Salam Winner,
IHSG ditutup pada level 3819.618, naik 10.689 points (+0.28%), dengan total value transaksi sebesar 4.4 trilyun, dimana asing net buy sebesar 600 milyard rupiah.
Dow : 12,810.54 +47.23 +0.37%
Nasdaq : 2,873.54 +1.01 +0.04%
Nikel : 26795 26895 +215
Timah : 32050 32150 +100
CPO ; RM3270 ▼23 ▼-0.70% US $1103
Oil : 113.21 -0.72 -0.63%
Berikut Tabel Market Detailnya:
Sektor yang naik/turun:
40 Saham top value yang naik/turun:
Saham yang Asing Net Buy:
Saham yang Asing Net Sell:
Berikut tabel entry, stop dan target harga :
Keterangan :
Warna Hijau : adalah saham-saham yang break out (Buat trader Buy High Sell Higher).
Warna biru : adalah saham-saham yang bullish dan berpeluang untuk break out.
Warna putih : adalah saham-saham yang masih bearish namun berpotensi naik.
Trade Signal : Ini sinyal2 yang dihasilkan pada saat explorasi.
Strenght : Berhubungan dengan kondisi trend. Semakin besar posisinya artinya semakin bullish. (Max 100 minimal -100), Penulis kadang tidak menimbulkan kolom strenght, bila saham pilihannya terlalu banyak, karena Penulis sudah pilihkan dengan saham yang berwarna hijau, biru dan putih.
VChg : adalah perubahan volume terhadap hari sebelumnya, semakin besar perubahan volume'nya, berarti semakin bagus.
Chg : adalah perubahan harga close terhadap harga close sebelumnya.
W/B : White and Black. Ini menghitung body candle. Bila -4 artinya 4 hari berturut-turut candlenya hitam (Close > Open).
G/R : Green / Red. Bila positif artinya Close hari ini lebih tinggi dibanding close sebelumnya (Close>Close-1).
Entry : Bila sinyal buy maka entry ini harga beli,bila sinyal jual entry ini harga jual (Saat ini Penulis hanya menerbitkan yang berisi signal beli saja).
Confirm price : adalah level harga tsb, maka confirm naik.
Stop : Bila telah membeli, namun harga turun maka ini adalah stoploss
Target : adalah Target harga bila melakukan pembelian / penjualan.
Mudah-mudahan tabel ini bermanfaat , namun jangan lupa untuk tetap disiplin.
Tip trading buat hari Senin, tanggal 2 Mei 2011 :
1. Hari ini adalah hari pertama awal bulan Mei 2011, dimana IHSG pada bulan April telah mencapai kenaikan sekitar 3,5%.
2. Hari ini pula awal bulan seperti biasa pengumuman angka Inflasi, dan kemungkinan angka inflasi’nya masih bagus sehingga masih memberikan sentiment positif buat banking, consumer dan property beberapa hari ke depan bila market mendukung.
3. Kemarin mendekati akhir bulan April 2011, banyak emiten yang mengeluarkankan laporang keuangan kwartal ke-1, dan pada umumnya kinerja emiten perkebunan (CPO), menghasilakn kinerja yang cemerlang.
4. Untuk banking, semua mata saat ini melirik kepada saham BMRI, dimana kwartal q-1 thn 2010 dibandingkan dengan kwartal ke-1 thn 2011 naik 80% lebih, sehingga semua banking nampaknya tidak seindah BMRI, walaupun kenaikan itu sebenarnya ada laba dari pembayaran GIA.
5. Untuk saham Bank BJBR lap q-1 keu 2011 masih naik berbanding q-1 thn 2010, namun karena kenaikan dibawah 20% (kira-kira hanya sekitar 16%), maka pada umumnya Investor kecewa dengan kinerja tersebut(Silahkan diperiksa lagi laporan keuangannya).
6. Pada intinya investor/pengamat/analis menginginkan kenaikan laba sektor banking kwartal to kwartal naik diatas 20%.
7. Hanya itu saja yang saya selewat baca dari beberapa analis yang banyak bermunculan, dan rata-rata riset analis itu saya telah sampaikan lewat milis angguntrader yahoo group, sehingga saya yakin banyak pembaca yang rajin dan lebih mengerti fundamentalnya, tentu saja bisa jauh lebih mengerti lagi.
8. Hari ini tidak perlu berpanjang lebar, mari kita lihat saja market mengadaptasi dengan angka inflasi, tentu saja tidak perlu cemas seperti bila angka inflasi akan tinggi.
9. IHSG berada pada posisi jenuh beli, dengan support : 3788… 3773 dan resist : 3832… 3845.
Have and nice trading, and good luck…
BUMI :
Keajaiban betul-betul terjadi.
Open langsung gap 3350-3375.
Titik penentu saat ini, tidak boleh turun dibawah 3350.
maka on the ways to 3500-3600.
S : 3375... 3350, R : 3475... 3500.
BMRI :
Side ways terbentuk saat ini adalah range 6900-7250.
Naik berpeluang menuju 7250 kembali.
Turun berpeluang menuju 6900 kembali.
Faktor positif adalah lap keu q-1 yang cemerlang.
Angka inflasi yang mendukung sektor banking.
Stochastic golden cross.
S : 7000.... 6900, R : 7250... 7350.
ASII :
Kenaikan telah mencapai fibo 50%.
Bila melanjutkan kenaikannya, maka akan menuju fibo 61.8% di 56.700.
Waspadai bila turun dibawah 56.000 kembali.
Faktor positif adalah lap keu q-1 yang bagus.
S : 55.500... 55.200, R : 56.700... 57.200.
SGRO :
Saat ini harga mendekati level tertinggi 3450.
Tembus 3450 target berikutnya adalah 3600.
Stochastic golden cross.
Faktor penunjang lap keu q-1 yang cemerlang.
S : 3325... 3300, R : 3425... 3450.
Berikut tabel support dan resistent :
DISCLAIMER
“Berinvestasi di pasar saham akan menyikapi hubungan Anda yang sebenarnya dengan uang. Ini adalah Guru yang keras, dingin, lincah dan kejam dari Karakter manusia. Setiap Ketamakan yang anda tunjukan, dengan cepat akan dikoreksi oleh kerugian dalam pasar. Setiap keraguan dengan cepat akan dihancurkan oleh Hilangnya kesempatan. Setiap kesalahan dalam penilaian akan dengan cepat diperbesar kerugian. Disiplin dan kemampuan memprediksi merupakan kunci permainan ini” (Peter Spann)
Segala tulisan di blog ini bukan menganjurkan untuk membeli/menjual saham Anda, Semua keputusan ada di tangan Anda karena itu berhati-hati'lah karena berinvestasi di Pasar Saham mengandung Resiko Kerugian.
Segala tulisan di blog ini bukan menganjurkan untuk membeli/menjual saham Anda, Semua keputusan ada di tangan Anda karena itu berhati-hati'lah karena berinvestasi di Pasar Saham mengandung Resiko Kerugian.
Live Indeks
Live World Indices are Powered by Forexpros - The Leading Financial Portal.
Jumat, 29 April 2011
Kamis, 28 April 2011
IHSG diwarnai aksi profit taking menjelang break new high :
Salam Winner,
IHSG ditutup pada level 3808.929 naik 3.998 points (+0.11%), dengan total value transaksi 3.8 trilyun dimana asing net buy sebesar 373 Milyard.
Dow : 12,763.31 +72.35 +0.57%
Nasdaq : 2,872.53 +2.65 +0.09%
Nikel : 26795 26895 +215
Timah : 32050 32150 +100
CPO ; RM3293 ▲16 ▲0.49% US $1110
Oil : 112.86 0.00 0.00%
Berikut Tabel Market Detailnya:
Sektor yang naik/turun:
40 Saham top value yang naik/turun:
Saham yang Asing Net Buy:
Saham yang Asing Net Sell:
Berikut tabel entry, stop dan target harga :
Keterangan :
Warna Hijau : adalah saham-saham yang break out (Buat trader Buy High Sell Higher).
Warna biru : adalah saham-saham yang bullish dan berpeluang untuk break out.
Warna putih : adalah saham-saham yang masih bearish namun berpotensi naik.
Trade Signal : Ini sinyal2 yang dihasilkan pada saat explorasi.
Strenght : Berhubungan dengan kondisi trend. Semakin besar posisinya artinya semakin bullish. (Max 100 minimal -100), Penulis kadang tidak menimbulkan kolom strenght, bila saham pilihannya terlalu banyak, karena Penulis sudah pilihkan dengan saham yang berwarna hijau, biru dan putih.
VChg : adalah perubahan volume terhadap hari sebelumnya, semakin besar perubahan volume'nya, berarti semakin bagus.
Chg : adalah perubahan harga close terhadap harga close sebelumnya.
W/B : White and Black. Ini menghitung body candle. Bila -4 artinya 4 hari berturut-turut candlenya hitam (Close > Open).
G/R : Green / Red. Bila positif artinya Close hari ini lebih tinggi dibanding close sebelumnya (Close>Close-1).
Entry : Bila sinyal buy maka entry ini harga beli,bila sinyal jual entry ini harga jual (Saat ini Penulis hanya menerbitkan yang berisi signal beli saja).
Confirm price : adalah level harga tsb, maka confirm naik.
Stop : Bila telah membeli, namun harga turun maka ini adalah stoploss
Target : adalah Target harga bila melakukan pembelian / penjualan.
Mudah-mudahan tabel ini bermanfaat , namun jangan lupa untuk tetap disiplin.
Tip trading buat hari Jumat, tanggal 29 April 2011 :
1. Hari ini adalah hari Jumat dan merupakan hari terakhir trading di bursa untuk bulan April 2011, dan akan buka kembali pada hari Senin tanggal 2 Mei 2011 dengan pengumuman data inflasi tentunya.
2. Disamping itu pula menjelang akhir bulan April 2011 banyak Emiten yang telah mengeluarkan laporan kinerja kwartal ke-1 tahun 2011, sehingga Investor pada umumnya menghitung ulang atau menganalisa kembali saham-sahamnya.
3. Atas kedua pertimbangan diatas, maka pada hari kemarin Bozz tidak mau mengangkat tinggi-tinggi IHSG, namun masih tetap dijagai dan terkendali, hal mana dapat dilihat dari saham ASII, BBCA dan BUMI yang tidak diberi kesempatan untuk turun.
4. Namun Bozz tidak mau mengangkat harga tsb tinggi-tinggi, karena biasanya kenaikan ASII sekitar 1200 rupiah, namun kemarin hanya naik sebesar 450 rupiah.
5. Saham BUMI kemarin semakin tidak diberi kesempatan sedikitpun untuk turun, tetapi belum juga diangkat untuk break out, ini menandakan bursa masih konsolidasi.
6. Demikian juga saham BBRI dan BMRI malah ditutup dalam zona merah, kemungkinan besar Bandar masih menunggu keluarnya angka inflasi, karena kalau diangkat pada hari kemarin, tidak akan ada party menjelang pengumuman angka inflasi. Maybe ? (Karena itu semua hanya dugaan dan jika Bandar mau mengangkat harga tidak akan ada kesulitan kok buat dia).
7. BMRI masih strong up trend, kemarin berhasil menyetuh level tertinggi di harga 7250, namun kemudian terjadi profit taking sehingga close pada harga 7050. BMRI kondisi masih strong up trend sampai level 6900-6800 masih dianggap wajar. Namun waspada bila turun dibawah 6800.
8. BBRI masih strong up trend, namun hal yang sama terjadi profit taking, koreksi sampai level 6250-6300 masih dianggap wajar, namun waspadai jika turun dibawah 6250.
9. Banyak yang semakin takut dengan ketinggian, namun saya masih belum melihat tanda-tanda yang mengkhawatirkan, terutama dengan melihat Asing masih net buy dan Rupiah makin menguat terhadap USD, bahkan har kemarin sudah dibawah level 8600.
10. Namun tetap waspada bila terjadi koreksi diatas 1,5-2%. Dan asing agresif jualan, itu saja kuncinya.
11. IHSG pada akhir Maret 2011 berada pada level 3683, sedangkan posisi IHSG kemarin Close pada level 3808, artinya telah naik sekitar 125 points (+ 3.4%). Untuk hari ini IHSG masih dalam katagori strong up trend bila turun sampai level 3770, Support : 3785… 3772, R : 3825… 3834.
Happy trading dan tetap semangat dan disiplin.
ASII :
Berhasil break up dari garis short term down trend.
Stochastic berhasil golden cross.
Bila hari ini tembus level 56.000.
maka ASII confirm bullish kembali.
Arah MA5 mulai kembali up trend.
Syarat jangan turun dari 55.150
S : 55.150... 55.000, R : 56.000... 56.500..
BUMI :
10 hari konsolidasi sejak kenaikan pada tgl 13 April 2011.
Dengan range konsolidasi 3275-3400.
Semakin panjang konsolidasi, maka bila break out akan makin besar pula.
Batas ujung garis support up trend, harga 3275 tinggal 1-2 hari lagi.
So mari kita lihat dalam 1-2 hari ini, akankah terjadi keajaiban.
Tembus 3400 berpeluang menuju 3700.
S : 3300... 3275, R : 3375... 3400.
BORN :
Lap keu q-1 cukup bagus.
kemarin harga bertahan dengan range maskin sempit.
4 hari ini tidak tembus 1720-1730.
Namun harga low'nya semakin menaik (Ascending triangle).
Tembus 1730 berpeluang besar menuju level 1800-1810.
Syarat jangan turun dari 1670.
S : 1690... 1670, R : 1720... 1730.
BWPT :
Saham CPO yang saya sukai saat ini adalah BWPT.
Stochastic golden cross.
Ada resist dilevel 1220.
Tembus 1220 target berikutnya adalah 1290-1300.
Namun tidak sulit untuk mencapai level itu buat hari ini.
S : 1190... 1180, R : 1220... 1230.
Berikut table support dan resistant :
IHSG ditutup pada level 3808.929 naik 3.998 points (+0.11%), dengan total value transaksi 3.8 trilyun dimana asing net buy sebesar 373 Milyard.
Dow : 12,763.31 +72.35 +0.57%
Nasdaq : 2,872.53 +2.65 +0.09%
Nikel : 26795 26895 +215
Timah : 32050 32150 +100
CPO ; RM3293 ▲16 ▲0.49% US $1110
Oil : 112.86 0.00 0.00%
Berikut Tabel Market Detailnya:
Sektor yang naik/turun:
40 Saham top value yang naik/turun:
Saham yang Asing Net Buy:
Saham yang Asing Net Sell:
Berikut tabel entry, stop dan target harga :
Keterangan :
Warna Hijau : adalah saham-saham yang break out (Buat trader Buy High Sell Higher).
Warna biru : adalah saham-saham yang bullish dan berpeluang untuk break out.
Warna putih : adalah saham-saham yang masih bearish namun berpotensi naik.
Trade Signal : Ini sinyal2 yang dihasilkan pada saat explorasi.
Strenght : Berhubungan dengan kondisi trend. Semakin besar posisinya artinya semakin bullish. (Max 100 minimal -100), Penulis kadang tidak menimbulkan kolom strenght, bila saham pilihannya terlalu banyak, karena Penulis sudah pilihkan dengan saham yang berwarna hijau, biru dan putih.
VChg : adalah perubahan volume terhadap hari sebelumnya, semakin besar perubahan volume'nya, berarti semakin bagus.
Chg : adalah perubahan harga close terhadap harga close sebelumnya.
W/B : White and Black. Ini menghitung body candle. Bila -4 artinya 4 hari berturut-turut candlenya hitam (Close > Open).
G/R : Green / Red. Bila positif artinya Close hari ini lebih tinggi dibanding close sebelumnya (Close>Close-1).
Entry : Bila sinyal buy maka entry ini harga beli,bila sinyal jual entry ini harga jual (Saat ini Penulis hanya menerbitkan yang berisi signal beli saja).
Confirm price : adalah level harga tsb, maka confirm naik.
Stop : Bila telah membeli, namun harga turun maka ini adalah stoploss
Target : adalah Target harga bila melakukan pembelian / penjualan.
Mudah-mudahan tabel ini bermanfaat , namun jangan lupa untuk tetap disiplin.
Tip trading buat hari Jumat, tanggal 29 April 2011 :
1. Hari ini adalah hari Jumat dan merupakan hari terakhir trading di bursa untuk bulan April 2011, dan akan buka kembali pada hari Senin tanggal 2 Mei 2011 dengan pengumuman data inflasi tentunya.
2. Disamping itu pula menjelang akhir bulan April 2011 banyak Emiten yang telah mengeluarkan laporan kinerja kwartal ke-1 tahun 2011, sehingga Investor pada umumnya menghitung ulang atau menganalisa kembali saham-sahamnya.
3. Atas kedua pertimbangan diatas, maka pada hari kemarin Bozz tidak mau mengangkat tinggi-tinggi IHSG, namun masih tetap dijagai dan terkendali, hal mana dapat dilihat dari saham ASII, BBCA dan BUMI yang tidak diberi kesempatan untuk turun.
4. Namun Bozz tidak mau mengangkat harga tsb tinggi-tinggi, karena biasanya kenaikan ASII sekitar 1200 rupiah, namun kemarin hanya naik sebesar 450 rupiah.
5. Saham BUMI kemarin semakin tidak diberi kesempatan sedikitpun untuk turun, tetapi belum juga diangkat untuk break out, ini menandakan bursa masih konsolidasi.
6. Demikian juga saham BBRI dan BMRI malah ditutup dalam zona merah, kemungkinan besar Bandar masih menunggu keluarnya angka inflasi, karena kalau diangkat pada hari kemarin, tidak akan ada party menjelang pengumuman angka inflasi. Maybe ? (Karena itu semua hanya dugaan dan jika Bandar mau mengangkat harga tidak akan ada kesulitan kok buat dia).
7. BMRI masih strong up trend, kemarin berhasil menyetuh level tertinggi di harga 7250, namun kemudian terjadi profit taking sehingga close pada harga 7050. BMRI kondisi masih strong up trend sampai level 6900-6800 masih dianggap wajar. Namun waspada bila turun dibawah 6800.
8. BBRI masih strong up trend, namun hal yang sama terjadi profit taking, koreksi sampai level 6250-6300 masih dianggap wajar, namun waspadai jika turun dibawah 6250.
9. Banyak yang semakin takut dengan ketinggian, namun saya masih belum melihat tanda-tanda yang mengkhawatirkan, terutama dengan melihat Asing masih net buy dan Rupiah makin menguat terhadap USD, bahkan har kemarin sudah dibawah level 8600.
10. Namun tetap waspada bila terjadi koreksi diatas 1,5-2%. Dan asing agresif jualan, itu saja kuncinya.
11. IHSG pada akhir Maret 2011 berada pada level 3683, sedangkan posisi IHSG kemarin Close pada level 3808, artinya telah naik sekitar 125 points (+ 3.4%). Untuk hari ini IHSG masih dalam katagori strong up trend bila turun sampai level 3770, Support : 3785… 3772, R : 3825… 3834.
Happy trading dan tetap semangat dan disiplin.
ASII :
Berhasil break up dari garis short term down trend.
Stochastic berhasil golden cross.
Bila hari ini tembus level 56.000.
maka ASII confirm bullish kembali.
Arah MA5 mulai kembali up trend.
Syarat jangan turun dari 55.150
S : 55.150... 55.000, R : 56.000... 56.500..
BUMI :
10 hari konsolidasi sejak kenaikan pada tgl 13 April 2011.
Dengan range konsolidasi 3275-3400.
Semakin panjang konsolidasi, maka bila break out akan makin besar pula.
Batas ujung garis support up trend, harga 3275 tinggal 1-2 hari lagi.
So mari kita lihat dalam 1-2 hari ini, akankah terjadi keajaiban.
Tembus 3400 berpeluang menuju 3700.
S : 3300... 3275, R : 3375... 3400.
BORN :
Lap keu q-1 cukup bagus.
kemarin harga bertahan dengan range maskin sempit.
4 hari ini tidak tembus 1720-1730.
Namun harga low'nya semakin menaik (Ascending triangle).
Tembus 1730 berpeluang besar menuju level 1800-1810.
Syarat jangan turun dari 1670.
S : 1690... 1670, R : 1720... 1730.
BWPT :
Saham CPO yang saya sukai saat ini adalah BWPT.
Stochastic golden cross.
Ada resist dilevel 1220.
Tembus 1220 target berikutnya adalah 1290-1300.
Namun tidak sulit untuk mencapai level itu buat hari ini.
S : 1190... 1180, R : 1220... 1230.
Berikut table support dan resistant :
Rabu, 27 April 2011
Hari ini IHSG berpeluang "break new high all time" kembali :
Salam Winner,
IHSG ditutup pada level 3804.931 naik 30.060 points (+0.80%), dengan value transaksi sebesar 3.7 Trilyun dimana Asing net buy sebesar 332 Milyard.
Dow : 12,690.96 +95.59 +0.76%
Nasdaq : 2,869.88 +22.34 +0.78%
Nikel : 26710 26810 +110
Timah : 32050 32150 -625
CPO ; RM3277 ▼53 ▼-1.59%
Oil : 112.76 +0.55 +0.49%
Berikut Tabel Market Detailnya:
Sektor yang naik/turun:
40 Saham top value yang naik/turun:
Saham yang Asing Net Buy:
Saham yang Asing Net Sell:
Berikut tabel entry, stop dan target harga :
Keterangan :
Warna Hijau : adalah saham-saham yang break out (Buat trader Buy High Sell Higher).
Warna biru : adalah saham-saham yang bullish dan berpeluang untuk break out.
Warna putih : adalah saham-saham yang masih bearish namun berpotensi naik.
Trade Signal : Ini sinyal2 yang dihasilkan pada saat explorasi.
Strenght : Berhubungan dengan kondisi trend. Semakin besar posisinya artinya semakin bullish. (Max 100 minimal -100), Penulis kadang tidak menimbulkan kolom strenght, bila saham pilihannya terlalu banyak, karena Penulis sudah pilihkan dengan saham yang berwarna hijau, biru dan putih.
VChg : adalah perubahan volume terhadap hari sebelumnya, semakin besar perubahan volume'nya, berarti semakin bagus.
Chg : adalah perubahan harga close terhadap harga close sebelumnya.
W/B : White and Black. Ini menghitung body candle. Bila -4 artinya 4 hari berturut-turut candlenya hitam (Close > Open).
G/R : Green / Red. Bila positif artinya Close hari ini lebih tinggi dibanding close sebelumnya (Close>Close-1).
Entry : Bila sinyal buy maka entry ini harga beli,bila sinyal jual entry ini harga jual (Saat ini Penulis hanya menerbitkan yang berisi signal beli saja).
Confirm price : adalah level harga tsb, maka confirm naik.
Stop : Bila telah membeli, namun harga turun maka ini adalah stoploss
Target : adalah Target harga bila melakukan pembelian / penjualan.
Mudah-mudahan tabel ini bermanfaat , namun jangan lupa untuk tetap disiplin.
Tip trading buat hari Kamis tanggal 28 April 2011 :
1. Kemarin IHSG ditutup pada level 3804, sedangkan tertinggi IHSG pada level 3813, maka hari ini sangat berpeluang besar untuk mencetak harga tertinggi kembali sepanjang waktu (all time highest).
2. Faktor kenaikan IHSG kemarin tidak luput dari kenaikan saham ASII yang sudah tertekan selama lebih dari 9 hari, karena IHSG tetap harus bisa naik dengan saham ASII.
3. Saham lain yang kemarin snagat mendukung kenaikan IHSG adalah saham banking terutama BBRI dan BMRI, dan hari ini saham banking masih akan melanjutkan kenaikannya sehubungan dengan antisipasi rendahnya angka inflasi yang akan dikepluarkan BPS pada awal bulan Mei 2011 nanti.
4. Gerakan saham BUMI semakin menyempit, artinya BUMI sebagai saham yang akan berperan besar untuk membantu kenaikan IHSG ketika saham Banking dan ASII telah mencapai puncaknya.
5. Pola gerakan saham banking dan coal yang saling bergantian, akan memperkuat kedudukan IHSG dan mempermudah trader untuk memainkan kedua sector itu.
6. Sektor yang diuntungkan oleh inflasi rendah adalah sector banking, property dan consumer yang sejak kemarin ke tiga sector ini telah menaik terus.
7. Tentu saja bila hari ini IHSG tembus kembali break all time new high, yang akan paling berperan adalah saham-saham big cap, seperti antara lain yang terurai oleh chart dibawah ini.
8. Banyak yang takut dengan ketinggian, tetapi kalau IHSG mendekati keluarnya laporan keuangan q-1 dengan kinerja yang bagus, berarti IHSG akan semakin murah atau semakin mahalkah? Namun tetap jangan lupa prinsip kehati-hatian, karena tidak akan semua saham keluar hasil laporan keuangan q-1 tahun 2011 akan bagus.
9. Tetap perhatikan juga saham-saham yang akan membagikan deviden yang besar.
Happy trading and good luck…
IHSG :
Level tertinggi IHSG adalah 3813.
Hari ini IHSG akan mencoba mencetak harga tertinggi baru.
Close>MA5>MA20>MA50>MA200.
S : 3792... 3787, R : 3828... 3846.
BMRI :
Saatnya MA50 cross up MA200,
Sehingga formasi sempurna MA5>MA20>MA50>MA200.
MA5 dan MA20 selalu menjaga harga saham ini.
hari ini peluang besar mencapai harga tertinggi 7250.
Selanjutnya sanggupkah mencetak harga tertinggi baru?
S : 7000... 6950, R : 7250... 7300.
BBRI :
Ada 2 gap, yang pertama adalah 5450-5500.
gap yang kedua adalah 6250-6300.
3 hari kemarin koreksi tidak memberikan peluang untuk menutup gap 6250-6300
Hari ini akan mencoba menuju ke harga tertinggi'nya kembali di level 6650 atau lebih.
S : 6450... 6350, R : 6650... 6700.
BBNI :
Bagi yang ketinggalan beli BBRI dan BMRI,
maka BBNI adalah salah satu penggantinya.
Saham ini biasanya kenaikannya telat 1-2 hari.
Best buy area 3950-4000.
S : 4100... 3975, R : 4150... 4175.
ASII :
Saham ini bila naik diatas 55.450,
maka break out dari short term down trendnya.
Batas penurunan sudah terbaca tidak akan lebih rendah dari 53.750.
S : 54.850... 54.400, R : 55.800... 56.000
BUMI :
Gerakan harga semakin menyempit.
Artinya siap-siap break out.
Tembus level 3400-3425 saat ini akan menuju 3650.
Strategi kumpulkan pelan-pelan, atau buy ketika break 3400 dengan volume.
S : 3300... 3275, R : 375... 3400.
TLKM :
Saham ini dalam waktu short term sudah masuk up trend.
Close>MA5>MA20>MA50.
Sedangkan MA200 masih berada diatas. saat ini pada level 8050.
TLKM termasuk juga saham untuk pendobrak IHSG.
S : 7600... 7550, R : 7800... 7850.
BJBR :
Hari ini BJBR merupakan hari penentuan.
Kata kunci harus naik diatas 1300 kembali.
atau jangan turun lebih rendah dari 1260.
karena MA5 death cross MA20.
Namun penurunan harga mulai terbatas.
S : 1280... 1260, R : 1310... 1330.
Berikut tabel support dan resistent :
IHSG ditutup pada level 3804.931 naik 30.060 points (+0.80%), dengan value transaksi sebesar 3.7 Trilyun dimana Asing net buy sebesar 332 Milyard.
Dow : 12,690.96 +95.59 +0.76%
Nasdaq : 2,869.88 +22.34 +0.78%
Nikel : 26710 26810 +110
Timah : 32050 32150 -625
CPO ; RM3277 ▼53 ▼-1.59%
Oil : 112.76 +0.55 +0.49%
Berikut Tabel Market Detailnya:
Sektor yang naik/turun:
40 Saham top value yang naik/turun:
Saham yang Asing Net Buy:
Saham yang Asing Net Sell:
Berikut tabel entry, stop dan target harga :
Keterangan :
Warna Hijau : adalah saham-saham yang break out (Buat trader Buy High Sell Higher).
Warna biru : adalah saham-saham yang bullish dan berpeluang untuk break out.
Warna putih : adalah saham-saham yang masih bearish namun berpotensi naik.
Trade Signal : Ini sinyal2 yang dihasilkan pada saat explorasi.
Strenght : Berhubungan dengan kondisi trend. Semakin besar posisinya artinya semakin bullish. (Max 100 minimal -100), Penulis kadang tidak menimbulkan kolom strenght, bila saham pilihannya terlalu banyak, karena Penulis sudah pilihkan dengan saham yang berwarna hijau, biru dan putih.
VChg : adalah perubahan volume terhadap hari sebelumnya, semakin besar perubahan volume'nya, berarti semakin bagus.
Chg : adalah perubahan harga close terhadap harga close sebelumnya.
W/B : White and Black. Ini menghitung body candle. Bila -4 artinya 4 hari berturut-turut candlenya hitam (Close > Open).
G/R : Green / Red. Bila positif artinya Close hari ini lebih tinggi dibanding close sebelumnya (Close>Close-1).
Entry : Bila sinyal buy maka entry ini harga beli,bila sinyal jual entry ini harga jual (Saat ini Penulis hanya menerbitkan yang berisi signal beli saja).
Confirm price : adalah level harga tsb, maka confirm naik.
Stop : Bila telah membeli, namun harga turun maka ini adalah stoploss
Target : adalah Target harga bila melakukan pembelian / penjualan.
Mudah-mudahan tabel ini bermanfaat , namun jangan lupa untuk tetap disiplin.
Tip trading buat hari Kamis tanggal 28 April 2011 :
1. Kemarin IHSG ditutup pada level 3804, sedangkan tertinggi IHSG pada level 3813, maka hari ini sangat berpeluang besar untuk mencetak harga tertinggi kembali sepanjang waktu (all time highest).
2. Faktor kenaikan IHSG kemarin tidak luput dari kenaikan saham ASII yang sudah tertekan selama lebih dari 9 hari, karena IHSG tetap harus bisa naik dengan saham ASII.
3. Saham lain yang kemarin snagat mendukung kenaikan IHSG adalah saham banking terutama BBRI dan BMRI, dan hari ini saham banking masih akan melanjutkan kenaikannya sehubungan dengan antisipasi rendahnya angka inflasi yang akan dikepluarkan BPS pada awal bulan Mei 2011 nanti.
4. Gerakan saham BUMI semakin menyempit, artinya BUMI sebagai saham yang akan berperan besar untuk membantu kenaikan IHSG ketika saham Banking dan ASII telah mencapai puncaknya.
5. Pola gerakan saham banking dan coal yang saling bergantian, akan memperkuat kedudukan IHSG dan mempermudah trader untuk memainkan kedua sector itu.
6. Sektor yang diuntungkan oleh inflasi rendah adalah sector banking, property dan consumer yang sejak kemarin ke tiga sector ini telah menaik terus.
7. Tentu saja bila hari ini IHSG tembus kembali break all time new high, yang akan paling berperan adalah saham-saham big cap, seperti antara lain yang terurai oleh chart dibawah ini.
8. Banyak yang takut dengan ketinggian, tetapi kalau IHSG mendekati keluarnya laporan keuangan q-1 dengan kinerja yang bagus, berarti IHSG akan semakin murah atau semakin mahalkah? Namun tetap jangan lupa prinsip kehati-hatian, karena tidak akan semua saham keluar hasil laporan keuangan q-1 tahun 2011 akan bagus.
9. Tetap perhatikan juga saham-saham yang akan membagikan deviden yang besar.
Happy trading and good luck…
IHSG :
Level tertinggi IHSG adalah 3813.
Hari ini IHSG akan mencoba mencetak harga tertinggi baru.
Close>MA5>MA20>MA50>MA200.
S : 3792... 3787, R : 3828... 3846.
BMRI :
Saatnya MA50 cross up MA200,
Sehingga formasi sempurna MA5>MA20>MA50>MA200.
MA5 dan MA20 selalu menjaga harga saham ini.
hari ini peluang besar mencapai harga tertinggi 7250.
Selanjutnya sanggupkah mencetak harga tertinggi baru?
S : 7000... 6950, R : 7250... 7300.
BBRI :
Ada 2 gap, yang pertama adalah 5450-5500.
gap yang kedua adalah 6250-6300.
3 hari kemarin koreksi tidak memberikan peluang untuk menutup gap 6250-6300
Hari ini akan mencoba menuju ke harga tertinggi'nya kembali di level 6650 atau lebih.
S : 6450... 6350, R : 6650... 6700.
BBNI :
Bagi yang ketinggalan beli BBRI dan BMRI,
maka BBNI adalah salah satu penggantinya.
Saham ini biasanya kenaikannya telat 1-2 hari.
Best buy area 3950-4000.
S : 4100... 3975, R : 4150... 4175.
ASII :
Saham ini bila naik diatas 55.450,
maka break out dari short term down trendnya.
Batas penurunan sudah terbaca tidak akan lebih rendah dari 53.750.
S : 54.850... 54.400, R : 55.800... 56.000
BUMI :
Gerakan harga semakin menyempit.
Artinya siap-siap break out.
Tembus level 3400-3425 saat ini akan menuju 3650.
Strategi kumpulkan pelan-pelan, atau buy ketika break 3400 dengan volume.
S : 3300... 3275, R : 375... 3400.
TLKM :
Saham ini dalam waktu short term sudah masuk up trend.
Close>MA5>MA20>MA50.
Sedangkan MA200 masih berada diatas. saat ini pada level 8050.
TLKM termasuk juga saham untuk pendobrak IHSG.
S : 7600... 7550, R : 7800... 7850.
BJBR :
Hari ini BJBR merupakan hari penentuan.
Kata kunci harus naik diatas 1300 kembali.
atau jangan turun lebih rendah dari 1260.
karena MA5 death cross MA20.
Namun penurunan harga mulai terbatas.
S : 1280... 1260, R : 1310... 1330.
Berikut tabel support dan resistent :
Selasa, 26 April 2011
Jika tidak Anomali, Hari ini IHSG berpeluang menuju level 3800 kembali :
Salam Winner,
IHSG ditutup pada level 3774.871 turun 13.669 points (-0.36%), dengan total value transaksi sebesar 3.6 trilyun, dimana asing net sell sebesar 127.5 Milyard.
Dow : 12,595.37 +115.49 +0.93%
Nasdaq : 2,847.54 +21.66 +0.77%
Nikel : 26635 26735 -215
Timah : 32675 32775 0
CPO ; RM3330 ▼30 ▼-0.89% US $1114
Oil : 111.92 -0.36 -0.32%
Berikut Tabel Market Detailnya:
Sektor yang naik/turun:
40 Saham top value yang naik/turun:
Saham yang Asing Net Buy:
Saham yang Asing Net Sell:
Berikut tabel entry, stop dan target harga :
Keterangan :
Warna Hijau : adalah saham-saham yang break out (Buat trader Buy High Sell Higher).
Warna biru : adalah saham-saham yang bullish dan berpeluang untuk break out.
Warna putih : adalah saham-saham yang masih bearish namun berpotensi naik.
Trade Signal : Ini sinyal2 yang dihasilkan pada saat explorasi.
Strenght : Berhubungan dengan kondisi trend. Semakin besar posisinya artinya semakin bullish. (Max 100 minimal -100), Penulis kadang tidak menimbulkan kolom strenght, bila saham pilihannya terlalu banyak, karena Penulis sudah pilihkan dengan saham yang berwarna hijau, biru dan putih.
VChg : adalah perubahan volume terhadap hari sebelumnya, semakin besar perubahan volume'nya, berarti semakin bagus.
Chg : adalah perubahan harga close terhadap harga close sebelumnya.
W/B : White and Black. Ini menghitung body candle. Bila -4 artinya 4 hari berturut-turut candlenya hitam (Close > Open).
G/R : Green / Red. Bila positif artinya Close hari ini lebih tinggi dibanding close sebelumnya (Close>Close-1).
Entry : Bila sinyal buy maka entry ini harga beli,bila sinyal jual entry ini harga jual (Saat ini Penulis hanya menerbitkan yang berisi signal beli saja).
Confirm price : adalah level harga tsb, maka confirm naik.
Stop : Bila telah membeli, namun harga turun maka ini adalah stoploss
Target : adalah Target harga bila melakukan pembelian / penjualan.
Mudah-mudahan tabel ini bermanfaat , namun jangan lupa untuk tetap disiplin.
Berikut tabel yang akan break resist dan yang sudah break resist (Disclaimer ON) :
Berikut tabel yang akan break support dan yang sudah break support (Disclaimer ON) :
Tip trading buat hari Rabu, tanggal 27 April 2011 :
1. Subuh ini Dow ditutup naik hampir 1%,, demikian juga eropa naik lumayan bagus sekitar 0,5% s/d 1%, sehingga berpeluang Regional Asia Pasific berpeluang kembali rally, demikian juga tentunya bursa IHSG bila tidak anomaly seharusnya mencoba menuju level 3800an kembali.
2. Hari ini kita lihat apakah IHSG akan anomaly atau tidak, yang pertama adalah IHSG harus mempu naik diatas level 3787 kembali (Minimal diatas MA5).
3. Indikator yang ke-2 adalah bila saat pre opening saham-saham big cap langsung gap up, diantaranya ASII, GGRM, BBRI, BMRI, BBCA, BBNI, BUMI, UNTR, ITMG, dlsb, maka hampir dipastikan IHSG berpeluang break new high kembali.
4. Namun bila saham-saham ASII, ITMG, BUMI ternyata masih loyo, maka berat untuk IHSG tembus diatas 3800.
5. Tetapi kita tidak membeli IHSG, dan tetap saja ada saham yang naik dan saham yang turun, oleh karena itu bagi trader IHSG hanya sebagai barometer dan indicator saja, namun hal ini tetap saja harus menjadi salah satu perhatian kita.
6. Minggu ke-4 ini hanya tinggal 3 hari lagi, yaitu Rabu, Kamis, dan Jumat dengan momentum data inflasi di awal bulan Mei nanti, selanjutnya di bulan Mei 2011 adalah kembali mengintip laporan keuangan Q-1 tahun 2011 yang lebih akan menentukan arah IHSG buat kedepannya.
7. Beberapa hari yang lalu saya pernah menulis saham B-7 selain BUMI layak untuk diperhatikan, ternyata kemarin saham ENRG, ELTY, UNSP naik secara bersamaan dengan berita/rumor laporan keuangnnya yang bagus, saya sendiri masih keep ENRG pada modal 128, dan DEWA pada modal 61.
8. Sebagai catatan tambahan, IHSG baru akan mengkhawatirkan bila :
a. IHSG turun dalam 1 hari diatas 1,5-2% dengan volume yang besar dan asing agresif sell.
b. Penurunan yang besar dilanjutkan pada hari ke-2 dan ke-3.
c. MA5 sudah death cross kepada MA20.
9. ASII : Diharapkan hari ini ASII rebound untuk mendongkrak kenaikan IHSG kembali, sedangkan bila masih turun jebol 53.600, maka berpeluang menutup gap pada level 52.050-52.300, dan akan tembus turun dibawah MA200, that is not so good.
10. BMRI : Penurunan sudah hari ke-3, support kuat ada dilevel 6800, sedangkan resist berada pada level 7100-7150, jika BMRI tembus diatas 7150, maka confirm bahwa IHSG bullish kembali.
11. BBRI : Ada gap 6250-6300 yang belum tertutup, area best buy saham ini adalah 6250-6100, dengan trailing stop jika turun dibawah 6050. Sedangkan resist berada pada level 6600-6650.
12. TLKM : Penurunan sudah hari ke-3, Area best buy adalah pada level 7300-7400, scenario terjelek adalah harga pada level 7000, saat ini asing tidak agresif menjual dan emiten akan buy back saham ini.
13. BUMI : Masa konsolidasi sudah 8 hari, dan MA20 masih selalu menjaga saham ini. Stochastic kembali golden cross, jika hari ini naik diatas 3350, maka berpeluang besar untuk menuju level 3400 lembali.
14. BJBR : Setelah lewat Cum daviden, saham ini turun dari puncak 1400 hingga 1260, seharusnya koreksi selama 6 hari ini harus Tehnikal rebound kembali, karena telah mencapai fibo 50%, formasi masihMA5>MA20>MA50, sehingga beli saham ini bila ada potensi untuk rebound. Sedangkan bila masih turun dibawah 1230, maka berarti ada indikasi kinerja Q-1 tahun 2011 kurang bagus.
15. Buat penggemar INDY, silahkan beli majalah Investor edisi bulan April 2011, ada pembahasan INDY cukup luas, dengan judul Agus Lasmono, Indika Group, INDIKA RAKSASA BARU BATU BARA, dibahas mulai dari Sejarah INDY dari perusahaan Entertaintment, sampai beralih ke Batu bara dan peringkat produksi INDY dibandingkan Emiten yang lain.
16. Kalau berbicara Tehnikal, Chart BUMI dan PTBA adalah yang paling bagus, kemudian INDY selanjutnya ITMG, sedangkan ADRO yang paling jelek, karena masih down trend.
17. Hari ini IHSG berpeluang tembus diatas 3800 kembali, hanya pertanyaannya dengan sektor manakah yang menjadi pendukungnya? apakah dnegan saham Banking ataukah Coal ? Ataukah oleh kedua-duanya? Ataukah oleh Group Astra ? Mari kita perhatikan market hari ini.
Have a nice trading, dan good luck…
IHSG :
Penurunan kemarin cukup dalam sekitar 1% lebih.
membuat trader agak ketar-ketir,
Namun menjelang penutupan penurunan cuma sekitar 0.33%.
Secara Tehnikal IHSG masih dalam katagori bullish.
Formasi masih MA5>MA20>MA50>MA200.
Jika hari ini IHSG naik kembali, berpeluang menuju level 3800an kembali.
S : 3748... 3736, R : 3801... 3823,
Kata kunci hari ini harus mampu tembus level 3787.
INTP :
Saham ini termasuk juga saham defensif.
level 17050 adalah garis support up trendnya.
Jika hari ini rebound, berpotensi naik diatas 17.500 kembali.
S : 17.050... 16.800, R : 17.500...17.800.
PTBA :
Saham ini termasuk saham defensif.
Kemarin harga dijagain dilevel 22.000.
Sehingga tidak diberii peluang untuk tutup gap dilevel 21950-22.000.
area best buy adalah 21.500-22.000.
Close>MA5>MA20>MA50>MA200.
S : 22.000... 21.750, R : 22.500... 22.650.
INDY :
Saham ini jika dibawah 4000, maka akan dengan mudah kembali diatas 4000.
Namun saat ini masih sulit menembus 4150.
Karena formasi masih menunggu beberapa hari lagi MA5 golden cross MA20.
Namun stochastic sudah golden cross.
MACD nampak segera golden cross pula.
INDY akan melesat jika snaggup tembus level 4150-4200.
Saat ini konsolidasi dilevel 3950-4150.
S : 4000... 3950, R : 4100... 4150.
ASRI :
Close>MA5>MA20>MA50>MA200
Kondisi regional kemarin tidak mendukung
Padahal chartnya sangat bagus.
MACD golden cross.
Kata kunci harus mampu tembus 295, maka
level 300 akan mudah dilalui.
Target harga terdekat adalah 310-320.
S : 290... 285, R : 300... 310.
ENRG :
Berdasarkan pola break out dari rising wedge,
maka target ENRG adalah pada level 173,
Berita ENRG telah untung 14M pada q-1 2011 dibandingkan q-1 2011 rugi 21 M.
Hati-hati Sejak Right Isue diharga 190,
dengan warant'nya sehingga rata-rata modal investor adalah sekitar 165-170.
Sehingga ENRG akan terjegal terlebih dahulu pada level 165-170.
Namun jika turun tidak lebih rendah dari 145 masih aman.
S : 145... 141, R : 160... 165.
Take profit area adalah 160-170.
BLTA :
Saham yang ada corporate action selalu dijagai.
Akan listing anak perusahaannya pada bulan Mei 2011 ini.
Semua indikator dibawah ini kondisi up trend.
Tembus 390, berpeluang besar menuju level 400-410.
Sanggupkah BLTA tembus diatas 410?
Saya collect saham ini sejak dilevel 345-360.
S : 385... 375, R : 395... 400.
Berikut tabel suport dan resistent :
IHSG ditutup pada level 3774.871 turun 13.669 points (-0.36%), dengan total value transaksi sebesar 3.6 trilyun, dimana asing net sell sebesar 127.5 Milyard.
Dow : 12,595.37 +115.49 +0.93%
Nasdaq : 2,847.54 +21.66 +0.77%
Nikel : 26635 26735 -215
Timah : 32675 32775 0
CPO ; RM3330 ▼30 ▼-0.89% US $1114
Oil : 111.92 -0.36 -0.32%
Berikut Tabel Market Detailnya:
Sektor yang naik/turun:
40 Saham top value yang naik/turun:
Saham yang Asing Net Buy:
Saham yang Asing Net Sell:
Berikut tabel entry, stop dan target harga :
Keterangan :
Warna Hijau : adalah saham-saham yang break out (Buat trader Buy High Sell Higher).
Warna biru : adalah saham-saham yang bullish dan berpeluang untuk break out.
Warna putih : adalah saham-saham yang masih bearish namun berpotensi naik.
Trade Signal : Ini sinyal2 yang dihasilkan pada saat explorasi.
Strenght : Berhubungan dengan kondisi trend. Semakin besar posisinya artinya semakin bullish. (Max 100 minimal -100), Penulis kadang tidak menimbulkan kolom strenght, bila saham pilihannya terlalu banyak, karena Penulis sudah pilihkan dengan saham yang berwarna hijau, biru dan putih.
VChg : adalah perubahan volume terhadap hari sebelumnya, semakin besar perubahan volume'nya, berarti semakin bagus.
Chg : adalah perubahan harga close terhadap harga close sebelumnya.
W/B : White and Black. Ini menghitung body candle. Bila -4 artinya 4 hari berturut-turut candlenya hitam (Close > Open).
G/R : Green / Red. Bila positif artinya Close hari ini lebih tinggi dibanding close sebelumnya (Close>Close-1).
Entry : Bila sinyal buy maka entry ini harga beli,bila sinyal jual entry ini harga jual (Saat ini Penulis hanya menerbitkan yang berisi signal beli saja).
Confirm price : adalah level harga tsb, maka confirm naik.
Stop : Bila telah membeli, namun harga turun maka ini adalah stoploss
Target : adalah Target harga bila melakukan pembelian / penjualan.
Mudah-mudahan tabel ini bermanfaat , namun jangan lupa untuk tetap disiplin.
Berikut tabel yang akan break resist dan yang sudah break resist (Disclaimer ON) :
Berikut tabel yang akan break support dan yang sudah break support (Disclaimer ON) :
Tip trading buat hari Rabu, tanggal 27 April 2011 :
1. Subuh ini Dow ditutup naik hampir 1%,, demikian juga eropa naik lumayan bagus sekitar 0,5% s/d 1%, sehingga berpeluang Regional Asia Pasific berpeluang kembali rally, demikian juga tentunya bursa IHSG bila tidak anomaly seharusnya mencoba menuju level 3800an kembali.
2. Hari ini kita lihat apakah IHSG akan anomaly atau tidak, yang pertama adalah IHSG harus mempu naik diatas level 3787 kembali (Minimal diatas MA5).
3. Indikator yang ke-2 adalah bila saat pre opening saham-saham big cap langsung gap up, diantaranya ASII, GGRM, BBRI, BMRI, BBCA, BBNI, BUMI, UNTR, ITMG, dlsb, maka hampir dipastikan IHSG berpeluang break new high kembali.
4. Namun bila saham-saham ASII, ITMG, BUMI ternyata masih loyo, maka berat untuk IHSG tembus diatas 3800.
5. Tetapi kita tidak membeli IHSG, dan tetap saja ada saham yang naik dan saham yang turun, oleh karena itu bagi trader IHSG hanya sebagai barometer dan indicator saja, namun hal ini tetap saja harus menjadi salah satu perhatian kita.
6. Minggu ke-4 ini hanya tinggal 3 hari lagi, yaitu Rabu, Kamis, dan Jumat dengan momentum data inflasi di awal bulan Mei nanti, selanjutnya di bulan Mei 2011 adalah kembali mengintip laporan keuangan Q-1 tahun 2011 yang lebih akan menentukan arah IHSG buat kedepannya.
7. Beberapa hari yang lalu saya pernah menulis saham B-7 selain BUMI layak untuk diperhatikan, ternyata kemarin saham ENRG, ELTY, UNSP naik secara bersamaan dengan berita/rumor laporan keuangnnya yang bagus, saya sendiri masih keep ENRG pada modal 128, dan DEWA pada modal 61.
8. Sebagai catatan tambahan, IHSG baru akan mengkhawatirkan bila :
a. IHSG turun dalam 1 hari diatas 1,5-2% dengan volume yang besar dan asing agresif sell.
b. Penurunan yang besar dilanjutkan pada hari ke-2 dan ke-3.
c. MA5 sudah death cross kepada MA20.
9. ASII : Diharapkan hari ini ASII rebound untuk mendongkrak kenaikan IHSG kembali, sedangkan bila masih turun jebol 53.600, maka berpeluang menutup gap pada level 52.050-52.300, dan akan tembus turun dibawah MA200, that is not so good.
10. BMRI : Penurunan sudah hari ke-3, support kuat ada dilevel 6800, sedangkan resist berada pada level 7100-7150, jika BMRI tembus diatas 7150, maka confirm bahwa IHSG bullish kembali.
11. BBRI : Ada gap 6250-6300 yang belum tertutup, area best buy saham ini adalah 6250-6100, dengan trailing stop jika turun dibawah 6050. Sedangkan resist berada pada level 6600-6650.
12. TLKM : Penurunan sudah hari ke-3, Area best buy adalah pada level 7300-7400, scenario terjelek adalah harga pada level 7000, saat ini asing tidak agresif menjual dan emiten akan buy back saham ini.
13. BUMI : Masa konsolidasi sudah 8 hari, dan MA20 masih selalu menjaga saham ini. Stochastic kembali golden cross, jika hari ini naik diatas 3350, maka berpeluang besar untuk menuju level 3400 lembali.
14. BJBR : Setelah lewat Cum daviden, saham ini turun dari puncak 1400 hingga 1260, seharusnya koreksi selama 6 hari ini harus Tehnikal rebound kembali, karena telah mencapai fibo 50%, formasi masihMA5>MA20>MA50, sehingga beli saham ini bila ada potensi untuk rebound. Sedangkan bila masih turun dibawah 1230, maka berarti ada indikasi kinerja Q-1 tahun 2011 kurang bagus.
15. Buat penggemar INDY, silahkan beli majalah Investor edisi bulan April 2011, ada pembahasan INDY cukup luas, dengan judul Agus Lasmono, Indika Group, INDIKA RAKSASA BARU BATU BARA, dibahas mulai dari Sejarah INDY dari perusahaan Entertaintment, sampai beralih ke Batu bara dan peringkat produksi INDY dibandingkan Emiten yang lain.
16. Kalau berbicara Tehnikal, Chart BUMI dan PTBA adalah yang paling bagus, kemudian INDY selanjutnya ITMG, sedangkan ADRO yang paling jelek, karena masih down trend.
17. Hari ini IHSG berpeluang tembus diatas 3800 kembali, hanya pertanyaannya dengan sektor manakah yang menjadi pendukungnya? apakah dnegan saham Banking ataukah Coal ? Ataukah oleh kedua-duanya? Ataukah oleh Group Astra ? Mari kita perhatikan market hari ini.
Have a nice trading, dan good luck…
IHSG :
Penurunan kemarin cukup dalam sekitar 1% lebih.
membuat trader agak ketar-ketir,
Namun menjelang penutupan penurunan cuma sekitar 0.33%.
Secara Tehnikal IHSG masih dalam katagori bullish.
Formasi masih MA5>MA20>MA50>MA200.
Jika hari ini IHSG naik kembali, berpeluang menuju level 3800an kembali.
S : 3748... 3736, R : 3801... 3823,
Kata kunci hari ini harus mampu tembus level 3787.
INTP :
Saham ini termasuk juga saham defensif.
level 17050 adalah garis support up trendnya.
Jika hari ini rebound, berpotensi naik diatas 17.500 kembali.
S : 17.050... 16.800, R : 17.500...17.800.
PTBA :
Saham ini termasuk saham defensif.
Kemarin harga dijagain dilevel 22.000.
Sehingga tidak diberii peluang untuk tutup gap dilevel 21950-22.000.
area best buy adalah 21.500-22.000.
Close>MA5>MA20>MA50>MA200.
S : 22.000... 21.750, R : 22.500... 22.650.
INDY :
Saham ini jika dibawah 4000, maka akan dengan mudah kembali diatas 4000.
Namun saat ini masih sulit menembus 4150.
Karena formasi masih menunggu beberapa hari lagi MA5 golden cross MA20.
Namun stochastic sudah golden cross.
MACD nampak segera golden cross pula.
INDY akan melesat jika snaggup tembus level 4150-4200.
Saat ini konsolidasi dilevel 3950-4150.
S : 4000... 3950, R : 4100... 4150.
ASRI :
Close>MA5>MA20>MA50>MA200
Kondisi regional kemarin tidak mendukung
Padahal chartnya sangat bagus.
MACD golden cross.
Kata kunci harus mampu tembus 295, maka
level 300 akan mudah dilalui.
Target harga terdekat adalah 310-320.
S : 290... 285, R : 300... 310.
ENRG :
Berdasarkan pola break out dari rising wedge,
maka target ENRG adalah pada level 173,
Berita ENRG telah untung 14M pada q-1 2011 dibandingkan q-1 2011 rugi 21 M.
Hati-hati Sejak Right Isue diharga 190,
dengan warant'nya sehingga rata-rata modal investor adalah sekitar 165-170.
Sehingga ENRG akan terjegal terlebih dahulu pada level 165-170.
Namun jika turun tidak lebih rendah dari 145 masih aman.
S : 145... 141, R : 160... 165.
Take profit area adalah 160-170.
BLTA :
Saham yang ada corporate action selalu dijagai.
Akan listing anak perusahaannya pada bulan Mei 2011 ini.
Semua indikator dibawah ini kondisi up trend.
Tembus 390, berpeluang besar menuju level 400-410.
Sanggupkah BLTA tembus diatas 410?
Saya collect saham ini sejak dilevel 345-360.
S : 385... 375, R : 395... 400.
Berikut tabel suport dan resistent :
Langganan:
Postingan (Atom)