DISCLAIMER

“Berinvestasi di pasar saham akan menyikapi hubungan Anda yang sebenarnya dengan uang. Ini adalah Guru yang keras, dingin, lincah dan kejam dari Karakter manusia. Setiap Ketamakan yang anda tunjukan, dengan cepat akan dikoreksi oleh kerugian dalam pasar. Setiap keraguan dengan cepat akan dihancurkan oleh Hilangnya kesempatan. Setiap kesalahan dalam penilaian akan dengan cepat diperbesar kerugian. Disiplin dan kemampuan memprediksi merupakan kunci permainan ini” (Peter Spann)

Segala tulisan di blog ini bukan menganjurkan untuk membeli/menjual saham Anda, Semua keputusan ada di tangan Anda karena itu berhati-hati'lah karena berinvestasi di Pasar Saham mengandung Resiko Kerugian.

Live Indeks


Live World Indices are Powered by Forexpros - The Leading Financial Portal.

Jumat, 17 Juni 2011

Harga minyak dunia drop ke level 92 USD :

Salam Winner,
IHSG ditutup pada level 3722.303, turun 18.168 points (-0.49%), dengan total value transaksi sebesar 4.5 trilyun, dimana asing net sell sebesar 9.6 milyard rupiah.

Dow : 12,004.36 +42.84 +0.36%
Nasdaq : 2,616.48 -7.22 -0.28%
Nikel : 21570 21670 +20
Timah : 25000 25100 +145
CPO :
OIL : 92.91 -2.04 -2.15%

Berikut Tabel Market Detailnya:

Sektor yang naik/turun:

40 Saham top value yang naik/turun:

Saham yang Asing Net Buy:

Saham yang Asing Net Sell:


Berikut tabel entry, stop dan target harga :
Keterangan :
Warna Hijau : adalah saham-saham yang break out (Buat trader Buy High Sell Higher).
Warna biru : adalah saham-saham yang bullish dan berpeluang untuk break out.
Warna putih : adalah saham-saham yang masih bearish namun berpotensi naik.
Trade Signal : Ini sinyal2 yang dihasilkan pada saat explorasi.
Strenght : Berhubungan dengan kondisi trend. Semakin besar posisinya artinya semakin bullish. (Max 100 minimal -100), Penulis kadang tidak menimbulkan kolom strenght, bila saham pilihannya terlalu banyak, karena Penulis sudah pilihkan dengan saham yang berwarna hijau, biru dan putih.
VChg : adalah perubahan volume terhadap hari sebelumnya, semakin besar perubahan volume'nya, berarti semakin bagus.
Chg : adalah perubahan harga close terhadap harga close sebelumnya.
W/B : White and Black. Ini menghitung body candle. Bila -4 artinya 4 hari berturut-turut candlenya hitam (Close > Open).
G/R : Green / Red. Bila positif artinya Close hari ini lebih tinggi dibanding close sebelumnya (Close>Close-1).
Entry : Bila sinyal buy maka entry ini harga beli,bila sinyal jual entry ini harga jual (Saat ini Penulis hanya menerbitkan yang berisi signal beli saja).
Confirm price : adalah level harga tsb, maka confirm naik.
Stop : Bila telah membeli, namun harga turun maka ini adalah stoploss
Target : adalah Target harga bila melakukan pembelian / penjualan.
Mudah-mudahan tabel ini bermanfaat , namun jangan lupa untuk tetap disiplin.




Tip trading buat hari Senin, tanggal 20 Juni 2011 :
1. Hari Jumat kemarin Dow ditutup naik tipis tutup pada level 12.004 (diatas level 12.000 lebih sedikit), namun secara tehnikal Dow baru bagus bila telah mampu naik diatas 12.063 kembali.
2. Harga minyak dunia yang anjlok ke level 92 USD, apakah ini mencerminkan ekonomi dunia yang semakin memberuk? Namun secara Tehnikal oil berada pada level supportnya, bila masih turun, maka akan menuju level 88 atau 84, apakah akan menuju dibawah level 90 USD? Mari kita perhatikan dan ikuti harga minyak dunia ini, karena sangat ber’efect kepada saham-saham batu bara.
3. Namun sebaliknya bila harga minyak dunia turun demikian besar, berarti akan menggiring harga-harga komoditas lainnya untuk turun, seperti harga metal (nikel, timah), komiditi lainnya CPO, jagung, kedelai dlsb, berarti akan mencerminkan inflasi rendah, dan itu malah bagus buat saham banking, property, consumer, dan feedmiil (pabrik pakan), karena semua bahan-bahan bakunya akan turun.
4. Namun secara Tehnikal, IHSG saat ini sudha berada dibawah MA50, sehingga IHSG tetap harus diatas 3800 baru bagus kembali. Suppur hari ini 3693.. 3683, Resist : 3755… 3773.
5. Untuk menunggu keluarnya data inflasi masih lama, masih sekitar 10 hari lagi, so masih minim sentiment positif untuk menangkat IHSG, karena IHSG tetap hanya bisa naik oleh salah satu sector banking atau coal.
6. Saham BUMi bila masih melanjutkan penurunan tembus dibawah level 3000, maka akan menguji level support pada harga 2925.
7. Saham DEWA bila tidak lebih turun dari level 97 masih aman buat tik-tok, namun bila break down 97 berpeluang menuju level 92. Namun hati-hati MA5 bila berhasil death cross MA20.
8. Saham ENRG, MA5 berhasil death cross MA20, berarti not good, Namun bila berhasil naik diatas 197, berarti harga bermain diatas MA20 kembali dan berpeluang harga ke 20aan kembali. Hati-hati bila break down 186 berpeluang menuju 178,
9. Bagi yang bertanya bagaimana kalau HOLD untuk jangka panjang/investasi disaham DEWA/ENRG, bagi seorang investor jangka panjang lebih bijak bila pegang saham yang berfundamental bagus dan bukan gorengan, Saya tidak berani menjamin saham ini bagus, atau jelek, karena pelaungnya memungkinkan untuk dibawa turun hingga dibawah 100, atau naik untuk DEWA diatas 200, ENRG diatas 300. Karena kalau emiten mau meng’angkat/menurunkan harga, semua juga memungkinkan dan tentunya ada maksud dan tujuannya.
10. Sebagai contoh ketika harga saham BUMI turun dari 8500 ke level 380, kemudian naik ke level 3225, selanjtunya turun ke level 1860, dari 1860 naik kembali ke level 3650, pertanyaan saya adalah ketika harga BUMi dari level 1860 naik ke level 3650 dengan berita Vallar, apakah kerja sama Valar memang terjadi ketika BUMI naik dari 1860 ke 3650 ataukah ketika BUMI diturunkan dari level 3225 ke level 1860 ? apakah ketika diumumkan adanya kerja sama dengan Vallar, hal itu bisa terjadi 1-2 minggu sebelumnya ataukah 1-2 bulan sebelumnya?
11. Nah buat yang berani invest di ENRG dan DEWA, apakah cukup nyali buat invest ? Kecuali bila harga DEWA disekitar 60 perak dan ENRG disekitar 110 masih tenang deh untuk hold.
12. Mohon maaf bila ada penuturan kata-kata yang kurang berkenan, karena saya pribadi termasuk yang pernah babak belur di saham B-7, namun sempat terobati juga oleh saham B-7, membuat saya harus lebih extra hati-hati dengan saham-saham sejuta umat yang mencinta dan membencinya.. hehe

Happy trading dan disiplin.


OIL (Minyak dunia) :
Harga minyak turun pada level sekitar 82 USD/ barel, semoga harga minyak ini bisa kembali rebond, karena berada pada level support, bila masih tembus dibawah 92 USD, berpeluang menuju level 88-84 USD.
Semakin harga minyak dunia turun, semakin mencerminkan perekonomian USD dan Eropa kurang membaik/buruk.

BRAU :
Saham ini telah lama konsolidasi.
7 hari yang lalu break out, kemudian konsolidasi lagi.
Support kuat berada pada level 530.
Bila tembus 560 berpeluang menuju 580 dan 600 kembali.
S : 540.. 530, R : 560... 580.

CPIN :
Saham ini mempunyai support kuat di level 1830.
Setiap turun dilevel 1830 kembali naik lagi.
Namun harus disiplin Cut Loss jika tembus dibawah 1830.
S : 1850... 1830, R : 1900... 1910.

ENRG :
Tututp diatas 190, ENRG kembali masuk ke garis up trend.
Sysarat saham ini jangan lebih rendah dari 190,
Maka kembali berpeluang menuju level 200an.
S : 190... 186, R : 200... 205

DEWA :
Gerakan saham ini hampir beriringan dengan saham ENRG.
Garis support up trend ada pada level 95.
Oleh karena itu batasi resiko pada level 95.
S : 100... 97, R : 107... 111

Berikut tabel support dan resistent :