IHSG ditutup pada level 4429.460, turun 85.912 points (-1.90%), dengan total value transaksi sebesar 5.6 trilyuns rupiah, dimana asing net sell sebesar 681milyards rupiah.
Dow 14659 -139.8 -0.94%
Nasdaq 3320 -36.5 -1.09%
S&P 500 1573 -19.3 -1.21%
FTSE 6029 -87.1 -1.42%
Dax 7692 -96.8 -1.24%
CAC40 3595 -62.4 -1.71%
Nikkei 13063 -167.4 -1.26%
HSI 19813 -449.3 -2.22%
US10Yr 2.54% +0.01 +0.40%
VIX. 20.11+1.21 +6.40%
USD Index 82.46+0.15 +0.18%
(DXY)
Oil. 94.95 +1.26 +1.34%
Gold 1282.73 +0.34 +0.03%
IDR. 9930(source: yahoo finance)
Euro. 1.3123
TLKM 38.97 -0.87 -2.18%Rp9674
BumiPlc 259.30 suspend+0.00%
EIDO. 28.70 -0.79 -2.68%
Timah. 19500 -400 -2.01%
Nickel. 13570 -420 -3.00%
Coal 86.40 -3.45 -3.99%
CPO. 2403RM -36-1.52%$746
Corn. 546.50 -9.75 -1.75%
SoybeanOil 46.26 -0.40 -0.86%
Wheat. 687.75 -17.25 -2.45%
DOC(22 Jun)6500 +300 +4.83%
(DE/ls- 25-06-13)
Berikut Tabel Market Detailnya:
40 Saham top value yang naik/turun:
Saham yang Asing Net Buy:
Saham yang Asing Net Sell:
Saham-saham kompas-100 yang naik/turun:
IHSG :
Tips trading buat hari ini, Selasa tanggal 25 Juni 2013 :
- Kemrain IHSG longsor cukup dalam kembali, minus 1.90%, seluruh sektor turun, dengan penurunan paling dalam sektor property sebesar -3.56% dan sektor perdagangan -3.23%, serta sektor mining -2.81%.
- Penurunan disebabkan oleh Index Shanghai yang turun sebesar -5.30%, menyeret bursa Hangseng - -2.22%, STI -1.60%, Kospi (korea) -131%, Index Thailand -2.60%, sedangkan di benua Eropa , FTSE - 1.42%, CAC 40 -171%, DAX -1.24%, dan di AS, Dow -0.94%, Nasdaq -1.09%, S&P500 -1.21%.
- Adapun mengenai index Shanghai yang turun tajam adalah karena data manufactur China yang merosot tajam mencerminkan mulai perlambatan pertumbuhan di China.
- Beberapa data buruk semuanya sudah keluar, diantaranya Data China yang memburuk, QE-3 (stimulus) AS yang akan dibatasi, dan Pemerintah sudah menaikan BBM Subsidi, namun asing agresif masih melakukan net sell menyebabkan Rupiah melemah terhadap USD bertengger di level 10.000,- , hal ini menyimpulkan bahwa dana asing telah keluar (capital out flow), hal ini kemungkinan besar akibat pengurangan stimulus (QE-3), sehingga USD kembali lagi dana yang beredar diseluruh dunia ke negerinya, karena di negara-negara lain pun sama mata uang USD menguat terhadap mata uang negara lainnya.
- Harapan kemarin IHSG dapat mampu bertahan di atas MA200 ternyata tidak ada tahanan sama sekali, karena agresifnya asing berjualan di sektor property, demikian juga saham-saham yang 2 hari kemarin menjelang penutupan diturunkan, kemarin hanya pull back sedikit dan dilanjutkan turun kembali.
- Hal yang sedikit positif adalah sekalipun asing agresif jualan terhadap saham-saham tertentu terutama property, namun total value kini hanya 1/2 trilyun, serta penurunan juga saat ini sudah tidak disertai oleh volume transaksi yang tinggi, sehingga di harapkan beberapa hari kedepan IHSG bisa naik kembali diatas MA200.
- Apalagi IHSG terdapat 2 gap diatasnya yaitu gap 4561-4619, dan 4743-4801, mudah-mudahan ketika ada pull back atau tehnical rebound IHSG bisa mampu diatas MA200 dan selanjutnya menutup ke-2 gap tsb.
- Saat ini market sudah tidak ada berita positif untuk memicu kenaikan, sehingga kini kita tinggal menunggu laporan Emiten mengeluarkan Laporan Keuangan Semester I/kwartak ke-2, sehingga yang akan keluar nanti sekitar di bulan Agustus 2013, atau setelah Hari Raya Idul Fitri, so sebentar lagi kita memasuki bulan Puasa, market malah tambah sepi.
- Mari kita konsen saja terhadap saham-saham yang akan IPO :
- Tanggal 24 Juni 2013 (kemarin) Listing saham PT. Acset indonesia, dengan harga IPO 2500,- dengan Kode ACST.
- Tanggal 26 Juni 2013 (Besok), listing saham PT. SARATOGA INVESTAMA SEDAYA, dengan kode : SRTG, harga IPO Rp. 5.500,- apakah ini akan mengkerek harga MPMX ?
- Tanggal 27 Juni 2013 (Lusa), Listing NUSA RAYA CIPTA (NRCA), dengan harga IPO RP 850,-
- Tanggal 28 Juni 2013, -Listing SEMEN BATURAJA (SMBR), dengan harga IPO RP 560,- , dengan mendekatinya tanggal 28 ini, maka boleh perhatikan saham-saham semen lainnya, terutama SMGR dan INTP, siapa tahu ikut dikerek pada 1-2 hari sebelum listing atau bersamaan pada hari listingnya.
- Hari ini Cum date Deviden ERAA sebesar 60.-, apakah ini akan membantu penahan harga saham ERAA? Saham ini telah turun cukup dalam juga hingga level 2725 dibawah sedikit MA200 di level 2750, apakah ERAA akan mampu naik kembali diatas MA200 dengan momentum cum date ini ?
- Besok adalah Cum date Deviden SMRA sebesar 43,- sekaligus pemberian saham bonus 1:1, apakah ini juga akan membantu mengangkat saham SMRA, yang kemarin ditutup turun di level 2100, namun masih diatas MA200.
- Untuk tabel entry hari ini tidak terbit, karena hanya mendetek sedikit sekali saham-saham yang layak beli, saya masih menganjurkan untuk tetap berhati-hati dalam trading, karena saat ini rzesiko kerugian lebih besar daripada keuntungan, sebaiknya sabar beberapa hari ke depan, menanti tehnical rebound, yang bisa saja terjadi, karena IHSG mulai akan keluar lower bolinger band, dan stochastic menunjukan mulai jenuh jual, namun ketika IHSG tehnical rebound juga hanya untuk trding dan belum waktunya buy and hold.
- Saham-saham yang boleh diperhatikan adalah saham MAIN, CPIN, SMGR, SMRA, MPMX, LPCK, LPCK, BSDE, ERAA, MLPL.
Berikut berita tentang China (Ipot News) :
Pengamat dan praktisi pasar modal global Mark Mobius meyakini permasalahan yang dihadapi China saat ini memiliki skala yang sama besarnya dengan kasus gelembung subprime mortgage yang pernah terjadi di AS, yang mengakibatkan ambruknya Lehman Brothers. Kendati demikian, menurut eksekutif Franklin Templeton itu, masalah yang menyebabkan terjadinya tumpukan utang bermasalah di perbankan China itu tidak akan menyebabkan keruntuhan lembaga keuangan seperti Lehman Brothers, karena perbankan China dimiliki oleh pemerintah.
Kekhawatiran investor akan perekonomian China menjadi serius setelah terjadi kemandekan kredit (credit crunch) di China yang memicu kenaikan suku bunga pinjaman antar bank, pekan lalu. Beberapa analis menuding kemandekan pengucuran kredit itu didorong oleh pengetatan likuiditas oleh bank sentral China, ketimbang menipisnya kepercayaan antar bank.
Kecemasan investor menyulut penurunan harga saham Cihna dalam jumlah besar pada Senin (24/6). Indeks Shanghai Composite terguling 5,3 persenke titik terendah sejak awal Desember lalu. "Presepsi tentang situasi China adalah seprti halnya AS, dan benar bahwa sejumlah besar pinjaman menuju bermasalah. Namun perbankan menyembunyikan kredit bermasalahnya dengan alasan kerahasian perbankan," ujar Mobius.
"Kita harus mempertanyakan apa konsekuensinya, apa yang akan terjadi sebagai hasilnya, dan skenarionya akan sangat, sangat berbeda di China, karena perbankan China dikontrol oleh pemerintah, sehingga tidak boleh bangkrut," imbuhnya seperti dikutip cnbc.com.
Akibatnya, kata Mobius, problem likuiditas yang dihadapi Bear Stearns, Merrill Lynch dan Lehman Brothers di ujung krisis 2008, tak akan terjadi di China. Mobius mengatakan, China mempunyai cadangan devisa hingga US$3 triliun yang dapat digunakan untuk merakapitalisasi bank-banknya.
(Ipotnews)
Agenda :
25 Juni
-Cum Dev ASRI 14.6
-Cum Dev DVLA 34.5
-Cum Dev ERAA 60
-Cum Dev Fortune Indonesia Tbk 7
-Cum Bonus INVS rasio setinggi2nya 9:26 dan serendah2nya 9:22 ,
-Lelang SBN
-RUPST/LB : JPRS, GDST, BTON, ULTJ, ICTSI JASA PRIMA, INDONESIA PRIMA PROPERTY, BRMS, PWON, EVER SHINE TEX, JAKARTA SETIABUDI, SMAR, ENRG, AKASHA WIRA INTERNATIONAL, EMDE, BANK PUNDI INDONESIA, ASBI, Equity Developm, Steel Pipe Indu, Siwani Makmur T,
-Jth Tempo obligasi SMRA
-Durable Orders, Durable Goods -ex transportation, Case-Shiller 20-city Index, FHFA Housing Price Index, Consumer Confidence, New Home Sales
26 JUNI
-Cum Dev SMRA 43
-Cum Bonus Saham SMRA 1 : 1
-Cum Dev PJAA RP 49,5
-Cum Dev ABMM US$ 0,0012383
-Akhir perdagangan right Hero 27 : 100 3350
-Listing SARATOGA INVESTAMA SEDAYA (SRTG) 271.297.000 SAHAM (10%) RP 5500
- RX Roadshow :
June 24-26: Asian Emerging Leaders Edinburgh/London - ESSA, TAXI
-RUPSLB/T : MAGP, KBRI, STTP, BANK RAKYAT INDONESIA AGRONIAGA, INCI, UNSP, Duta Pertiwi Nus, EMTK, AHAP,
-MBA Mortgage Index, GDP - Third Estimate, GDP Deflator - Third Estimate, Crude Inventories
27 Juni
-Listing NUSA RAYA CIPTA (NRCA), 306.087.000 SAHAM RP 850
-Cum Dev SUMBER ALFARIA TRIJAYA RP 51
-RUPSLB/T : UNITEX , MAMI, PANORAMA SENTRAWISATA, ARGO PANTES, BANK OF INDIA INDONESIA, JKSW, MBTO, DESTINASI TIRTA NUSANTARA, SKYBEE, SIAP, Bumi Citra Permai, CENT, ABMM, MBTO, RIGS, RIMO, Skybee Tbk, Sekawan Intipra, SMSM, FKS Multi Agro, HD Finance Tbk, HITS, Baramulti Sukses, BIPI, BNII, Cita Mineral In, KMI Wire & Cabl,
Putri Cijulang | BDG | 2006 |:
-Initial Claims, Continuing Claims, Personal Income, Personal Spending, PCE Prices - Core, Pending Home Sales, Natural Gas Inventories,
28 Juni
-Listing SEMEN BATURAJA (SMBR) 2.337.678.500 SAHAM RP 560
-Cum Dev CPIN RP 46 ,
-Cum Dev UNVR Rp334
-Cum Dev BISI 10
-Cum Dev SKLT 3
-Cum Dev TOTO RP 100
-Cum RIGHT ISSUE INDS RASIO 3:2. Rp 1700
-RUPSLB/T : BORN, PRAS, BULL, PERDANA GAPURAPRIMA, KEDAUNG INDAH CAN, PANORAMA TRANSPORTASI, MTSM, CNTX, IMAS, BULL, CNKO, LAMI, RODA VIVATEX, POLY, SSTM, NOBU, SMDM, FORTUNE MATE INDONESIA, TRI BANYAN TIRTA, ATLAS RESOURCES, HD CAPITAL, ELTY, BANK ARTHA GRAHA, INDR, BUMI RESOURCES, SMRU, AMAG, SUMBER ENERGI ANDALAN, BBNP, PNLF, MERCK SHARP DOHME PHARMA, BANK VICTORIA INT L, ZBRA, BUMI RESOURCES MINERALS, CKRA, MYRX, PERMATA PRIMA SAKTI, ASIA NATURAL RESOURCES, INDX, LCGP(berencana melakukan rights issue sebanyak 4,225 miliar saham (75%) dengan rasio 1:3 dan harga penawaran Rp350/saham. Rasio waran 9:1 dengan harga tebus Rp360/saham), SUGI, TOBA, Sejahteraraya A, AKKU, Atlas Resources, PNBN, Centex Tbk (SP), Golden Retailin, Metro Realty Tbk, PNIN, PANS, PNLF, Permata Prima S, ADMG, Kedaung Indah C, Mahaka Media Tbk,
-Chicago PMI, Michigan Sentiment- Final
29 Juni
-RUPSLB/T : BRAU, PKPK, GGRM,
