IHSG ditutup pada level 4838.982, turun -23.258 (-0.48%), dengan total value transaksi pada market reguler sebesar 3.2 trilyuns dimana asing net sell sebesar 189 Milyards rupiah.
U.S. stocks rose on Wednesday, with the Dow and S&P 500 bouncing back after a two-day decline, as Wall Street wagered the economy is rebounding from its worst quarterly performance in five years.
Dow.........16868 +49.4 +0.29%
Nasdaq......4380 +29.4 +0.68%
S&P 500.....1959 +9.6 +0.49%
FTSE..........6734 -53.5 -0.79%
DAX...........9868 -70.3 -0.71%
CAC...........4461 -53.5 -0.79%
Nikkei......15267 -109.6 -0.71%
HSI..........22867 -13.9 -0.06%
Shanghai...2026 -8.5 -0.41%
Kospi.........1982 -12.6 -0.63%
ST Times...3262 -0.5 -0.01%
ASX 200....5402 -30.8 -0.57%
PSE...........6835 +41.6 +0.61%
Indo10Yr. 8.276 +0.0397+0.48%
US10Yr.....2.56% -0.03 -1.04%
VIX...........11.59 -0.54 -4.45%
USD Index...80.21 -0.10 -0.12%
Como Indx.312.80+0.81 +0.26%
DJUSCL......144.03+1.37 +0.96%
(Dow Jones US Coal Index)
IndoCDS.....158.80+3.71 +2.39%
(5-yr INOCD5)
IDR...12090+100.7+0.83%(blmbrg)
Jisdor...... 12027 +27 +0.225%
Euro........1.3630 +0.0026+0.19%
TLKM..41.08 -0.44 -1.06%Rp2470
ARMS Plc...189.75+7.50 +4.12%
EIDO......... 25.97 -0.42 -1.59%
EEM.......... 43.20 -0.25 -0.58%
Oil............106.66 +0.63 +0.59%
Gold ......1319.73 +1.55 +0.11%
Timah......22395 -105 -0.47%
Nickel......18555 +400 +2.20%
Coal..........71.45 -0.40 -0.55%
CPO.......2492RM+2 +0.08%$772
Corn.........440.00 -0.75 -0.17%
SoybeanOil.40.83 -0.34 -0.83%
Wheat.......584.25+3.50 +0.60%
(DE/ls- 26-06-14)
Berikut Tabel Market Detailnya:
Sektor yang naik/turun:
50 Saham top value yang naik/turun:
Saham-saham Kompas-100 yang naik/turun :
Saham-saham yang asing net buy :
Saham-saham yang asing net sell :
Berikut tabel entry, stop dan target harga :
Keterangan :
Warna Hijau : adalah saham-saham yang break out (Buat trader Buy High Sell Higher).
Warna biru : adalah saham-saham yang bullish dan berpeluang untuk break out.
Warna putih : adalah saham-saham yang masih bearish namun berpotensi naik.
Trade Signal : Ini sinyal2 yang dihasilkan pada saat explorasi.
Strenght : Berhubungan dengan kondisi trend. Semakin besar posisinya artinya semakin bullish. (Max 100 minimal -100), Penulis kadang tidak menimbulkan kolom strenght, bila saham pilihannya terlalu banyak, karena Penulis sudah pilihkan dengan saham yang berwarna hijau, biru dan putih.
VChg : adalah perubahan volume terhadap hari sebelumnya, semakin besar perubahan vol ume'nya, berarti semakin bagus.
Chg : adalah perubahan harga close terhadap harga close sebelumnya.:
W/B : White and Black. Ini menghitung body candle. Bila -4 artinya 4 hari berturut-turut candlenya hitam (Close < Open).
G/R : Green / Red. Bila positif artinya Close hari ini lebih tinggi dibanding close sebelumnya (Close>Close-1).
Entry : Bila sinyal buy maka entry ini harga beli,bila sinyal jual entry ini harga jual (Saat ini Penulis hanya menerbitkan yang berisi signal beli saja).
Confirm price : adalah level harga tsb, maka confirm naik.
Stop : Bila telah membeli, namun harga turun maka ini adalah stoploss
Target : adalah Target harga bila melakukan pembelian / penjualan. Mudah-mudahan tabel ini bermanfaat, namun jangan lupa untuk tetap disiplin.
Tips trading buat hari ini, Kamis tanggal 26 Juni 2014 :
- Kemarin IHSG sepanjang hari tertekan, sehingga membentuk new low dibawah 2 hari sebelumnya 4840, namun beberapa saham perbankan bisa tampil di zona hijau seperti BBRI dan BBNI.
- Sektor yang berhasil berada di zna hijau adalah sektor agri,
- Hari ini harga nikel naik cukup tajam, so membuka peluang saham terkait (INCO+ANTM) untuk naik kembali.
- Kemarin saya ngobrol dengan salah seorang broker, dia bilang saat ini trading susah sekali, memang dalam kondisi bearish trading sangat susah, apalagi dibuka hijau setelah beberapa saat kemudian merah, berarti yang jelas adalah kerugian didepan mata.
- Posisi saat ini tentu saja melihat kemungkinan penurunan kedalaman IHSG, yang diperkirakan di area 4800-4721, dan jual diarea 4950, itu adalah cara yang paling bijaksana.
- Untuk sektor komoditas kita cukup perhatikan harga komoditasnya saja, karena saham-saham terkait biasanya bisa berlawanan dengan IHSG sepanjang harga komoditasnya mendukung.
- Hal kemarin yang kurang enak dipandang mata adalah asing melakukan net sell sebesar 189M kembali, sepertinya asing melakukan pengantisipasian kecil terhadap kenaikan nilai tukar usd yang mencapai 12.000
- Subuh ini Dow ditutup naik +0.29%, semoga kenaikan Dow bisa memberikan angin segar kembali kepada IHSG dengan melihat saham-saham perbankan yang mulai ada power naik kembali, kecuali saham BBCA yang dipukul turun hingga 10.700
- Sektor kontruksi kemarin nampak tidak bergairah kembali, demikian juga saham ASII dan TLKM, sebaliknya saham PGAS, dan JSMR nampak cukup kuat melawan IHSG.
- So hari ini mari kita lihat kemana arah market, yang jelas akankah IHSG naik diatas 4850 kembali ataukah menuju level 4800 ?
IHSG :
INCO :
:::» High-Low Tin Price «:::
- 2010: H 27.350, L 15.200
- 2011: H 33.300, L 18.525
- 2012: H 25.500, L 17.345
- 2013: H 25.025, L 18.850
- 2014: H 23.700, L 21.500
:::» High-Low Nickel Price «:::
- 2010: H 27.290, L 17.050
- 2011: H 29.300, L 16.750
- 2012: H 21.800, L 15.250
- 2013: H 18.725, L 13.285
- 2014: H 21.150, L 13.413
:::» High-Low Palm Oil «:::
- 2010: H 3.780, L 2.384
- 2011: H 3.927, L 2.787
- 2012: H 3.568, L 2.027
- 2013: H 2.645, L 2.167
- 2014: H 2.922, L 2.494
:::» High-Low Coal Price «:::
- 2010: H 126.10, L 88.00
- 2011: H 138.50, L 108.95
- 2012: H 118.95, L 78.05
- 2013: H 94.05, L 76.10
- 2014: H 84.25, L 72.75
:::» High-Low USD-IDR «:::
- 2010: H 9.428, L 8.891
- 2011: H 9.155, L 8.465
- 2012: H 9.705, L 8.935
- 2013: H 12.263, L 9.618
- 2014: H 12.240, L 11.288
:::» High-Low Gold Price«:::
- 2010: H 1.424, L 1.063
- 2011: H 1.900, L 1.314
- 2012: H 1.790, L 1.539
- 2013: H 1.693, L 1.189
- 2014: H 1.383, L 1.201
Dibutuhkan kenaikan berapa tick agar tidak rugi dalam sistem baru ini :
Berikut kami lampirkan kumpulan gambar pola candlestick berikut istilah-istilahnya, semoga bermanfaat :
Perubahan Lot Size dan Fraksi harga yang baru (Berlaku effectif 6 Januari 2014) :
