Sektor Banking : Menanti data inflasi.

Salam Winner,
Awal bulan November s/d Desember 2010 ini, IHSG akan kebanjiran 8 saham baru listing, dan tentu saja ini akan membuat party sejenak, baik bagi mereka yang dapat sahamnya via IPO (Bookbuilding ataupun pooling), serta bagi mereka yang belum beruntung mendapatkannya, siapa tahu masih ada kesempatan untuk membeli di market, karena bisa saja dari 8 calon emiten itu ada yang AR-kanan, terutama yang memakai bumbu-bumbu warrant'nya.

Berikut ini saya sajikan dalam tabel, nama2 emiten, tanggal penjatahan, tanggal listing, Emiten penjamin dan harganya :
Harapan saya, Semoga para Pembaca blog ini beruntung bisa mendapat banyak penjatahannya.


IHSG ditutup pada level 3635.324, turun 3.502 points (-0.10%) dengan value transaksi sebesar 3.7 trilyun, dimana Asing net buy sebesar 242 Milyard.

Dow : 11,118.49 +4.54 +0.04%
Nasdaq : 2,507.41 +0.04 +0.00%
Nikel : 22960(bid)/ 23060(offer), turun -90 USD
Timah : 25575(bid)/ 25675(offer), turun -625 USD
Oil : 81.43 -0.73 -0.89%
CPO : RM3061 ▼24 ▼-0.78% US $983


Berikut data market detail'nya :

Sektor yang naik/turun:

Berikut tabel 40 saham top value :

Saham-saham yang asing net buy :

Saham-saham yang asing net sell :

Berikut tabel entry, stop dan target harga (Dislaimer ON) :

Berikut tabel break out resist (Hati-hati penggunaan tabel ini, karena trading dengan buy high sell higher, hanya cocok buat kondisi market sedang bullish kuat dan jangan lupa pasang trailing stop yng kuat, serta disclaimer ON) :


Tip trading buat hari ini, Senin tanggal 1 November 2010 :
1. Hari ini Senin adalah awal bulan, maka seperti biasa, sekitar jam 10-11 WIB, kita akan mendapat kabar mengenai data inflasi, so jika angka inflasi bagus sesuai dengan ekspektasi pasar, maka saham sector banking akan naik, sedangkan bila tidak sesuai dengan ekspektasi pasar, maka ada peluang saham banking akan terkoreksi.
2. Namun bukan berarti saham banking harus ditinggalkan begitu saja, karena pada ke’esokan harinya, Bank Indonesia akan mengumumkan BI-rate, dan hamper dipastikan BI tidak akan merubah angka BI-rate di level 6,5%, oleh karena itu saham banking kalau turun bersiap-siap untuk membelinya kembali, dengan memperhatikan pada level berapa sebaiknya kita beli.
3. Setelah Saham banking naik, biasanya akan dilanjutkan oleh saham property, dan biasanya saham property papan atas yang akan naik dahulu.
4. Penguatan dollar USD masih berpengaruh terhadap turun’nya komoditas minyak, metal dan CPO, namun harga emas sudah mulai merangkak naik kembali.
5. Ketika bursa sedang merah, maka IHSG nampak sepi sekali, namun Asing masih melakukan net buy, sepertinya masih banyak dana asing yang tersedot juga oleh saham-saham yang akan segera IPO.
6. Saham-saham kecil yang PER’nya masih kecil masih tetap menjadikan para trader besar untuk bermain-main dengan saham tsb, namun buat investasi/long trader, sebaiknya tetap pegang saham papan atas, karena bulan Desember aka nada gerakan Windowdressing dan January effect kembali.
7. Hari Jumat kemarin, Dow konsolidasi, sehingga kita lihat market hari ini akan kemana, namun seharusnya IHSG bergerak di area positif, karena IHSG jumat kemarin sudah ada pengantisipasian terlebih dahulu.
Tetap enjoy the market dan happy trading.


BBRI :
Hampir saja last minute tutup dilevel 11900, namun ada yang guyur sehingga tutup di level 11400,
berarti bandar masih ingin membeli diharga murah.
Best buy BBRI saat ini adalah di level 11200-11400.
BBRI berpotensi membentuk harga tertinggi baru bila tembus 11.900
Hari Senin ini akan keluar data inflasi, sehingga masih ada peluang beli pada saat sebelum keluar data inflasi.
S : 11.200... 11.000, R : 11.500... 11.900.
Buy at support area. 11000-11400.
Stop loss jika tembus dibawah 11.000

BMRI :
MA20 masih selalu menjaga harga saham BMRI ini.
3 hari terakhir relatif transaksi rendah.
Semua trader besar menanti keluarnya data inflasi.
S : 6900... 6800, R : 7100... 7250.
Best buy : area 6800-6900, kalau naik terpaksa makan kanan.
Stop loss, jika turun tembus dibawah 6600.

GJTL :
Saham ini masih mempunyai potensi melanjutkan harga ke level 2500.
Harga berada jauh diatas MA5, sehingga ada aksi profit taking sesat dari para trader.
Stochastic dan MACD up trend.
S : 2250... 2150, R : 2375... 2450. Target harga 2500.
Best buy jika dapat harga di level 2150-2250.
Stop loss jika tembus dibawah 1950.

INDY :
Trading area saat ini berada di area : 3550-3700,
Target berdasarkan ascending triangle adalah 3850.
Sehingga harus tembus 3700 maka akan berpeluang menuju 3850.
Harga saat ini sudah dilevel MA5.
Stochastic nampak akan segera golden cross.
Sedangkan MACD up trend.
S : 3600... 3575, R : 3700... 3750.
Buy at support area 3575-3600,
Stop loss jika turun dari 3550.

ASII :
Tekanan jual dari asing terhadap ASII sudah 2 hari berkurang.
Stochastic up trend.
MA5 nampak akan golden cross MA20.
Harus tembeus diatas 57200 dan 57800, maka confirm ASII akan rally kembali.
Volume beberapa hari terkahir ini kecil, sehingga nampak bandar mempunyai suatu rencna besar terhadap saham ini.
S : 56500... 56200, R : 57.200... 57.800.
Buy jika tembus diatas 57.200 dengan volume yang besar dan ketika asing mulai tidak agresif jualan lagi.

BUMI :
Penurunan harga kemarin sudah terbatas di level 2150.
Bila masih turun, maka berpeluang menuju level 2075-2000.
Namun penurunan tanpa volume.
Saham ini masih dijaga, karena anak perusahaannya mau IPO.
Stochastic mulai akan masuk ke avea jenuh jual.
S : 2150... 2075, R : 2275... 2300.
Buy : Ketika turun dilevel 2150, 2075, 2000, karena diharga tsb
mempunyai potensi pull back.
traling stopp : jika truun dibawah 2000.

ASRI :
Stochastic golden cross.
MA5 mulai arah up trend kembali.
Trading area saat ini barada di level 240-290.
S : 255... 245, R : 275... 280.
Buy di support area 245-260,
Stop loss jika turun dari 245.

ITMG :
Saham ini 4 hari terakhir mendapat tekanan yang kuat.
apakah ada pertanda lap keu q-3 menjadi jelek?
Jangan beli kucing didalam karung, namum harus tetap perhatikan saham ini.
Karena mempunyai potensi rebound yang kuat.
Ada gap dibawah di level 42.900-43.000. dan di level :41.800-42.000
Penurunan saham ini mulai terbatas di area 44.000
Bila mau menutup gap maka skenario terjelek adalah di level :42.000.
Penurunan sudah terbatas oleh Fibo 50% pada level 44.900.
S :44.900... 44.500... 44.000, R : 45.800.. 46.400.
Speculatif buy di : 44.000, atau tunggu naik diatas resist 45.800.
Resiko turun sampai level 42.000 atau fibo 61.8% di level 41.700

Berikut tabel support dan resistent :

IHSG : Masih ber'euforia dengan Laporan q-3 dari Emiten yang cemerlang :

Salam Winner :
IHSG ditutup pada level 3638.826, naik sebesar 14.359 points (+0.40%), dengan total transaksi sebesar 4.8 trilyun, dimana asing melakukan net sell sebesar 18.4 Milyard.

Dow : 11,113.95 -12.33 -0.11%
Nasdaq : 2,507.37 +4.11 +0.16%
Nikel : 23000 23100 +245
Timah : 26100 26200 +100
CPO : RM3085 ▲48 ▲1.58% US $992

Berikut Tabel Market Detailnya:


Sektor yang naik/turun:


40 Saham top value yang naik/turun:


Saham yang Asing Net Buy:


Saham yang Asing Net Sell:


Berikut tabel entry, stop dan Target harga (Disclaimer ON) :

Berikut ini bagi yang suka bermain jika break up resist, maka saya mencoba untuk tampilkan tabelnya :


Tip trading hari ini Kamis, tanggal 29 Oktober 2010 :
1. IHSG kemarin relative bermain di zona hijau, sementara banyak data laporan keuangan q-3 yang bermunculan dan saham-saham yang kemarin naik adalah merefleksikan kinerja emiten yang cukup bagus, antara lain adalah UNTR, GJTL, CMNP, dlsb.
2. Dow tutup turun tipis sedangkan Nasdaq masih tetap naik tipis, Harga minyak dunia kembali mendekati level 82 USD, Harga Timah dan Nikel ada kenaikan tipis, sedangkan harga CPO masih naik semakin mendekati angka psikologis 1000 USD. Oleh karena itu tetap perhatikan saham CPO : AALI, LSIP dan SGRO.
3. Saham property mulai terlihat ada gerakan, seperti ASRI, DILD, BSDE, nampaknya gerakan ini masih baru memulai, sehingga butuh kesabaran, karena bandar’pun sambil menanti laporan keuangan emiten’nya, sehingga mana yang bergerak lebih awal adalah emiten yang sudah mengeluarkan laporan keuangan q-3 dan yang laporannya lebih bagus.
4. Laporan keuangan banking pada umumnya sudah keluar dan mencerminkan kinerja yang lumayan bagus, namun Bandar masih saling mengintip data inflasi, karena kekhawatiran harga beras yang masih tinggi, disamping musim hujan yang tinggi, menyebabkan harga pangan yang tinggi, akan menyebabkan data inflasi yang tinggi, market mengharapkan bulan ini deflasi, sehingga data inflasi yoy bisa dibawah 6% kembali.
5. Riset-riset sekuritas kembali banyak bermunculan seputas laporan q-3 dan target harganya, sekuritas asing sangat cepat dan professional, karena mereka tinggal membandingkan dengan data sebelumnya dan ekspektasi mereka.
6. Banyak trader kecil yang inginnya membeli saham, hanya dalam beberapa menit atau jam saham itu terbang. Cara bermain seperti ini mirip seperti menyimpan uang di meja judi, kemudian dadu diputar, sehingga menang atau kalah bisa dilihat dalam hitungan detik, dan itu bukan cara trading/investasi yang benar.
7. Demikian juga seorang scalper, hanya butuh duit yang relative besar, dia akan makan beberapa level harga suatu saham, setelah itu segera dia jual lagi, sehingga banyak trader kecil yang ikut terjebak, permainan mereka bias hanya beberapa jam, atau 2-3 hari.
8. Oleh karena itu lebih bijak kita membeli saham adalah suatu saham yang berfundamental bagus, tidak diragukan lagi kwalitas perusahannya, seperti saham UNTR yang kemarin break new high, namun gerakan saham UNTR ini saya yakin tidak akan banyak trader kecil yang suka, namun bagi orang yang memiliki uang milyard’an rupiah, jauh lebih aman posisi di group Astra di bandingkan dengan saham-saham kecil yang sehari bisa naik 5-20%, namun inilah namanya juga “Manusia”, ketika naik 20-25%, mereka ketawa dan merasa “hebat”, namun ketika turun 20-25%, kembali mereka menangis, kok kenapa bisa begini, kok kenapa bisa begitu.
9. Satu hal yang paling menyakitkan buat trader kecil adalah ketika untung pertama kali dapat 10-25%, pasti uang mereka adalah sebagian kecil, sehingga ketika hari ke-2 saham tsb masih terbang, timbul nyali mereka dan membeli dengan jumlah 2x lipat atau lebih, begitu hari ke-2 sahamnya turun, mereka melakukan Cut Loss, artinya keuntungan hari pertama pasti akan lebih kecil dibandingkan kerugian hari kedua.
10. Inilah gaya trading saham trader kecil kenapa riset di dunia mengatakan bahwa 80% pemain saham adalah rugi, 15% balik modal, 4% untung dalam rata-rata dalam jangka waktu, dan 1% tidak pernah kalah.
11. Menjelang sore, laporan keuangan ASII keluar, apakah ini akan memberikan angin segar baru buat saham ASII ? Mari kita lihat market hari ini masih akan banyak saham yang naik kencang, baik karena factor fundamental ataupun karena factor gorengan. Silahkan pilih saja pembaca, cara bermain apapun yang penting lindungi modal Anda saja deh dan Happy trading dan happy cuan…
12. Hari ini saya mencoba menampilkan chart yang bercholestol tinggi semua, mohon pasang trailing stop yang kuat bagi yang mengikutinya..

GJTL :
Laporan keuangan yang bagus dan PER masih murah.
naik dengan volume yang besar, dan Riset asing TP 2800.
Target sementara GJTL di level 2500.
Break 2175, maka support kuat GJTL saat ini adlaah 2175.
S : 2325... 2300, R : 2450... 2500.
buy : area 2300-2375.
Stop loss jika turun dari 2300.(Buat yang buy high sell higher).
Buat yang punya harga dibawah, let the profit run saja deh

CMNP :
Saham ini akan mencoba menuju level tertinggi'nya kembali di harga 1770.
volume kamrin cukup besar.
Kemarin harga tembus 1500 langsung rally kembali.
Oleh karena itu jgn turun dari level 1500.
S : 1550... 1500, R : 1620... 1700... 1750.
Buy : pada area 1550-1600.
Stop loss jika tembus dibawah 1500.

BSDE :
Sejak pengumuman Righ Isue di level 600, saham ini langsung turun.
Harga sudah terdiscount dari 1150 hingga 770.
apakah ini sudah bottom reversal, mari kita lihat saja.
Stochastis golden cross di area jenuh jual.
Tembus 880 berpeluang menuju 980 kembali.
Jika tidak tembus 880, sebaiknya jual dulu.
Support kuat ada di level 780.
Turun dari level 770, maka bisa ke harga 600.
S : 820... 800, R : 880... 900.
Buy : at support level 800-840 atau jika tembus 850.
Stop loss di level : 790.

DILD :
Saham ini keluar laporan q-3 yang cemerlang 16x lipat.
tembus harga 500 akan parkir dahulu di level 540.
Batasi resiko di level 470.
S : 480... 470, R : 520... 540.
Buy : di area 490-510.
Stop loss di level 480.

ULTJ :
Lap keu q-3 yang bagus.
bila tembus diatas 1850 berpeluang menuju level 2000 dan 2250 kembali.
Stochastic golden cross.
Volume besar.
S : 1730... 1700, R : 1850... 1930.
Buy di level 1730-1800.
Stop loss bila turun dibawah 1670.
Pasang trailing stopp yang kuat.

ADES :
ULTJ naik, sedangkan ADES belum naik kencang.
ULTJ disebabkan lap keu q-3 yang cemerlang.
Namun bila hari ini naik, berpeluang menuju kelevel 2500-2700 kembali.
Pasang trailing stop yang kuat.
jangan saham turun dibawah 1840.
S : 2000... 1980, R : 2225... 2325.
Stop loss jika turun dibawah 1980.

Berikut tabel Support dan Resistent :

IHSG : Menguji level angka psikologis di level 3600.

Salam Winner :
IHSG ditutup pada level 3624.467, turun sebesar 29.635 points (-0.81%), dengan total transaksi sebesar 4.3 trilyun, dimana asing melakukan net sell sebesar 30.5 Milyard.

Dow : 11,126.28 -43.18 -0.39%
Nasdaq : 2,503.26 +5.97 +0.24%
Nikel : 22750(bid)/ 22850(offer), turun -500 USD
Timah : 25900(bid)/ 26000(offer), turun -750 USD
CPO : RM3037 ▼16 ▼-0.52% US $977


Berikut Tabel Market Detailnya:


Sektor yang naik/turun:


40 Saham top value yang naik/turun:


Saham yang Asing Net Buy:


Saham yang Asing Net Sell:


Berikut tabel entry, stop dan target harga :


Tip trading buat hari ini, Kamis tanggal 28 Oktober 2010 :
1. Seiring dengan menguatnya USD terhadap berbagai mata uang di dunia, maka bursa berbagai dunia turun, harga-harga komoditas juga turun, seperti Emas, Timah, Nikel, Oil, hanya CPO yang akan turun tipis.
2. Bagaimana kita melihat market IHSG kemarin ? Banyak Trader yang profit taking, namun rata-rata semua saham turun tanpa volume, bagi trader kecil tentu saja take profit adalah tindakan yang paling bijak, namun bagi trader besar, mereka perlu melihat perkembangan selanjutnya terlebih dahulu, karena take profit bagi trader besar tanpa melihat perkembangan makro ekonomi’nya, berarti mereka akan siap-siap kehilangan barang.
3. Saat IHSG turun, maka perhatikan saham-saham yang mempunyai harganya secara fundamental masih murah, karena saham itulah yang mempunyai potensi rebound yang cepat. Silahkan pilih sendiri, yaitu yang PER’nya masih kecil dan yang kemarin cepat naik kembali.
4. Bagaimana IHSG hari ini, saya melihat ada potensi rebound, karena walaupun DOW ditutup semalam turun, namun Close > Open.
5. Perhatikan saham sector Banking, dengan alas an antisaipasi angka Inflasi, Perhatikan sector property dengan alasan akan IPO’nya saham Agung Podomoro, dan Perhatikan saham CPO dengan alasan curah hujan yang tinggi masih akan menyebabkan harga CPO menaik.
6. BBNI telah mengeluarkan pengumuman Right Isue, namun tampaknya Investor/Trader besar sudah meng’antisipasi dan tidak kaget, lain halnya dengan saham BSDE, begitu pengumuman Right Isue, harga saham BSDE malah anjlok, So tidak semua Right Isue membawa dampak yang jelek. Dahulu saham BDMN ketika Right ISue sahamnya naik dari harga 3000an ke 4000an.
7. IHSG masih banyak saham yang akan listing, maka IHSG masih banyak pihak yang berkepentingan untuk menjagai’nya, saya belum melihat rasa takut market seperti kemarin. Dan mudah-mudahan saya tidak salah, namun pengaturan money management dan merampingkan portofolio tentu saja harus dilakukan, karena itu inilah yang akan membuat kita membuat profit atau loss.

Mari kita lihat market hari ini dan happy trading…

IHSG :
Masih diatas MA20.
Masih tutup diatas level 3600.
2 hal yang paling penting diperhatikan :
1. Tidak dibawah MA20 saat ini di level 3585.
2. Paling kritis tidak dibawah 3537.
Jadi bila IHSG tembus dibawah level MA20, sebaiknya kurangi porto 50%.
Jika tembus dibawah level 3537 dan asing banyak sell, maka out of market.
S : 3585...3560, R : 3657... 3667.

INTP :
Stochastic up trend.
MACD histogram makin menaik.
Tembus 18350 berpeluang menuju 18800 selanjutnya 19400
Support kuat di level 18.000
S : 18100... 18.000, R : 18400... 18.500.
buy pada level support 18000-18100
Stop loss jika dibawah 17.900.

CTRA :
Saham ini didahulu oleh adiknya CTRP.
bentuk bolinger band'nya sama-sama hidung pesek. (menyempit).
Stochastic golden cross.
Silahkan pilih beli sekarang sebelum break out
atau nunggu break out diatas harga 435 ?
Berpotensi naik menuju level 500an, up side 20%.
S : 420... 415, R : 435... 465
Buy : at level 415-425.or if break 435
Stop loss : Jika tembus dibawah 415.

GJTL :
Saham ini bila turun dibawah 2000, maka kesempatan beli.
kecuali apabila ada ciri2 guyuran yang sangat kuat dan besar
hingga tembus dibawah 1950.
S : 2025... 2000, R : 2150... 2200.
Buy : 1980-2025.
Stop loss jika turun dibawah 1970.

UNVR :
Mencoba untuk menutup gap di level 17850-18050.
Close berbentuk doji, sehingga butuh confirm hari ini.
Stochastic golden cross.
S : 17.500... 17.200, R : 17.850... 18.050.
Buy dilevel support 17.200-17.500.
Stop loss : Jika turun dibawah 17.200

AALI :
Asing masih net buy saham ini.
Penutupan di level 25800 seimbang dengan devidennya.
Tembus 26.000 maka siap2 menuju ke harga 27000an
Level cut loss adalah 24.800.
S : 25500... 25200. R : 26.000... 27.000.
Bagi yang pegang barang ini : Hold.

Berikut tabel support dan resisten (Saham TBIG sudah dimasukan) :

IHSG : antara break New high dan Profit Taking.

Salam Winner,

IHSG ditutup pada level 3654.102 naik 17.75 points (+0.29%), dengan value 6.7 Trilyun, daimana Asing net buy sebesar 268 Milyard, apabila pembelian net buy asing dikurangi pembelian saham TBIG, maka berarti diluar saham TBIG asing net buy sebesar 268-158 = 110 Milyard.

Dow : 11,169.46 +5.41 +0.05
Nasdaq : 2,497.29 +6.44 +0.26%
OIL : 82.55 +0.03 +0.04%
Nikel : 23300(bid)/ 23400(offer), tuturn -225 USD
Timah : 26600(bid)/ 26700(offer), turun -250 USD
CPO : RM3053 ▼18 ▼-0.59% US $985

Berikut data market detail'nya :


Saham-saham yang Asing Net Buy :


Saham-saham yang Asing net sell :


Berikut tabel entry, stop dan target harga (Disclaimer ON) :


Tip trading buat hari Rabu tanggal 28 Oktober 2010 :
1. Kamarin listing perdana saham TBIG cukup cuar biasa, dan didominasi oleh pemain Asing dan papan atas, akan’kah TBIG menjadi TOWR yang ketika listing sejak tanggal 8 Maret 2010 hingga kini dalam waktu 6 bulan saja harganya sudah menjadi 10.000 ?
2a. IHSG kemarin berhasil mencoba tembus ke level tertinggi baru, namun karena Sesi siang menjelang eropa dibuka merah, maka akhirnya para trader local kembali ambil aksi ambil untung, namun asing masih tetap net buy kok, kecuali saham PGAS dan ITMG.
2b. Sehingga Judul diatas, antara break new high dan profit taking, kembali kita harus lihat kepada faktor Asing masih net buy dan Rupiah kemarin semakin menguat terhadap dollar, faktor yang mempengaruhi adalah eropa yang dibuka merah, namun tidak begitu dalam.
3. Saham CPO dan Banking masih tetap menjadi tulang punggung IHSG kemarin.
4. Saham banking seperti telah diduga, setelah BBRI, akan dilanjutkan oleh BBNI dan BMRI, namun ternyata BMRI yang bergerak mendahului BBNI, bagaimana dengan BBRI? Tentu saja kenaikan terlalu tajam sebelumnya, mengakibatkan aksi profit taking sesaat, namun sepanjang tidak lebih rendah dari 10200/10300, adalah kesempatan untuk menambah muatan.
5. Hari ini adalah cum date deviden saham ASII dan UNTR, mudah-mudahan Astra group akan kembali menunjang kenaikan Index.
6. Saham INTP dan INDF setelah mengalami tekanan cukup lama, sepertinya mulai mengadakan bottom reversal, sedangkan ITMG akhirnya keletihan juga dan meminta turun untuk tarik nafas.
7. Bagaimana dengan saham PGAS, setelah turun 2 hari cukup kencang, PGAS berusaha naik kembali minimal menuju level 4200 kembali, gerakan saham ini memang buat investor yang sabar.
8. Siap-siap perhatikan sektor property, karena sektor banking bergerak, maka sektor property juga akan ikut bergerak.

Have a happy trading dan tetap disiplin.

BMRI :
Tidak akan sulit buat BMRI untuk mencapai level 7250 kembali,
namun pertanyaannya sanggupkan BMRI break new high kembali sekencang BBRI ?
Semuanya bisa-bisa saja terjadi, terutama lihat volume pada saat turun relatif kecil.
Level terdekat bila mampu break 7250 adalah : 7400-7500. Up side masih oke deh.
MA5 baru mau cross up MA20.
S : 7000... 6950, R : 7250... 7300.
Buy at support level.
Stop loss jika lebih rendah dari 6600.

PGAS :
Saat ini PGAS berada dilevel 375-4200.
Bahaya bila tembus dibawah 3975, berpeluang menuju 3800 kembali.
Namun bila berada diatas level 4000, berpeluang menuju 4200 kembali.
Stochastic ada tanda2 golden cross.
2 hari turun tanpa volume.
S : 4000... 3975, R : 4100... 4150.
Buy at support level : 4000-3975
Stopp loss jika turun dibawah 3975.

SMRA :
Asing kemarin banyak masuk saham ini.
MA5 kembali arah menaik, stochastic golden cross.
Tembus 1220 akan mberpeluang menuju level 1250-1270.
S : 1170... 1150, R : 1220... 1250.
Buy at level support di level 1160-1180.
Stop loss bila turun dibawah 1100.

CTRA :
Bolinger band sudah sangat menyempit.
Mirip hidung yang pesek. he3.
siap-siap terbang, atau siap2 jatuh.
Tembus level 450 maka berpotensi menuju level 510 kembali.
Close>MA5>MA20>MA50.
S : 420... 410, R : 440... 450.
Buy at support level 410-430.
Stopp loss jika turun dibawah 400.

Berikut tabel support dan resistent :