IHSG ditutup pada level 3769.993, naik 47.646 points (+1.28%), dengan total transaksi sebesar 7.8 Trilyun, dimana asing net buy sebesar 195.3 Milyar.
Dow : 11,366.73 +7.57 +0.07%
Nasdaq : 2,607.24 +8.75 +0.34%
Nikel : 24120(bid0/ 24220(offer), naik +75
Timah : 25575(bid)/ 25675(offer), naik +425
cpo : RM3594 ▼16 ▼-0.44% US $1141
Berikut Tabel Market Detailnya:
Sektor yang naik/turun:
40 Saham top value yang naik/turun:
Saham yang Asing Net Buy:
Saham yang Asing Net Sell:
Berikut tabel entry, stop dan resistent :
Tip trading buat hari Kamis tanggal 9 Desember 2010 :
1. Seperti yang pernah saya bilang tetap focus pada saham batu-bara dan ternyata Rabu kemarin IHSG didorong kenaikannya oleh sector batubara, kecuali saham INDy karena kenaikannya yang sudah relative tinggi.
2. Saham banking agak terlambat kehubungan dengan China akan kembali menaikan suku bunga, namun peduli apa dengan IHSG kok trader kebawa panic jualan, sementara Asing kini masuk kembali ke saham banking besar, terutama BBCA, BMRI, BMRI, kecuali BBNI karena sudah naik terlalu tinggi.
3. IHSG kemarin ditutup pada level 3769, sehingga hari ini tidak akan sulit untuk menguji tembus level tertinggi sebelumnya yaitu di level 3777, So bila turun kembali dari level 3777, itu hanya koreksi sehat, target saya tetap akhir tahun ini IHSG akan mencoba menuju level 3850-3900, dengan syarat harga minyak dunia dan komoditi lainnya tetap mendukung.
4. Hari ini akan listing saham baru yaitu anak perusahaannya BUMI (BRMS), mudah-mudahan masih membuat IHSG semakin naik dan semerbak, namun hati-hati saham BMRS ini ada kemiripan dengan saham BORN, jangan sampai banyak korban lagi.
5. Saham ASII sepertinya mulai menghentikan penurunannya, hal mana terlihat sekuritas RX sudah sedikit jualan, sedangkan beberapa sekuritas asing dan local mulai berani makan banyak atas saham ASII, dan saya masih percaya bahwa ASII tetap akan ikut window dressing.
IHSG :
Saat ini IHSG akan mencoba untuk menguji level tertinggi kembali di level 3777.
Peluang menuju 3892 sampai akhit tahun ini.
Namun ada aksi profit taking dulu disktr level 3777.
MACD sudah nampak akan golden cross.
Sektor batu bara kembali yang menjadi pendongkrak kenaikan IHSG ini.
Bila MA5 berhasil berada diatas MA20 menjadi perfect bullish kembali.
S : 3682... 3653, R : 3750... 3777.
ADRO :
Berhasil menembus level tertinggi di 2500 menuju 2625,
Target harga terdekat adalah 2725-2750.
MACD golden cross.
Close >MA5>MA20>MA50>MA200 -> Perfect bullish.
Hati2 aksi profit taking mengingat close jauh dari MA5.
Volume cukup besar.
S : 2575... 2550, R : 2700... 2725.
BUMI :
Close >MA5>MA20>MA50>MA200 -> Perfect bullish.
Stochastic berada di area jenuh beli.
Close jauh dari MA5,
Dibutuhkan koreksi sehat antara range 3000-3050.
apakah hari ini listing BRMS akan ikut mendongkrak BUMI ?
S : 3050... 3000, R : 3175... 3225.
ITMG :
Ada gap di 51.700-52.100.
Garis merah adalah garis short term down trend.
Garis biru adalah garis long term up trend.
ITMG confirm break up dari garis down trend chanell.
Close >MA20>MA5>MA50>MA200.
Stochastic golden cross.
MACD nampak akan golden cross juga.
Sangat bagus bila berhasil tembus diattas 51800,
maka target harga berikutnya adalah menuju ke 55.000 kembali.
S : 50.650... 50.300, R : 51.800...52.500.
ASII :
Seperti yang pernah saya ulas, setiap placement akan membawa kenaikan bbrp hari berikutnya.
Pertanyaannya saat ini adalah apakah barang Rx sudah habis?
karena itu biasanya barang lebih dari placement.
Tembus 55.800, maka semakin bagus buat ASII.
S : 54.000... 53.500, R ; 54900... 55.800.
BBCA :
Open gap up.
Ipen = low, close = high.
Garis merah adalah chanel short term down trend.
Garis biru adalah garis channel up trend.
MACD nampak akan golden cross.
Volume cukup besar dan didominasi oleh Asing.
Tembus harga 6800, maka welcome diharga 7000an kembali.
S : 6550... 6400, R : 6800... 6850.
BJBR :
Garis short term down trend nampaknya sudah berakhir.
Membentuk mini ascending triangle.
Tembus 1600-1620 dengan volume besar maka target harga terdekat adalah 1800.
syarat kenaikan BJBR harus diimbangan oleh saham banking besar
seperti BBRI dan BMRI, baru BJBR berhasil naik .
S : 1580... 1560, R : 1620... 1640.
Berikut tabel support dan resistent :
