Selasa, 03 Agustus 2010

IHSG Koreksi karena Angka Inflasi Yang Tinggi :

Salam Winner,
"Tingkatkanlah Kualitas Trading Anda dan bukan Kuantitas Trading Anda, lalu perhatikan apa yang akan terjadi" ( Anggun Trader )

IHSG ditutup pada level 3058.979, turun 10.301 points (-0.34%), dengan value transaksi 3.4 Trilyun, dimana Asing Net buy sebanyak 101 Milyard.
Saham-saham top value yang naik :
INCO, ADRO, INKP, GJTL, INDY, BSDE, PTBA.
Saham-saham top value yang turun :
BBRI, TLKM, ASII, BMRI, UNTR, KLBF, TINS, UNVR, BBNI, BJBR, INDF, AALI, SMGR.

Dow : 10,674.38 naik +208.44 (+1.99%)
Nasdaq : 2,295.36 naik +40.66 (+1.80%)
Nikel : 21775(bid)/ 21875(offer) naik +675 USD
Timah : 19725(bod)/ 19825(offer) naik +270 USD
CPO : RM 2570 (USD. 814), naik 53 RM

Saham-saham yang Asing Net buy :
SIPD, TLKM, BJBR, ADHI, KLBF, BBCA, INDY, BBNI, BUMI, BSDE, KIJA, GZCO, MASA, BBTN, PNLF, SMRA, LPKR, PGAS, ELSA, BNGA, UNVR, AKRA.
Saham-saham yang Asing Net Sell :
BLTA, INKP, ADRO, ELTY, BBRI, DOID, TINS, WIKA, PNBN, TKIM, BMRI, INCO, RAJA, BDMN, RALS, INDF, GJTL, BNLI, BNBR, INTP, ISAT, BKSL.


Pembaca yang terhormat,
1. Untuk "tabel Asing Net buy/Net sell" dan "Tabel saham entry, stop loss, Take profit dan siap2 Break out" (yang kemarin sempat ditampilkan seminggu), untuk sementara belum keburu ditampilkan lagi, karena butuh waktu yang cukup lama untuk ke 2 tabel tsb, sedangkan saya belum dapat asisten.
2. Untuk Web site juga saya menginginkan agar Riset Sekuritas dapat terbit secepatnya, namun keterbatasan waktu pula, sehingga belum bisa di posting secepatnya.
Untuk itu smeua saya mohon maaf dan mohon maklum yang sebesar-besarnya dari Para Pembaca blog ini.


Tip Trading hari ini Selasa tanggal 3 Agustus 2010 :
1. Data Inflasi melampaui ekspektasi :
*DJ Indonesia July CPI +1.57% On Month; Mkt Expected +1.06%
*DJ Indonesia July CPI +6.22% On Year; Mkt Expected +5.66%
2. JCI dari saat opening di 3070.27 sempat menguat hingga intrahigh di 3083.86 dimotori oleh beberapa emiten yang melaporkan result yang positif,namun sekitar 10.30 WIB, berita inflasi Jul10 yang diumumkan jauh diatas consensus, sehingga traders mulai melakukan profit taking hingga intralow 3050.35 dan akhirnya closing di level 3056.54, -12.73 poin (-0.42%).
Hanya 3 dari 10 sektor yang bertahan positif yaitu tambang +1%, basic indu +0.4%, agri +0.07% sementara 7 sektor yang melemah dipimpin oleh misc indu -1%, trade -1%
3. Berikut tabel Sektoral yang naik dan yang turun :

4. Inflasi yang tinggi akan menyebabkan tekanan buat saham-saham banking dan ASII, karena dikhawatirkan naiknya BI rate, sehingga Bank harus ikut menaikan suku bunga pula.
5. Namun demikian tidak semua bank kena tekanan, ternyata hanya BBRI dan BMRI, sedangkan BBCA tidak tertekan, bahkan ada pula saham bank kecil yang naik yaitu : BNLI, MEGA, PNBN, BTPN, BBTN, BVIC.
6. Kalau sektor banking kena tekan, maka yang muncul adalah sektor mining, maka dalam hal ini diwakili oleh INCO, sedangkan sektor batubara yang naik adalah emiten yang memberikan kinerja yan bagus pada H-1/Q-2 yaitu INDY, ITMG, BYAN.
7. Pengaruh Inflasi terhadap IHSG hanya sesat saja, terbukti Asing still Net buy dan Rupiah makin menguat terhadap USD.
8. Harga Nikel dan Timah masih melambung tinggi, boleh perhatikan saham Trio Macan (INCO, ANTM dan TINS).
9. Saham consumer (menjelang bulan puasa dan Lebaran) dan Property masih berpeluang untuk naik.


IHSG :
Close dibawah MA5, namun jauh diatas MA20.
Parabolic SAR masih up trend.
Stochastic mulai death cross.
S : 3030... 3024, R : 3064... 3084.

INCO :
Berhasil break out dari konsolidasi selama 2 bulan.
Penyebabnya adalah Lap Keu H-1 yang bagus dan Hrg Nikel yg naik.
Open gap up 4200-4225,
sehingga berpotensi yang kuat untuk naik dgn volume yg besar.
S : 4300... 4250, R : 4450... 4500.

GGRM :
Saham ini termasuk sektor consumer juga.
Tembus 36.500 akan membuka peluang meuju 38100 kembali.
Stochastic golden cross.
Parabolic SAR up trend.
S : 35.000... 35.400, Pivot 36.500, R : 37.000... 37.500... 38.000

BSDE :
Berhasil break out dari garis falling wedge.
bila bisa tembus 890, maka membuka peluang menuju ke 940 kembali.
S : 810... 800, R : 880... 890.

INDY :
Saham batu bara ini kembali menciptakan record tertinggi baru.
Masih terbuka naik menuju 3500.
S : 3375... 3325, R : 3475... 3500.

BNLI :
Saham ini kembali break new high.
Stochastic Golden cross
Setiap kenaikan tinggi selalu konsolidasi dulu, membentuk darvas box baru.
Sejak tgl 2 Juli 2010 tidak pernah turun dari MA20.
S : 1560... 1550. R : 1630... 1650.


INKP : INKP di tutup naik 11.9% di 1970
Kenaikan di dukung oleh Kinerja Lapkeu yg cemerlang
Kenaikan juga di sertai Volume yg besar..RSI uptrend.. Stoch Uptrend
Berpeluang menguji hgh di bulan Juni di 2075nya,,
Support 1940... 1890
Resist 2000... 2075.. 2175

BBTN : BBTN di tutup menguat 0.6% di 1960
Saham ini terlihat masih di maintain bandar
tampaknya bandar masih belum puas kalo belum menyentuh 2000
BBTN masih berpeluang breakout 1990 dan bermain di 2000an
Hati2 Bila break low 1920..
RSI overbought, belum ada indikasi turun.. Stoch overbought
Support 1920... 1870
Resist 1990... 2050


Berikut tabel support dan resistent :