Salam Winner,
Dow Jones semalam tutup di level 11.018 turun 1.1%, banyak trader yang merasa takut dengan koreksi Dow tersebut, apakah benar kita juga harus takut dengan bursa kita?
Apabila kita melihat gerakan kenaikan harga Dow dari harga 9800 sampai terakhir puncaknya di sekitar 11.150, dengan kenaikan 33 hari kerja, dan belum ada koreksi yang tajam, maka hari kemarin Dow mulai menunjukan adanya koreksi yang cukup besar.
Tentu saja buat para trader adalah sangat wajar untuk mencermati gerakan Dow tersebut, mengingat dampaknya DOW bisa merembet ke seluruh bursa di belahan dunia ini.
Bagi para trader yang membeli harga saham di bawah, saat'nya kini untuk siap-siap panen/take profit.
Namun bagi trader yang membeli saham yang harganya diatas, jangan lupa untuk memasang trailing stop dan membuat trading plan yang disiplin.
Namun ingat, kita bukan membeli IHSG, namun membeli sahamnya, tentu saja setiap hari akan ada saham yang naik dan ada saham yang turun, oleh karena itu buat daily trader, kesempatan seperti itu tetap saja bisa menciptakan profit, karena tujuan daripada trader adalah mencari profit, bukan memegang sahamnya dalam waktu yang lama.
Sebagai tip trading dalam kondisi demikian, kita bisa belajar mencari saham-saham defensif atau mencari saham-saham kecil yang valuasinya masih sangat murah, mumpung belum naik, atau silahkan istirahat dulu sejenak, sambil menunggu koreksi yang sehat/wajar, sehingga saham-saham menjadi murah kembali.
Saham-saham yang murah adalah saham yang PER dan PBV'nya kecil serta juga cari yang hutangnya kecil (DER'nya kecil).
Dan jangan lupa ketika nanti Index rebound, tentunya saham Blue Chips'lah yang akan mempelopori naik terlebih dahulu.
IHSG kemarin sudah mendapat tekanan jual pada hari jumat, sehingga Hari Senin ini kemungkinan turun'nya Dow semalam, sudah price in didalam IHSG, sehingga mudah-mudahan IHSG tidak mendapat tekanan yang lebih dalam lagi.
Tetapi jangan lupa siapkan trading plan Anda jika situasi semakin memburuk.
Jangan lupa untuk memperhatikan apakah Senin ini Asing melakukan Net Buy ataukah Net Sell, demikian juga apakah Rupiah masih menguat terhadap dollar atau tidak?
Namun mendekati akhir bulan, sebaiknya mulai kurangi saham perbankan, sehubungan dengan akan naiknya Tarif Dasar Listrik dan juga naiknya harga GAS, sehingga akan memicu Inflasi yang tinggi.
Semoga bermanfaat dan Happy trading....
IHSG ditutup pada level 2878.671, turun 21.859 (-0.75%), dengan value transaksi 3.9 Trilyun, dimana akhir pekan ini Asing net sell sebesar 90 Milyard.
Adapun saham top value yang naik : ADRO, UNTR, TINS, TRUB, BSDE, ITMG. JSMR.
Sedangkan saham top value yang turun adalah : BBRI, BUMI, ASII, BMRI, INDY, INCO, BBNI, ELSA, PTBA, GJTL, INTP, INDF.
Saham yang break new high hari Jumat ini adalah : CTRA, ADRO, JPRS, GDST, AUTO, MASA.
Saham-saham yang break up adalah : IKAI, VRNA, TRIL, PWON, JPRS, GDST, AUTO.
IHSG :
Jumat ini akhirnya terjadi profit taking dan Asing net sell.
Garis up trend biru mulai patah, namun garis up trend coklat masih jauh dibawah.
Close berada sedikit dibawah MA5. Namun MA5 jauh berada diatas MA20.
Stochastic death cross pada area jenuh beli.
S : 2849... R : 2901.
BUMI :
harga bergerak dalam ranger sempit antara : 2350-2475.
dalam range besar antara : 2225-2600.
Close diatas MA5>MA20>MA50
Jarak MA5, MA20, MA50 semua berdekatan,
sehingga gampang golden cross maupun death cross.
Artinya side ways.
S : 2350, R : 2475.
PGAS :
Stochastic up trend.
MACD mulai melambat down trend.
Arah MA5 makin naik keatas mendekati MA20.
MA 50 berada jauh dibawah MA 5 dan MA 20.
S : 4000-4025, R : 4150... 4200.
JSMR :
Saham ini masuk saham defensif.
Close = high, berada diatas MA5.
MA5>MA20>MA50.
Stochastic golden cross.
S : 1920.. R : 2000-2025.
KLBF :
Candle tutup berbentuk doji.
Buat Investor beli jika harga dibawah 2000.
Buat trader beli ketika harga diatas 2025.
S : 1970. Pivot 2025, R : 2050... 2100
ASII:
Apakah saham ini akan dipakai BOZZ untuk menahan index?
koreksi cukup lumayan jauh.
Close dibawah MA20, namun MA5 masih diatas MA20.
S : 42.000, R : 44.000
CPIN :
Close diatas MA5 dan MA5 > MA20.
Bolinger band mulai menyempit.
Kemarin Low tepat tertahan pada fibo 50% dan MA5.
dan garis biru up trend.
Stochastic golden cross.
S : 2775/2750, R : 2875... 2925.
Tembus 2925 berpeluang menuju 3025-3075
JPRS :
apakah saham ini sebagai next TMPI ?
Harga tertinggi tahun 2008 sempat di 840.
tentu saja pasang trailing stop yang kuat.
S : 330, R : 420... 470.
Berikut tabel support dan resistent :
DISCLAIMER
“Berinvestasi di pasar saham akan menyikapi hubungan Anda yang sebenarnya dengan uang. Ini adalah Guru yang keras, dingin, lincah dan kejam dari Karakter manusia. Setiap Ketamakan yang anda tunjukan, dengan cepat akan dikoreksi oleh kerugian dalam pasar. Setiap keraguan dengan cepat akan dihancurkan oleh Hilangnya kesempatan. Setiap kesalahan dalam penilaian akan dengan cepat diperbesar kerugian. Disiplin dan kemampuan memprediksi merupakan kunci permainan ini” (Peter Spann)
Segala tulisan di blog ini bukan menganjurkan untuk membeli/menjual saham Anda, Semua keputusan ada di tangan Anda karena itu berhati-hati'lah karena berinvestasi di Pasar Saham mengandung Resiko Kerugian.
Segala tulisan di blog ini bukan menganjurkan untuk membeli/menjual saham Anda, Semua keputusan ada di tangan Anda karena itu berhati-hati'lah karena berinvestasi di Pasar Saham mengandung Resiko Kerugian.
Live Indeks
Live World Indices are Powered by Forexpros - The Leading Financial Portal.