Salam winner,
IHSG ditutup pada level 3454.118, turun 80.166 points (-2.27%), dengan total value transaksi sebesar 5 Trilyun, dimana Asing net sell sebesar 37.9 Milyard.
Dow : 11,822.80 -2.49 -0.02%
Nasdaq : 2,704.29 -21.07 -0.77%
Nikel : 25650 25750 +30
Timah : 26950 27050 +125
CPO : RM3732 0 ▲0.00% US $1218
Berikut Tabel Market Detailnya:
Sektor yang naik/turun:
40 Saham top value yang naik/turun:
Saham yang Asing Net Buy:
Saham yang Asing Net Sell:
Tip trading hari Jumat, tanggal 21-01-2011 :
1. Bursa semakin tidak menentu, setelah sebelumnya pukulan bagi sector semen, hari kemarin sector batu bara yang dipukul habis.
2. Penyebab saham coal turun adalah harga minyak yang mulai turun cukup drastis dibawah 89 USD kembali, dan adanya pembatasn Pemberintah untuk mengeksport baru bara berkalori rendah ke luar negeri (mohon di cek lagi kebenerannya).
3. Ada juga informasi bahwa inflasi mulai mereda dan akan lebih baik daripada bulan Desember 2010.
4. So saat ini hindari dulu saham coal, dan kita perhatikan saham banking kembali.
5. Harga Right Isue BMRI akan diputuskan pada tanggal 24 Januari 2011, sehingga saham BMRI memasuki kondisi masa tenang dulu menanti keputsan harga Rightnya, dan sepertinya Asing sudah cukup membatai harga BMRI, berarti harga Rightnya sudah mulai terjadi titik keseimbangan.
6. IHSG saat ini mencoba turun di level 3434, bila tidak berhasil bertahan di level tsb, maka membuka peluang untuk mencapai target triangle top di level 3288.
7. Hati-hati hari ini adalah hari jumat, mungkin tekanan jual masih cukup besar, diharapkan minggu depan sudah mulai pulih kembali.
8. Berdasarkan TA IHSG cukup berbahaya bila tembus 3434, so pasang trading plan masing-masing, namun sisi positifi lainnya asing tidak tidak net sell dan hanya pada saham coal/mining yang asing net sell (ADRO, BORN, SMGR, BJBR, ITMG).
9. Namun secara keseluruhan asing hanya net sell 39 Milyard, berbeda dengan 3 hari yang beruturut2 turun dalam, Asing net sell per hari 1,5 Trilyun.
10. Saham yang masih diakumulasi banyak oleh asing adalah INCO (62.38%), JSMR (52.72%), MEDC (50.64%), LSIP (43.07%), LSIP (43.07%), PGAS (37.39%), sedangkan saham yang banyak didistribusikan asing adalah UNVR (50.51%), INDF (47.48%), BBCA (42.08%), BBTN (41.90%), ASRI (37.60%).
11. Kalau judul diatas benar, yaitu Oil turun kembali, dan inflasi mulai membaik, maka saham coal akan ditinggalkan dulu, dan kembali ke saham banking. Oleh karena itu mohon cek dan re'cek terlebih dahulu kebenerannya.
IHSG :
Saat ini mencoba support level 3434,
Bila tembus 3434, maka berdasarkan pola triple top,
Target berikutnya IHSG adalah 3288.
BMRI :
Asing mulai net buy BMRI diatas 100 M.
Stochastic golden cross.
MACD mulai ada tanda pembalikan arah.
S : 5700... 5650, R : 5900... 6000... 6150.
BDMN :
Bila tidak bisa tembus diatas fibo 50% diatas 5900,
maka BDMN berpeluang turun kembali ke level 5500.
Namun bila berhasil tembus diatas 5900,
maka membuka peluang menuju 6200... 6600.
MACD terlihat up trend dan strong bullish.
S : 5750... 5550, R : 6050... 6150.
syarat harus tembus diatas 5900.
MYOR :
Stochastic up trend.
MACD golden cross.
MA5 nampak segera cross up MA20.
bila inflasi mereda, maka saham consumer ini siap2 rally kembali.
S : 10.600... 10.400... R : 10.800... 11.150.
===================================================================================
Tambahan chzart dari rekan :
SMCB
Penutupan kembali ke support 1930
Telah menutup gap di 1920
Stochastic Oversold
Buy jika close > 1930
S 1930 1800
R 2025
INDF
Chart membentuk pola Head and Shoulders dan berpotensi membentuk Triple Bottom dengan support 4450
Buy jika tidak break 4450 (Triple Bottom)
Avoid Jika break 4450 (Head and Shoulders)
S 4450 4225
R 4725
Berikut tabel support dan resistent :