DISCLAIMER

“Berinvestasi di pasar saham akan menyikapi hubungan Anda yang sebenarnya dengan uang. Ini adalah Guru yang keras, dingin, lincah dan kejam dari Karakter manusia. Setiap Ketamakan yang anda tunjukan, dengan cepat akan dikoreksi oleh kerugian dalam pasar. Setiap keraguan dengan cepat akan dihancurkan oleh Hilangnya kesempatan. Setiap kesalahan dalam penilaian akan dengan cepat diperbesar kerugian. Disiplin dan kemampuan memprediksi merupakan kunci permainan ini” (Peter Spann)

Segala tulisan di blog ini bukan menganjurkan untuk membeli/menjual saham Anda, Semua keputusan ada di tangan Anda karena itu berhati-hati'lah karena berinvestasi di Pasar Saham mengandung Resiko Kerugian.

Live Indeks


Live World Indices are Powered by Forexpros - The Leading Financial Portal.

Selasa, 25 November 2014

Kemarin IHSG diturunkan pada Pre Closing 5140-5118 :

Salam Winner,


IHSG ditutup pada level 5118.945, turun -22.819 points (-0.44%), dengan total value transaksi pada market reguler sebesar 5.1 trilyuns, dimana asing net sell sebesar 51 Milyards rupiah.

U.S. stocks finished little changed Tuesday, with the S&P 500 wavering around its peak, as data had the economy growing more than previously forecast in the third quarter, offsetting an unexpected drop in consumer confidence in November.

The energy sector weighed on the broad market, with oil prices falling to a four-year low two days ahead of an OPEC meeting that has investors considering prospects for the first reduction in production quotas since 2008.

Dow.........17815  -2.9  -0.02%
Nasdaq......4758 +3.4  +0.07%
S&P 500.....2067 -2.4    -0.12%

FTSE..........6731 +1.35 +0.02%
DAX...........9861 +75.7 +0.77%
CAC...........4382 +13.9 +0.32%

Nikkei......17407 +50.1  +0.29%
HSI..........23844  -49.2    -0.21%
Shanghai...2568 +34.7  +1.37%
ST Times...3345  +4.5  +0.13%

Indo10Yr 7.8445 -0.0233 -0.30%
US10Yr....2.26%  -0.05    -2.16%

VIX...........12.25  -0.37    -2.93%

USD Index...87.81  -0.29  -0.33%
Como Index 266.85-0.34  -0.13%
(Core Commodity CRB )
DJUSCL.....116.47  -2.28  -1.92%
(Dow Jones US Coal Index)
IndoCDS...137.08  +0.24 +0.18%
(5-yr INOCD5)

IDR.........12164  +11      +0.09%
(Bloomberg)
Jisdor......12166  +44      +0.36%
Euro........1.2474 +0.0034+0.27%

TLKM.......45.41    -0.28    -0.61%
(Rp 276)
ARMS Plc..18.25  -1.75    -8.75%
JAPFA LTD..0.635  -0.02    -3.05%
(Singapore)
EIDO........27.59  -0.30    -1.08%
EEM.........41.82  -0.27    -0.64%

Oil............73.89  -1.81    -2.39%
Gold ......1201.14+3.62  +0.30%

Coal..........62.65 +0.55  +0.88%
CPO...........2195  -7      -0.32%
Corn........387.25 +7.00  +1.89%
SoybeanOil.33.59+0.23  +0.69%
Wheat......557.75 +8.25  +1.50%

(DE/ls- 26-11-14)


Berikut Tabel Market Detailnya:


Sektor yang naik/turun:


50 Saham top value yang naik/turun:


Saham-saham Kompas-100 yang naik/turun :
 

Saham-saham yang asing net buy :


Saham-saham yang asing net sell :



Berikut tabel entry, stop dan target harga :
Keterangan :
Warna Hijau : adalah saham-saham yang break out (Buat trader Buy High Sell Higher).
Warna biru : adalah saham-saham yang bullish dan berpeluang untuk break out.
Warna putih : adalah saham-saham yang masih bearish namun berpotensi naik.
Trade Signal : Ini sinyal2 yang dihasilkan pada saat explorasi.
Strenght : Berhubungan dengan kondisi trend. Semakin besar posisinya artinya semakin bullish. (Max 100 minimal -100), Penulis kadang tidak menimbulkan kolom strenght, bila saham pilihannya terlalu banyak, karena Penulis sudah pilihkan dengan saham yang berwarna hijau, biru dan putih.
VChg : adalah perubahan volume terhadap hari sebelumnya, semakin besar perubahan volume'nya, berarti semakin bagus.
Chg : adalah perubahan harga close terhadap harga close sebelumnya.:
W/B : White and Black. Ini menghitung body candle. Bila -4 artinya 4 hari berturut-turut candlenya hitam (Close < Open).
G/R : Green / Red. Bila positif artinya Close hari ini lebih tinggi dibanding close sebelumnya (Close>Close-1).
Entry : Bila sinyal buy maka entry ini harga beli,bila sinyal jual entry ini harga jual (Saat ini Penulis hanya menerbitkan yang berisi signal beli saja).
Confirm price : adalah level harga tsb, maka confirm naik.
Stop : Bila telah membeli, namun harga turun maka ini adalah stoploss
Target : adalah Target harga bila melakukan pembelian / penjualan. Mudah-mudahan tabel ini bermanfaat, namun jangan lupa untuk tetap disiplin.


Tips trading buat hari ini, Rabu tanggal 26 November 2014 :
  1. Kemarin IHSG sepanjang hari mendapat tekanan jual, namun memasuki pertengahan sesi ke-2, perlahan-lahan dan mulai rebound, sehingga IHSG bisa memasuki teritori positif dan naik hingga level 5140, namun diapa sangka menjelang pre closing malah diturunkan sehingga Close di level 5118.
  2. Biasanya kalau IHSG (termasuk sahamnya) pada preclosing dihajar turun, maka besok harinya IHSG akan naik kembali, karena penurunan itu hanya dibuat secara paksa oleh para big trader saja, disamping asing hanya net sell sebesar 51 Milyards saja
  3. Namun Subuh ini Dow ditutup turun tipis -0.02%, namun EIDO turun -1.08%, sehingga apakah IHSG hari ini mampu naik kembali? Kalau secara Tehnical, IHSG saat ini dala posisi still up trend.
  4. Kemarin hampir seluruh sektor bermain dizona merah, kecuali sektor consumer yang mampu close di zona hijau, sektor yang turun paling dalam adalah Aneka Industri dan Perdagangan.
  5. Namun ditengah-tengah situasi IHSG merah, banyak saham-saham yang bermain atraktif dan menarik dengan kenaikan yang lumayan tajam, seperti saham ISAT, SSMS, BWPT, SIAP  dlsb.
  6. Hari ini saya tidak banyak bercerita, karena secara tehnicl IHSG kemarin MA20 cross up MA50, sehingga Close>MA20>MA50>MA200, artinya menjadi perfect bullish, sepanjang hari ini IHSG tidak turun dari level MA5, berarti IHSG dalam trend naik, namun jika IHSG harus terkoreksi semoga level 5068 adalah support kuatnya.
  7. Hati-hati yang bermain saham gorengan, seperti CPRO sudah turun hingga  69, kemungkinan CPRO akan tutup gap dulu 67-73, namun jika CPRO masih bermain diatas 67, masih berpeluang naik, tetapi jika turun terus, dikhawatirkan kembali turun ke level 50 dan AR kiri lagi, sehingga menjadi saham yang tidak laku lagi. So be carefull

Happy trading and always dicipline..



IHSG :


LPPF :


AISA :







iShares MSCI Indonesia (EIDO)   as of Oct 30, 2014 :

Top 10 Holdings (58.85% of Total Assets)   
Company    Symbol    % Assets:

PT BANK CENTRAL ASIA    PBCRF    10.59%
PT TELEKOMUNIK IND B    TLKMF    9.12%
PT ASTRA INTL TBK    PTAIF    9.03%
BANK RAKYAT INDONES    BKRKF    8.09%
PT BANK MANDIRI PERS    PPERF    6.36%
PT PERUSAHAAN GAS NE    PPAAF    4.27%
PT Semen Indonesia (Persero) Tbk    SMGR    3.10%
UNILEVER INDONES TBK    UNLRF    3.05%
Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Class B    BBNI    2.92%
PT KALBE FARMA ORD    PTKFF    2.37%


:» High-Low Crude Oil «:::
- 2010: H  91.51, L 68.01
- 2011: H 113.93,  L 75.67
- 2012: H 109.77, L77.69
- 2013: H 110.53,  L86.68
- 2014: H 107.26, L74.30

:::» High-Low Gold Price«:::
- 2011: H 1.900, L 1.314
- 2012: H 1.790,L 1.539 
- 2013: H 1.693, L 1.189 
- 2014: H 1.383, L 1.140

:::» High-Low Tin Price «:::
- 2011: H 33.300, L 18.525
- 2012: H 25.500, L17.345
- 2013: H 25.025, L18.850
- 2014: H 23.700, L19.250

:::» High-Low Nickel Price «:::
- 2011: H 29.300, L 16.750
- 2012: H 21.800, L15.250
- 2013: H 18.725, L 13.285
- 2014: H 21.150, L 13.413

:::» High-Low Coal Price «:::
- 2011: H 138.50, L108.95
- 2012: H 118.95, L78.05
- 2013: H  94.05, L76.10
- 2014: H  84.25, L61.85

:::» High-Low Palm Oil «:::
- 2011: H 3.927, L. 2.787
- 2012: H 3.568, L 2.027
- 2013: H 2.645, L 2.167
- 2014: H 2.922, L1.930

:::» High-Low USD-IDR «:::
- 2011: H  9.155,  L 8.465
- 2012: H  9.705,L 8.935
- 2013: H 12.261, L 9.618
- 2014: H 12.240, L11.288




Dibutuhkan kenaikan berapa tick agar tidak rugi dalam sistem baru ini :


Berikut kami lampirkan kumpulan gambar pola candlestick berikut istilah-istilahnya, semoga bermanfaat :



Perubahan Lot Size dan Fraksi harga yang baru (Berlaku effectif 6 Januari 2014) :



3 Kunci menuju Investasi saham yang sukses yaitu Pertumbuhan, Kualitas, dan Resiko Rendah, maka perhatikan hal-hal berikut :
  1. Pertumbuhan omzet yang tinggi.
  2. Pertumbuhan keuntungan yang tinggi.
  3. Peningkatan harga saham yang konsisten.
  4. Sebuah rencana bisnis yang menarik dengan visi yang diterapkan oleh manajemen.
  5. Kepemilikan saham pribadi yang kuat oleh direktur-direktur dan manajemen'nya.
  6. Tingkat pinjaman dan bunga yang rendah.
  7. Konsisten membagikan devidennya.
  8.  Termasuk salah satu dari perusahaan yang masuk dalam Kompas-100.

Tidaklah baik membeli saham ketika harganya sedang turun karena Anda mengira harganya murah. Banyak orang-orang bangkrut melakukan hal ini karena harga saham-sahamnya turun terus menerus.
Dan jika Anda akan menjualnya, jangan menunggu hingga semua orang sudah habis menjualannya, juallah bila Anda merasa puas dengan mendapat keuntungan ! Jika harga sahamnya terus naik, lupakanlah tentang saham tsb begitu Anda sudah menjualnya.

Sebelum Anda berinvestasi di pasar saham, Anda terlebih dahulu harus memahami hasil yang Anda inginkan. Anda perlu memutuskan apakah Anda membeli saham untuk "penghasilan" atau untuk  "investasi", karena keduanya mempunyai strategi-strategi yang berbeda.

Impian-impian dapat terwujud jika Anda mempunyai keberanian untuk membuatnya benar-benar terjadi.