Sabtu, 16 Januari 2010

Suatu Kajian ENRG pasca Cum Date :

Apa yang menarik pasca cum date ENRG dan penjualan ENRG-R dan ENRG-W, kenapa kok harga ERNG bisa turun ? Apakah dengan penurunan itu, investor menjadi rugi?
Mari kita bedah lebih dalam lagi.

Sebelumnya ada beberapa hal penting pasca Right Isue ENRG (Mohon dibaca dengan teliti bagi yang berhubungan dengan Right Isue ENRG):
1. Kami informasikan jika Bapak/Ibu tidak ingin menebus ENRG-R, anda bisa perdagangkan di pasar Tunai pada tanggal 15 Januari - 8 Februari 2010 dan hanya sesi 1, dengan cara telpon ke Broker/Sekuritasnya masing-masing.
2. Untuk perdagangan ENRG-R DAN ENRG-W tidak dikenakan Sales Tax atau pajak penjualan, oleh karena itu fee beli dan fee jualnya sama, misal yang TARIF biasanya kena fee beli 0.25% jual 0.35%, maka untuk penjualan ENRG-R / ENRG-W, fee beli dan fee jual menjadi sama 0.25%.
3. Untuk menebus Right, tidak dikenakan fee oleh Sekuritas. (Fee = 0%). Mohon ditanyakan kepada sekuritasnya masing-masing.
4. Perhatikan tanggal terakhir pembelian ENRG :
Investor yang membeli saham pada tanggal 8 Januari 2010 melalui PASAR REGULER, dan tanggal 10 Januari 2010 melalui PASAR TUNAI, masih memperoleh ENRG-R . bila lewat tanggal tersebut maka tidak meperoleh lagi ENRG-R. Untuk mendapatkan ENRG-W anda harus Menebus Right yg anda miliki atau yang anda beli di pasar; setiap anda menebus 16 right.. anda mendapatkan 16 saham ENRG dan 3 Warrant ENRG. Apabila anda tidak menebus right enrg, anda tidak dapat ENRG Warrant.
5. Perdagangan ENRG-R adalah tanggal 15 Januari s/d 8 Pebuari 2010. (masih tersedia waktu 15 hari kerja lagi) melalui PASAR TUNAI. (Jadi duitnya harus tunai, tidak berlaku T+3).
6. Perdagangan ENRG-W mulai tanggal 15 Januari 2010 s/d tanggal 8 Januari 2013 (3 tahun), melalui PASAR TUNAI dan PASAR REGULER.
7. Tanggal 10 Pebuari 2010 adalah tanggal terakhir pembayaran penebusan Rightnya, sebaiknya diselesaikan sebelum tanggal 10 Pebuari 2010.
8. Sedangkan ENRG-W sampai dengan tanggal 11 Januari 2013 (Masih ada waktu 3 tahun lagi).

Harga teroritis Saham ENRG pasca Cum Right :
Harga Penutupan pada tangal 8 Januari 2010 = 210. Sedangkan harga tebus Right = 185, perbandingan 11:20.
Maka Harga Teroritisnya adalah {(205x11) + (185x20)} /(11+20) = 5955/31 = 192.1.
Artinya Bagi Investor yang beli diharga 205, maka modal’nya setelah Cum Date = 192.1 (Itu belum termasuk bonus ENRG-W dengan perbandingan 16:3).

Coba bayangkan beruntungkah mereka yang berani beli ENRG saat harga turun dibawah 185, berapakah modal teoritis mereka ?
Bagi yang membeli diharga 185, maka modal teoritis mereka adalah 185, dan bonus pula ENRG-W’nya.

Strategi Cum date sampai pasca cumdate (tanggal 8 Jan ke tanggal 12 Jan 2010) :
Strategi main cepat : Jual Mamahnya beli anaknya.
Strategi ini sperti yang saya pernah bilang jual mamahnya beli anaknya, maka bila tanggal 12 Januari 2010, bila Anda menjual ENRG diharga diatas 195-199, maka anda telah untung minimal Rp 3 s/d 7 rupiah lebih. (bila modal pembelian ENRG anda maksimal di 205).

Berapa keuntungan Trader dalam waktu sebelum dan sesudah cum date tgl 8-12 Jan 2010(3 hari) :
Tgl 8 Januari 2001 harga beli ENRG rata2nya 200.
Tgl 12 Januari 2010 harga jual rata2nya = 195
Modal teoritisnya ( 200x11 + 185x20 ) / (11+20) = 190.3 (kita bulatkan 191 buat biaya fee’nya).
Sehingga laba Trader 195-191 = 4,- (=2% dalam waktu 3 hari dan itu belum termasuk profit di ENRG-W).
Lumayan besar kan ?

Strategi pasaca cum date (tanggal 15 Januari 2010) :
Bagaimana sekarang kok ENRG harganya turun, sedangkan Harga ENRG-R adalah naik, sedangkan ENRG-W kok mahal ?
Inilah strategi orang dagang dalam jangka pendek, bahkan dalam beberapa jam.
Saya jabarkan sebagai berikut :
ENRG-R = 4,-
Nilai tebus = 185.
ENRG-w = 70.
Kalau kita membeli 48 lot ENRG-R, maka harus punya dana 48 x 500 x 4 = 96.000.
Setelah membeli ENRG-R, kita tebus ENRG’nya sebanyak 48lot = 48 x 500 x 185 = 4.440.000
Total modal 96.000 + 4.440.000 = 4.536.000,-
Dengan membeli 48 lot ENRG baru, maka kita memperoleh 9 lot ENRG-W. (48/16 x 3 = 9 lot)

Dalam waktu 1-2 jam, kita jual lagi, maka :
Hasil jual rugi di ENRG = 48 lot x 182 = 48x500x182 = 4.368.000.
Hasil jual ENRG-W = 9 lot x 70 = 3x500x70 = 315.000
Total hasil Penjualan ENRG + ENRG-W = 4.368.000 + 315.000 = 4.683.000.

Profit = Total Jual – total beli = 4.683.000 – 4.536.000 = 147.000,-
Potong fee misal 0.25% = 0.25% x ( 96.000 + 4.683.000) = 11.947,5
Berarti net profit = 147000 - 11947,5 = 135.052,5 ( = 2.977%)
Gila dalam jam keuntungan hampir 3 %.

Inilah Fenomena yang terjadi kemarin pada hari Jumat tanggal 15 Januari 2010.
Bagi trader kecil 3% mungkin dinilai kecil, tapi bagi pemodal besar, mereka bisa trading sampai puluhan milyar, dan dapat profit dalam waktu setengah hari 3%
Dan ditambah Jual mamah beli anaknya dapat 2%. Total cuan selama 3 hari maka menjadi 5%.
(=bunga 1 tahun deposito di BCA.. ha3).

Bagaimana fenomena pasca masa perdagangan ENRG-R setelah tanggal 8 Pebuari 2010 :
Pesta perdagangan ENRG-R akan usai, maka hati-hati ENRG-W akan turun dan harga ENRG akan naik.
So silahkan simak logika tradingnya harus bagaimana ? ha3..

Mudah-mudahan Pengalaman ini bisa berguna buat kita semua, karena didepan mata kita sebentar lagi akan ada party Right Isue UNSP, dengan perbandingan 2(old) : 5(new), bonus Waran 15 : 1.
Apakah sejarah akan terulang lagi?
Happy cuan for all….


Tip Trading buat Senin, tanggal 18 Januari 2010 :
IHSG tutup di 2647,090. naik 1,909 poin (+0.07%).
Balue transaksi 3317.9 Trilyun, sedangkan Asing melakukan Net Buy 154.8 Milyard.
Adapun sektor yang naik adalah : Misc Ind, Infra, Manufactur, Cunsumer.
Sedangkan sektor yang turun adalah : Mining, Agri, Property, Finance, Basic Ind.
Saham yang penopang Index adalah : TLKM, ASII, ISAT, INDF, UNTR, ITMG.
Saham yang turun adalah : Bakri group, ANTM, ADRO.
Dow tutup di 10,609.65 turun -100.90 (-0.94%)
Nasdaq tutup di 2,287.99 -28.75 (-1.24%)

Seperti yang telah saya telah sebutkan kemarin, langsingkan portofolio anda, sebab Index sudah cukup tinggi, walalupun asing kemarin melakukan net buy, namun tetap kita memakai prinsip kehati-hatian.
Saat ini Sektor Pertambangan, Perkebunan dan Perbankan juga telah mengalami penurunan, so Astra group'lah yang Bozz pergunakan untuk menahan Index.
IHSG tertinggi awal tahun ini sudah menyentuh 2659, artinya mendekati angka 2700 telah sedikit lagi.
Harga-harga saham Blue chips sudah mendekati targetnya semua.. So.. Simpan dulu uang anda sebagian untuk mencari saham2 yang terbang tinggi lagi.


Chart Harian :

IHSG :
IHSG di tutup menguat 0.1% di 2647
Terlihat IHSG memasuki pola konsolidasi lagi di range 2615-2659
Penembusan range tersebut akan menentukan arah ihsg secara short term..akankah uptrend atau downtrend
MACD mulai overbought.. histogram mulai menurun.. RSI sideways mendekati overbought.. Stochastic Sinyal jual
Support 2615.. Resist 2659


BUMI : BUMI di tutup melemah 2.6% di 2800
Harga sudah di tutup di bawah MA 5 ( 2850) ,, berpeluang mencoba support di MA 20 sekaligus fibo 61.8% di 2575
MACD mulai turun.. histogram turun.. RSI downtrend... Stochastic downtrend
Support 2725... 2625
Resist 2875.. 2950


ELTY : ELTY di tutup melemah 1.9% di 265
Koreksi di perlukan agar kenaikannya sehat..
Fibo 38.2% di 255 tampaknya cukup kuat menahan penurunan ELTY, apabila tembus ke bawah.. bisa ke 240 lagi
MACD masih uptrend.. Histogram mulai melemah, RSI masih konsolidasi, Stochastic overbought mencoba deathcross
Support 255.. 240
Resist 275.. 290


ASII : ASII di tutup menguat 1.8% di 36200
Bandar tampaknya sedang menggambar pola Rising Wedges di ASII
MACD masih uptrend..RSI uptrend.. Stochastic overbought
Support 35900.. 35400
Resist 36500.. 37000

UNTR : UNTR di tutup menguat 0.8% di 18450
UNTR masih berpeluang untuk terus membuat new high..Kenaikan yg sehat perlu adanya koreksi dan konsolidasi
MA5 menjadi support UNTR apabila UNTR mengalami koreksi.. MA5 di 17950
Target pola breakout di sekitar 19.300
(16750-14200)+ 16750 = 19300
MACD uptrend.. mulai overbought.. RSI overbought.. Stochastic Overbought
Support 17950.. 17600
Resist 18700... 19000

ENRG : ENRG di tutup melemah 5.8% di 180 di bawah harga RI di 185
Saham turun belum tentu tidak bisa untung.. apabila ada CA..
Cermati harga Right, harga induknya, dan harga warrantnya..
MACD downtrend.. stochastic turun.. RSI turun.. Stochastic downtrend..
Support di 175.. 170
Resist di 185... 190