Anggun Trader: Juni 2011

Kamis, 30 Juni 2011

IHSG break all time new high buat mengantisipasi Inflasi rendah :

Salam Winner,
IHSG ditutup pada level 3888.569, naik 58.296 points (+1.52%), dengan total value sebesar 5.4 trilyun dimana asing net buy sebesar 1 trilyun rupiah.

Dow : 12,414.34 +152.92 +1.25%
Nasdaq : 2,773.52 +33.03 +1.21%
Nikel : 23300 23500 +325
Timah : 25850 26050 +105
CPO : RM3072 ▼37 ▼-1.19% US $1017
OIL : 95.70 +0.93 +0.98%

Berikut Tabel Market Detailnya:

Sektor yang naik/turun:

40 Saham top value yang naik/turun:

Saham yang Asing Net Buy:

Saham yang Asing Net Sell:

Berikut tabel entry, stop dan target harga :
Keterangan :
Warna Hijau : adalah saham-saham yang break out (Buat trader Buy High Sell Higher).
Warna biru : adalah saham-saham yang bullish dan berpeluang untuk break out.
Warna putih : adalah saham-saham yang masih bearish namun berpotensi naik.
Trade Signal : Ini sinyal2 yang dihasilkan pada saat explorasi.
Strenght : Berhubungan dengan kondisi trend. Semakin besar posisinya artinya semakin bullish. (Max 100 minimal -100), Penulis kadang tidak menimbulkan kolom strenght, bila saham pilihannya terlalu banyak, karena Penulis sudah pilihkan dengan saham yang berwarna hijau, biru dan putih.
VChg : adalah perubahan volume terhadap hari sebelumnya, semakin besar perubahan volume'nya, berarti semakin bagus.
Chg : adalah perubahan harga close terhadap harga close sebelumnya.
W/B : White and Black. Ini menghitung body candle. Bila -4 artinya 4 hari berturut-turut candlenya hitam (Close > Open).
G/R : Green / Red. Bila positif artinya Close hari ini lebih tinggi dibanding close sebelumnya (Close>Close-1).
Entry : Bila sinyal buy maka entry ini harga beli,bila sinyal jual entry ini harga jual (Saat ini Penulis hanya menerbitkan yang berisi signal beli saja).
Confirm price : adalah level harga tsb, maka confirm naik.
Stop : Bila telah membeli, namun harga turun maka ini adalah stoploss
Target : adalah Target harga bila melakukan pembelian / penjualan.
Mudah-mudahan tabel ini bermanfaat , namun jangan lupa untuk tetap disiplin.

Tip trading buat hari Jumat, tanggal 1 Juli 2011 :
1. Hari ini merupakan awal bulan Juli, dimana pada akhir bulan Juni 2011, akhirnya IHSG mengukir angkat tertinggi baru pada level 3888, sedangkan angka tertinggi pada bulan Januari 2011 ada pada level 3786, sehingga IHSG selama 6 bulan ini hanya naik 100 point, dan itu juga pada tanggal terakhir di bulan Juni 2011.
2. Kenaikan IHSG kemarin sekaligus menciptakan angka tertinggi baru, dengan dimotori oleh saham-saham group Astra yang tampil luar biasa, yaitu saham ASII dan UNTR, sedangkan saham banking papan atas mengalami kenaikan, walaupun tidak sebesar group Astra, namun value transaksi yang mulai meningkat cukup tajam, ini pertanda asing masih akumulasi barang, sambil menanti angka inflasi yang akan keluar menjelang siang hari ini.
3. Badan Pusat Statistik (BPS) memprediksi terjadi inflasi Juni ini, dgn potensi berkisar 0,1% s/d 0,2%. Dengan perkiraan inflasi bulanan 0,1% - 0,2 %, maka inflasi yoy akan lebih rendah dari 5,98% pd Juni ini. Sementara diperkirakan laju inflasi pada semester pertama 2011 masih dibawah angka 1%
4. Sehingga bila angka inflasi tsb rendah, maka besar peluang banking akan break new hingh kembali tertutama pada saham BBCA, BBRI, dan BMRI.
5. Harga minyak dunia kembali diatas 95 USD, seharusnya harga saham-saham coal ikut naik, namun karena saham BUMI terkena tekanan yang sangat kuat, sehingga saham-saham coal lainnya ikut terpengaruh, akan tetapi menjelang akhir sesi beberapa saham coal akhirnya diangkat juga, antara lain saham HRUM dan INDY.
6. Subuh ini DOW masih ditutup rally untuk hari ke-3, sehingga masih membuka peluang bagi IHSG untuk naik ke level 3900-3950, dengan syarat data infalasi yang akan diumumkan hari ini harus bagus, namun melihat derasnya asing masuk bursa kemarin sebesar 1 trilyun, sepertinya data inflasi kemungkinan besar akan bagus/rendah.
7. IHSG hari ini berada pada level support 3854… 3845, dan resist pada level 3914… 3922.

BMRI :
Asing mulai membeli banking kembali
dengan asumsi inflasi masih rendah di bulan Juni ini.
MA5, MA20, MA50 semua posisi berdekatan.
BMRI akan segera menguji level tertingginya kembali di 7350.
Hati-hati aksi profit taking bila tidak tembus diatas 7350.
S : 7100... 7050, R : 7300... 7350.

HRUM :
Support kuat HRUM saat ini berada pada level 9400.
Stochastic up trend dengan histogram diarea positif.
Close>MA5>MA20>MA50.
S: 9450... 9400, R : 9650... 9700.

TBLA :
Saham ini resist pada level 600.
Bila tembus 600, maka berpeluang menuju 620 kembali.
Stochastic berhasil golden cross.
Saham kecil begini reboundnya sangat cepet juga,
namun mesti hati-hati pasang trailing stop.
S: 560... 550, R : 600... 620.

Berikut tabel support dan resistent :

Selasa, 28 Juni 2011

Market menanti Pengumuman Data Inflasi Besok :

Salam Winner,
IHSG ditutup pada level 3830.273, naik 16.848 points (+0.44%), dengan total value sebesar 3.4 trilyun, dimana asing net buy sebesar 62.2 milyard.

Penutupan tanggal 28-06-2011 :
Dow : 12,188.69 +145.13 +1.21%
Nasdaq : 2,729.31 +41.03 +1.53%
Nikel : 22665 22865 +85
Timah : 25250 25450 -25
CPO : RM3063 ▲21 ▲0.69% US $1004
OIL : 92.74 -0.15 -0.16%

Penutupan tanggal 29-06-2011 :
Dow : 12,261.42 +72.73 +0.60%
Nasdaq : 2,740.49 +11.18 +0.41%
Nikel : 22975 23175 +395
Timah : 25650 25850 +375
CPO : RM3109 ▲46 ▲1.50% US $1024
OIL : 95.03 +0.26 +0.27%

Berikut Tabel Market Detailnya:

Sektor yang naik/turun:

40 Saham top value yang naik/turun:

Saham yang Asing Net Buy:

Saham yang Asing Net Sell:

Berikut ini kami buatkan tabel saham-saham yang siap-siap break out, buat para trader yang senang membeli saham ketika break out :

Tip trading buat hari ini, Kamis tanggal 30 Juni 2011 :
1. Hari ini adalah hari terakhir trading pada bulan Juni 2011, dan besok adalah pengumuman data inflasi, mudah-mudah IHSG di bulan Juli dapat bekerja lebih bagus dibandingkan kinerja IHSG di bulan Juni ini.
2. IHSG pada penutupan tanggal 1 Juni 2011 berada pada level 3837.76, sedangkan penutupan pada hari Jumat kemarin berada pada level 3830.27, artinya masih minus 7 point, oleh karena itu bila Anda trading masih bisa untung saja (relative mengenai besar or kecilnya), maka Anda termasuk Trader yang baik dan beruntung dengan tehnik bermain cepat, sedangkan trader yang lebih banyak buy and hold, saya yakin banyak saham yang kejepit, kecuali bila Anda hold saham ASII. Hehe…
3. Dow Jones selama 2 malam berturut-turut telah naik hampir 2%, demikian juga harga minyak dunia dalam waktu 2 hari ini telah naik dari 90 USD hingga saat ini diatas 95 USD.
4. Kenaikan harga minyak dunia adalah cerminan krisis Yunani mulai mereda kembali, sehingga kita tidak susah-susah membaca berita tentang Yunani, cukup melihat harga minyak dunia saja.
5. Secara tehnikal seperti beberapa kali saya menulis harga minyak dunia pada level 90 USD adalah mendekati support, sehingga reboundnya harga minyak berpeluang besar reboundnya saham-saham berbasic batu bara kembali.
6. Sedangkan besok adalah penguman data inflasi, bila angka inflasi rendah, maka akan baik buat sector banking, consumer dan property.
7. Untuk melihat saham inflasi bagus atau tidak cukup kita perhatikan, apakah Bandar berani mengangkat saham-saham BMRI dan BBRI, karena kedua saham ini sedang berada pada posisi resist, sehingga butuh alasan yang kuat dan momentum yang tepat serta volume yang tinggi agar BMRI dan BBRI mampu break resist sekaligus menciptakan harga tertinggi baru.
8. Kesimpulannya :
a. Harga minyak dunia naik akan bagus buat saham coal/batubara.
b. Inflasi bagus akan bagus buat banking, property dan consumer.
c. Sehingga bila kedua factor ini terjadi (Data inflasi dan harga minyak), maka besar peluang IHSG akan mampu menctak record tertinggi dengan tembus diatas 3872.
d. Namun bila angka Inflasi jelek, maka berat IHSG untuk tembus diatas 3872.
9. Saat ini banyak saham-saham yang MA5, MA20, MA50 berdekatan, dan relative sepi dan gerakan harga semakin menyempit, artinya Bandar sedang menanti angka inflasi.
10. Untuk hari ini IHSG hampir dipastikan berada di zona Hijau, namun yang perlu diperhatikan adalah apakah volumenya besar atau kecil? Bila volume besar dan menyeluruh terhadap beberapa saham besar, dan asing net buy besar pula, maka hampir dipastikan IHSG akan sanggup break all time new high…

Happy trading and good luck…

IHSG :
Saat ini IHSG mencoba menuju level tertingginya lagi.
Faktor penentuan tinggal menanti keluarnya angka inflasi.
dan harga minyak naik kembali.
MA5, MA20, MA50 semua berdekatan.
MACD up trend dengan histogram di area positif.
MA50 mulai arah kebawah.
S : 3820... 3803, R : 3854.. 3872.

CPIN :
Saham ini telah 3 bulan konsolidasi.
Break out dengan volume.
AKan mencoba menuju level 2000 kembali
dan testing resist di level 2050.
MA5, MA20, MA50 semua berdekatan.
S : 1940... 1910, R : 2000... 2050.

EXCL :
EXCL bila berhasil break out dari harga 6250.
Maka keluar dari garis down trend channelnya,
sehingga berpeluang menuju harga 6600 kembali.
S: 6000... 5900, R : 6250... 6300.

INDF :
Saham ini bila tidak turun dibawah 5500,
maka berpeluang menciptakan harga tertinggi baru diatas level 5700-5750.
Bolinger band mulai membuka sejak 6 hari yang lalu.
S : 5500... 5450, R : 5700... 5750.

HRUM :
Saham ini beberapa hari asing menjagainya
tidak turun dari 9300.
JIka tembus 9500 berpeluang menuju level 9700 kembali.
S : 9350... 9300, R : 9500... 9600.

Berikut tabel support dan resistent :

Senin, 27 Juni 2011

Dow Jones tutup diatas 12.000 kembali.

Salam Winner,
IHSG ditutup pada level 3813.425, turun 35.133 points (-0.91%), dengan value transaksi sebesar 2.9 trilyun, dimana asing net sell sebesar 70 milyard rupiah.

Dow : 12,043.56 +108.98 +0.91%
Nasdaq : 2,688.28 +35.39 +1.33%
Nikel : 22200 22400 +150
Timah : 25075 25275 +200
CPO : RM3042 ▼75 ▼-2.41% US $994
OIL : 90.84 -0.37 -0.41%

Berikut Tabel Market Detailnya:

Sektor yang naik/turun:

40 Saham top value yang naik/turun:

Saham yang Asing Net Buy:

Saham yang Asing Net Sell:

Tip trading buat hari Selasa, tanggal 28 Juni 2011 :
1. Kemarin sepanjang hari IHSG tertekan, bahkan menjelang sore dow fut telah kembali hijau dan eropa dibuka hijau’pun, IHSG masih tetap berada dalam zona merah.
2. Pagi ini Dow ditutup naik hampir 1%, seharusnya pagi ini IHSG ada tehnikal rebound.
3. Kemarin seluruh sector ISHG berada dalam zona merah.
4. Harga minyak masih turun ke level 90.84 USD, harga minyak posisi ada di support, bila tembus dibawah 90 USD, support kuat berikutnya ada dilevel 88 USD dan 84 USD, namun seharusnya ada pullback dulu mengingat penurunan kemarin terlalu drastic.
5. Saham-saham yang kemarin relative bertahan adalah saham-saham banking papan atas, seperti BBRI, BMRI, BBNI, BBCA, apakah ini memberikan sedikit signal inflasi relative bagus?
6. Sektor batu bara kemarin yang berada dalam zona hijau hanya ITMG dan ADRO, sedangkan saham yang paling tertekan adalah BUMI.
7. Saham BUMI kembali menguji level support pada harga 2950, semoga tidak turun lebih rendah dari 2950.
8. Saham-saham kecil kemarin banyak yang masih melanjutkan rally’nya, seperti saham PYFA, MICE, MYRX, APLI, dlsb.
9. Sementara saham pilihan masih di sector banking, consumers, dan property, sementara menanti saham mining (coal) untuk rebound, karena masih menanti harga minyak naik kembali.

Happy trading and good luck.

BMRI :
Saham ini bersama BBRI bisa sebagai barometer banking.
Bila BMRI berani tembus diatas 7050, berarti sektor banking bullish.
Namun bila tidak tembus 7050 membuka peluang kembali ke level 6700.
MA5, MA20, MA50 semua berdekatan, sepertinya ada akan gerakan.
Karena gerakan saham ini semakin menyempit diarea 6950-7050.
S : 7000... 6900, R : 7050... 7100.

BBNI :
Kemarin open diharga low 3650 dan hanya beberapa menit harga naik.
MA5 berhasil golden cross MA20.
BBNI harus berada pada harga diatas MA200 kembali, saat ini berada pada level 3775.
Sehingga kembali up trend kembali.
Namun candle kemarin telah berhasil keluar dari garis resist down trendnya.
S : 3700... 3675, R : 3800... 3875.
Kata kunci harus mampu lewat level 3775.

ITMG :
Saham ini kemarin berani melawan arus.
Walaupun volume kecil berarti bandar memegang kendali penuh.
Saat ini berada dalam range konsolidasi antara 43.900-47.500
MA5 nampak mulai akan mendekati MA20.
S : 45.350... 44.900, R : 46.200... 46.700.

Berikut tabel support dan resistent :

Jumat, 24 Juni 2011

Minggu ini IHSG memasuki Minggu terakhir bulan Juni 2011 :

Salam Winner,
IHSG ditutup pada level 3448.558, naik 24.908 points (+0.65%), dengan total value transaksi sebesar 3.6 trilyun rupiah, dimana asing net buy sebesar 405 milyard rupiah.

Dow : 11,934.58 -115.42 -0.96%
Nasdaq : 2,652.89 -33.86 -1.26%
Nikel : 22065 22265 +40
Timah : 24915 25115 -185
CPO : RM3117 ▼19 ▼-0.61% US $1025
OIL : 90.85 -0.17 -0.19%

Berikut Tabel Market Detailnya:

Sektor yang naik/turun:

40 Saham top value yang naik/turun:

Saham yang Asing Net Buy:

Saham yang Asing Net Sell:

Tip trading buat hari ini Senin, tanggal 27 Juni 2011 :
1. IHSG dalam sepekan kemarin naik 5 hari bertururt-tururt sedangkan Dow Jones sendiri telah turun selama 3 hari berturut-turut.
2. Posisi saham-saham IHSG saat ini semua berada pada posisi resist, apakah sanggup melanjutkan kenaikannya, sedangkan volume transaksi setiap hari kecil, hanya asing dalam sepekan ini net buy cukup besar.
3. Harga minyak kembali turun mendekati level 90 USD per barel, sehingga hampir seluruh harga komoditas antara lain Nikel, timah dan CPO ikut turut juga.
4. Namun sebaliknya harga oil juga dekat support, sehingga berpeluang rebound kembali.
5. Minggu ini adalah minggu terakhir di bulan Juni 2011, sehingga kita masih menanti angka inflasi yang akan dikeluarkan oleh BPS pada awal bulan nanti.
6. Dengan demikian market saat ini penuh gejolak dan fluktuasi tinggi, dan trader cenderung bersikap hati-hati yang menyebabkan market selalu sepi.
7. Hari ini kembali kita perhatikan saham-saham besar seperti ASII, sedangkan saham-saham yang masih berpeluang bermain adalah saham-saham kecil, seperti Jumat kemarin yang diramaikan oleh emiten kecil dari sector farmasi.
8. Bila hari ini IHSG masih naik, maka harus bisa tembus level 3872, level tertinggi yang diciptakan pada tanggal 20 Mei 2011, apabila tidak mampu tembus level tersebut, maka hampir dipastikan akan berpeluang turun kembali, kembali menguji level support 3790-3800.
9. Pada bulan awal Agustus 2011, kita akan memasuki bulan Puasa, sehingga market IHSG akan lebih sepi lagi.
9. Hari ini saya tidak menampilkan chart, karena silahkan dipilih pada tabel entry, karena saham-saham blue chips rata-rata dekat posisi resist.

Happy trading and good luck…

Berikut tabel support dan resistent :

Kamis, 23 Juni 2011

IHSG masih akan menguji Support 3800 dan Resist 3830 :

Salam Winner,
IHSG ditutup pada level 3823.650, naik 1.818 point (+0.05%), dengan total value sebesar 3.9 trilyun dimana asing net buy sebesar 696 milyard, namun ada crossing saham GZCO, JSPT, AMRT total sebesar 408 milyard, sehingga bila dikeluarkan dari 3 saham tsb, asing net buy sebesar 288 milyard.

Dow : 12,050.00 -59.67 -0.49%
Nasdaq : 2,686.75 +17.56 +0.66%
Nikel : 21935 22035 -165
Timah : 25100 25200 -225
CPO : 3154 ▼36 ▼-1.13% US $1040
OIL : RM3154 ▼36 ▼-1.13% US $1040

Berikut Tabel Market Detailnya:

Sektor yang naik/turun:

40 Saham top value yang naik/turun:

Saham yang Asing Net Buy:

Saham yang Asing Net Sell:

Tip trading buat hari Jumat, tanggal 24 Juni 2011 :
1. Hari ini adalah hari Jumat, dan mulai Senin depan IHSG berada pada minggu terakhir di bulan Juni 2011.
2. Setelah selama hampir 2 minggu IHSG dalam tekanan, so selama seminggu terakhir ini IHSG tidak terlalu jelek, namun tidak bisa dikatakan terlalu baik, IHSG masih dalam kondisi konsolidasi, value transaksi yang makin mengecil, namu seminggu terkahir ini Asing cukup banyak melakukan net buy, namun dilain sisi Rupiah malah sedikit melemah terhadap USD, berada pada level 8600 lebih dikit.
3. Harga minyak dunia kembali turun ke llevel 92an kembali, kemarin sempat ke level 94-95 USD, flutuasi harga minyak seperti ini menandakan market masih sangat labil dan tidak ada kepastian, apakah ini pengaruh krisis Yunani yang masih belum ada penyelesaian?
4. Pada prinsipnya hutang suatu Negara tidak mungkin bangkrut, kalau tidak bisa bayar, solusinya adalah restrukrisasi hutang saja. (Pepatah mengatakan tidak ada orang kaya atau orang miskin, semua orang dilahirkan sama, yang beda adalah ada orang yang lebih ulet, lebih mau berjuang, dan ada orang yang santai dan yang terlalu terlena atau cepat puas diri, bahkan anak yang lahir dari keluarga kaya atau miskin itu juga bukan jaminan masa depan, contohnya Obama, apakah dia lahir dari keluarga kaya? Bahkan dia adalah satu-satunya orang kulit hitam yang mampu menjadi Presiden di AS, hebat bukan?).
5. Harga komodity juga belum mampu naik baik nikel, timah, CPO, sedangkan angka inflasi masih menunggu minggu depan. So market masih belum ada arah.
6. Dow subuh ini ditutup merah, namun masih diatas 12.000an, sedangkan Nasdaq ditutup di territorial positif. IHSG hari ini masih akan menguji support pada level 3800 dan masih resist pada level 3825-3830, So hati-hati bila tembus turun dibawah 3800, dan berpeluang break new high bila tembus diatas 3825-3830.
7. Hari ini saya tidak menampilkan chart, karena belum ada yang menarik sekali, perhatikan saham-saham papan atas seperti ASII, BMRI, BBRI, SMGR, INTP, GGRM, BUMI, dlsb sebagai arah IHSG.
8. Untuk saham-saham yang berpeluang naik tetap ada pada saham-saham small cap, dimana bisa dilihat pada table entry diatas, banyak saham pilihan kok, namun hati-hati saja bermain saham-saham seperti ini, harus disiplin pakai trailing stop.
9. Jangan lupa juga perhatikan saham B-7 lainnya, Hari ini adalah penentuan apakah saham ENRG bisa tembus diatas 215 atau tidak? Bila ENRG mampu brak 215, maka saham lainnya seperti DEWA,, ELTY dan UNSP akan ikut naik, sebaliknya bila ENRG turun kembali, maka DEWA, ELTY dan UNSP akan terseret kebawah kembali.

Happy trading and good luck.

Berikut tabel support dan resistent :

Rabu, 22 Juni 2011

Hari ini IHSG menguji level support di level 3800 :

Salam Winner,
IHSG ditutup pada level 3821.832, naik 26.893 points (+ 0.71%), dengan total value sebesar 3.8 trilyun dimana asing net buy sebesar 528.3 milyard.

Dow : 12,109.67 -80.34 -0.66%
Nasdaq : 2,669.19 -18.07 -0.67%
Nikel : 22350 22450 +520
Timah : 25385 25485 -15
CPO : RM3190 ▼50 ▼-1.54% US $1055
OIL : 94.45 +0.28 +0.30%

Berikut Tabel Market Detailnya:

Sektor yang naik/turun:

40 Saham top value yang naik/turun:

Saham yang Asing Net Buy:

Saham yang Asing Net Sell:

Tip trading buat hari Kamis, tanggal 23 Juni 2011 :
1. Setelah kenaikan 4 hari berturut-turut akhirnya Dow koreksi juga sekitar 0.6%, namun masih ditutup pada leel diatas 12.000an.
2. Harga minyak naik sempat diatas 95 USD, namun saat ini masin sekitar 94an USD.
3. IHSG kemarin masih sepi, market masih wait and see, volume cukup kecil, hanya saham B-7 yang memeriahkan IHSG disamping beberapa saham kecil yang naik cukup fantasnik
4. Sisi positif lainnya asing melakukan net buy diatas ½ trilyun, dimana asing banyak melakukan pembelian pada saham BUMI, ASII, BBRI, INDF, UNTR dan BMRI.
5. Market masih wait and see, harga minyak masih belum tinggi dan angka inflasi masih menanti sekitar 10 hari lagi, so trading saja deh sebelum ada kepastian arah lebih lanjut, sambil berbenah portoflio’nya bagi yang memiliki banyak jenis sahamnya.
6. Perhatikan saham B-7, saham Astra group dan Banking besar, dan bila asing tidak agresif jual alias still net buy, so market masih konsdusif, terutama bila IHSG mampu bertahan diatas level 3800.

Happy trading and good luck.

BUMI :
Guyuran asing mereda, dan asing balik masuk lagi.
Saham ini naik tepat pada fibo 50% di level 3200.
Potensi naik menuju 3250-3275.
Bila tembus 3275 baru berpeluang menuju level 3475 kembali.
S : 3150... 3100, R : 3250... 3275

BMRI :
Stochastic up trend.
MACD nampak akan golden cross.
Ada resist pada level 7150.
Bila berhasil tembus maka berpeluang menuju 7350 kembali.
S : 6950... 6900, R : 7150... 7200.

BBNI :
Stochastic up trend.
MACD berhasil golden cross.
Break out dari down trend channelnya.
Syarat jgn turun lebih rendah dari 3750.
S : 3750... 3700, R : 3850... 3875.

Berikut tabel support dan resistent :