IHSG ditutup pada level 4476.720, turun -9.389 points (-0.21%), dengan total value perdagangan sebesar 5.2 trilyun, dimana asing net sell sebesar 268 milyards rupiah.
Dow.........15762 +167.8 +1.08%
Nasdaq......3919 +61.9 +1.60%
S&P 500.....1771 +23.5 +1.34%
FTSE..........6708 +11.2 +0.17%
DAX...........9078 -2.8 -0.03%
CAC...........4260 -20.6 -0.48%
Nikkei......14087 -141.6 -1.00%
HSI..........22744 -136.6 -0.60%
Shanghai...2106 -23.3 -1.09%
Kospi.........1985 -19.7 -0.96%
ST Times...3177 -24.9 -0.78%
PSE...........6335 -81.3 -1.26%
Indo10Yr. 7.971%+0.106+1.34%
US10Yr.....2.75% +0.13 +5.09%!!!
VIX...........12.90 -1.01 -7.26%
USD Index81.30 +0.82 +1.02%
Como Indx.274.4 +1.23 +0.45%
DJUSCL......143.10+4.08+2.93%!!!
(Dow Jones US Coal Index)
IndoCDS.....237 +20.655+9.55%!!!
(5-yr INOCD5)
Oil.........94.60 +0.31 +0.33%
Gold....1288.50 -18.19 -1.39%
IDR......11413 +20 +0.18%(blmbrg)
Kurs Tengah BI 11404 vs 11389
Euro.....1.3367 -0.0049 -0.365%
TLKM....39.81 -0.06 -0.15%Rp2272
BumiPlc...234.25+10 +4.46%!!!
EIDO........25.03 +0.26 +1.05%
Timah......22825 +115 +0.51%
Nickel......13845 -145 -1.04%
Coal.........80.60 +0.05 +0.06%
CPO..........2506 -37 -1.46% $788
Corn.........426.75 +6.25 +0.18%
SoybeanOil.40.24 -0.50 -0.97%
Wheat.......649.75 -3.25 -0.50%
DOC(24Sep)6750
(DE/ls- 11-11-13)
Berikut Tabel Market Detailnya:
Sektor yang naik/turun:
40 Saham top value yang naik/turun:
Saham-saham Kompas-100 yang naik/turun :
Berikut tabel entry, stop dan target harga :
Keterangan :
Warna Hijau : adalah saham-saham yang break out (Buat trader Buy High Sell Higher).
Warna biru : adalah saham-saham yang bullish dan berpeluang untuk break out.
Warna putih : adalah saham-saham yang masih bearish namun berpotensi naik.
Trade Signal : Ini sinyal2 yang dihasilkan pada saat explorasi.
Strenght : Berhubungan dengan kondisi trend. Semakin besar posisinya artinya semakin bullish. (Max 100 minimal -100), Penulis kadang tidak menimbulkan kolom strenght, bila saham pilihannya terlalu banyak, karena Penulis sudah pilihkan dengan saham yang berwarna hijau, biru dan putih.
VChg : adalah perubahan volume terhadap hari sebelumnya, semakin besar perubahan vol ume'nya, berarti semakin bagus.
Chg : adalah perubahan harga close terhadap harga close sebelumnya.:
W/B : White and Black. Ini menghitung body candle. Bila -4 artinya 4 hari berturut-turut candlenya hitam (Close > Open).
G/R : Green / Red. Bila positif artinya Close hari ini lebih tinggi dibanding close sebelumnya (Close>Close-1).
Entry : Bila sinyal buy maka entry ini harga beli,bila sinyal jual entry ini harga jual (Saat ini Penulis hanya menerbitkan yang berisi signal beli saja).
Confirm price : adalah level harga tsb, maka confirm naik.
Stop : Bila telah membeli, namun harga turun maka ini adalah stoploss
Target : adalah Target harga bila melakukan pembelian / penjualan. Mudah-mudahan tabel ini bermanfaat, namun jangan lupa untuk tetap disiplin.
Tips trading buat hari ini, Senin tanggal 11 November 2013 :
- Dow Jones Jumat kemarin ditutup naik kembali diatas 1 %, demikian juga EIDO naik 1.05%, sehingga hari Senin ini memberikan angin segar buat IHSG maupun bursa asia lainnya untuk bergerak di zona positif.
- Namun sangat hati-hati dan akan lebih berperan dow fut, karena Dow sendiri sudah membentuk pola triple top, sehingga jika Dow tidak mampu menembus level 16.000, maka berpeluang turun kembali menuju level 14.500an.
- Saya sendiri tidak terlalu optimis dengan market, karena asing masih selalu net sell lumayan besar, demikian juga nilai tukar Rupiah terhadap USD yang kembali melemah, IHSG lebeh cenderung mudah turun daripada naik.
- Namun kondisi ini sangat mudah untuk trading dibandingkan buy and hold, saham-saham yang boleh diperhatikan adalah saham-saham yang Close lebih besar daripada Open, paing tidak itu signal positif buat trading harian.
- Jumat kemarin sektor yang terburuk tetap sektor property dan sektor financial, sedangkan sektor yang memimpin di zona hijau adalah sektor Mining dan trade.
- Saat ini AS kembali akan mengurangi stimulus, namun direspon positif oleh market Dow Jones, namun sebaiknya semakin hati-hati jika asing semakin agresif melakukan agresif net sell kembali, namun kita lihat arah market kemana maunya saja deh.
IHSG :
ADRO :
AISA :
Seputar berita ekonomi :
Chatib Basri sebut Ekonomi RI stabil, pemerintahan berikutnya bisa happy :
Pemerintah 'pede' perekonomian Indonesia akan cukup stabil pada tahun depan meskipun ada ancaman penarikan stimulus oleh Bank Sentral Amerika Serikat (AS) The Fed. Pemerintahan selanjutnya bisa cukup santai menggerakan roda perekonomian.
Kestabilan perekonomian, menurutnya terlihat dari bagaimana pemerintah memperbaiki defisit transaksi berjalan atau current account defisit (CAD). Dampak pertama adalah pertumbuhan ekonomi yang sengaja diperlambat.
Pilihan pemerintah untuk menurunkan defisit adalah menaikan tingkat bunga oleh BI untuk menurunkan impor. Itu juga terlihat Badan Pusat Statistik (BPS) umumkan pertumbuhan ekonomi 5,62%.
Ia menuturkan, dengan demikian perekonomian domestik akan lebih siap jika stimulus akan ditarik. Beberapa persoalan seperti goncangan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS dan jatuhnya pasar saham akan dapat terhindarkan.
• Fed Kurangi Stimulus, Periode Easy Money Lewat
Kebijakan pengurangan stimulus oleh Bank Sentral Amerika Serikat, tinggal tunggu waktu. Guyuran easy money ke pasar keuangan negara ekonomi berkembang dipastikan segera berlalu. Deputi Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo mengungkapkan, ke depan, aliran masuk modal asing akan semakin sulit.
Menurut Perry, arus modal portfolio ke emerging market tak akan setinggi tahun-tahun sebelumnya, tidak akan setinggi periode 2009 - 2011.
Masuknya modal asing sebagai dampak dari pelonggaran moneter di negara lain, kata Perry, membuat cadangan devisa naik. Pada periode 2008-2009 cadangan devisa berada di kisaran US$ 50 - 60 miliar. Paska itu, cadangan devisa terus naik hingga tembus US$ 100 miliar. Saat ini, cadangan devisa berada di level US$ 97 miliar.
Kebijakan pengurangan stimulus oleh Federal Reserve (Fed) --sebutan bagi Bank Sentral AS-- dipastikan akan diikuti dengan kenaikan suku bunga yang kini berada di kisaran 0 - 0,25 persen. Tapi, Perry memperkirakan Fed baru akan menyesuaikan suku bunga paling cepat awal 2015. Artinya, kebijakan pengurangan stimulus kemungkinan tak akan secepat yang diperkirakan sebelumnya. Sebelumnya diperkirakan September kemarin, ada juga yang memprediksikan di Desember.
Meski begitu, Perry meyakinkan BI tetap memantau dan melakukan langkah-langkah antisipasi.
Menurut Perry, seluruh perkembangan indikator ekonomi baik, inflasi lebih rendah dari yang diperkirakan, pertumbuhan ekonomi juga sudah melambat, kredit juga melambat. Perlambatan pada pertumbuhan ekonomi dan kredit diharapkan BI dan Pemerintah bisa meredam defisit pada transaksi berjalan.
(Tempo.co)
• Bank Dunia: Indonesia Akan Atasi Tekanan Ekonomi
Direktur Negara Bank Dunia untuk Indonesia yang baru dilantik, Rodrigo Chaves, mengatakan, Indonesia akan mengatasi tekanan ekonomi saat ini sebagaimana pernah dialami dalam tahun-tahun sebelumnya.
Rodrigo chaves mengatakan, selama dekade terakhir, dunia telah melihat Indonesia muncul sebagai negara berpendapatan menengah.
Hal tersebut dinilai antara lain karena fundamental makroekonomi yang kuat dan manajemen fiskal yang penuh kehati-hatian.
Karena itu, Bank Dunia meyakini bahwa Indonesia akan mengatasi tekanan saat ini yang mempengaruhi rupiah dan akan tahan melawan volatilitas eksternal.
Dikatakan Chaves, lebih penting lagi, bangsa besar ini memiliki apa saja yang dibutuhkan guna membawa kesejahteraan akbar bagi rakyatnya
Sebelum bergabung dengan kantor Bank Dunia di Indonesia, Chaves menjabat sebagai Direktur Pengentasan Kemiskinan dan Manajemen Ekonomi untuk Amerika Latin dan Karibia.
Menurut dia, tantangan pembangunan yang dihadapi di Amerika Latin dan Karibia serupa dengan kondisi yang dihadapi di Indonesia.
Hal tersebut meliputi berkembangnya ketimpangan sosial dan kebutuhan bagi kaum miskin dan masyarakat rentan, termasuk memperluas akses kepada pendidikan, kesehatan, air minum, dan jasa layanan dasar lainnya.
Chaves dilaporkan akan memimpin program di Indonesia yang mencakup portofolio sebanyak 37 operasi aktif, dengan komitmen net sebesar 8 miliar dolar AS dalam bentuk pinjaman terhitung Agustus 2013.
Beragam program tersebut berkisar dari dukungan terhadap pembangunan di dalam masyarakat, perluasan energi geothermal, dan jasa layanan pendidikan anak-anak usia dini.
Dikatakan Chaves, setelah enam dekade kemitraan produktif, Bank Dunia merasa terhormat untuk melanjutkan dukungan terhadap ambisi Indonesia untuk menjadi salah satu negara paling makmur.
(Investordaily)
Agenda :
11 November
• RUPSLB BNII, WOMF
12 November
• BI Rate
• Lelang SBN
• Cum Dev MICE 15
• RUPSLB : HERO, SPMA
13 November
• mulai perdagangan NISP-r
15 November
• RUPSLB/PUBEX : HRUM, RAJA, SRIL
• Mulai perdagangan TPIA-r
• SRIL IJ – Indonesia’s largest integrated textile manufacturer is waiting for EGM (15 November 2013) for affiliated acquisition approval. Post-acquisition, the company is looking to raise its top line and bottom line target to Rp5.94tn (US$566m) and Rp366bn (US$35m) from Rp5.13tn (US$489m) and Rp325bn (US$31m) respectively. On capacity side, the acquisition will send the company spindles to 530k from current 320k. The company also expect better performance on the second semester on the back of summer fashion shipment
18 November
• RUPSLB HMSP, PYFA, ICON
19 November
• Lelang SBN
• RUPSLB BANK WINDU KENCANA/MCOR
• AKHIR PERDAGANGAN NISP-r
20 November
• Exercise Warant Bintang Mitra Seme 1 : 1 500
Info u/ BMSR, 49 shm baru hasil HMETD melekat 7 waran Seri I
• RUPSLB TRIM, MYRX, MYRXP
21 NOVEMBER
• akhir perdagangan TPIA-r
22 NOVEMBER
• RUPSLB ATPK, KIJA, VOKS, PROVIDENT AGRO/PALM
• Cum stocksplit NIPS rasio 20:1 stock split Akhir perdagangan saham dengan nilai nominal lama di pasar reguler dan pasar negosiasi: 22 November 2013
• Cum Dev SMSM Rp 60 tgl 22 Nov 2013
25 November
• RUPSLB: SOBI, RIGS,
• Cum Right Issue ICON 1:2 (300)
26 November
• Lelang SBN
• Cum Right Issue Bank Windu Kencana (MCOR) 100:38 (125)
• MSCI Review : Global Standard Indice = Add : TBIG, SCMA / Delete : BUMI, ISAT
• MSCI Review : Global Small Cap Indices = Add : BUMI, Electronic City Indonesia, TAXI, HRUM, Matahari Putra Prima, PADI, MPMX, Multipolar Corp, META, SIMP, SMBR, SRIL, VIVA. / Delete : AMFG, ELTY, DKFT, CFIN, DOID, CNKO, SMCB, TSPC
27 November
• RUPSLB INPC
• Cum Right Issue MYRX 7:10 (550)
Bagi yang mau mempelajari Money Managent, silahkan untuk membeli buku karangan Surya Setia Darma, di toko buku Gramedia terdekat :
Berikut kami lampirkan kumpulan gambar pola candlestick berikut istilah-istilahnya, semoga bermanfaat :
