IHSG ditutup pada level 2891.270, naik 1.79% (+50.845), dengan value transaksi 4.2 Trilyun, dimana Asing melakukan Net sell sebesar 412 Milyard.
Saham-saham yang naik adalah semua sector, terutama adalah Banking, Misc Ind, Mining, dan Property.
Banking al : BBCA, BBRI, BBMN, BBTN, BBKP.
Mining al : Terutama INCO, ANTM, TINS, UNTR.
Property al : BSDE, ASRI.
Adapun Asing yang melakukan Net Buy adalah saham : adro, KLBF, UNTR, SMGR, ANTM, BBNI, BBCA, BUMI, BSDE, GJTL, MEDC, CTRA, DILD, INKP, MASA, AKRA, SGRO, INCO, ASRI, INDF, ASII.
Subuh ini Dow Jones kembali ditutup Ijo tipis, yaitu di 11,117.06 naik +25.01 (+0.23%) dan tetapi Nasdaq naik cukup lumayan besar yaitu di tutup di 2,500.31 naik +20.20 (+0.81%).
Nikel naik 165 menjadi 26815.
Timah naik 335 menjadi 19090.
CPO naik 28 Ringit menjadi 2498 RM.
Penurunan IHSG sebelumnya dianggap sangat besar, yaitu dari 2877 dibawa turun ke 2811, namun kemarin IHSG dibawa naik dari lowest 2840 mencapai 2892, dan kenaikan kemarin adalah kenaikan bursa terbaik se Asia (Dunia?).
Apakah yang menyebabkan kenaikan itu ?
1. Penurunan IHSG pada hari Senin disebabkan oleh adanya berita Negatif tentang Goldman Sachs yang melakukan Pembukuan Palsu.
2. Kemarin perusahaan bankir investasi Goldman Sachs memberikan bantahan tertulis atas tuduhan SEC, bantahan ini menolong pasar saham Amerika bangkit.
3. Adanya informasi bahwa tingkat inflasi bulan April 2010 ini rendah, maksimal 0,25 – defalsi 0.1%, sehingga sector banking dan property kembali semarak lagi.
4. Minyak dunia kembali naik sekitar 83,45 U$ dari sebelumnya sempat turun sekitar 81 U$.
5. Hari ini harga Timah dan Nikel naik cukup lumayan, sehingga kemarin Trio Macan (INCO, ANTM, TINS) tiba-tiba menjadi serbuan trader menjelang 1 jam penutupan.
6. Hanya harga CPO belum begitu naik significant.
7. Pengantisipasian akan keluarnya Laporan Keuangan qwartal ke-1 dari para emiten besar yang konon hasilnya Excellent.
Berdasarkan beberapa factor tersebut diatas, maka Peluang besar IHSG menuju ke titik tertinggi di 2916, sebagai resist kuat di level itu, dan bila IHSG berhasil tembus, maka welcome New High for IHSG goes to 2950-3050.
Let us see the market…
IHSG : IHSG di tutup menguat 1.79% di 2891
masih dalam box atas, mencoba membuat new high kembali
sentimen laporan keuangan q1 2010 masih di nanti2,
lapkeu q1 2010, akan menentukan posisi portofolio reksadana dan para fund manager di 2010
Support 2869... 2840
Resist 2900.. 2916.. 2935
BUMI : BUMI di tutup menguat 2.13% di 2400
volume kenaikan masih kecil..
garis downtrend masih belum tembus..Alligator kembali tertidur..
indikator2 masih belum menunjukkan buy signal
Support 2325... 2275
Resist 2475.. 2575
INCO : INCO di tutup menguat 5.64% di 5150
kembali masuk ke dalam box atasnya.. di mana resistance kuat di 5200
Harga komoditi nikel yg mencapai 26815 menjadi triger penguatan INCO
Bila mampu break 5200.. berpeluang menuju 5400
Support 5000... 4875
Resist 5200.. 5350
ANTM : ANTM di tutup menguat 5.1% di 2575
mencoba break atas fibo 0% di 2625
apabila break.. berpeluang menuju 2725 resistance kuat sebelumnya
harga komoditi dan sentimen laporan keuangan q1 yg di perkirakan naik banyak masih menjadi triger penguatan
Support 2500.. 2425..
TINS : TINS ditutup menguat 1.8% di 2725
komoditi timah dan lapkeu 2010 yg di perkirakan bagus, menjadi triger kenaikan tins
Secara Teknikal, tins dapat konsolidasi dahulu sebelum menembus 2825nya kembali
Support 2675.. 2600..
Resist 2800.. 2875
ASII :
IHSG akan mampu menembuk break new high selalu dengan saham ASII ini.
Kemarin berhasil keluar dari garis falling wedge.
Stochastic mencoba untuk golden cross.
ada gap di 42.200-42.300.
MA 20 death cross MA5, sehingga hari ini ASII harus naik tinggi untuk menggagalakn death cross tsb.
S : 43.350... 42.300, R : 44.500... 45.000
BBCA :
Saham ini juga selalu dipakai BOZZ untuk memperindah IHSG.
Asing banyak masuk saham ini kemarin
Stochastic mencoba untuk golden cross.
Close > MA5>MA20 >MA50.
Pivot point ada di 5800, tembus 5800 mudah untuk ke 6000.
S : 5750... 5700, R : 6000... 6200.
BBRI :
Tekanan jual Asing pada BBRI sudah berkurang/hampir tidak ada.
Masih dalam short term bearish channel.
MA 20 > MA 5, MACD down trend, Stochastic golden gross.
Tembus 8550-8600 snagat bagus buat BBRI, break up dari channel down trend'nya.
S : 8250... R : 8550-8600.
ASRI :
Kembali masuk dalam garis up trend biru.
Stochastic mulai ada gejala revelsal menuju golden cross.
Close diatas MA5 > MA20 >MA 50.
Asing menjagain harga saham ini dengan menggunakan momentum inflasi rendah.
Akan mencoba menuju ke highest di 199, bila berhasil welcome di 200an.
S : 190... 187... R : 199... 205.
INDF :
Posisi saat ini dalam gerakan side ways.
Tembus 3900 is good job for INDF.
MA50 death cross MA5, MA5 dibawah MA20 pula.
Stochastic golden cross, MACD melambat down trend.
S : 3825.. R : 3900... 3950
Berikut tabel support dan resistent :
