DISCLAIMER

“Berinvestasi di pasar saham akan menyikapi hubungan Anda yang sebenarnya dengan uang. Ini adalah Guru yang keras, dingin, lincah dan kejam dari Karakter manusia. Setiap Ketamakan yang anda tunjukan, dengan cepat akan dikoreksi oleh kerugian dalam pasar. Setiap keraguan dengan cepat akan dihancurkan oleh Hilangnya kesempatan. Setiap kesalahan dalam penilaian akan dengan cepat diperbesar kerugian. Disiplin dan kemampuan memprediksi merupakan kunci permainan ini” (Peter Spann)

Segala tulisan di blog ini bukan menganjurkan untuk membeli/menjual saham Anda, Semua keputusan ada di tangan Anda karena itu berhati-hati'lah karena berinvestasi di Pasar Saham mengandung Resiko Kerugian.

Live Indeks


Live World Indices are Powered by Forexpros - The Leading Financial Portal.

Kamis, 11 Juli 2013

Dow Jones naik 1,11% mendekati level tertingginya, EIDO + 6,20%, Saham Perbankan menyambut positif kenaikan BI rate menjadi 6.5%, namun property terkena peraturan baru :

Salam Winner,
 IHSG ditutup pada level 4604.222, naik 125.578 points (+2.80%), dengan total value transaksi sebesar 7.7 trilyun, dimana asing net buy sebesar 71 milyards rupiah.

Dow......15460  +169.3+1.11%
Nasdaq...3578  +57.5  +1.63%
S&P 500..1675 +22.4  +1.36%
FTSE........6543  +38.5  +0.59%
Dax..........8158  +92.3  +1.14%
CAC40......3868  +28.5  +0.74%
Nikkei.....14472  +56     +0.39%
HSI.........21437  +532.9  +2.55%
PSE..........6407  +99.2   +1.57%
US10Yr...2.57%   -0.05    -1.91%
VIX.........14.01    -0.20    -1.41%
USD Index 82.76-0.33    -0.39%
(DXY)
IndoCDS....207.5 -25.78  -11.05%
(5-yr INOCD5)
Oil..........104.17  -0.55  -0.52%
Gold......1285     +26.8 +2.13%
IDR........9970(source: yahoo finance)
Euro......1.3097
TLKM...46.27 +2.31 +5.25%  Rp11186
BumiPlc...259.30  suspend +0.00%
EIDO........30.67   +1.79 +6.20%
Timah......19455  +105  +0.54%         
Nickel......13550  +70    +0.52% 
Coal.........76.25    -1.50  -1.93%
CPO........2371RM -6   -0.25%  $748
Corn.........527.00  +5.50 +1.05%
SoybeanOil.45.70  -0.43  -0.93%
Wheat.......683.00 +4.00 +0.59%
DOC(9 Jul)..6750  +0       +0%
(DE/ls- 12-07-13)


Berikut Tabel Market Detailnya:

 

Sektor yang naik/turun:

 

40 Saham top value yang naik/turun:

 

Saham yang Asing Net Buy:

 

Saham yang Asing Net Sell:

 

Saham-saham kompas-100 yang naik/turun:


Berikut tabel entry, stop dan target harga :
Keterangan :
Warna Hijau : adalah saham-saham yang break out (Buat trader Buy High Sell Higher).
Warna biru : adalah saham-saham yang bullish dan berpeluang untuk break out.
Warna putih : adalah saham-saham yang masih bearish namun berpotensi naik.
Trade Signal : Ini sinyal2 yang dihasilkan pada saat explorasi.
Strenght : Berhubungan dengan kondisi trend. Semakin besar posisinya artinya semakin bullish. (Max 100 minimal -100), Penulis kadang tidak menimbulkan kolom strenght, bila saham pilihannya terlalu banyak, karena Penulis sudah pilihkan dengan saham yang berwarna hijau, biru dan putih.
VChg : adalah perubahan volume terhadap hari sebelumnya, semakin besar perubahan vol ume'nya, berarti semakin bagus.
Chg : adalah perubahan harga close terhadap harga close sebelumnya.:
W/B : White and Black. Ini menghitung body candle. Bila -4 artinya 4 hari berturut-turut candlenya hitam (Close > Open).
G/R : Green / Red. Bila positif artinya Close hari ini lebih tinggi dibanding close sebelumnya (Close>Close-1).
Entry : Bila sinyal buy maka entry ini harga beli,bila sinyal jual entry ini harga jual (Saat ini Penulis hanya menerbitkan yang berisi signal beli saja).
Confirm price : adalah level harga tsb, maka confirm naik.
Stop : Bila telah membeli, namun harga turun maka ini adalah stoploss
Target : adalah Target harga bila melakukan pembelian / penjualan. Mudah-mudahan tabel ini bermanfaat, namun jangan lupa untuk tetap disiplin.


Tips trading buat hari ini, Jumat tanggal 12 Juli 2013 :
  1. Hari ini adalah hari Jumat, seperti biasa hari Jumat, biasanya lebih sepi dibandingkan hari biasanya, namun masih ada kado buat THR yaitu EIDO naik 6.20%, sementara Dow ditutup naik 1,11%, setelah pernyataan dari Ben Bernanke yang mengatakan ekonomi belum siap untuk melepaskan QE-3, sehingga hampir seluruh bursa didunia ikut naik, termasuk harga emas dunia juga yang kembali mendekati level 1300 usd/troy ounce.
  2. Dari dalam negeri Gubernur BI yang menaikan BI-rate dari 6.00% menjadi 6.50% tidak begitu pengaruh dampaknya terhadap market yang cenderung lebih terpengaruh oleh pernyataan dari
    Ben Bernanke tsb, namun sepertinya sektor property cenderung tertahan kenaikannya dari dampak kenaikan BI-rate sebesar 0.5% itu, sedangkan saham-saham perbankan malah tidak terpengaruh sama sekali.
  3. Kenaikan IHSG kemarin baru 3%, sehingga hari ini masih berpeluang naik, jika disesuaikan dengan EIDO yang naik sebesar 6,20%, namun pastikan trailing stop Anda yang kuat, karena market masih rentan aksi profit taking, karena market saat ini gampang panik, hal mana beralasan sekali dimana kenaikan IHSG yang lumayan besar tidak diserta oleh pembelian yang agresif oleh asing.
  4. Kemarin seluruh sektor berada di zona hijau dengan kenaikan yang paling tinggi di sektor finance dan consumer, dan sektor yang naik paling rendah adalah sektor Mining dan aneka industri.
  5. Asing kembali banyak masuk pada saham BMRI,  BBNI, WIKA, AKRA, UNVR, PGAS, ASII, UNTR, BBCA, sedangkan asing banyak net sell pada saham : SMGR, MAPI, BMTR, ADRO, SMRA, GGRM, LPPF, LPKR.
  6. Tekanan terhadap kenaikan saham property masih sangat terasa dimana BSDE naik hingga 1570 diturunkan hingga 1510, KIJA naik hingga 335 diturunkan kembali hingga 315, ASRI sempat naik 750 diturunkan kembali menjadi 710, SMRA sempat naik 1050 diturunkan hingga 990, namun menjelang pre closing diangkat oleh sekuritas lokal menjadi 1020, namun ada juga saham property yang relatif tidak turun yaitu SSIA yang bertengger di 1120 dan PWON bertengger di 330.
  7. Tekanan terhadap sektor property rupanya adanya peraturan baru tentang Kredit Kepemilikan Rumah, yang meningkatkan uang muka pembelian rumah baru bagi pemilik rumah yang lebih dari 1 buah, dan melarang bank memberikan kredit bagi uang muka pembelian rumah (Berita terkait ada dibawah).
  8. Kenaikan saham konstruksi (PTPP, WIKA, ADHI, WSKT), kemarin sempat terbatas, namun hari ini berpeluang naik kembali seiring dengan sentimen IHSG yang masih berpeluang naik.
  9. Seiring dengan kenaikan tajam Emas dunia (GOLD), maka ikut naik komoditi lainnya seperti nikel dan timah, oleh karena itu kemarin saham ANTM dan TINS naik cukup tajam juga, boleh perhatikan kedua saham tsb dibandingkan saham coal, kecuali saham PTBA dan BUMI masih ada harapan naik.
  10. Kalau melihat Dow yang saat ini berada di level 15.460, berarti Dow mendekati level tertingginya kembali sepanjang masa, oleh karena itu IHSG masih jauh dibawah level tertingginya yang sempat di level 5251, sehingga harapan IHSG kembali ke level 5251 untuk saat ini tidak mungkin terjadi sepanjang dana asing tidak balik lagi ke Indonesia, Jika mengambil dari harga tertinggi 5251 turun ke 4373, maka Fibo 50%'nya adalah 4812, oleh karena itu harus diwaspadi IHSG jika sudah diatas level 4750-4850.
  11. Pertanyaannya kini adalah akankah bulan Juli 2013  ini mengakhiri down trendnya IHSG? Sekali lagi tergantung dana asing apakah kembali masuk lagi ke Indonesia atau tetap hengkang, USD berada diatas Rp. 10.000,-  untuk sementara itu saja indikatornya. 
  12. Faktor lainnya adalah asing kemungkinan besar menanti RAPBN tahun 2014 yang saat ini mulai disusun oleh Pemerintah, dan Asing juga menanti keluar Laporan keuangan Q-2 atau Semester ke-1 tahun 2013. Nah pintar-pintarlah menebak saham mana yang akan keluar laporan keuangannya yang akan bagus. Jika rata-rata Lap Keu bagus, maka diperkiranya IHSG akan pulih kembali pada bulan Agustus 2013, pasca lebaran idul Fitri.
Happy trading and good luck...


Seputar berita dalam negeri tentang kenaikan BI-rate dan PERATURAN PROPERTY :
Bank Indonesia kembali menaikkan suku bunga acuan pada bulan ini, yakni BI rate sebanyak 50 basis poin menjadi 6,5% dan suku bunga fasilitas simpanan sebanyak 50 basis poin menjadi 4,75%.

Gubernur BI Agus Martowardojo mengatakan penaikan suku bunga acuan ini bertujuan untuk memastikan laju inflasi paska kenaikan harga bahan bakar  minyak (BBM) bersubsidi dapat kembali ke kisaran yang ditargetkan.

Selain itu, Agus mengatakan BI dalam rapat dewan gubernur (RDG) juga memutuskan untuk memperkuat bauran kebijakan lain, yang meliputi upaya stabilitas rupiah dan likuiditas valas, koordinasi dengan pemerintah untuk hadapi inflasi, dan pengaturan kredit properti.

Bauran kebijakan ini diharapkan cukup memadai untuk mengurangi tekanan inflasi dan stabilitas rupiah agar momentum pertumbuhan ekonomi dapat terjaga dan bergerak ke arah yang lebih sehat

Terkait kredit properti, BI akan menyempurnakan ketentuan loan to value (LTV) untuk kredit kepemilikan rumah dan apartemen. (Bisnis Indonesia)

• Bank Indonesia akan mengatur aturan uang muka Kredit Pemilikan Rumah (KPR) di atas 70 meter persegi dan Kredit Pemilikan Apartemen (KPA). Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo menyatakan langkah ini bertujuan menjaga pertumbuhan kredit tetap sehat. BI tidak ingin sektor perbankan jadi berisiko bila kredit properti tumbuh berlebihan.

Deputi Gubernur BI Halim Alamsyah menyatakan, untuk KPR dan KPA tipe di atas 70 meter persegi, BI akan menetapkan uang muka minimal 30 persen untuk kredit pemilikan yang pertama. Kemudian uang muka minimal 40 persen untuk kredit pemilikan kedua serta uang muka minimal 50 persen untuk kredit pemilikan ketiga dan seterusnya.

Sedangkan untuk KPA tipe 22-70 meter persegi, BI akan menetapkan uang muka minimal 20 persen untuk kredit pemilikan yang pertama. Adapun uang muka untuk kredit kepemilikan apartemen kedua minimal 30 persen, lalu 40 persen untuk kredit pemilikan ketiga, dan seterusnya. Untuk KPA tipe di bawah 21 meter persegi dan rumah toko (ruko) ataupun rumah kantor (rukan), BI akan menetapkan uang muka minimal 30 persen untuk kredit kepemilikan yang kedua. Aturan uang muka minimal 40 persen ditetapkan untuk kredit kepemilikan ketiga dan seterusnya.

BI juga akan mengatur KPR atau KPA milik suami-istri yang akan dihitung satu orang, kecuali mereka ada kesepakatan legal pemisahan harta.

Meskipun sudah ada kebijakan uang muka minimal 30 persen, data Bank Indonesia menunjukkan pertumbuhan KPR tipe 70 meter persegi sangat tinggi. Hingga Juni 2013, KPR tipe 70 meter persegi naik 25,9 persen dengan baki debet Rp 98,3 triliun. Kemudian kredit untuk flat atau apartemen tipe 21 meter persegi tumbuh 100,3 persen dengan baki debet Rp 700 miliar. Flat atau apartemen tipe 22-70 meter persegi tumbuh 111,1 persen dengan baki debet Rp 6,2 triliun. Serta flat atau apartemen tipe di atas 70 meter persegi tumbuh 60,3 persen dengan baki debet 4,5 triliun.
(Tempo.co)

Loan to Value (LTV) :
adalah kata lain dari kredit yg harus dibayarkan oleh konsumer kepada bank setelah konsumer membayar DP rumah kepada developer. Saat ini aturan BI yg berlaku adalah LTV utk rumah tipe diatas 70m2 sebesar 70% YG ARTINYA konsumer harus membayar DP rumah kepada pihak developer sebesar 30% dari total harga rumahnya, sedangkan bank hanya memberikan approval utk KPR sebesar 70% dari total harga rumah.

Dengan aturan baru yg akan efektif pd september mendatang ADALAH untuk konsumer yang akan membeli rumah kedua atau yang sebelumnya sudah punya satu rumah, maka WAJIB membayarkan DP rumah kepada developer minimal 40% dari total harga rumahnya karena maksimum kredit yang akan disetujui oleh perbankan adalah 60% dari total harga rumah.
Untuk orang yang akan mengajukan kredit rumah ketiga OR org yang sebelumnya sudah punya 2 rmh maka konsumer wajib membayarkan DP rumah 50% dr harga rumah karena bank hanya akan memberikan persetujuan KPR maksimum 50% dari harga rumah.

IHSG :


AKRA :


CPIN :


MNCN :


RALS :


ERAA :


SMBR :


MAIN :


12 Juli
-Cum Dev ICBP  186
-Cum Dev MBSS RP 50
-Cum Dev INDY US$ 0,003647
-Cum Dev  JKON RP 18,5
-Awal perdagangan WEHA-R  10 : 10  175
-Awal perdagangan INDX-R  2 : 5    550
-awal perdagangan LCGP-R
-Akhir perdagangan JKON-R RASIO 9:1  Rp1.400
-Exercise GREN-W    1 : 1      105
- PPI, Core PPI, Mich Sentiment


13 JULI
-RUPSLB : PKPK,


15 Juli
-RUPSLB/T : AGIS, IKBI,
-Cum Dev TELE RP 9
-Cum Dev SIMP RP 22
-Cum Dev PUDJIADI & SONS ESTATE RP 9
-Cum Bonus saham PNSE 40:1
-RUPSLB/T : CMNP
-Retail Sales, Retail Sales ex-auto, Empire Manufacturing, Business Inventories

16 Juli
-Lelang SBN
-Cum Dev DYAN Rp 2
-Cum Dev JSPT RP 12
-Cum Right Issue ALTO RASIO 50:23 Rp650
-Akhir perdagangan AGRO-R  1063:1000  117
-RUPST : MLBI,
-CPI, Core CPI, Net Long-Term TIC Flows, Industrial Production, Capacity Utilization, NAHB Housing Market Index

17 Juli
-Cum Dev AHAP RP 7 
-Cum Dev INDF  185
-Akhir perdagangan BNII-R    1 : 12  320
-RUPST :  SIPD,
-MBA Mortgage Index, Housing Starts, Building Permits, Crude Inventories, Fed's Beige Book

18 Juli
-Cum Dev PERDANA GAPURAPRIMA  RP 2
-Cum Dev WINS  Rp. 2,16
-Cum saham bonus WINS 125 lama : 2 baru
-Akhir perdagangan INDX-R  2 : 5    550
-RUPST/LB : TPMA
-Initial Claims, Continuing Claims, hiladelphia Fed, Leading Indicators, Natural Gas Inventories
-Bday Yulice

19 Juli
-Cum Dev MDRN RP 2
-Cum Dev EMTK Rp60
-Cum Dev BBNP Rp13
-Cum Dev GGRM Rp800
-Akhir Perdagangan INDS-R  2 : 3  1700
-Cum Right Issue PKPK RASIO 1:42 Rp250
-RUPSLB/T : Bumi Resouces

Berikut daftar komposisi stok di EIDO ((iShares MSCI Indonesia ETF) :
(Sumber Yahoo-finance)