Salam Winner,
IHSG close di 2645.181 naik 12.309 (+0.47%), dengan value 4,301 Trilyun, dimana Asing untuk hari ke-2 melakukan Net Sell sebesar 67.1 Milyard.
Tercatat 127 Saham naik, dan 60 saham yang turun.
Sektor yang naik adalah : trade, mining, misc ind, property dan agri.
Sedangkan sekotr yang mengalami penurunan adalah infra, consumer dan basic ind.
Adapun saham yang naik dipimpin oleh saham batubara yaitu BUMI, ADRO, ITMG dan PTBA, ditambah group astra.
Sedangkan Saham yang mengalami penurunan dipimpin oleh INTP, PGAS, TLKM, dan BBCA.
Sudah tidak aneh kalau pertambangan yang naik, maka imbasnya sektor perbankan yang kena, tapi yang anehnya malah sektor properti masih kuat menanjak. (Biasanya properti itu seiiring dengan perbankan).
Pemerintah akan segera menaikan Harga Minyak BBM non Subsidi kepada Industri, dan Pemerintah akan segera melakukan operasi pasar.
Artinya barang-barang kebutuhan sehari-hari mulai naik, dan ini akan mengakibatkan resesi meningkat. (Pemerintah baru akan menaikan BBM, tapi sembako sudah naik duluan).
Sembako mulai naik, hal ini mulai terlihat juga di saham seperti MPPA, RALS, dan mungkin sebentar lagi UNVR sang juara akan naik kencang pula.
So hindari dulu saham perbankan.
Jangan terlalu banyak pegang ragam saham'nya.
Ingat tidak setiap wanita cantik dapat dimiliki.
Pertengahan Januari biasa'nya market akan terjadi koreksi.
Saat ini kenaikan harga saham seolah-olah sudah membuat para trader mengira tidak akan turun lagi.
Lihatlah saham INTP, kenaikan yang terlalu lama, mengakibatkan turun drastis.
Untuk saham gorengan boleh perhatikan : BCIP, BWPT, RALS, GZCO, SULI, INKP, LPKR, BMTR.
Hati-hati saham yang begini saat naik harus cepat masuk dan setelah profit 5-6% harus cepat keluar.
Bila balik arah jangan lema menunggu, segera lakukan Cut Loss.
Kenapa saham gorengan kok mainnya begitu?
Karena biasanya Bandar akan mengeluarkan barang biasanya dia angkat dulu, biar para trader mengikuti'nya, sehingga bandar bisa mengeluarkan barang'nya.
Lho kalau demikian bandar rugi dong menaikan harga tersebut?
Iya betul, bandar pasti ada biaya untuk mengangkat harga, tetapi dia bisa menjual sahamnya dengan jumlah yang banyak.
Sedangkan bila Bandar tidak mengangkat harga, maka bandar tidak bisa mengeluarkan barang.
Untuk sementara maaf saham pilihan'nya belum siap terbit dulu, karena kemarin saya masih menguji dahulu, ternyata dari 21 saham, terdapat 19 saham yang memperoleh gain bila buy and hold cukup lumayan, apalagi kalau trading buy at low sell at high. he3..
Bahkan bila masing-masing saham beli 1 lot, maka total net gain (buy & hold) adalah sebesar 26.6%, bila dibagi 21 saham, maka masih dapat gain rata-rata sebesar 1.26%, sedangkan IHSG saja hanya naik 0.47%. he3..
Peganglah perusahaan yang besar dan bagus, karena "Buying great companies" stocks in a bearish market is the best way to invest.
IHSG : 3 hari terakhir ini mencoba tembus 2650, tetapi masih belum kuat juga,
Stochastic posisi di area jenuh beli.
MACD still up trend. Momentum Wiliam%R semakin mentok.
IHSG perlu koreksi dulu, agar sehat untuk bisa naik kembali.
S : 2615, R : 2667.
BUMI : BUMI di tutup menguat 2.7% di 2875
Range konsolidasi mulai terlihat di garis merah.. di 3000-2725
Penembusan level tersebut menjadi arah kemana selanjutnya Trend Bumi
MACD mulai turun, histogram turun, Stochastic masih turun...
Support 2775.. 2700
Resist 2925... 3000
ASII : Belum sanggup untuk break new high dan mentok di harga 35.800
Membentuk pola ascending triangle.
Buy jika tembus 35.800 dengan volume besar.
S : 35.000, R-1 : 35.800, R-2 : 36.400
UNTR : Saham ini sudah saatnya mesti koreksi dulu,
Stochastic sudah death cross dan jenuh beli.
Harga sudah naik terlalu tinggi 5 hari berturut-turut.
Sell On Strong.
S : 17.500, R : 18.700
ITMG : Mencoba untuk tembus highest kembali di 34.300,
Sell bila tidak tembus highest, tapi hold atau add position bila break 34.300
PGAS : MACD death cross. Stochastic down trend.
Harga close dibawah MA5 dan MA20.
Saat IHSG dibawa turun, PGAS akan menunjukan taringnya kembali sebagai saham defensif.
S : 3800, R : 3950
PGAS harus kuat dan tidak boleh tembus 3750.
INTP : Saham ini setelah naik 10 hari berturut-turut akhirnya tumbang juga.
Support harus kuat di 13.450, apabila masih tembus membuka peluang menuju 12.500.
Stochastic meninggalkan area jenuh beli.
MACD death cross.
S : 13.450 R : 14.900. BOW.
AKRA : Saham ini semakin mendekati Cum date Right Isue.
Harga turun kesempatan akumulasi lagi.
S : 1270, R : 1340
ELTY : ELTY ditutup menguat 8% di 270
saat ini elty berada di resist uptrend line, ada kemungkinan aksi profit taking
Kenaikan kemarin di dorong oleh di upgradenya target price elty oleh JP Morgan ke 500
MACD masih uptrend.. histogram naik.. Stoch sinyal buy.. area overbought
Support di 260... 250
Resist 280... 290
UNSP : UNSP di tutup menguat 4.6 % di 680
Gap yg terjadi karena pengumuman RI waktu itu sudah tertutup
MACD uptrend.. histogram mulai melemah, Stochastic overbought
Support 650.. 620
Resist 700.. 730
TRUB : Trub di tutup menguat 6.9% di 140
break konsolidasinya.. Trub berpotensi menguji fibo 100% di 146
MACD mulai uptrend.. stoch uptrend..volume breakout
Support 136... 132
Resist 142.. 146
Berikut tabel support dan resisten :