Selasa, 22 Oktober 2013

Mendekati akhir bulan Oktober, para Emiten mulai mengeluarkan Laporan Q-3 Tahun 2013 :

Salam Winner,

 IHSG ditutup pada level 4578.178, naik 31.607 poins (+0.70%), dengan total value transkasi sebesar 6.4 trilyuns, dimana asing net sell sebesar 40 milyards rupiah.


Dow.........15392  -7.5    -0.05%
Nasdaq......3920 +5.8    +0.15%
S&P 500.....1745 +0.2    +0.01%
FTSE..........6654 +31.6  +0.48%
DAX...........8867 +2.1    +0.02%
CAC...........4277  -9.1    -0.21%
Nikkei......14694 +132.0 +0.91%
HSI..........23438 +98.1  +0.42%
Shanghai...2229 +35.5  +1.62%
Kospi.........2053 +0.61  +0.03%
ST Times....3196 +2.9    +0.09%
PSE............6598  -10.3  -0.61%
Indo10Yr. 7.462% -0.103 -1.36%
US10Yr.....2.61% +0.02  +0.77%
VIX...........13.16  +0.12  +0.92%
USD Index79.70  -0.042 -0.05%
Como Indx.285.3  -1.58  -0.55%
DJUSCL......136.96+0.94 +0.69%
(Dow Jones US Coal Index)
IndoCDS.....195.36 -1.64 -0.83%
(5-yr INOCD5)
Oil.........99.01      -1.69  -1.68%
Gold....1316.03    -0.19  -0.01%
IDR......10853 -51 -0.47%(blmbrg)
Kurs Tengah BI  11353 vs 11308
Euro.....1.3678    -0.0006 -0.04%
TLKM....40.75 -0.61 -1.47%Rp2211
BumiPlc...193.75 -4.75  -2.40%
EIDO........26.63  -0.20  -0.75%
Timah......22825  +175  +0.77%         
Nickel......14400  +250  +1.77%   
Coal.........78.65  -0.45  -0.57%
CPO..........2439+36 +1.58% $769
Corn.........444.00 +2.50  +0.57%
SoybeanOil.41.64  -0.04  -0.10%
Wheat......699.75  -6.00  -0.85%
DOC(24Sep)6750 
(DE/ls- 22-10-13)

Berikut Tabel Market Detailnya:


Sektor yang naik/turun:


40 Saham top value yang naik/turun:


Saham-saham yang asing net buy :


Saham-saham yang asing net sell :



Saham-saham Kompas-100 yang naik/turun :



Berikut tabel entry, stop dan target harga :
Keterangan :
Warna Hijau : adalah saham-saham yang break out (Buat trader Buy High Sell Higher).
Warna biru : adalah saham-saham yang bullish dan berpeluang untuk break out.
Warna putih : adalah saham-saham yang masih bearish namun berpotensi naik.
Trade Signal : Ini sinyal2 yang dihasilkan pada saat explorasi.
Strenght : Berhubungan dengan kondisi trend. Semakin besar posisinya artinya semakin bullish. (Max 100 minimal -100), Penulis kadang tidak menimbulkan kolom strenght, bila saham pilihannya terlalu banyak, karena Penulis sudah pilihkan dengan saham yang berwarna hijau, biru dan putih.
VChg : adalah perubahan volume terhadap hari sebelumnya, semakin besar perubahan vol ume'nya, berarti semakin bagus.
Chg : adalah perubahan harga close terhadap harga close sebelumnya.:
W/B : White and Black. Ini menghitung body candle. Bila -4 artinya 4 hari berturut-turut candlenya hitam (Close > Open).
G/R : Green / Red. Bila positif artinya Close hari ini lebih tinggi dibanding close sebelumnya (Close>Close-1).
Entry : Bila sinyal buy maka entry ini harga beli,bila sinyal jual entry ini harga jual (Saat ini Penulis hanya menerbitkan yang berisi signal beli saja).
 Confirm price : adalah level harga tsb, maka confirm naik.
Stop : Bila telah membeli, namun harga turun maka ini adalah stoploss
Target : adalah Target harga bila melakukan pembelian / penjualan. Mudah-mudahan tabel ini bermanfaat, namun jangan lupa untuk tetap disiplin.



Tips trading buat hari Selasa, tanggal 22 Oktober 2013 :
  1. Hari Senin kemarin asing net sell sebesar 40 Milyards, namun karena ada transaksi nego pada saham BMTR yang menyebabkan asing net sell 190 M pada saham tsb, sehingga hari kemarin asing menjadi net buy sebesar 150 Milyards rupiah.
  2. Satu-satunya saham yang asing masih agresif net sell adalah BMRI, dimana asing net sell pada hari kemarin menempati urutan ke-1 hingga mencapai  SMGR, ASII, LPKR, AKRA, dan ADRO.
  3. Sedangkan asing melakukan net buy pada saham GGRM, MNCN, INDF, JSMR, HRUM, BBCA dan ICBP.
  4. Kemarin saham GGRM naik cukup 8% diimbangai oleh volume yang besar, hal mana adanya pembatalan kenaikan cukai rokok dan keluarnya salah satu riset asing yang mengatakan target price GGRM adalah 57.500.
  5. Saham-saham Property dan konstruksi yang jumat lalu naik signifikan, hari Senin kemarin hanya naik tipis, sehingga sebaiknya siap-siap take profit kembali.
  6. Sebaliknya saham MNCN kembali dilirik oleh asing sehingga kemarin saham MNCN naik 3.8%, dan masih berpeluang naik hingga 2900-3025.
  7. Saham-saham perbankan mulai mengeluarkan Laporan Keuangan Q-3, dimana kemarin dimulai oleh saham BBNI, dengan hasil net profit 2.26 trilyuns, (naik 2% qoq, atau naik 29% yoy, saham besar lainnya segera menyusul adalah BBRI, BBRI dan BMRI, yang paling lambat akan keluar pada akhir bulan Oktober 2013 sekitar 1 minggu lagi.
  8. Saham coal kemarin khususnya INDY dibuka dan naik bertahan di level 870, namun menjelang pertengahan sesi ke-2, nampak balik arah, sehingga waspadai juga terhadap saham INDY ini, apakah ini dampak karena harga minyak dunia yang mendadak turun dibawah 100 usd/barrel?
  9. Subuh ini Dow ditutup turun tipis 0.05%, sedangkan EIDO turun 0.75%, sehingga IHSG masih dalam posisi konsolidasi, namun hati-hati juga, karena IHSG memasuki area jenuh beli, dimana IHSG sudah naik dari level 4385 hingga 4578, selama 9 hari kerja sudah naik hampir 200 points, namun faktor positifnya adalah asing kemarin tidak agresif net sell dan nilai tukar Rupiah mulai menguat terhadap USD (Sempat dibawah 11.000).
  10. Harga komoditas nikel dan timah naik lumayan besar, so boleh perhatikan kembali saham terkait (ANTM, INCO, dan TINS).
Happy trading and good luck.



IHSG :



GGRM :


MNCN :


PTPP :




21 Oktober
• RUPSLB KOBX,
• INDO KORDSA DIVIDEND, RP 75 CUM21 OCTOBER 2013
• HEXINDO ADIPERKASA DIVIDEND, US$ 0,0266 CUM 21 OCTOBER 2013
• MAYORA INDAH BONUS, RASIO 6:1 CUM 21 OCTOBER 2013

 22 Oktober
• Lelang SBN
• RUPSLB AKKU
• Cum Dev KOBX  RP 5

23 OKTOBER
• RUPSLB : PTPP

24 Oktober
• RUPSLB : UNVR

25 Oktober
• RUPSLB : CENT,  NIPS

28 Oktober :
• RUPSLB TMPI

29 Oktober
• Lelang SBN
• Cum Dev ITMG Rp 1,014
• BANK OCBC NISP RUPSLB,

30 Oktober
• FOMC
• RUPSLB AIMS

Komposisi saham-saham BEI  pada  EIDO :
 

Berikut kami lampirkan kumpulan gambar pola candlestick berikut istilah-istilahnya, semoga bermanfaat :