IHSG ditutup pada level 3734.413, naik 15.180 points (+0.41%), dengan total value sebesar 4.8 trilyun, dimana asing net sell sebesar 24 Milyard.
Dow : 12,270.99 +7.41 +0.06%
Nasdaq : 2,761.52 +16.73 +0.61%
Nikel : 26170 26270 -480
Timah : 32250 32350 -250
CPO : RM3348 ▼25 ▼-0.74% US $1107
Berikut Tabel Market Detailnya:
Sektor yang naik/turun:
40 Saham top value yang naik/turun:
Saham yang Asing Net Buy:
Saham yang Asing Net Sell:
Berikut tabel entry, stop dan target harga :
Keterangan :
Warna Hijau : adalah saham-saham yang break out (Buat trader Buy High Sell Higher).
Warna biru : adalah saham-saham yang bullish dan berpeluang untuk break out.
Warna putih : adalah saham-saham yang masih bearish namun berpotensi naik.
Trade Signal : Ini sinyal2 yang dihasilkan pada saat explorasi.
Strenght : Berhubungan dengan kondisi trend. Semakin besar posisinya artinya semakin bullish. (Max 100 minimal -100), Penulis kadang tidak menimbulkan kolom strenght, bila saham pilihannya terlalu banyak, karena Penulis sudah pilihkan dengan saham yang berwarna hijau, biru dan putih.
VChg : adalah perubahan volume terhadap hari sebelumnya, semakin besar perubahan volume'nya, berarti semakin bagus.
Chg : adalah perubahan harga close terhadap harga close sebelumnya.
W/B : White and Black. Ini menghitung body candle. Bila -4 artinya 4 hari berturut-turut candlenya hitam (Close > Open).
G/R : Green / Red. Bila positif artinya Close hari ini lebih tinggi dibanding close sebelumnya (Close>Close-1).
Entry : Bila sinyal buy maka entry ini harga beli,bila sinyal jual entry ini harga jual (Saat ini Penulis hanya menerbitkan yang berisi signal beli saja).
Confirm price : adalah level harga tsb, maka confirm naik.
Stop : Bila telah membeli, namun harga turun maka ini adalah stoploss
Target : adalah Target harga bila melakukan pembelian / penjualan.
Mudah-mudahan tabel ini bisa makin bermanfaat lagi, namun jangan lupa untuk tetap disiplin.
Tip trading buat hari Kamis, tanggal 14 April 2011 :
1. Saat ini Investor/Trader sudah pintar, beberapa kali saham yang di down grade hanya oleh 1 analisis, maka saham itu hanya turun cukup 1 hari saja, hal ini terjadi pada saham ASII, BUMI dlsb.
2. Demikian juga kemarin harga minyak dunia dan BUMI di down grade oleh Golman Sach, turun hanya 1 hari saja dan pada esok harinya naik kembali.
3. Akhirnya yang berbicara adalah factor makro ekonomi dan fundamental kembali, seperti misalnya harga minyak dunia sepanjang krisis poolitik di Lybia masih berkepanjangan, tentu saja ini tidak akan cepat harga minyak dunia turun, dan kalaupun turun, rasanya berat kembali lagi harga minyak dibawah 80 USD kembali.
4. Harga minyak dunia bahkan mulai pagi kemarin sampai pagi ini sudah menaik kembali menjadi 107 USD/barel.
5. Akan tetapi, trader lebih bijak membeli saham ketika mulai naik, daripada membeli saham yang masih turun, kenapa? Karena membeli saham yang masih turun adalah sikap yang coba-coba dan biasanya siap-siap untuk Cut Loss atau Average down, sedangkan membeli saham yang sedang naik, tentu akan berani membeli dengan jumlah yang lebih besar dan resiko untuk turun juga relative lebih kecil.
6. Setelah resmi perusahaan Vallar Plc mengganti nama menjadi BUMI Plc, maka saham BUMI meluncur bagaikan roket yang tidak terbendung dengan transaksi yang sangat besar sehingga sampai 1,2 Trilyun, namun beberapa trader nampaknya tampak takut untuk masuk, dengan alasan ketinggian.
7. Kalau saya sih sederhana, BUMI sudah turun selama 4 hari berturut-turut, kemudian kemarin naik dengan volume yang sangat besar dimana ada 2 sekuritas asing yang menjadi leader kenaikan harga tersebut, kenapa kita kita berani masuk? Ataukah kita hanya mau jadi penonton saja hingga harga BUMI tembus diatas 4000 kembali? So belajar TA adalah untuk mempraktekannya dan belajar untuk tidak menggunakan perasaan takut, rakus dlsb.
8. IHSG kembali mendekati MA5, sehingga bila hari ini IHSG naik kembali, maka IHSG kembali perfect bullish kembali (Close>MA5>MA20>MA50>MA200), Support : 3702… 3685, resist : 3745… 3762.
9. Kemarin yang diduga saham Mining khususnya coal tertekan, malah justru saham coal’lah yang paling ramai, karena terdorong oleh saham BUMI yang berimbas kepada semua saham coal lainnya, sedangkan bagaimanakah hari ini?
10. Kita tetap masih perhatikan saja beberapa saham besar yang mewakili sektornya seperti BUMI, ITMG, ASII, UNTR, BBCA, BBRI, BMRI, GGRM, INDF,.
11. Saham BUMI hari ini tidak akan menemui kesulitan untuk tembus level tertingginya di harga 3425 dan akan mencoba bermain diatas 3500.
12. Saham BBRi penurunan sudah terbaca yaitu dilevel 6050, sehingga saat ini support BBRi adalah dilevel 6050.
13. Saham BMRi sepertinya masih membuka peluang penurunan sampai level 6600-6650, sebelum mencoba untuk naik kembali, namun secara cnale BMRi sudah memperlihatkan pola reversalnya.
14. Saham INDY tidak turun dari level 3950, maka INDY dalam pola ascending trainagle, dan masih berpeluang untuk menuju level 4200 kembali. Saham ini suka terlambat naik 1-2 hari, tetapi bisa juga terlambat naiknya Cuma 1-2 jam. Hehe..
15. Saham ITMG kemarin asing dominan net sell, namun menjelang akhir sesi membiarkan harga naik, ITMG saat ini sangat enak goyangannya bila bisa mengikuti alunan iramanya, dan mirip dengan saham ASII, naik dan turun minimal 600 s/d 1200 bahkan bisa lebih.
16. Saham ASII penurunan sudah mencapai 5 hari, IHSG naik tetap salah satu upayanya adalah dengan menggunakan ASII, bila hari ini naik diatas 56.800, maka confirm ASII akan dipakai bozz untuk menaikan IHSG kembali., namun sepanjang ASII tidak lebih rendah dari 56.000 belum ada tanda-tanda kekhawatiran, Formasi masih MA5>MA20>MA50>MA200.
17. Saham UNTR hari ini akan menjadi penentuan, kalau naik masih berpeluang menuju level 23.250-23.500, bila turun maka akan menuju level 22.000-22.200 kembali, saat ini berada pada resist kuatnya di level 23.500.
18. Dow dan Nasdaq yang ditutup subuh ini naik, disamping Eropa juga naik cukup kencang, semoga membawa sentiment postitif buat bursa Asia pagi ini dan juga semoga hari ini IHSG kembali naik kembali dan mencoba tembus level 3789, agar tidak terjadi doble top.
Hppy trading and good luck.
BUMI :
Berita Vallar Plc resmi menjadi BUMI Plc menjadi sentiment positif.
Siap-beap break out dari level tertingginya 3425.
Stochastic berhasil golden cross,
dn akan segera disusul oleh MACD.
Peluang target harga berikutnya adalah 3725
(Minimal 3550 terlebih dahulu)..
Kata kunci harus tembus 3425, namun tidak akan sulit.
S : 3325... 3275, R : 3450... 3500.
BBNI :
Close masih dibawah MA5, namun
MA5>MA20>MA50>MA200.
Target harga terdekat akan mencoba ke level 4050 kembali.
Asing still net buy pada saham ini.
S : 3900... 3875, R : 4000... 4025.
INTP :
Saham ini masih akumulasi asing.
bila berhasil tembus diatas 16.850, maka
target harga berikutnya menuju 17.850.
Close>MA5>MA20>MA50.
Close berhasil diatas MA200.
S : 16.500... 16.200, R : 17.100... 17.300.
INDY :
garis support (warna hijau) dilevel 3950 tidak tembus.
Cloe masih dibawah MA5 dan MA20,
Namun MA5>MA20>MA50>MA200
Buy jika INDy tidak turun dibawah 3950.
Saham ini gampang ditarik oleh bandar.
S : 3950... 3900, R : 4050... 4150.
Berikut tabel support dan resistent :
