400an.
2. Hati-hati dengan saham ASII, sehubungan dengan rencana pemerintah untuk membatasi subsidi BBM buat pengguna kendaraan tahun 2005 keatas, ini bisa membuat sentimen negatif buat saham ASII.
3. Jumat kemarin saham B-7 bangkit, sehubungan dengan adanya rencana IPO anak perusahaannya BUMI.
Berikut beritanya saya kutip dari NISP Sekuritas :
Bumi Resource Mineral obtains green light from stock exchange (BUMI,
Rp1,830, Buy)
• Bumi Resource Mineral, Bumi Resource subsidiary for non coal business, has obtained the green light from the Indonesian Stock Exchange to proceed with its IPO plan as the bourse see that one of BRM’s business unit has started to produce revenue this month. Unfortunately, the bourse refuses to share data enlightening which business contributed revenue to BRM.
• Previously, Indonesia Stock Exchange could not agree BRM’s IPO plan as the company has not generated any revenue in its financial statement. Despite having given approval, there are no further details on the schedule.
• BRM plans to increase its equity through offering 20% of its shares to public and aim to raise up to US$300mn of fresh cash. This company controls Bumi Resources’ non coal assets such as Bumi Mauritania, Lemmington Investments, Komblo Bumi, Citra Palu Mineral and Multi Capital (which owned 24% stakes on Newmont Nusa Tenggara).
• The IPO plan will unlock value on Bumi’s non coal assets and would also be positive for BRM as it could utilize its assets to obtain financing for its projects.
• Currently BUMI is trading at 2011F PER of 11.6x and EV/EBITDA of 5.3x, Buy.
4. Saya tetap memperhatikan saham-saham berbasic banking dan saham property, seperti yang sebutkan Jumat pagi, ternyata jumat kemarin hampir semua saham property naik. (Dengan alasan inflasi akan turun pasca lebaran, barang-barang akan turun).
5. Saham bank BBRI tetap menarik bila dekat harga 10.000,- dikarenakan BBRI akan stock split 1:2, bila harganya telah naik diatas 10.000,- yang akan dilaksanakan RUPS pada bulan November 2010.
6. Perjalanan hingga akhir bulan ini menunggu keluarnya data inflasi masih sekitar 10 hari, so masih ada peluang untuk saham-saham banking dan properti membeli di saat harga koreksi.
7. Namun demikian kita tetap perlu mewaspadai bila terjadi koreksi besar-besaran ataupun penarikan dana dari Asing, sementara saat ini kondisi masih kondusif, dimana asing masih melakukan net buy, dan nilai rupiah terhadap USD masih dibawah 9000.
8. Saham-saham B-7 masih boleh diperhatikan, sehubungan dengan akan IPO'nya BUMI RESOURCE MINERAL, namun tetap harus waspada dan jangan terlena.
9. Sektor semen sepertinya ada gerakan menguat, hal mana bisa kita lihat trio semen INTP, SMGR dan SMCB naik dalam hari yang bersamaan.

Berikut sedikit berita tentang CPIN, mau Stock Split ?
Charoen Pokphand Indonesia (CPIN) will launch a buyback program with maximum amount of Rp50bn to buy a
maximum of 7mn shares (implying a maximum price of Rp7,143/share). CPIN share was closed yesterday at
Rp7,650/share. Impact on the buyback if it is fully exercised at Rp7,600/share on proforma June 30, 2010 is higher ROE by
43bps from 29.15% to 29.58%. Buyback shares will not be resold and will be used to reduce paid up capital. CPIN will hold
its EGM on October 19, 2010 to get shareholders approval on the buyback program and its planned stock split. We did
not have a rating on the stock. At current share price, CPIN is traded at PER11F Bloomberg consensus of 13.0x, and
EV/EBITDA11F of 8.8x.

Charoen Pokphand Indonesia (CPIN) akan buyback 7mn saham, 0.21% sahamnya dan mengadakan RUPS pada 19Oct

PT Bakrie Sumatera Plantations Tbk (UNSP) dikabarkan akan menggandeng PT Permodalan Nasional Madani (PNM)untuk mendanai akuisisi 6 anak usaha Grup Domba Mas.Kabar ini sudah terdengar di beberapa kalangan bandar yang siap mengkerek saham UNSP hingga ke level Rp350 per saham dalam waktu dekat. Bahkan, PNM dikabarkan menginginkan kepemilikan 10% di Grup Domba Mas.

IHSG :
Berpeluang untuk menuju 3492 (3500) pada bulan September ini,
dengan 4 alasan :
1. Inflasi rendah.
2. Capital inflow.
3. Kemungkinan Emiten mengadakan Window dressing.
4. Awal bulan Oktober ada 2 perusahaan yang akan listing.
IHSG jauh dari MA5, hati-hati atas aksi profit taking, namun sepanjang tidak ada tekanan jual yang kuat,
koreksi berarti sehat dan wajar.
S : 3372... 3353, R : 3403... 3423.

BUMI :
BUMI harus mampu tembus diatas 2000 kembali, baru break out from down trend channel.
Volume kemain cukup besar.
Close diatas MA5, MA5 diatas MA20 dan MA50,
MA20 akan segera cross MA50.
Namun MA200 berada jauh diatasnya pada level 2183.
S : 1870... 1850, Pivot 1960, R : 2000... 2025

UNSP :
Berhasil keluar dari break down channel.
bila berhasil tutup diatas 400, maka berpeluang menuju ke 500.
Potensi kenaikan sudah mulai terbatas.
Close jauh diatas MA5 dan MA20 dan MA50.
MA50 masih diatas MA20.
MA200 berada jauh diatas harga close.
Volume kamarin sangat besar.
S : 320... 310, R : 400... 420.
Batasi resiko di 340.

ELTY :
Volume sangat besar sekali.
Saham ini masih berada dalam down trend channel.
Ada gap pada 168-177.
Berpeluang untuk menutup gap bila berhasil naik melewati 155.
Ada 2 sekuritas asing yang memborong banyak saham ini yaitu CS dan ML.
S : 143... 140, Pivot 154, R : 158... 168.
Batasi resiko pada level 144.

SMCB :
MA5 golden cross MA20.
Close > MA5>MA20>MA50>MA200.
berpeluang menuju 2425-2450 kembali.
Tembus 2450, berpeluang menju ke 2675.
S : 2325... 2300, R : 2425... 2450.

INTP :
Tembus 19.400 maka break all time new high kembali.
Siap-siap tembus diatas 20.000
Close>MA5>MA20>MA50>MA200.
S : 19.000... 18.800, Pivot : 19400, R : 19.750... 19.500... 20.100

SMGR :
Siap-siap break out.
tembus 9650, maka break all time new high.
Saham ini sudah lama konsolidasi.
Close>MA5>MA50>MA20>MA200.
MA20 segera cross up MA50.
Kuncinya SMGR tidak boleh turun dari 9500.
S : 9350... 9200, R : 9800... 9900.

Berikut tabel support dan resistent :