Salam Winner,
IHSG ditutup pada level 2750.33, turun 73.018 (-2.58%), dengan value transaksi 3.3 Trilyun, dimana Asing melakukan Net sell sebesar 71.9 Milyard.
IHSG pada awal perdagangan dibuka langsung pada level 2820.875 dalam 20 menit pertama turun hingga titik terendah 2698, hal ini terlihat panic selling pada menit-menit pertama, namun setelah itu secara perlahan-lahan naik, karena market yang tidak begitu menakutkan, dow fut yang semakin kondusif, dan eropah yang juga dibuka tidak begitu parah.
Semua saham top value dan Blue Chip turun, namun yang perlu diperhatikan adalah semua saham-saham blue chip "close > open", ini menandakan bahwa situasi market sangat berbeda bedangan kejadian waktu tanggal 19 Mei 2010, dimana Asing secara agresif berjualan, dan hal ini berlangsung selanjutnya selama 5 hari beruturt-turut.
Namun IHSG kemarin’pun masih perlu kita waspadai, memang kemarin Asing tidak agresif berjualan, dan close > open, namun situasi market yang tidak menentu dan voletile, segala sesuatu yang tidak diinginkan bisa saja terjadi.
Bandar bisa saja keluar secara pelan-pelan, karena dengan Kejadian tanggal 19 Mei 2010, market dipukul secara frontal selama 5 hari berturut2, ini akan membuat Bandar rugi besar dan juga Bandar sulit mengeluarkan barang dalam jumlah yang lebih besar lagi.
Dow saat ini menguji support di 9800-9750, dimana support tersebut sudah didepan mata, bila berhasil break support tersebut, seperti saya tulis kemarin, maka sangat berbahaya buat seluruh bursa di dunia, termasuk IHSG.
Support IHSG sendiri masih cukup jauh yaitu di 2500-2450. Dan harga saham-saham Blue Chips IHSG saat ini tidak murah, seperti BBRI 8550, BBCA 5500, BMRI 5300, ASII 43800, UNTR 17900, sehingga buat saya belum menarik untuk membeli saham blue chips di harga level ini dalam kondisi market yang belum jelas, kecuali hanya buat iseng tik-tok saja.
Semua sector IHSG merah, dengan urutan dari paling dalam sebagai berikut :
Mining -4.03%, Agri – 3.98%, Property -2.61%, Finance -2.59%Infra – 2.37%, Manufactur -2.01%, trade – 1.96%, Consumer -1.04%.
Dow : 9,816.49 -115.48 -1.16%
Nasdaq : 2,173.90 -45.27 -2.04%
Nikel : 18395(bid)/ 18495(offer), naik +495
Timah : 15650(bid)/ 15750(ofer), turun -305
CPO : RM 2449 (USD 733), turun -25 RM.
Catatan : Harga Nikel untuk pertama kali naik, setelah sekian hari terkoreksi cukum lama dan cukup dalam.
Saham-saham yang saat ini bullish dengan critia Close >MA5>MA20>MA60, dan Close > Open, Market Capital 1 Trilyun adalah :
SCMA, ACES, HEXA, TSPC, MYOR, BTEL, ADMF, SMMA, HMSP, UNVR.
Tip trading :
1. Kemarin market turun tanpa volume, tetapi sekalipun close > open, namun kenaikan tersebut juga tanpa volume.
2. Asing tidak melakukan penjualan secara agresif, sepertinya masih mengamati apa yang akan terjadi.
3. Dollar di pagi hari kemarin menguat diatas 9200, namun menjelang siang turun kembali dibawah 9200, dengan adanya intervensi dari BI.
4. Minggu kemarin Asing menarik uangnya dari SUN sekitar 40 Trilyun rupiah.
5. Krisis Eropa dengan Negara Yunani masih dipermasalahkan, kini ditambah lagi oleh Negara Rumania.
6. Kenaikan harga-harga saham Blue Chip saat ini tidak masuk katagori murah, seperti harga BBCA, BBRI, BMRI, UNTR, ASII, sehingga berat buat bandar untuk mengangkat harga saham Blue chips tersebut.
7. Sebaiknya tetap rampingkan portofolio anda buat yang masih banyak, Penurunan yang drastis hanya akan membuat anda melongo dan tidak tau mesti berbuat apa kektika panic selling terjadi.
8. Akhirnya seorang TRADER harus mampu mempersiapkan dirinya se-olah2 bila rumah akan kebakaran, kita hanya menjinjing 1 (satu) buah koper dan keluar rumah, dan SELAMAT.(Prepare for the worse).
9. Bagaimana kalau Saham sudah dijual, ternyata INDEX rebound?
anggap saja itu PREMI Asuransi yang harus kita ambil buat berjaga-jaga, bukankah bilamana saham naik kembali, kita bisa membeli lagi dengan lot yang jauh lebih besar, dan dengan trading plan yang lebih bagus dan sempurna, sehingga kerugian tentu saja bisa dengan mudah diatasi, daripada kita pegang saham dengan arah market yang tidak kondisif.
DOW :
4 kali DOW menahan diangka support 9750-9800.
Bila 9750-9800 tembus, maka DOW akan membentuk
new-low new-low yang baru.
sangat tidak baik dan berbahaya.
MA200 jangan sampai cross up MA50,
Namun MA 200 akan segera cross up MA20.
Be Carefull.
S : 9655. R : 10.000... 10.050.
IHSG :
IHSG di tutup melemah 2.6% di 2750
setelah sempat masuk ke teritori fibo 61,8 di 2690an..
Terbentuk lagi garis downtrendline yg baru.. dimana support di level psikologis 2700
AC indikator berpeluang balik ke bawah lagi.. begitu pula dengan AO indikator..
Candle masih berada di bawah Jaw alligatornya.. masih belum aman..
Support 2725... 2693
Resist 2796... 2820
BBRI ; BBRI di tutup melemah 2,3% di 8550
Candle masih berada di atas alligatornya
bottom box di 8300 masih menjadi area untuk spekulasi beli
area beli kemudian ada di 8000..
Support di 8300.. 8100.
Resist 8700... 8900
BTEL : BTEL di tutup menguat 5.2% di 162
mampukah BTEL breakout di 167 nya ?
AC dan AO indikator uptrend..
Suppot 157.. 152..
Resist 167... 172... 179
ANTM : ANTM di tutup melemah 4.1% di 1870
masih berada di atas fibo 50%nya di 1845
ANTM masih downtrend, strategi BOW menjadi pilihan bermain di saham ini
range area buy di daerah2 support fibo retracement,, 1840 dan 1790
perhatikan regional , dow f dll sebelum entry
Support 1830.. 1790
Resist 1900.. 1950
Buat yang mencari saham-saham dengan kriteria bullish dan low risk :
UNVR :
Mencari saham bullish saat ini sangat sulit.
UNVR adalah salah satu diantaranya.
Close MA5>MA20>MA60>MA200.
S : 15.800... 15.200, R : 16.550.
Tembus 16.550 maka akan break new high all time.
HEXA :
Close >MA5>MA20>MA60>MA200.
MA5 cross up MA20 dan MA50 dalam 1 hari.
Tutup masih diatas garis falling wedge.
S : 4250... 4175, R : 4400... 4450.
MYOR :
Saham ini tidak sulit tembus ke 6000 kembali.
Saham ini masuk sektor consumer juga.
Close>MA5>MA20>MA50>MA200.
Close tidak jauh dari MA5.
Close = High.
S : 5700... R : 6000.
SCMA :
Ada-ada saja saham yang naik-naik ke puncak gunung
dalam kondisi yang demikian.
Asal rajin mencari selalu ada peluang.
Close >MA5>MA20>MA60>MA200.
Namun harga terlalu jauh dari MA5 rawan profit taking.
S : 1300... 1260... R : 1400.
berikut tabel supoort dan resistent :