Salam Winner,
Hari Jumat tanggal 22 Januari 2010 :
IHSG ditutup di level 2610.340, turun 28.042 poin, (-1.06%) Dengan Value 4.356 Trilyun, dimana Asing membukukan Net SELL SEBESAR : 1 TRILYUN.
Angka terendah kemarin IHSG pada level 2580.168, atau turun 58.01 poin (2,20%).
Inilah saham-saham yang Asing dominan melakukan penjualan :
NO : Saham : Broker yang melakukan penjualan : Total Transaksi :
1. BUMI : CS, BK, DB, HG = 936 M.
2. ADRO : KZ, BK, YU, ML = 328 M.
3. ASII : RX, ML, CS, ZP, DB, BK = 262 M.
4. UNTR : CS, ZP, BK, YU, DB = 253 M.
5. ITMG : RX, ZP, AK, CS, AI = 174 M.
6. PGAS : ZP, KZ, BK, ML, DB, CS = 152 M.
7. TLKM : DB, YU. KZ, ML, RX, CS = 146 M.
8. BMRI : CS, KZ, DB. = 132 M.
9. PTBA : CS, DB, YU, BW = 114 M.
10. INTP : ML, YU, CS, BW, DB, BK, KZ = 101 M.
11. BBCA : ZP, ML, RK = 60 M.
Sementara data terakhir Dow Jones Jumat ini ditutup di 10,172.98 turun 216.90 (-2.09%), sudah mendekati angka psikologis 10.000.
Aapun mengenai penyebab bursa didunia ini anjlok dikarenakan oleh 2 hal dari Negara China dan Negara Amerika, yaitu :
1. Pemerintah china ingin agar perbankan lebih hati hati dalam menyalurkan kredit dan diminta untuk lebih ketat memantau kesesuaian kredit dengan peruntukkannya, tujuannya mengurangi aktivitas spekulasi.
2. Pemerintah Amerika - Obama, ingin agar perbankan dilarang melakukan aktivitas spekulatif dalam bentuk proprietary trading. (definisi proprietary trading adalah trading yang dilakukan oleh bank bukan untuk kepentingan nasabah).
Reaksi kongres Amrika terhadap permintaan obama adalah mereka setuju tetapi pemberlakuan larangan proprietary trading dilakukan secara gradual, sekitar 5 tahun, dengan demikian kami pikir, penurunan indeks hari ini merupakan penurunan normal dan kami tidak kuatir indeks turun tidak terkendali, hari Jumat ini bank indonesia melakukan intervensi jual dollar di level 9400, diharapkan dana penjualan us digunakan untuk melakukan intervensi di pasar saham.
Terlepas dari beberapa hal tersebut diatas, maka saya ingin melihat dari sudut pandang yang positif, sebagai berikut :
1. Para Pejabat China ataupun AS itu baru mengemukakan Kebijakan dan semuanya tentunya bertujuan baik.
2. Adapun ucapkan dari Para Pejabat tersebut, memang dipakai senjata untuk para Hedege fund melakukan profit taking, dimana bursa diberbagai belahan dunia, karena dirasakan sudah naik cukup tinggi, sehingga menandakan berakhirnya January effect.
(Atau memang para Pejabat juga ikutan nge'short? ha3...)
3. Apakah ini merupakan suatu ancaman buat Indonesia, ya tentunya untuk sementara waktu Indonesia akan kena imbasnya, dimana jelas sekali 2 hari ini Asing telah melakukan Nett Sell yang cukup besar, yaitu 0,5 Trilyun dan 1 Trilyun.
4. Dua faktor yang harus kita perhatikan, yaitu sepanjang asing melakukan nett sell dan dollar masih menguat terhadap rupiah, maka IHSG belum bisa disebut kondusif.
Saya katakan 2 indikator ini sepertinya sederhana, tapi secara logika, karena :
a. Apakah dollar semakin menguat dan rupiah semakin melemah akan menjadikan IHSG menjadi naik ?
b. Apakah Asing nett sell, akan mengakibatkan IHSG menjadi KUAT ?
So simple kan?
5. Hindari dahulu Saham-saham yang dimiliki oleh para hegde fund besar, antara lain 11 saham tersebut diatas, ditambah GGRM.
6. Short term trading sangat dianjurkan buat yang menguasai support dan resisten, seperti halnya kemarin UNTR kalau beli di 17.000 jual di 17.250 tentunya bisa gain beberapa kali.
7. Jangan terlalu takut, dan jangan terlalu berani, safe trading sesuai dengan trading plan'nya maing-masing, dan satu lagi dont be greedy in the bear market.
DOW : MA-5 death cross MA-20,
Stochastic akan memasuki area jenuh jual, sedangkan Wiliam %R sudah mentok.
Candle keluar bolinger band, ada potensi DOW untuk rebound.
Penurunan sudah terbatas, apabila DOW tidak ada reaksi rebound berarti
some thing wrong with DOW, dan out of the market.
S : 10.066, R : 10.489
IHSG : Penurunan hari jumat kemarin, IHSG lebih bagus nasibnya dibandingkan dengan regional, secara tehnikal IHSG still bullish dimana MA-5>MA-20>MA-50>MA-200, walaupun close dibawah MA-5.
IHSG : Harus bertahan diatas 2559, atau setidaknya di 2542,
berarti masih koreksi sehat.
S : 2559, R : 2644.
BUMI : BUMI di tutup di 2675 melemah 1.8%
Candle Hammer, support kuat di 2575 mampu menahan kejatuhan bumi jumat..
Fibo 50% di 2525 menjadi support berikutnya.. kmudian di fibo 61.8% di 2400
MACD deathcross..RSI downtrend..Stochastic downtrend
Support di 2525... 2400
Resist 2750... 2825
BBTN : BBTN di tutup menguat 1% di 1030
Konsolidasi terbentuk pas di high box sebelumnya di 980..
BBTN di 980 menjadi harga yg menarik, karena terdapat support kuat
Buy on correction menjadi strategi yg bagus dalam saham ini..
Support 990... Resist 1040..
UNTR : UNTR di tutup melemah 2.3% di 17300
garis uptrend sudah patah.. Pola downtrend mulai terbentuk
dimana tahanan support ada di 17000.. kmudian di fibo 50% dan garis MA 20 di 16850.. dan fibo 61.8% di 16400
MACD mencoba deathcross.. RSI downtrend sinyal jual.. MACD downtrend
ELTY : ELTY di tutup melemah 2% di 250
bottom box bawah di 245 masih menjadi support jumat kemarin..
mampukah 245 menjadi support lagi ? atau akan harga akan tembus support di 245
Apabila break 245... maka berpeluang mencoba support di 230
Support 245... 230
Resist 260... 270