Selamat pagi dan salam Winner,
Sehubungan banyak yang bertanya melalui face book tentang apa artinya “Defensive Stock” dan kenapa saham JSMR lambat naik/turun'nya? Maka saya akan mencoba untuk membahasnya sekillas dengan gaya bahasa saya yang sesederhana mungkin.
Secara harfiah, Defensif = pertahanan, saham defensif adalah saham pertahanan.
Bagi para trader yang kurang suka harga sahamnya yang bervolatile tinggi (tingkat turun naiknya tinggi), maka mereka menyukai saham defensif yang agak tenang, artinya walaupun susah naik, tetap tidak mudah turun, jadi tidak membuat sport jantung, yang penting cuan bisa beberapa kali deposito, ya cukup deh. He3.
Sehingga disebutlah saham defensif, karena volatile’nya rendah, sehingga memudahkan Bandar untuk menaikan harga saham tersebut, bilamana Bandar merasa penting untuk menjaga turunnya Index.
Saham defensif ini mempunyai nilai BETA kurang dari 1, sedangkan saham yang sering berakrobat naik turun mempunyai nilai BETA diatas 1.
Nah apa lagi tuh dengan “BETA” ?
Secara sederhana, NILAI BETA adalah perbandingan kenaikan/penurunan harga suatu saham berbanding lurus dengankenaikan/penurunan IHSG.
Contoh :
1. BIla saham turun-naiknya secara prosentasi LEBIH KECIL dibandingkan dengan prosentasi penurunan/kenaikan IHSG, maka saham tersebut mempunyai nilai Beta kurang dari 1.
2. Bila saham turun-naiknya secara prosentase LEBIH BESAR dibandingkan dengan prosentase penurunan/kenaikan IHSG, maka saham tersebut mempunyai nilai Beta diatas 1.
Saham yang termasuk saham defensive stock ada beberapa saham antara lain : PGAS, JSMR, UNVR, dll, namun khusus pada pagi ini saya hanya akan membahas lebih dalam saham JSMR saja, dimana pengertiannya secara luas, kurang-lebihnya hampir mirip dengan saham lain.
Pertanyaannya, kenapakah JSMR termasuk saham defensive ?
JSMR adalah perusahaan pembuat jalan tol, yang pasti untung, susah rugi, tapi tariff tol’nya susah naik, sehingga profitnya sudah dibatasi oleh Pemerintah.
1. Kenapa pasti untung dan susah rugi :
Karena pada saat Persero Jasa Marga membuat akan membuat Jalan Tol, pasti menghitung dulu, berapa modalnya, berapa pendapatannya dari perkiraan mobil yang akan masuk melalui tol tersebut, sehingga berapa tarif yang harus dibebankan kepada setiap mobil yang masuk jalan tol tsb.
2. Kenapa Tarif Tol’nya dibatasi oleh Pemerintah :
Karena Jalan tol itu mempunyai fungsi social, tidak boleh semena-mena menaikan harga, dengan demikian maka bila Pemerintah ingin menaikan hargapun harus disetujui oleh DPR.
Bayangkan saja tarif tol saat ini sangat murah, jauh lebih mahal tarif parker di mall Rp. 2500,-/jam, Sedangkan untuk Padalarang – Pasteur saja hanya Rp. 3000,-, Ciawi-Taman mini hanya 6500,-, dll.
Pemerintah melakukan tarif seperti ini adalah karena :
a. Jalan Tol mempunyai fungsi sosial.
b. Bila beban Jasa Marga telah berhasil terganti proyeknya, maka Tarif tol tersebut makin memberikan fungsi sosialnya, sehingga tarif tol jalan baru sangat berbeda (mahal) jauh dengan tarif tol jalan yang lama.
c. Banyak jalan Tol diluar negeri yang tidak ditarif.
d. Pemilik mobil sudah membayar pajak mobil, sementara Pemerintah tidak banyak membangun jalan baru selain jalan tol, bahkan jalan lama’pun banyak lubangnya. He3.
Demikian juga secara singkat tentang perusahaan PGAS, Perusahaan Gas Negara itu setiap akan menaikan GAS’nya, harus melalui birokrasi yang panjang, karena ini akan berdampak kenaikan harga-harga sembako dlsb, sehingga PGAS pasti untung, tapi keuntungannya sudah dibatasi, dan tidak akan naik drastis.
Bagaimana dengan Perusahaan sejenis perbankan atau perusahaan swasta lainnya?
Oh itu sepert para pedagang pada umumnya, bisa untung gede dalam 1 hari/seminggu/sebulan, atau bisa juga tidak untung, atau rugi.
Contoh tukang bakso, hari ini untung gede, karena misal hari anti korupsi sedunia, banyak demontrans yang beli bakso, maka profitnya pasti gede, besoknya sepi, karena perdagangannya sudah sepi lagi.
Demikian uraian secara singkat saja deh, sebagai pengantar baca blog, sambil minum kopi hangat.
Tip Trading hari ini,
IHSG kemarin turun walaupun Dow fut ijo tebal.
Asing net buy diatas 800 Milyard, ada cossing saham NIKL sktr 500M (masih net buy 300M).
Regional sekitar turun berkisar +/- 0.5%.
Berita Pemerintah Dubai membantu Penulasan Hutang Dubai World, tapi itu tidak membantu.
(DUBAI (Reuters) - Dubai said on Monday it had received $10 billion from fellow UAE member Abu Dhabi to help it repay $4.1 billion Islamic bond maturing on Monday).
Kenapakah itu ?
Secara TA saya hanya bisa menjawab :
Para Trader melihat regional merah, maka IHSG pasti turun, dan mereka melihat dengan turunnya IHSG kemarin, maka chart IHSG membentuk pola DOBLE TOP.
Apakah dengan doble top ini kita harus mengorbankan saham bagus?
You sell, I buy… for good stock.. Seperti saham sebagus BBCA.
Beli'lah saham perbankan dan semen/infrasturktur, kurangi saham pertambangan, karena harga minyak sedang no good.
(Demikian uraian singkat dari hanya uraian singkat saja dari saya).
DOW : DOW di tutup menguat 0.3% di 10.501
di level psikologis 10.500..setelah beberapa kali pengujian
mampukah dow Breakout box di 10.524 dan bermain di box uptrend yg baru
Resistance 10.564.. Support 10.435
IHSG : IHSG di tutup melemah 0.5% di 2506
Pola konsolidasi terbentuk di range 2519-2483
Fibo 100% di 2494 menjadi support penurunan ihsg
Support berikutnya berada di 2462
sedangkan resistance berada di 2519. .. dan 2542
BUMI : BUMI di tutup melemah 5.8% di 2425
garis small uptrend sudah break
Pelemahan di motori oleh kasus tunggakan pajak bumi dan kasus bank century
Support di 2325.. support brikutnya 2250
Resistance 2500.. dan 2575
BBRI : BBRI di tutup melemah 0.6% di 7800
pola konsolidasi di range 7950- 7650
BBRI masih berada di uptrend line, dengan kecenderungan konsolidasi
Resistance 7950.. Support 7650
BMRI : BMRI di tutup stabil di 4675
pola sideways dan konsolidasi
dengan resistance di 4700.. support di 4600
mampukah BMRI break pola konsolidasinya dan melanjutkan trend kenaikannya lagi ?
BBCA : BBCA di tutup menguat 0.5% di 4850
BBCA berpeluang membentuk rounding bottom
menuju fibo 0% di 5000..
support uptrende line berada di 4750
resistance di 4925
SMGR : SMGR di tutup menguat 2% di 7500
SMGE masih berada di uptrend channel
berpeluang membentuk rounding bottom dengan target pertama di 7600
target berikutnya di 7800 fibo 100%
Support uptrend line di 7350.. support brikutnya di 7250