IHSG ditutup pada level 4856.595, turun -46.250 (-0.94%), dengan total value transaksi pada market reguler sebesar 3 trilyuns, dimana asing net sell sebesar 212 milyards Rupiah.
U.S. stocks closed about 1 percent lower on Friday, despite surprisingly strong Amazon earnings, as signs of slower global growth weighed on sentiment.
Dow..........17569 -163.4 -0.92%
Nasdaq......5089 -57.8 -1.12%
S&P 500.....2080 -22.5 -1.07%
FTSE..........6580 -75.2 -1.13%
DAX.........11348 -164.7 -1.43%
CAC...........5057 -29.4 -0.58%
Nikkei......20544 -139.4 -0.67%
HSI..........25129 -270.3 -1.06%
Shanghai...4071 -53.1 -1.29%
ST Times...3353 -3.7 -0.11%
Indo10Yr..8.3036+0.0027+0.03%
INDOBex182.118+0.1447+0.08%
US10Yr....2.27% -0.01 -0.26%
VIX.........13.74 +1.10 +8.70%
USD Index..97.244+0.045+0.046%
Como Index205.039 -1.93 -0.93%
(Core Commodity CRB )
DJUSCL......41.81 -0.63 -1.53%
(Dow Jones US Coal Index)
IndoCDS....179.50 +0.495+0.28%
(5-yr INOCD5)
IDR..........13447 +27 +0.20%
(Bloomberg)
Jisdor......13448 +54 +0.40%
Euro......1.0984 -0.0002 -0.02%
TLKM.......41.80 -0.42 -0.99%
(Rp 2810)
ARMS Plc..36.75 - -0%
EIDO........22.56 -0.41 -1.78%
EEM.........37.06 -0.54 -1.44%
Oil........48.14 -0.71 -1.45%
Gold ....1085.50 -3.90 -0.36%
Coal price.58.55 +0.05 +0.08%
(Rotterdam)
CPO.........2180 -10 -0.46%
Corn........402.75 -11.00 -2.66%
SoybeanOil30.85 -0.74 -2.34%
Wheat......511.75 -9.75 -1.87%
Timah.....15405 +455 +3.04%
Nickel.....11300 -130 -1.14%
(DE/ls- 27-07-15)
Berikut Tabel Market Detailnya:
Sektor yang naik/turun:
50 Saham top value yang naik/turun:
Saham-saham Kompas-100 yang naik/turun :
Saham-saham yang asing net buy :
Saham-saham yang asing net sell :
Berikut tabel entry, stop dan target harga :
Keterangan :
Warna Hijau : adalah saham-saham yang break out (Buat trader Buy High Sell Higher).
Warna biru : adalah saham-saham yang bullish dan berpeluang untuk break out.
Warna putih : adalah saham-saham yang masih bearish namun berpotensi naik.
Trade Signal : Ini sinyal2 yang dihasilkan pada saat explorasi.
Strenght : Berhubungan dengan kondisi trend. Semakin besar posisinya artinya semakin bullish. (Max 100 minimal -100), Penulis kadang tidak menimbulkan kolom strenght, bila saham pilihannya terlalu banyak, karena Penulis sudah pilihkan dengan saham yang berwarna hijau, biru dan putih.
VChg : adalah perubahan volume terhadap hari sebelumnya, semakin besar perubahan volume'nya, berarti semakin bagus.
Chg : adalah perubahan harga close terhadap harga close sebelumnya.:
W/B : White and Black. Ini menghitung body candle. Bila -4 artinya 4 hari berturut-turut candlenya hitam (Close < Open).
G/R : Green / Red. Bila positif artinya Close hari ini lebih tinggi dibanding close sebelumnya (Close>Close-1).
Entry : Bila sinyal buy maka entry ini harga beli,bila sinyal jual entry ini harga jual (Saat ini Penulis hanya menerbitkan yang berisi signal beli saja).
Confirm price : adalah level harga tsb, maka confirm naik.
Stop : Bila telah membeli, namun harga turun maka ini adalah stoploss
Target : adalah Target harga bila melakukan pembelian / penjualan. Mudah-mudahan tabel ini bermanfaat, namun jangan lupa untuk tetap disiplin.
Tips trading buat hari ini, Senin tanggal 27 Mei 2015 :
- Jumat kemarin IHSG sungguh jelek sekali, dimana IHSG turun sebesar -0.94% disertai asing net sell sebesar 212 Milyards Rupiah, dimana asing melakukan net sell pada saham-saham BBRI, ASII, ICBP, BMRI, LPPF, sedangkan asing hanya net buy pada saham BBNI, INDF, JSMR, AKRA.
- Seluruh sektor berada dizona merah dengan dipimpin penurunan terbesar oleh sektor aneka industri, property dan agri, kecuali 1 sektor berada dizona hijau yaitu sektor trade saja,'
- IHSG kemarin dibuka open gap down 4902-4890, dan tidak mampu kembali lagi ke level 4900, sehingga akhirnya hanya mampu ditutup di level 4856, so hari ini IHSG akan menguuji level 4825-4800.
- Jika IHSG tidak mampu bertahan di level 4825-4800, maka IHSG akan turun kembali membentuk new low baru dengan target 4728-4665. So sebaiknya be carefully.
- Ada beberapa hal yang dibayangi ketakutan oleh market yaitu bahwa konon dalam beberapa hari menjelang akhir Juli 2015 ini, akan keluar Laporan Keuangan Quartal ke-2 tahun 2015, yang konon diramaikan hasilnya tidak memuaskan, termasuk sektor perbankan dan property, sehingga Jumat kemarin terjadi aksi profit taking kembali.
- Seperti yang saya katanya Jumat kemarin, saham-saham perbankan saat ini diujung tanduk, apakah level support ini akan jebol atau tidak, seperti saham BBNI saat ini tutup di level 5000, BBRI di level 10.100, BMRI 10.000, ASII 6650.
- Sementara saham GGRM yang kemarin mampu naik tinggi dari level 46.000 naik menuju 54.150, kemarin juga terjadi profit taking sehingga turun 3.1% dan tutup di level 51.000.
- Hati-hati juga dengan saham SRIL, karena candle berbentuk gravestone doji, sehingga sangat berpeluang untuk koreksi dahulu, mengingat saham ini sangat bervolatile tinggi, sebaiknya amankan cuan anda, jangan greddy.
- Satu hal lagi yang jelek buat IHSG adalah Rupiah semakin terdepresiasi mendekati 13.500, that is very not bood for real business and IHSG.
- Ditambah lagi Dow Jumat kemarin ditutup -0.92% dan EIDO -1.78. Semoga saja awal Pekan ini para big boss sudah mulai kerja normal lagi mampu menahan turunnya IHSG tidak membuat new low dengan masih bertahan diatas level 4850, paling tidak jangan turun dibawah 4811.
Happy trading and always dicipline...
IHSG :
AGENDA EMITEN & EKONOMI :
27 Juli
• RUPS : BHIT, BMTR, MNCN, MSKY
28 Juli
• PublicExpose : PSKT
29 Juli
• RUPS : OCAP, PPRO
30 Juli
• RUPS : WIKA
• PublicExpose SIPD
31 Juli
• CumDate StockSplit CEKA 1 : 2
Foto wajah ini saya tampilkan disini, karena barangkali ada yang melihat/menemukan orang ini bernama YADI (Asli orang Cianjur, berdomisilie (kerja) di Palumbon, Maniis, Tegaldatar, Purwakarta (Pinggir danau Cirata), diduga kabur ke arah subang atau ke arah Sukabumi/Cisaat. Kabur bersama istri mudanya membawa 1 orang anak berumur 2 tahun, sedangkan istri aslinya ditinggalkan bersama 2 putranya di Palumbon.), agar memberikan kabar kepada saya di email angguntrader@yahoo.com, atau kantor polisi terdekat, dikarenakan ybs melarikan uang perusahaan tunai lebih dari 180 juta :
Dibutuhkan kenaikan berapa tick agar tidak rugi dalam sistem baru ini :
Berikut kami lampirkan kumpulan gambar pola candlestick berikut istilah-istilahnya, semoga bermanfaat :
Perubahan Lot Size dan Fraksi harga yang baru (Berlaku effectif 6 Januari 2014) :
3 Kunci menuju Investasi saham yang sukses yaitu Pertumbuhan, Kualitas, dan Resiko Rendah, maka perhatikan hal-hal berikut :
- Pertumbuhan omzet yang tinggi.
- Pertumbuhan keuntungan yang tinggi.
- Peningkatan harga saham yang konsisten.
- Sebuah rencana bisnis yang menarik dengan visi yang diterapkan oleh manajemen.
- Kepemilikan saham pribadi yang kuat oleh direktur-direktur dan manajemen'nya.
- Tingkat pinjaman dan bunga yang rendah.
- Konsisten membagikan devidennya.
- Termasuk salah satu dari perusahaan yang masuk dalam LQ-45.
Tidaklah baik membeli saham ketika harganya sedang turun karena Anda mengira harganya murah. Banyak orang-orang bangkrut melakukan hal ini karena harga saham-sahamnya turun terus menerus.
Dan jika Anda akan menjualnya, jangan menunggu hingga semua orang sudah habis menjualannya, juallah bila Anda merasa puas dengan mendapat keuntungan ! Jika harga sahamnya terus naik, lupakanlah tentang saham tsb begitu Anda sudah menjualnya.
Sebelum Anda berinvestasi di pasar saham, Anda terlebih dahulu harus memahami hasil yang Anda inginkan. Anda perlu memutuskan apakah Anda membeli saham untuk "penghasilan" atau untuk "investasi", karena keduanya mempunyai strategi-strategi yang berbeda.
Impian-impian dapat terwujud jika Anda mempunyai keberanian untuk membuatnya benar-benar terjadi.
Menyadari bahwa sesuatu pasti akan berubah, maka....
Kau akan selalu berbahagia menghadapi setiap perubahan.
Sekalipun Perubahan itu.....
Sesuatu yang tidak diingini.
Bunga mekar pada waktunya....
Buah matang pada waktunya....
Matahari terbit pada waktunya.....
Semuanya akan "Indah" pada waktunya.....
Semua juga akan "Pergi" pada waktunya...
Berikut jajaran direksi BEI 2015-2018:
Direktur Utama: Tito Sulistio
Direktur Penilaian Perusahaan: Samsul Hidayat
Direktur Pengawasan Transaksi dan Kepatuhan: Hamdi Hassyarbaini
Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa: Alpino Kianjaya
Direktur Pengembangan: Hosea Nicky Hogan, Gan
Direktur Teknologi Informasi dan Manajemen Risiko: Sulistyo Budi
Direktur Keuangan dan Sumber Daya Manusia: Chaeruddin Berlian