Memang terasa kurang nyaman posisi trading dalam kondisi bursa sedang dikuasai oleh Beruang, namun itulah kenyataan yang harus kita hadapi.
Bagi yang sudah Full Cash pada posisi begini, tentunya hal ini menggembirakan karena saat posisi bearish Cash Is The King.
Pertanyaannya sekarang adalah sampai kapan IHSG atau bursa didunia ini akan mulai bullish kembali ?
Jawaban saya tentu saja sederhana, yaitu sampai tekanan jual tidak ada.
Secara Tehnikal akan memberikan ciri-ciri sebagai berikut :
1. Stochastic golden cross dan up-trend.
2. MACD golden cross dan up trend.
3. MA5 > MA20 > MA 50 > MA200.
Sedangkan saat ini kenyaannya terbalik, MA 50 meulai death cross MA20, dan agar waspadai terhadap saham-saham yang MA50 death cross MA200 masih mempunyai potensi untuk turun lagi.
So buat yang masih pegang saham'nya banyak saya sarankan mulailah kurangi posisi dan langsingkan portofolio Anda.
Cut Loss memang bukan hal yang menggembirakan, namun itulah bagian dari suatu pengamanan uang anda, agar tidak membuka kerugian semakin dalam.
Tentu saja turun tidak akan seperti garis lurus kebawah, selalu ada pull back'nya, sehingga setiap kenaikan adalah kesempatan untuk menjual sahamnya di harga yang lebih bagus, apalagi dengan menggunakan strategy money management yang baik, bisa saja kerugian berkurang bahkan menjadi tidak rugi.
IHSG ditutup pada level 2623.221, turun 71.028 (-2.64%), dengan value transaksi sebesar 4.9 Trilyun, dimana Asing melakukan Net Sell sebesar 769 Milyard.
Saham-saham top value yang naik :
Tidak ada.
Saham-saham top value yang turun adalah :
BUMI, ASII, ADRO, BBRI, TLKM, PGAS, UNTR, BMRI, INDF, INCO, BBTN, BBCA, PTBA, ITMG, SMGR, ANTM, ELTY, INTP, KLBF, AALI, TINS, BDMN, DOID, BBNI, SMCB, GGRM.
Penurunan saat ini suah mulai terbatas, hal ini terlihat ada beberapa saham yang harga close lebih besar dari harga open, ini membuktikan sudah mulai ada perlawanan, sehingga candle berbentuk hammer.
Adapun saham-saham yang Close > Open adalah :
AKRA, ANTM, AALI, BTEL, BMRI, BNLI, BUMI, DOID, INCO, INDY, INTP, MNCN, PNLF, LSIP, TINS, PGAS, PTBA, TLKM, UNVR, UNTR.
Sedangkan saham-saham yang out of lower bolinger band adalah :
JPFA, BBKP, BLTA, FAST, ELTY, HEXA, AKRA, BISI, BMTR, MNCN, SMRA, ENRG, UNSP, BNBR, BRPT, LPKR, MEDC, BBTN, LSIP, JSMR, KLBF, ISAT, PNBN, AALI, ITMG, PTBA, BUMI, ADRO, PGAS, BBRI.
Saham-saham yang dibeli Asing (Net buy) adalah :
BUMI, ELTY, BTEL, SGRO, GZCO, AALI.
Saham-saham yang dijual Asing (Net Sell) :
BBRI, ADRO, UNTR, INDF, ASII, PGAS, PTBA, BMRI, BBTN, TLKM, SMGR, ANTM, INCO, BDMN, ITMG, BBCA, BBNI, KLBF, DOID, BSDE, CTRA, TINS, UNVR.
Dow Jones ditutup pada : 10,193.39 naik +125.38 (+1.25%)
Nasdaq ditutup pada : 2,229.04 naik +25.03 (+1.14%)
Harga Nikel : 21340(bid)/ 21440(offer), naik +190
Harga Timah : 17550(bid)/ 17650(offer), naik +205
Harga CPO : RM 2491 (USD 750), naik RM. 15
Harga Euro terhadap dollar menguat dalam 3 hari terakhir ini :
Harga EMAS masih melanjutkan penurunan dalam 7 hari terakhir ini :
Harga Minyak dunia masih menurun sekitar 70 USD :
Tip Trading :
1. Sisi Positif : Kalau kita memperhatikan Mata uang Euro yang menguat dalam 3 hari terakhir ini, Harga EMAS yang semakin menurun dalam 7 hari ini, seharusnya berarti kepercayaan terhadap Mata Uang Eropa mulai membaik.
2. Sisi Negatifnya adalah harga minyak yang masih menurun disekitar 70 USD, Market sulit diprediksi, lebih banyak sentiment negative dibandingkan sentiment positif.
3. IHSG secara tehnikal konisi dalam keadaan bearish berat, Stochastic posisi jenuh jual, sehingga Hari Senin ini ada peluang untuk rebound/pull back sesaat, tentu saja ini jangan diartikan IHSG akan rebound dalam waktu yang dekat ini.
4. Oleh karena itu strategi fast trading dan hit and run masih tetap berlaku, sampai keadaan benar-benar pulih kembali.
5. Buat yang punya barang, tentu saja pilihan hanya ada 2 : yaitu Sell On Strong (SOS) atau buat yang masih penngen pegang sahamnya dengan menggunakan tehnik short sell (jual diatas beli lagi dibawah).
6. Peluang untuk mencari untung selalu ada, namun tentu saja trading saat ini harus lebih extra berhati-hati, karena dalam kondisi berasih tingkat resiko selalu lebih besar daripada reward.
7. Hati-hati pula dengan semakin mendekatinya Acara Sepak Bola Piala dunia, karena seperti yang sudah-sudah, ketika Piala Sepak Bola dunia sedang berlangsung, market di seluruh belahan dunia (termasuk IHSG) akan sepi.
IHSG :
MA50 mendekati MA20, sehingga berpotenti deat cross,
sdangkan MA50 sudah deat cross MA5 pada 3 hari yang lalu.
MA200 saat ini berada pada level 2560.
Garis up trend biru telah patah, sehingga IHSG harus mampu bertahan diatas 2260 kembali.
Stochastic mausk area jenuh jual, sehingga berpotensi untuk pull back,
seiirng dengan kenaikan dow jumat kemarin.
Namun ada baiknya setiap kenaikan adalah kesempatan untuk menjual diharga yang bagus.
S : 2582... R : 2661... 2705.
BBCA :
garis up trend belum patah.
Tidak mmbentuk nw low.
Saham ini tetap sebagai balancing index.
Sange menarik bila harga dibawah 5000.
S : 5000/4975, Stop loss 4825, R : 5100... 5250.
ASII :
Close > Open.
Gap di 36.850-37100 sudah berhasil ditutup.
Candle berbentuk hammer, mudah2an bukan false reversal.
Stochastic memasuki area jenuh jual.
Masih cocok buat trading hit and run.
S : 36.500... R : 39000... 39650.
UNTR : UNTR di tutup di 16.400 melemah 0.61%
indikator2 bearish, candle hijau.. ada peluang Technical rebound
target technical rebound yg pertama di 16800... kmudian 17.300
Support 16.000... 15.650
Resist 16.800... 17.300
PTBA : PTBA di tutup melemah 1.81% di 16250
indikator2 masih bearish.. akan tetapi candle trakhir hammer hijau
ada peluang untuk technical rebound di dukung dow yg plus..
target technical rebound di 16.500.. kmudian 16950
Support 15.850.. 15550
Resist 16.500.. 16.950
INTP : INTP di tutup di 14100.. tidak berubah dari hari sebelumnya
Open = low.. di 13500.. saham ini berpeluang rebound cepat jg apabila market mendukung
target technical rebound ada di 14.500 kmudian di 14950
Support 13800... 13500
Resist 14.500.. 14.950
Berikut tabel support dan resistent :
